Bed Site Teaching

EKTIMA
TINEA CORPORIS

Oleh:
Citra Resmi Dewanti
1210313050

Preseptor :
dr. Ennesta Asri, Sp.KK

BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
2016

Bed Side Teaching

1. Identitas Pasien

II.

Nama

: Tn. R

Umur

: 17 th

Alamat

: Panti Asuhan PGAI

Pekerjaan

: Siswa

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Pendidikan

: SMA

Agama

: Islam

Status

: Belum menikah

Anamnesis
Seorang pasien laki-laki usia 17 tahun datang ke poliklinik kulit dan kelamin
RSUP DR.M. Djamil Padang pada tanggal 10 Maret 2016 dengan :
A. Keluhan Utama :
- Benjolan bernanah yang terasa nyeri di kaki kiri dan kanan sejak
-

seminggu yang lalu

Bercak merah yang terasa gatal di kaki dan di badan sejak 1 bulan yang

lalu
B. Riwayat Penyakit Sekarang
- Benjolan bernanah yang terasa nyeri di kaki kiri dan kanan sejak
-

seminggu yang lalu

Awalnya muncul di kaki sebelah kanan ,daerah tersebut sebelumnya

memerah dan membengkak dan pecah mengeluarkan nanah

Benjolan juga muncul di beberapa tempat baik kaki kiri dan kanan
Tidak terdapat gelembung sebelumnya
Riwayat demam ketika benjolan muncul +
pasien menyangkal adanya benturan di daerah benjolan tersebut
sebelumnya, namun pasien sering bermain bola di lapangan tanpa
menggunakan sepatu

pasien makan 3 kali sehari dengan lauk ikan telur dan ayam secara

bergantian serta ada sayur setiap harinya.

Pasien mandi 2 kali sehari dengan sabun
Pasien sebelumnya telah mengobati sendiri dengan salep berwarna
hitam yang di dapat dari pengasuh. Dan pasien lupa nama salap

tersebut.
Terdapat keluhan kulit lain berupa bercak merah yang gatal di daerah

kaki dan badan

Bercak merah yang terasa gatal di kaki dan di badan sejak 1 bulan

yang lalu
Awalnya bercak ini muncul pada kaki berukuran kecil, kemudian
meluas dengan pinggir yang lebih merah dari pada bagian tengahnya
pada kaki bagian kanan dan bagian kiri kemudian bercak juga muncul

di daerah pinggang dan terakhir muncul di badan

Bercak terasa gatal, terlebih saat pasien berkeringat
pasien sering bermain bola setiap sore, berkeringat, dan setelah

bermain pasien membiarkan baju kering di badan

pasien memakai baju selapis , namun memakai celana 2 lapis
handuk dan alat mandi dipakai sendiri.
Suka bertukar baju atau celana dengan teman sekamar di panti di

sangkal dan menggunakan selimut bersama disangkal

Riwayat suka berkeun dan membersihakan halaman pada pasien ini

tidak ada
Riwayat kontak dengan hewan yang bulukan tidak ada
Pasien tinggal di panti asuhan, kamar panti tersebut panas, ventilasi
kurang dengan kelemapan tinggi. Teman sekamar berjumlah 9 orang,
dan dari 9 orang tersebut ada 2 sampai 3 orang menderita penyakit

yang sama.
Pasien telah diberi obat oleh pengasuh panti dengan krim mikonazole

dan terdapat perbaikan di daerah kaki

- Pasien tidak ada riwayat alergi terhadap obat-obatan
C. Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien tidak pernah memiliki keluhan bercak kemerahan di seluruh

tubuh sebelumnya.
Pasien tidak pernah memiliki benjolan bernanah sebelumnya
Pasien sebelumnya pernah menderita varisella

D. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Riwayat penyakit keluarga sulit dinilai

III.

Pemeriksaan Fisik
A. Status Generalis :
Keadaan umum
: Tidak tampak sakit
Kesadaran
: Komposmentis
Status Gizi
: Baik
Pemeriksaan Thorak : diharapkan dalam batas normal
Pemeriksaan abdomen: diharapkan dalam batas normal
B. Status Dermatologikus 1
Lokasi
: kaki kiri dan kanan
Distribusi
: regional bilateral
Bentuk
: tidak khas
Susunan
: tidak khas
Batas
: tidak tegas
Ukuran
: lentikuler
Efloresensi
: ulkus dangkal dengan krusta berwarna kuning di atas
C. Status Dermatologikus 2
Lokasi
: kaki kiri dan kanan, badan bagian depan dan pinggang
Distribusi
: regional
Bentuk
: khas, bulat
Susunan
: polisiklik
Batas
: tegas
Ukuran
: plakat
Efloresensi
: plak eritem dengan papul di bagian pinggir dengan
skuama kasar. Dimana bagian pinggir lesi lebih aktif dari
bagian tengahnya
D. Status Venerologikus
E. Kelainan rambut
F. Kelainan kelenjar Getah Bening

IV.

