Anda di halaman 1dari 6

Iridium

Sejarah
Tennant menemukan iridium pada tahun 1803 dalam residu yang tersisa ketika platinum
mentah dilarutkan dengan aqua regia. Penamaan iridium sangat layak karena garamgaramnya berwarna terang.
Sifat-sifat
Iridium, termasuk keluarga grup platinum, berwarna putih (sama dengan platinum) tapi
dengan sedikit kuning semu. Karena iridium sangat keras dan rapuh, maka logam ini sangat
sulit dipakai maupun dibentuk.
Iridium adalah logam yang paling tahan korosi, dan dulu digunakan dalam pembuatan standar
ukuran panjang dalam satuan meter di Paris, yang merupakan campuran dari platinum 90%
dan iridium 10%. Standar ini ini akhirnya diganti pada tahun 1960 dengan kripton.
Iridium tidak dapat larut dalam asam bahkan aqua regia, tapi larut dalam garam cair seperti
NaCl, dan NaCN. Bobot jenis iridium mendekati bobot jenis osmium. Perhitungan kerapatan
iridium dan osmium dari lapisan ruang memberikan nilai 22.65 dan 22.61 g/cm3. Nilai ini
lebih dapat dipercaya dariada pengukuran fisik untuk menentukan unsur mana yang lebih
berat.
Sumber
Iridium tidak terdapat di alam bersama dengan platinum dan logam satu grup platinum
platinum dalam mineral tanah. Iridium didapatkan seagai hasil samping dari industri
penambangan nikel.

Kegunaan
Meskipun kegunaan utamanya dalah sebagai zat pengeras untuk platinum, iridium juga
digunakan untuk membuat cawan dan peralatan yang membutuhkan suhu tinggi. Iridium juga
digunakan sebagai bahan kontak listrik.
Unsur ini membentuk alloy dengan osmium yang digunakan untuk mata pulpen dan bearing
kompas
Ciri-ciri Fisika

1.
Iridium, termasuk keluarga grup platinum, berwarna putih (sama dengan platinum)
tapi dengan sedikit kuning semu. Karena iridium sangat keras dan rapuh, maka logam ini
sangat sulit dipakai maupun dibentuk.
2.

Fase solid

3.

Massa jenis (sekitar suhu kamar)

22.65 g/cm

4.

Massa jenis cair pada titik lebur

19 g/cm

5.

Titik lebur

2719 K (2446 C, 4435 F)

6.

Titik didih

4701 K (4428 C, 8002 F)

7.

Kalor peleburan

41.12 kJ/mol

8.

Kalor penguapan

231.8 kJ/mol

9.

Kapasitas kalor

(25 C) 25.10 J/(molK)

Ciri-ciri Atom :
1.

Struktur kristal

cubic face centered

2.

Bilangan oksidasi

2, 3, 4, 6 (mildly basic oxide)

3.

Elektronegativitas

2.20 (skala Pauling)

4.

Energi ionisasi

Pertama

880 kJ/mol

Kedua

1600 kJ/mol

5.

Jari-jari atom

6.

Jari-jari atom (terhitung)

7.

Jari-jari kovalen

135 pm
180 pm
137 pm

Nomor atom : 77
Massa atom : 192,2 g.mol -1
Elektronegativitas menurut Pauling : 2.2
Massa Jenis : 22,4 g.cm-3 pada 20 C
Titik lebur : 2450 C
Titik didih : 4527 C
Vanderwaals radius : 0,126 nm
Jari-jari ionik : 0,066 nm (+4)
Isotop : 11
Shell elektronik : [Xe] 4f14 6s2 5d7
Energi ionisasi pertama : 886 kJ.mol -1
Potensi standar : + 1,0 V (IR2 + / Ir)
Ditemukan oleh : Smithson Tennant pada 1804

Iridium

Pengertian Unsur Iridium dan Efeknya


Iridium adalah keras, rapuh, berkilau, padat, logam transisi dari keluarga platinum. Hal ini
putih keperakan dan itu penting untuk menjadi elemen yang paling tahan korosi dikenal. Hal
ini tidak terpengaruh oleh udara, air dan asam.

