MANAJEMEN DISASTER
KONSEP BENCANA & PENANGGULANGAN BENCANA TSUNAMI
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK II
FERDINANDUS PAI
SYAMSUAR ANAS
KARLINA
NURJANAH YAHYA
RESTI RAMDHANI
ALEXIANUS GURU
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Berkat dan
KaruniaNya yang diberikan kepada kami kelompok 2, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah Manajemen Disaster yang berjudul Konsep Bencana dan Penanggulangan Bencana
Tsunami ini dengan baik.
Namun kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah
ini.Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran dari teman-teman dan
dari dosen mata kuliah yang bersangkutan demi kesempurnaan makalah ini.
Kami berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.Lebih dan kurangnya kami
mengucapkan terima kasih.
Penyusun
1
DAFTAR ISI
Halaman Judul.....................................................................................................................
Kata Pengantar.....................................................................................................................
Daftar Isi..............................................................................................................................
ii
BAB I : Pendahuluan...........................................................................................................
A. Latar belakang..................................................................................................
B. Tujuan...............................................................................................................
C. Rumusan masalah.............................................................................................
1
2
2
BAB II : Pembahasan..........................................................................................................
A.
B.
C.
D.
E.
F.
3
4
5
6
7
8
11
11
Daftar Pustaka.....................................................................................................................
12
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebagian besar dari bumi adalah samudra atau lautan yang dapat mendukung
kelangsungan hidup seluruh makhluk hidup di bumi, diantara pulau-pulau yang terpisah
satu dengan yang lainnya pasti dikelilingi oleh air. Oleh karenanya pengetahuan
mengenai ilmu geologi dan oceanografis tentang samudra dan laut dianggap sangat vital
guna kelangsungan hidup penghuninya termasuk manusia.
Di jagat raya ini masih banyak pengetahuan yang belum kita kuasai, termasuk
pengetahuan mengenai bencana alam yang ditimbulkan oleh gelombang pasang laut yang
besar atau tsunami dan cara memprediksinya. Dari hal ini kita dapat mengambil
kesimpulan bahwa ruang lingkup ilmu kita masih sangat terbatas bila dibandingkan
dengan luasnya jagat raya. Ini juga merupakan bukti bahwa Allah Maha Besar, Maha
Kuasa,Maha Mengetahui atas segalanya dan kita tidak sepatutnya sombong dengan
pengetahuan kita yang sangat terbatas ini.
1|Manajemen Disaster
B. Tujuan
Untuk dapat mengetahui konsep bencana tsunami dan cara menanggulangi
bencana tsunami.
C. Rumusan Masalah
1. Apa tsunami itu?
2. Bagaimana terjadinya tsunami?
3. Bagaimana dampak tsunami dan persiapan menghadapi tsunami?
BAB II
2|Manajemen Disaster
PEMBAHASAN
A. Pengertian Tsunami
Tsunami (bahasa Jepang: tsu = pelabuhan, nami = gelombang, secara harafiah
berarti "ombak besar di pelabuhan").Tsunami adalah perpindahan badan air yang
disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba.
Tsunami adalah serangkaian gelombang ombak raksasa yang timbul karena adanya
dorongan dari patahan lempeng bumi di dasar laut akibat gempa bumi.
Gelombang tsunami dapat merambat ke segala arah. Tenaga yang dikandung
dalam gelombang tsunami adalah tetap terhadap fungsi ketinggian dan kelajuannya.
Di laut dalam, gelombang tsunami dapat merambat dengan kecepatan 500-1000 km
per jam. Setara dengan kecepatan pesawat terbang.
Ketinggian gelombang di laut dalam hanya sekitar 1 meter. Dengan demikian,
laju gelombang tidak terasa oleh kapal yang sedang berada di tengah laut. Ketika
mendekati pantai,kecepatan gelombang tsunami menurun hingga sekitar 30 km per
jam, namun ketinggiannya sudah meningkat hingga mencapai puluhan
meter.Hantaman gelombang tsunami bisa mencapai puluhan kilometer dari bibir
pantai. Kerusakan karena tsunami bisa diakibatkan karena hantaman air maupun
material yang terbawa oleh aliran gelombang tsunami.Gelombang tsunami bisa
menghantam daratan selama5 sampai 30 menit.
