Anda di halaman 1dari 1

Pasar tradisonal merupakan sarana penting dalam menunjang perekonomian

daerah. Namun dewasa ini pasar tradisional mulai berkurang eksistensinya ditengah
masyarakat. hal ini dapat disebabkan oleh buruknya fasilitas pasar dan semakin
maraknya perkembangan pasar modern. Sebagian besar pasar tradisional di Indonesia
berada dalam keadaan kumuh, semraut dan tak jarang banyak dijumpai para PKL
yang berjualan hingga kejalan.
Untuk mengatasi masalah ini revitalisasi pasar merupakan hal yang perlu
dilakukan. Revitalisasi tindak hanya dilakukan terhadap lingkungan fisik namun juga
pembenahan terhadap ekonomi dan sosialnya juga penting. Dengan adanya
revitalisasi pasar tradisional akan lebih berkembang. Namun maraknya pembangunan
pasar modern revitalisasi tidaklah cukup. Pasar modern tentunya juga akan
meningkatkan kualitas pelayananya. Untuk itu pasar tradisonal perlu memiliki suatu
ciri khas sehingga lebih menarik.
Sentuhan kreatif dapat membuat pasar tradisional lebih disorot para pengunjung
seperti pasar santa. Selain itu dengan mengedepankan tradisi dan budaya setempat
juga dapat menjadikan pasar tetap eksis. Contohnya pasar di Sumatera Utara dengan
bangunan berbentuk rumah adat batak dan pasar di Yogyakarta dengan kebiasaan
pedagang menggunakan pakaian adat jawa pada setiap kamis pahing. Hal ini akan
menjadikan nilai lebih untuk pasar tradisional. Untuk membangaun pasar seperti ini
peranan dari masyarakat dan pedagang sangat diperlukan. Tanpa adanya kekompakan
serta kerjasama dalam mewujudkan hal ini pasar kreatif tidak akan terwujud.

Anda mungkin juga menyukai