Aplikasi
Saat ini permintaan iridium datang terutama dari industri elektronik, industri otomotif dan
dari industri kimia, di mana ia digunakan untuk melapisi elektroda dalam proses chlor-alkali,
dan katalis.
Beberapa aplikasi berada dalam bantalan poros dan peralatan khusus ilmiah dan lainnya,
tetapi terutama digunakan dalam paduan: paduan osmium / iridium digunakan untuk tip biji
pulpen dan bantalan kompas.

Iridium di lingkungan

Tingkat iridium pada tanaman tanah di bawah 20 ppb. Iridium ditemukan sebagai unsur
bebas, dan juga sebagai iridium-osmium paduan osmiridium dan idrosmine. Sebagian besar
iridium berasal dari Afrika Selatan. Produksi dunia tahunan sebesar sekitar 3 ton. Cadangan
belum diperkirakan.

Efek kesehatan dari iridium


Mudah terbakar.
Berpotensi efek kesehatan: Eye: dapat menyebabkan iritasi mata. Kulit: bahaya rendah untuk
penanganan industri biasa. Tertelan: dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan.
Diharapkan menjadi bahaya konsumsi rendah. Inhalasi: bahaya yang rendah untuk
penanganan industri biasa.

Dampak lingkungan dari iridium


Jangan sampai produk mencapai air tanah, badan air atau sistem pembuangan limbah.
Posted in KimiaTagged Unsur

Post navigation
Pengertian Unsur Magnesium dan Efeknya
Contoh gelombang longitudinal

Tinggalkan Balasan
Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Nama *

Surel *
Komentar

Artikel terbaru

Dampak Manusia Pada Lingkungan Laut

Macam-macam Cacing Parasit

Tanaman Transgenik Dengan Sifat Menguntungkan

Macam-macam Arthropoda Parasit

Nutrisi kultur Jaringan Tanaman

Metode Transfer Gen Pada Tanaman

.3 Iridium
2.3.1 Sejarah
Tennant menemukan iridium pada tahun 1803 dalam residu yang tersisa ketika
platinum mentah dilarutkan dengan aqua regia. Penamaan iridium sangat layak karena
garam-garamnya berwarna terang. S. Tenant menemukan iridium bersamaan dengan
osmium dan memberi nama dari nama dewi yunani Iris yang memiliki tanda pelangi
karena berbagai warna senyawanya.
2.3.2 Sifat-sifat
Iridium, termasuk keluarga grup platinum, berwarna putih (sama dengan platinum)
tapi dengan sedikit kuning semu. Karena iridium sangat keras dan rapuh, m aka logam
ini sangat sulit dipakai maupun dibentuk.
Iridium adalah logam yang paling tahan korosi, dan dulu digunakan dalam pembuatan
standar ukuran panjang dalam satuan meter di Paris, yang merupakan campuran dari
platinum 90% dan iridium 10%. Standar ini ini akhirnya diganti pada tahun 1960
dengan kripton.
Iridium tidak dapat larut dalam asam bahkan aqua regia, tapi larut dalam garam cair
seperti NaCl, dan NaCN. Bobot jenis iridium mendekati bobot jenis osmium.
Perhitungan kerapatan iridium dan osmium dari lapisan ruang memberikan nilai 22.65
dan 22.61 g/cm 3. Nilai ini lebih dapat dipercaya dariada pengukuran fisik untuk
menentukan unsur mana yang lebih berat.
2.3.3 Sumber
Iridium tidak terdapat di alam bersama dengan platinum dan logam satu grup
platinum platinum dalam mineral tanah. Iridium didapatkan seagai hasil samping dari
industri penambangan nikel.
2.2.4 Kelimpahan
Kelimpahan Iridium dapat ditemukan sebagai berikut:
Alam semesta: 0.002 ppm . Matahari: 0.002 ppm . Batu bintang mengandung
zatarang: 0.55 ppm
Bumi Kulit keras: 4 x 10-4 ppm.
2.3.4 Kompleks Iridium
2.3.4.1 Kompleks Iridium (III) d6
Terdapat banyak kompleks oktahedral diamagnetik, inert secara kinetik yang mirip
dengan kompleks oktahedral CoIII . mereka berbeda dari CoIII , pertama, dalam hal
kompleks halogeno oktahedral mudah dibentuk, misalny [IrCl6]3-, pada reduksi
kompleks trivalensi, kompleks divalensi tidak diperoleh, kecuali pada lingkungan