B. Penyebab Tsunami
Faktor penyebab terjadinya tsunami ini adalah :
1. G e m p a b u m i y a n g b e r p u s a t d i b a w a h l a u t
3|Manajemen Disaster
4|Manajemen Disaster
Selain tanda-tanda tersebut, alam juga bisa memberi tanda sebelum terjadinya
bencana, seperti gerakan angin yang tidak biasa, tekanan udara atau cuaca yang ekstrem
dan perilaku hewan yang berubah. Sebagai contoh prilaku hewan yang berubah yaitu :
beberapa kelelawar, yang aktif di malam hari dan biasanya tidur di siang hari, menjadi
sangat aktif setengah jam sebelum gelombang tsunami datang.
D. Kerugian akibat Tsunami
1. Kerusakan pada berbagai bentuk infrastruktur
2. Pencemaran air besih.
3. Korban jiwa dan ancaman kemanusiaan.
4. Mewabahnya virus dan bakteri penyakit.
E. Cara menanggulangi bahaya Tsunami
Jika Tsunami datang :
1. Jangan panik
2. Jangan menjadikan
gelombang
tsunami
sebagai
tontonan.
Apabila
Sesudah tsunami :
1.
2.
3.
4.
7|Manajemen Disaster
Sejarah mencatat bahwa bencana yang terjadi akibat aktivitas geologi itu
hampir selalu merenggut banyak nyawa.
Berikut ini adalah catatan sejarah tentang lima tsunami yang paling
mematikan.
1) Tsunami Aceh
Tsunami ini terjadi pada tanggal 26 Desember 2004 akibat gempa
berkekuatan 9,1
beberapa wilayah di Aceh, India, Sri Lanka, Thailand, Maladewa, dan wilayah
Afrika Timur.
Sejumlah 226.000 jiwa tewas akibat tsunami ini dengan 166.000 jiwanya
merupakan warga negara Indonesia. Gempa penyebab tsunami ini merupakan
gempa terbesar keempat yang terjadi dalam sejarah, sedangkan tsunaminya
merupakan tsunami yang terbesar. Jumlah orang yang meninggal mencapai
226.000 jiwa dengan 166.000 jiwanya merupakan orang Indonesia.
2) Tsunami di Masa Yunani Kuno
Tsunami di masa Yunani
Kuno ini
dengan
pasti,
tetapi
ditaksir
yang
ditimbulkan
meter dan menyapu setidaknya 165 desa di wilayah Jawa dan Sumatera.
Letusan Krakatau sendiri merupakan letusan gunung api yang terbesar dalam
sejarah, menimbulkan suara yang begitu keras dan abu vulkanik yang bahkan
tersebar hingga ke Australia.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
9|Manajemen Disaster
Tsunami merupakan bencana alam yang disebabkan oleh gelombang besar laut,
tsunami sendiri bias timbul karena beberaa hal seperti akibat oleh gempa bumiyang
terjadi didalam laut.
Bencana tsunami sangat membawa kehancuran karena gelombang laut
yangdatang sangat besar, sehingga pada bencana tsunami banyak korban jiwa
maupunharta benda yang hilang.
B. Saran
Untuk mengantisipasi datangnya tsunami yang sampai saat ini belum bisa
diprediksikan dengan tepat kapan dan dimana akan terjadi maka dapat dilakukan
beberapa langkah sebagai berikut :
1. Selalu waspada dan memantau dengan aktif informasi tentang bahaya tsunami
dari pihak yang berwenang terhadap adanya potensi tsunami terutama
penduduk yang bermukim didekat pantai.
2. Menentukan tempat-tempat berlindung yang tinggi dan aman jika terjadi
tsunami.
3. Menyediakan persediaan makanan dan air minum untuk keperluan darurat dan
pengungsian.
4. Menyiapkan tas ransel yang berisi (atau dapat diisi) barang-barang yang sangat
dibutuhkan di tempat pengungsian seperti perlengkapan P3K atau obat-obatan..
DAFTAR PUSTAKA
http://www.bmg.go.id/mekanisme_tsunami.
http://www.etipsbali.wordpress.com/persiapan_menghadapi_tsunami.
http://www.sayakasihtahu.com/peristiwa_tsunami.
10 | M a n a j e m e n D i s a s t e r
http://www.wikipedia.com/tsunami
11 | M a n a j e m e n D i s a s t e r
1|Manajemen Disaster