Strategi

Kompetitif
Internasional
Amanda Handayani
Pradana Ajie
Reinaldo Hartanto
Sekar Larasati
Vially Rachman

Pengertian Strategi
Kompetitif

Strategi kompetitif adalah pencapaian

posisi kompetitif yang diidamkan
dalam industri, tempat dimana
industri berada.
Berkaitan dengan cara perusahaan
membuat pilihan-pilihan fundamental
mengenai pengembangan dan
penggunaan sumber daya yang
langka secara internasional

Strategi Kompetitif

Keefektifan strategi internasional suatu

perusahan dapat dilihat dari seberapa
konsisten antara fungsi, produk, dan unit
regional perusahaan dengan tuntunan dari
lingkungan internasional yang semakin
kompetitif.
Sasaran dari strategi internasional adalah
untuk mencapai dan mempertahankan posisi
kompetitif yang unik dan bernilai baik di
dalam suatu negara maupun secara global

Keuntungan Kompetitif
merujuk

pada kemampuan sebuah

organisasi untuk memformulasikan
strategi yang menempatkannya pada
suatu posisi yang menguntungkan
berkaitan dengan perusahaan lainnya.
muncul bila pelanggan merasa bahwa
mereka menerima nilai lebih dari
transaksi yang dilakukan dengan sebuah
organisasi pesaingnya

Terdapat dua pertanyaan sentral

dalam pilihan strategi kompetitif

Pertama: daya tarik industri untuk

keuntungan jangka panjang dan factorfaktor yang menentukannya.
Kedua: strategi kompetitif adalah
penentuan dari posisi kompetitif relatif
di dalam industri.

Analisis Struktural
Industri
Diwujudkan dalam lima kekuatan
kompetitif:
Ancaman masuknya pesaing baru
(pendatang baru)
Ancaman pengganti
Kekuatan tawar pembeli
Kekuatan tawar pemasok
Tingkat persaingan antara pesaing
yang ada

Strategi pasar generik:

Strategi penetrasi pasar (market
penetration strategy) dan strategi
pemayaran pasar (market skimming
strategy).
Tujuan strategi pemayaran pasar adalah
memperoleh tingkat hasil imbalan yang
tinggi seraya mempertahankan tingkat
komitmen sumber daya yang rendah.
Strategi penetrasi pasar didasarkan pada
pandangan jangka panjangnya peluangpeluang di dalam pasar internasional.

Proses melakukan audit

strategis
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Sumber Daya Audit

Analisa Rantai Nilai
Analisis Kompetensi Inti
Analisa Kinerja
Analisis Portofolio
Analisis SWOT

Perusahaan pada dasarnya memiliki dua

strategi berbeda yang dapat digunakan untuk
bersaing secara internasional, yaitu:
1. Strategi multinasional
Siasat lepas tangan yang digunakan oleh
perusahaan induk dimana mereka
mengizinkan cabang-cabangnya untuk
mengembangkan produk dan
mempraktikannya secara mandiri di wilayah
operasi cabang tersebut
2. Strategi Global
Produk untuk seluruh pasaran dunia
globalnya dibuat secara terpusat dan
dikirimkan ke cabang-cabangnya.

Strategi Multinasional
Strategi Global

Strategi multinasional cenderung digunakan

ketika terdapat tekanan yang kuat terhadap
perusahaan untuk menyesuaikan produk
atau jasanya dengan pasar lokal
Strategi global sering digunakan ketika
perusahaan cenderung menghadapi
tekanan yang kuat untuk mengurangi biaya
dan tekanan yang terbatas untuk
menyesuaikan produknya dengan pasar
lokal

Daya saing
Daya saing adalah kapasitas untuk
menghadapi tantangan persaingan
pasar internasional dan tetap menjaga
atau meningkatkan pendapatan riilnya.

Tantangan-tantangan
terhadap daya saing USA

Kapabilitas Inovatif dan Investasi

dalam Penelitian dan Pengembangan
Inovasi.

Sebagian besar dari kepempimpinan AS

yang berkesinambungan dalam bidang
penelitian dan pengembangan seperti
NASA, NIH, Departemen Pertahanan,
dan sistem universitas AS.

Contoh: Internet awalnya dari hasil usaha

yang dilakukan oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat.

Kekurangan Tenaga Kerja

Berpengetahuan

Untuk menghadapi tantangan ini, AS

harus memprakarsai perubahan dan
investasi yang signifikan dalam
pendidikan.

Lingkungan Pengaturan yang lebih

Kondusif Adalah sektor swasta, dan
bukannya pemerintah atau universitas,
yang merupakan penggerak utama bagi
tranformasi pengetahuan dan gagasangagasan baru menjadi teknologi, produk,
dan jasa yang menghasilkan kekayaan.

Pemalsuan dan Pembajakan

Pemalsuan dan pembajakan sering
terjadi pada barang-barang bermerek,
jenis pemalsuan yang lainnya juga ada:
1.
2.
3.

Tiruan yang sangat mirip dengan

nama yang berbeda
Tiruan yang agak berbeda
Imitasi yang merupakan tipuan murah
dan sangat terlihat

Contohnya Tiongkok. Tiongkok

memproduksi tiruan murah dari peranti
lunak microsoft yang mahal, kaleng
Coca-Cola Palsu, restoran hamburger
McDonalds gadungan.