Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MITOS-MITOS PADA LANSIA DI


LINGKUNGAN SEKITAR

Di Susun Oleh :

1. Agus Yulianto
2. Dessy Erpanita
3. Ly Seang Selan
4. Siti Nur Azizah
5. Yardi Tkesnay
6. Ika Novita

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


SURYA MITRA HUSADA
KEDIRI
TAHUN 2015

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Di Indonesia rematik dan encok merupakan masalah kesehatan masyarakat yang umum
terjadi baik dari perkotaan sampai pedesaan, salah satu penyakit yang lumrah diderita
masyarakat baik tua maupun muda. Penyakit ini menyerang sendi dan struktur jaringan
penunjang di sekitar sendi sehingga dapat menimbulkan rasa nyeri. Dalam tingkat yang parah,
rematik bahkan dapat menimbulkan kecacatan tetap, ketidak mampuan dan penurunan kualitas
hidup. Di masyarakat, masih terus berkembang mitos dan anggapan yang salah mengenai
penyakit ini. Padahal mitos-mitos ini menyesatkan bila dikaji dari sisi medis dan bisa merugikan
penderita.
Sering mandi malam di usia muda memicu rematik di usia tua. Faktanya, sejauh ini
belum ada bukti yang menguatkan bahwa mandi malam akan menyebabkan penyakit reumatik.
Pada prinsipnya mandi malam atau mandi air dingin tidak menyebabkan rematik. Pada
penderita rematik, mandi air dingin memang bisa membuat otot kaku atau spasme. Kondisi
tersebut biasanya membuat sendi tertekan sehingga menimbulkan rasa sakit,
Makan kangkung atau bayam sebabkan rematik. Tidak ada hasil penelitian yang
menghubungkan antara bayam atau kangkung dengan risko rematik. Kalaupun yang harus
dihindari, bila anda ditakdirkan menderita rematik adalah makanan yang dapat memicu purin
atau bahan yang akan diubah menjadi asam urat seperti jeroan, seafood atau minuman
beralkohol.
Semua penyakit rematik disebabkan asam urat. Faktanya, hanya sekitar 10 persen saja
pengidap rematik yang asam uratnya tinggi. Banyak pasien yang asam urat tinggi justru tidak
mengalami rematik. Asam urat dalam darah yang tinggi belum tentu akan menyebabkan
rematik. Penyakit rematik akan terjadi bila asam urat terkumpul dalam sendi dan membentuk
endapan kristal monosodium urat.
Penyakit rematik adalah penyakit tulang. Faktanya rematik adalah penyakit yang
menyerang persendian tulang dan terdiri dari berbagai jenis diantaranya adalah osteoartritis dan
reumatoid artritis. Osteoartritis paling sering menyerang sendi-sendi besar yang mendukung
berat badan seperti sendi lulut, panggul, tulang belakang, punggung dan leher meski tidak
tertutup kemungkinan menyerang daerah lain sementara reumatoid artiritis dikarenakan sistem
imun yang menyerang lapisan atau membran sinovial sendi clan melibatkan seluruh organ-organ
tubuh, dapat menyebabkan kecacatan.
Penyakit rematik hanya mengincar lansia. Faktanya, rematik menyerang semua orang,
tua maupun muda baik pria maupun wanita tergantung pada jenis penyakit rematiknya. Pada
rematik jenis osteoartritis umumnya menyerang orang-orang berusia diatas 45 tahun sementara
jenis lupus eritematosus menyerang wanita muda usia produktif tetapi juga dapat mengenai
setiap orang. Para pria lebih mudah terserang gout.

