Tak hanya mampu dinikmati dalam berbagai metode penyeduhan, biji dari
surga ini ternyata memiliki etika saat menikmatinya.
Berapa banyak dari kita yang tahu bahwa minum kopi sesungguhnya memiliki
etikanya sendiri. Meski tak seribet table manner, etika minum kopi ternyata telah
menjadi peraturan tak tertulis yang sudah diikuti oleh penikmat kopi di seluruh dunia.
Ada beberapa hal yang dianggap tabu dilakukan saat kamu menikmati kopi. Ada
hal-hal yang dianggap tak sopan saat kamu menyeruput kopi khususnya pada saat
di situasi formal. Agar tak salah kaprah dan dianggap tak punya etika, berikut ada
beberapa etika minum kopi yang sudah diaminkan oleh peminum kopi di seluruh
dunia.
1.
Saat memegang cangkir kopi, jangan lentikkan jari kelingking kamu. Pegang
cangkir dengan seluruh jari pada tangan, jangan pisahkan kelingking. Karena
memegang cangkir dengan gaya seperti itu mengadaptasi gaya kesombongan
Victorian Era dan itu sama sekali tidak sopan.
2.
3.
Jangan mencelupkan kukis, biskuit, roti atau apa saja ke dalam kopi, kecuali
kamu berada di situasi yang tidak formal.
4.
Selain etika minum kopi di atas, ada beberapa negara di dunia yang memiliki etika
minum kopi mereka sendiri. Berikut beberapa negara yang memiliki etika minum
kopi yang unik dan mungkin tak akan kamu temukan di negara-negara lain.
Italia
1.
Jika ingin menjamu orang dengan secangkir kopi, selalu siapkan segelas air
putih bersama kopinya. Di Italia hal tersebut berfungsi agar peminum kopinya bisa
membersihkan rasa kopi dari sehabis meminumnya.
2.
Pesanlah kopi selalu setelah makan. Jangan pesan pada saat kamu makan
atau sebelum makan. Dan selalu pesan espresso, bukan kopi yang mengandung
susu.
3.
4.
5.
6.
1.
Di Perancis orang meninum caf au lait di pagi hari dengan cangkir yang
besar agar mudah mencelupkan croissant ke dalamnya.
2.
3.
4.
5.
1.
Kopi adalah minuman nasional di Ethiopia. Oleh karena itu ritual minum
kopi at least dinikmati 1 jam atau lebih.
2.
Masyarakat di Ethiopia selalu menghirup aroma kopi perlahan-lahan sebelum
tegukan pertama. Tidak pernah tidak.
3.
Mereka tidak pernah meneguk kopi dengan terburu-buru karena hal tersebut
tabu. Selalu nikmati kopimu perlahan.
4.
Mereka menyajikan kopi dengan meletakkan gula dalam sebuah cangkir kecil
lalu menambahkan kopinya. Tidak pernah sebaliknya.
5.
Kopi selalu disajikan dalam tiga waktu yang disebut dengan awol, tona dan
Turki
1.
Black Turkish coffee selalu dinikmati sehabis makan dan biasanya dibuat
sangat keras.
2.
Di Turki selalu disediakan permen khas Turki sehabis menikmati kopi.
3.
Jika secangkir kopi tidak cukup untuk melepas dahaga, jangan pesan kopi
lagi. Pesanlah teh karena sudah merupakan budaya di Turki.
4.
Jika menginginkan kopi yang manis, siapkan gula sebelum kopi diseduh.
Jangan menambahkan gula setelahnya, tapi sebelumnya.
5.
Bagaimana dengan etika minum kopi di Indonesia? Bagi yang tahu silakan
komentar ya.