: tidak dilakukan pemeriksaan

: tidak ditemukan kelainan
: tidak ditemukan kelainan

RESUME
Telah datang seorang pasien laki-laki usia 17 tahun ke poliklinik kulit dan

kelamin RSUP DR.M. Djamil Padang pada tanggal 14 maret 2016 dengan

benjolan bernanah di kaki sejak satu minggu yang lalu dan bercak berwarna
kemerahan yang terasa gatal sejak 1 bullan yang lalu. Benjolan bernanah awalnya
muncul di kaki sebelah kanan ,daerah tersebut sebelum memerah dan
membengkak dan pecah mengeluarkan nanah. Kemudian benjolan juga muncul di
beberapa tempat baik kaki kiri dan kanan.Tidak terdapat gelembung sebelumnya.
Riwayat demam ketika benjolan muncul (+) . pasien menyangkal adanya benturan
di daerah benjolan tersebut sebelumnya, namun pasien sering bermain bola di
lapangan tanpa menggunakan sepatu. Status gizi pasien baik dan pasien mandi 2
kali sehari.Pasien sebelumnya telah mengobati sendiri dengan salep berwarna
hitam yang di dapat dari pengasuh. Dan pasien lupa nama obat tersebut.
Terdapat keluhan kulit lain berupa bercak merah yang gatal di daerah kaki
dan badan. Bercak merah yang terasa gatal di kaki dan di badan sejak 1 bulan
yang lalu . Awalnya bercak ini muncul pada kaki berukuran kecil, kemudian
meluas dengan pinggir yang lebih merah dari pada bagian tengahnya pada kaki
bagian kanan dan bagian kiri kemudian bercak juga muncul di daerah pinggang
dan terakhir muncul di badan. Bercak terasa gatal, terlebih saat pasien berkeringat.
pasien sering bermain bola setiap sore yang sering berkeringat, dan setelah
bermain pasien membiarkan baju kering di badan. Pasien biasanya memakai
celana 2 lapis. handuk dan alat mandi di pakai sendiri. Suka bertukar baju atau
celana dengan teman sekamar di panti di sangkal dan menggunakan selimut
bersama disangkal. Riwayat suka berkebun dan membersihakan halaman pada
pasien ini tidak ada. Riwayat kontak dengan hewan yang bulukan tidak ada.
Pasien tinggal di panti asuhan, kamar panti tersebut panas, ventilasi kurang
dengan kelemapan tinggi. Teman sekamar berjumlah 9 orang, dan dari 9 orang
tersebut ada 2 sampai 3 orang menderita penyakit yang sama. Pasien telah diberi

obat oleh pengasuh panti dengan krim mikonazole dan terdapat perbaikan di
daerah kaki. Pasien tidak ada riwayat alergi terhadap obat-obatan.
Dari status dermatologikus yang pertama, terdapat ulkus dangkal dengan
krusta kuning di atasnya yang merupakan lesi khas pada ektima. Sedangkan pada
status dermatologikus kedua ditemukan plak eritem dengan papul di pinggir
dimana bagian tepi lebih aktif daripada bagian pinggir.
V.

Diagnosis Kerja dan Diagnosis Banding

Diagnosis Kerja:

Ektima

Tinea corporis

Dianosis Banding:

VI.

Impetigo krusta
dermatitis seboroik
cutaneus larva migran
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Rutin:
-

Kerokan di bagian kaki dan badan dengan KOH 20 %

Ditemukan hifa panjang brsekat dan bercabang
Pemeriksaan Anjuran :

- Pemerikasaan darah lengkap

- Kultur untuk mengetahui spesies jamur penyebab dan prognosis
penyakit
VII. Diagnosis
Ektima
Tinea corporis

VIII.

Tatalaksana
Umum :
-

Setelah main bola baju di ganti dan jangan membiarkan baju kering di

badan
Saat ini pasien di anjurkan untuk tidak bermain bola dulu, dan bila
telah perbaikan pasien di harapkan pakai sepatu dan kaus kaki ketika

main bola untuk cegah trauma pada kaki

Jangan pakai baju dan celana berlapis karena dapat menyebabkan

pertumbuhan jamur semakin meningkat

Minum obat dan pakai krim sesuai anjuran

Khusus :
IX.

Amoksisilin 500 mg 3 x sehari

Griseofulvin 500 mg/ hari selama 2 minggu
krim mikonazol 2 %, 2 x sehari
krim basitrasin , tiap 4 jam

PROGNOSIS
Quo ad sanam

: bonam

Quo ad vitam

: bonam

Quo ad fungsionam

: bonam

Quo ad kosmetikum

: bonam

dr. Citra Resmi Dewanti

SIP. 12/ 01/ 2016
Praktek Umum
Praktek hari Senin-Jumat
Pukul 17.00-21.00
Jalan Perintis Kemerdekaan No 39 Jati
Telp. 076565621
Padang, 14 Maret 2016

R/ Tab Griseofulvin 500 mg No. XV

S1dd tab 1
R/ Krim Mikonazol 2% tube No. I
Sue
R/ Amoksisilin 500mg No. XV
S3dd tab 1
R/ Krim Basitrasin Tube No. I
Sue

Pro
Umur
Alamat

: Tn. R
: 18 tahun
: panti asuhan PGAI