Penyakit rematik adalah keturunan. Faktanya, rematik tidak selalu diturunkan secara
langsung dari orang tua ke anak. Namun begitu, ada kecenderungan faktor keluarga menjadi
faktor resiko terjadinya rematik seperti pada reumatoid artritis, lupus eritematosus sistemik dan
gout.
Sakit pada tulang di malam hari adalah tanda gejala rematik. Faktanya, gejala-gejala
yang umumnya terjadi pada penderita rematik adalah pegal-pegal dan peradangan pada sendi
(merah, bengkak, nyeri, terasa panas dan umumnya sulit digerakkan). Gejala ini tidak terbatas
pada malam hari dan bisa menyerang setiap saat.
Banyak pasien terutama pasien lanjut usia yang datang ke dokter dengan keluhan rasa
nyeri sendi dan berbagai tempat tubuhnya sering kali menganggap dirinya terkena asam urat
( encok ) atau secara umum mengatakan rematik. Padahal rematik dan encok merupakan
penyakit yang berbeda, rematik disebabkan oleh reaksi autoimun dan encok (asam urat atau
penyakit pirai) yang disebabkan oleh kadar asam urat dalam darah yang berlebihan keluhan
gejala kaku, nyeri, bengkak sampai keterbatasan gerak sendi merupakan masalah yang sering
diutarakan masyaralat secara umum. Sebagian orang kurang memperhatikan gangguan tersebut,
bahkan menganggapnya sebagai suatu hal biasa karena terlalu banyak bekerja keras. Atau
paling-paling cukup membeli obat reumatik dari warung atau toko obat.
1.2 Rumusan masalah
1. Apa yang dimaksud dengan rematik dan encok?
2. Apa saja yang menyebabkan rematik dan encok ?
3. Sebutkan pembagian rematik dan encok?
4. Bagaimana cara mencegah rematik dan pengobatan encok ?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian tentang rematik dan encok.
2. Mengetahui penyebab rematik dan encok.
3. Mengetahui macam-macam rematik dan encok.
4. Mengetahui mencegah dan mengobati penyakit rematik dan encok .

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian rematik


Rematik adalah penyakit kelainan pada sendi yang menimbulkan nyeri dan kaku pada
sistem muskuloskeletal (sendi, tulang, jaringan ikat dan otot). Dari sekitar lebih dari 100-an
penyakit reumatik sebagian besar tidak berbahaya, namun sangat mengganggu karena rasa
nyerinya. Memang ada penyakit reumatik yang dapat menimbulkan kematian tetapi sangat
jarang sekali dan biasanya perjalanan penyakitnya berbulan-bulan sampai bertahun-tahun. Yang
paling ditakuti dari penyakit reumatik ini bila tidak diobati dengan benar adalah akan
menimbulkan kecacatan baik ringan seperti kerusakan sendi maupun berat seperti kelumpuhan.
Yang sering terjadi adalah kurangnya kualitas hidup seseorang yang berakibat terbatasnya
aktifitas, depresi sampai berimbas pada status sosial ekonomi seseorang atau sebuah keluarga.
Tetapi yang perlu diperhatikan adalah penyakit reumatik ini tidak berhubungan dengan stroke
tetapi berhubungan dengan gaya hidup, pekerjaan, imunitas dan beberapa penyakit berhubungan
dengan genetika.
2.2 Pengertian encok
Encok merupakan penyakit yang disebabkan penumpukan kristal asam urat di dalam
jaringan ikat, yaitu ruang antara dua tulang atau di dalam tulang itu sendiri. Penumpukan kristal
ini menyebabkan peradangan artritis yang memicu pembengkakan, kemerahan, rasa panas, nyeri
serta kekakuan di sendi. Asam urat yang menumpuk tersebut merupakan zat yang dihasilkan
phentermine pills without prescription dari pemecahan purin, zat ini merupakan bagian dari
semua jaringan manusia dan ditemukan pada berbagai jenis makanan. Seharusnya asam urat ini
terlarut dalam darah dan melewati ginjal hingga akhirnya dikeluarkan melalui urin. Tapi jika
produksi asam urat di tubuh meningkat dan ginjal tidak cukup kuat menghilangkan asam urat,
maka kondisi ini memicu terjadinya hyperuricemia (peningkatan kadar asam urat dalam darah).
Encok merupakan salah satu jenis penyakit rematik.
Rematik tulang (bahasa ilmiah) termasuk golongan encok (bahasa awam) tapi encok
belum tentu rematik. Encok itu semua penyakit dengan gejalanya nyeri tulang-tulang kaki atau
pinggang tanpa membeda-bedakan penyebabnya. Nyeri tulang bisa macam-macam
penyebabnya karena radang(rematik),infeksi kuman,tulang keropos, tumor/kanker,degeneratif
dll dan penangannya dan pengobatannya berbeda.
Nyeri Sendi Biasa Berbeda Dengan Rematik
Nyeri sendi dapat disebabkan oleh berbagai jenis cedera atau kondisi. Tidak peduli
apa penyebabnya, nyeri sendi bisa sangat mengganggu. Hal ini sangat umum diderita orang
yang berusia lebih dari 45 tahun. Nyeri sendi juga bisa disebabkan oleh radang kandung
lendir (radang bursae). Radang bursae adalah kantung berisi cairan yang bantal dan pad
kurus prominences, memungkinkan otot dan tendon bergerak dengan bebas di atas tulang.