khusus bagi Rh. Bilamana ligannya adalah halogen, amina, atau air, reduksi
menghasilkan lo gam, atau pada keadaan yang diawasi suatu kompleks hidrida seperti
[Rh(NH3)5H]SO4; bilamana terdapat ligan asam- , terjadi reduksi menjadi RhI atau
IrI atau menjadi kompleks iridium (III) hidrida.
2.3.4.2 Kompleks Iridium (IV) d5
Kompleks oktahedral IrIV adalah stabil mereka memiliki sebuah elektron tidak
berpasangan (t2g5). Heksakloridat dibuat dengan pemanasan Ir + Nacl dalam Cl2.
Garam hitam Na2IrCl6 yang sangat larut dalam air, adalah suatu garam oksonium
(H3O)2IrCl6.4H2O. bahan inilah yang digunakan untuk membuat kompleks Ir
lainnya.
2.3.4.3 Kompleks Iridium (I) d6
Kompleks diamagnetik bujur sangkar atau terkoordinasi 5 semuanya memiliki ligan
asam-. Mereka dibentuk dengan reduksi IrIII dengan adanya ligan ,telah banyak
dipelajari karena dapat memberikan sistem terbaik untuk studi reaksi adisi-oksidatif
yang merupakan keistimewaankhas kompleks segiempat d8. bagi trans-IrX(CO)
(PR3)2 dengan kesetimbangan
Trans-IrICl(CO)(PPh3)2 + HClIrIII Cl2H(CO)(PPh3)2
Terletak ke sisi IrIII dan kompleks sisi IrIII dapat dengan mudah dicirikan.
2.3.5 Persenyawaan
Rhodium tidak begitu bereaksi sempura dengan air pada kondisi standart, reaksi
dengan halogen biasanya bereaksi langsung dengan florine dan sifatnya iridum (VI)
sangat corosif,
Ir(s) + 3F2(g)IrF6(s)
Trihalida iridium (III) floraid, Iridium (III) clorida, Iridium (III) bromide dan
iridium(III) iodide dapat dibentuk sempurna langsung dari logam dengan halogen
adapun reaksinya:
2Ir(s) + 3F 2(g)2IrF3(s)2Ir(s) + 3Cl2(g)2IrCl3(s)2Ir(s) + 3Br2(g)2IrBr3(s)2Ir(s) + 3I
2(g)2IrI3(s)
2.3.6 Struktur Iridhium
Crystal StructureStructure Cubic close packeda = 383.9 pmb = 383.9 pmc = 383.9
pm = 90 = 90 = 90
2.3.7 Kegunaan
Meskipun kegunaan utamanya dalah sebagai zat pengeras untuk p latinum, iridium
juga digunakan untuk membuat cawan dan peralatan yang membutuhkan suhu tinggi.
Iridium juga digunakan sebagai bahan kontak listrik. Unsur ini membentuk alloy
dengan osmium yang digunakan untuk mata pulpen dan bearing kompas.
Kegunaan Iridi um yang digunakan di Osmium untuk memasang ujung pena emas,
untuk membuat tempat melebur logam dan kontainer khusus (yang memerlukan
temperatur yang sangat tinggi). Campuran logam Buatan yang digunakan untuk
menggunakan bobot normal dan ukuran, dan heat-r esistant campuran logam. Juga
yang digunakan radiasi kanker, jarum suntik, busi helikopter dan ketika mengeraskan
sebuah platina.

Anda mungkin juga menyukai