Nyeri sendi merupakan salah satu gejala yang timbul karena penyakit rematik sendi.
Dan penyakit rematik sendi yang paling sering terjadi adalah osteoarthritis. Osteoarthritis
paling sering terjadi pada sendi penopang tubuh seperti sendi lutut, sendi panggul, sendi
tulang belakang, dan juga dapat terjadi pada sendi jari-jari tangan.

Gejala nyeri sendi biasanya bisa kita rasakan nyeri pada sendi kaki, tangan, lutut dan
nyeri sendi sangat mengganggu kegiatan aktifitas kita sehari-harinya, banyak orang sering
mengeluh dengan nyeri sendi ini, biasanya orang yang sudah berusia lanjut yang
menggalami penyakit nyeri sendi tersebut. Orang yang biasa terkena penyakit nyeri sendi ini
biasanya berumur kurang lebih 40 tahun keatas.
Perawatan Nyeri Sendi
Pengobatan menyesuaikan penyebab. Untuk memulihkan kondisi penderita nyeri
sendi biasanya medis menyarankan untuk mengurangi aktivitas. Selain itu pengobatan nyeri
sendi yang dapat dilakukan antara lain mandi air hangat, pijat, dan latihan peregangan harus
dilakukan sesering mungkin.
a) Beberapa penyakit reumatik yang sering dijumpai
Pengapuran sendi (osteoarthritis) adalah pengapuran pada sendi yang disebabkan
karena proses penuaan yang menyebabkan kerusakan rawan sendi. Sendi yang terkena
adalah sendi yang biasanya sering digerakkan dan sering mendapatkan beban seperti
pergelangan tangan, siku, pinggang, lutut dan engkel pada tumit. Hal tersebut terjadi akibat
berkurangnya cairan pelumas (synovial) pada sendi, peningkatan enzim penghancur struktur
rawan sendi, penurunan pembentukan proteoglikan (zat pelindung sendi), mulai pecahnya
atau ausnya rawan sendi yang membungkus ujung tulang, terjadinya osteofit (pengapuran
sendi).
Gejala-gejala yang sering terjadi adalah kaku dan nyeri sendi di beberapa sendi yang
terkena terutama pagi hari ketika baru bangun dari tidur, hambatan gerakan sendi, sendi
secara perlahan membesar, permukaan terkadang lebih hangat dari sekitarnya, kadang
disertai kemerahan dan berubah bentuk (deformitas), serta gemeretak (krepitasi) pada sendi
yang sakit. Penyebabnya terbagi menjadi faktor resiko yang dapat dimodifikasi dengan yang
tidak dapat dimodifikasi. Faktor resiko yang tidak dapat dimodifikasi diantaranya usia, ras
kulit hitam lebih besar resikonya dibanding ras lainnya, genetik, gender wanita, penyakit
metabolik seperti diabetes, kelainan bawaan seperti tulang kaki bentuk o atau x. Sedangkan
faktor resiko yang dapat dimodikasi diantaranya trauma / cidera, benturan berulang, gemuk,
rokok, hormon dan kelemahan otot.
Usaha pencegahan dapat dilakukan sendiri terutama dengan gaya hidup sehat dan
memperhatikan beberapa hal seperti berikut:

Usia, genetik, gender tidak dapat dicegah

Hindari cidera, benturan berulang, gemuk dikurangi, menghentikan rokok,

Mengkonsumsi vit C, E, beta karoten, dan terapi sulih hormon bagi yang sudah
menopause

Hindari berjalan lebih dari 2 mil/hari, berlari, berdiri terlalu lama, dan mengangkat
beban > 25 kg yang dilakukan rutin

Untuk pengobatannya adalah sebagai berikut:

Obat penghilang nyeri golongan oains, ampuh menghilangkan nyeri dan mengurangi
peradangan yang terjadi, tapi hati-hati iritasi lambung

Obat untuk memperbaiki rawan sendi: gol. Glukosamin sulfat dan kondroitin sulfat

Obat untuk memberi pelumasan sendi ke lutut seperti suntikan hialuronat ke ruang sendi

Obat untuk mengatasi sendi bengkak berisi : cairan glukokortikoid ke dalam sendi

Fisioterapi

Bila sudah parah dan menimbulkan komplikasi maka terapi yang terbaik adalah
pembedahan

Gejala dan tanda yang dapat ditemui pada sebagian penderita adalah sebagai berikut:
1. Kaku pada pagi hari (sekurangnya 1 jam)
2. Artritis (radang sendi) pada 3 daerah persendian atau lebih yang merupakan
pembengkakan jaringan lunak, persendian atau penumpukan cairan, dan dipastikan
bukan pertumbuhan tulang
3. Artritis pada persendian tangan
4. Artritis simetris (lokasi yang sama pada tubuh kanan dan kiri)
5. Nodul reumatoid (benjolan kecil dibawah kulit)
6.

Faktor reumatoid serum positif (pemeriksaan laboratorium spesifik untuk penyakit


reumatik)

7. Perubahan gambaran rontgen (erosi/dekalsifikasi tulang pada sendi/yg berdekatan)


Pengobatan yang biasa dilakukan dokter bernacam-macam, tetapi akan percuma kalau pasien tidak
melakukan aktifitas yang dapat mencegah progresivitas penyakit seperti diatas. Pengobatannya
adalah dengan :

Bifosfonat, merupakan obat yang berperan menghambat proses penghancuran tulang

Raloksifen, merupakan obat yang berperan menggantikan fungsi estrogen di tulang dan
jaringan lemak. (estrogen adalah hormon yang diproduksi pada masa reproduksi berhenti
setelah menopause)

Terapi sulih hormon (bagi yang menopause)

Kalsitonin, menurunkan resorpsi (pengambilan) kalsium pada tulang

Osteoanabolik, obat-obatan yang meningkatkan pembentukan struktur tulang

Kalsium dan vitamin d, zat penting dalam pembentukan tulang

Pembedahan bila terdapat fraktur atau deformitas yang berat

b) Penyakit Encok
Radang sendi asam urat / pirai (gout arthritis) adalah peradangan sendi akut yang
disebabkan oleh pengendapan kristal asam urat dalam rongga sendi. Gejala klasik asam urat
ialah serangan akut berulang yang sangat nyeri pada pangkal jempol kaki dan beberapa
sendi lainnya. Asam urat akut sering berulang dan berhubungan dengan peningkatan kadar
asam urat dalam darah (hiperurisemia). Asam urat berasal dari purin yang ada dalam inti sel
yaitu asam nukleat baik yang berasal dari tubuh manusia sendiri (penderita leukimia
memiliki kadar asam urat yang tinggi) maupun dari makanan seperti daging merah, jeroan,
seafood. Kadar normal kandungan asam urat pada manusia adalah 4-7 mg/dl. Asam urat
yang terbentuk dalam tubuh kebanyakan akan dibuang ginjal melalui urin.
Pada penyakit ini yang penting adalah memperhatikan berbagai penyebab peningkatan asam urat
dalam tubuh, yaitu:

Produksi asam urat berlebihan, yang disebabkan karena faktor genetik, penderita leukimia
atau keganasan lainnya, asupan tinggi purin, kegemukan (obesitas) dan hipertrigliseridemia,
konsumsi alkohol, konsumsi fruktose.

Ekskresi/pengeluaran asam urat berkurang, yang disebabkan karena faktor genetik,


penyakit ginjal kronik, obat-obatan tertentu (seperti diuretik tiazid, salisilat,
pirazinamid),obesitas dan kurangnya produksi urin.

Gejala penyakit encok atau penyakit pinggang adalah


1. Serangan encok akut ditandai dengan rasa sakit cepat di persendian yang terserang diikuti
dengan peningkatan suhu menjadi hangat, pembengkakan, perubahan warna kulit menjadi
kemerahan, serta otot menjadi lebih lembek.
2. Persendian kecil di pangkal ibu jari kaki merupakan area yang paling sering terserang encok.
Akan tetapi, area lain seperti mata kaki, lutut, pergelangan tangan, jari-jari dan siku juga
bisa terserang.
Encok sembilan kali lebih umum dijumpai pada laki-laki dibandingkan perempuan.
Encok umumnya menyerang laki-laki setelah pubertas, dengan puncak usia 75. Pada
perempuan, serangan encok biasanya muncul setelah menopause.
Sekitar 10 persen populasi laki-laki di Amerika memiliki peningkatan kadar asam urat
dalam darah (hyperuricemia). Akan tetapi, hanya sebagian kecil orang dengan hyperuricemia

yang akan mengalami encok. Jika orangtua Anda menderita encok, Anda juga berisiko 20
persen lebih besar menderita encok.
Faktor risiko
Encok dipicu oleh berbagai faktor risiko, seperti obesitas, penambahan berat badan
berlebih khususnya di usia muda, asupan alkohol sedang hingga tinggi, tekanan darah tinggi
serta fungsi ginjal yang tidak normal. Selain itu, obat-obatan tertentu juga bisa meningkatkan
kadar asam urat.Serangan penyakit encok dapat dicegah dengan cara :
1. Anda bisa mencegah serangan encok akut dan mengurangi risiko pembentukan batu ginjal
dengan mempertahankan asupan air cukup.
2. Selain itu, cobalah menghindari alkohol. Alkohol dikenal mempunyai efek diuretik yang
memicu dehidrasi dan memicu serangan encok akut. Di samping itu, alkohol juga
memengaruhi metabolisme asam urat dan menyebabkan hyperuricemia. Alkohol memicu
encok dengan cara memperlambat pengeluaran asam urat dari ginjal. Selain itu, efek
dehidrasi dari alkohol mendukung pembentukan kristal di persendian.
3. Diet. Anda juga bisa mengurangi kadar asam urat dengan melakukan modifikasi diet.
Karena zat kimia purin diubah oleh tubuh menjadi asam urat, ada baiknya menghindari
makanan yang kaya purin. Makanan kaya purin termasuk kerang-kerangan dan daging organ
seperti hati, otak, dan ginjal. Peneliti, seperti dikutip situs webmd.com, telah melaporkan
bahwa konsumsi daging atau makanan laut meningkatkan risiko encok sedang konsumsi
produk susu mengurangi risiko encok.
4. Selain itu, cobalah menurunkan berat badan. Penurunan berat badan membantu mengurangi
risiko serangan encok berulang.
5. Atasi dengan obat-obatan sesuai dosis
Menurut salah satu penelitian yang dilakukan oleh choi, dkk konsumsi daging merah,
jeroan, alkohol dan seafood meningkatkan kejadian artritis gout, sedangkan sayuran yang kaya
purin dan susu tidak menyebabkan peningkatan terjadinya artritis gout. Hal ini didasarkan dari
hasil penelitiannya selama + 15 tahun ke 4000 orang.
Artritis (radang sendi) gout berulang akan menyebabkan arthritis akut diberbagai sendi.
Artitis gout selama lebih dari 10 tahun akan menyebabkan terjadinya pengendapan kristal asam
urat dalam sendi yang disebut tofus dan batu ginjal. Jumlah tofus berhubungan dengan berat dan
lamanya artritis dan kadar asam urat. Tofus ringan bila kadar asam urat 10-11 mg/dl, berat jika >
11 mg/dl.
Jenis obat obatan yang sering dipakai adalah:

Obat penghilang nyeri golongan oains, ampuh menghilangkan nyeri dan mengurangi
peradangan yang terjadi, tapi hati-hati iritasi lambung

Obat untuk memperbaiki rawan sendi: gol. Glukosamin sulfat dan kondroitin sulfat

Obat untuk memberi pelumasan sendi ke lutut seperti suntikan hialuronat ke ruang sendi

Obat untuk mengatasi sendi bengkak berisi : cairan glukokortikoid ke dalam sendi

Fisioterapi

Bila sudah parah dan menimbulkan komplikasi maka terapi yang terbaik adalah
pembedahan encok

Ibuprofen misalnya dan indometasin merupakan obat anti peradangan non-steroid lebih
banyak digunakan daripada kolkisin dan sangat efektif mengurangi nyeri dan pembengkakan sendi.
Obat jenis kortikosteroid (misalnya prednison) digunakan jika penyakit ini mengenai 1-2 sendi,
kodein dan meperidin untuk mengurangi nyeri, sendi yang meradang sebaiknya diistirahatkan
dahulu.
Obat-obat seperti probenesid atau sulfinpirazon berfungsi menurunkan kadar asam urat
dalam darah dengan jalan meningkatkan pembuangan asam urat ke dalam air kemih.
Aspirin menghambat efek probenesid dan sulfinpirazon, sehingga sebaiknya tidak
digunakan pada saat yang bersamaan. Jika diperlukan obat pereda nyeri, lebih baik diberikan
asetaminofen atau obat anti peradangan non-steroid (misalnya ibuprofen).
Alopurinol merupakan obat yang menghambat pembentukan asam urat di dalam
tubuh. Obat ini terutama diberikan kepada penderita yang memiliki kadar asam urat yang
tinggi dan batu ginja l atau mengalami kerusakan ginjal. Allopurinol bisa menyebabkan
gangguan pencernaan, timbulnya ruam di kulit, berkurangnya jumlah sel darah putih dan
kerusakan hati. Pemberian allopurinol bisa mencegah pembentukan batu ginjal.

BAB III
PENUTUP

1.

Encok merupakan penumpukan kristal asam urat di dalam jaringan ikat, yaitu ruang antara
dua tulang penumpukan kristal menyebabkan peradangan artritis yang memicu pembengkakan,
kemerahan, rasa panas, nyeri serta kekakuan di sendi.

2.

Rematik penyakit kelainan pada sendi yang menimbulkan nyeri dan kaku pada sistem
muskuloskeletal (sendi, tulang, jaringan ikat dan otot).

3.
4.

Mencegah encok dan rematik dengan pola hidup sehat


Disebabkan oleh factor aktifitas, depresi sampai berimbas pada status sosial ekonomi
seseorang atau sebuah keluarga, gaya hidup, pekerjaan, imunitas dan beberapa penyakit
berhubungan dengan genetika.

Anda mungkin juga menyukai