Variabel bebas
Variabel terikat
1.5 Hipotesis
Ada pengaruh atas berbagai macam perlakuan yang diberikan, yaitu saat diberi
rangsangan berupa sentuhan dan panas terhadap tumbuhan putri malu.
b. Taksis
Yaitu gerak berpindah seluruh tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh
rangsangan. Seperti bentuk tropisme, terdapat taksis positif dan negatif.
Beberapa bentuk taksis, antara lain:
-
c. Nasti
Yaitu gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi arah rangsangan.
Gerak ini disebabkan terjadinya perubahan tekanan turgor akibat
pemberian rangsang. Beberapa bentuk nasti, antara lain:
-
3. Gerak Endonom
Yaitu gerak yang belum/tidak diketahui sebabnya, karena itu ada yang
menduga tumbuhan itu sendiri yang menggerakkannya. Misalnya aliran
plasmasel. Putri Malu (Mimosa Pudica) adalah tumbuhan sejenis leguminosa
(kacang-kacangan) yang banyak ditemukan pada lahan terbuka seperti
pinggir jalan dan lahan tidur, baik pada lahan yang subur maupun pada tanah
yang miskin unsur hara.
Tumbuhan ini sering tidak disukai oleh para petani dan dianggap
sebagai tumbuhan pengganggu pada tanaman pangan dan perkebunan, karena
duri-duri pada batangnya menyebabkan luka apabila mereka sedang
mengerjakan lahan. Ada juga yang mengatakan bahwa belukar yang
didominasi oleh putri malu pada musim kemarau yang panjang dapat
menimbulkan resiko kebakaran.
Bila sudah bereaksi tumbuhan putri malu lama kembali ke dalam
semula. Reaksi yang diberikan tumbuhan putri malu terhadap berbagai
perlakuan adalah sama, yaitu daun putri malu menutup. Hal ini disebabkan
karena perubahan tugor pada persendian daun. Gerak menutupnya putri malu
disebut gerak nasti.
Gerak menutup pada daun tumbuhan yang tergolong tumbuhan polong
(Leguminoceae) terjadi menjelang malam hari. Gerak ini disebabkan oleh
timbulnya perubahan tekanan tugor sel-sel pada jaringan di dalam persendian
daun. Perubahan tekanan tugor tersebut
Plantae
Sub kingdom
Tracheobronta
Divisi
Magnoliophyta
Kelas
Magnoliopsida
Ordo
Fabales
Famili
Fabaceae
Upa Famili
Mimosoideae
Genus
Mimosa
Spesies
M. Pudica
Lidi
Korek Api
Stopwatch
Bagian Tumbuhan
Kecepatan Menutup
(dalam detik)
0,91
Sentuhan
a. anak daun
(lidi)
1,13
c. tangkai daun
2,17
Panas
d. ranting
a. anak daun
3,14
1,20
(korek api)
2,55
c. tangkai daun
4,18
d. ranting
6,69
Grafik
Kecepatan menutupnya anak daun setelah disentuh oleh lidi 0,91 detik.
Sedangkan setelah dipanasi 1,20 detik.
Kecepatan menutupnya tangkai anak daun setelah disentuh oleh lidi 1,13
detik. Sedangkan setelah dipanasi 2,55 detik.
Kecepatan menutupnya tangkai daun setelah disentuh oleh lidi 2,17 detik.
Sedangkan setelah dipanasi 4,18 detik.
Waktu untuk menutupnya daun putri malu setelah disentuh lebih cepat
dibandingkan dipanasi.
BAB V PENUTUP
7
5.1 Kesimpulan
Tumbuhan putri malu lebih peka terhadap sentuhan. Berbagai rangsang
yang diberikan terhadap tumbuhan putri malu yaitu berupa sentuhan dan panas.
Waktu untuk menutupnya daun putri malu setelah disentuh, lebih cepat
dibandingkan rangsangan lainnya. Gerak bagian tumbuhan yang tidak
dipengaruhi arah rangsang dan disebabkan terjadinya perubahan tekanan turgor
akibat pemberian rangsang seperti yang terjadi pada tumbuhan putri malu disebut
gerak nasti.
5.2 Saran
Laporan ini mungkin masih ada kekurangan jadi jika adik-adik ingin
membuat laporan yang sama sebaiknya bisa lebih teliti lagi. Sebisa mungkin kita
harus berusaha untuk peka dan tanggap akan keadaan lingkugan di sekitar kita.
Terbukti dengan tumbuhan putri malu yang kita anggap sepele ternyata di
dalamnya terkandung suatu ilmu yang bermanfaat bagi kita.
DAFTAR PUSTAKA
8
LAMPIRAN
Gambar a
Gambar b
Gambar c
Gambar d
Gambar e
Gambar f
Keterangan :
Gambar a : Bunga putri malu
Gambar b : Buah dan biji putri malu
Gambar c : Saat terbuka
Gambar d : Saat disentuh oleh lidi
Gambar e : Saat disentuh oleh korek api
Gambar f : Saat menutup
BIODATA
10
Nama
: Mimin Mintarsih
Riwayat Pendidikan
: SDN 1 Purbawinangun
SMPN 1 Plumbon
SMAN 1 Plumbon
11
Disusun Oleh :
MIMIN MINARSIH
XII IPA 1
12
LEMBAR PENGESAHAN
Tanggal
Wali Kelas,
Pembimbing,
Drs. H. Rahman
NIP. 19580527 198211 1 002
13i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadira Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya
ilmiah ini. Tidak lupa shalawat serta salam senantiasa dilimpahkan kepada junjungan
kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabatnya.
Selama penyusunan karya ilmiah ini, penulis mendapat kesulitan atau
rintangan. Alhamdulillah penulis mendapat bantuan dari pihak lain. Oleh karena itu
penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat :
1. Bapak H. Rahman
selaku Kepala SMA Negeri 1 Plumbon
2. Ibu Ida Nurbani, S.Pd
selaku guru biologi dan wali kelas XII IPA 1
3. Orang tua penulis yang telah membantu baik moril maupun materil, serta rekanrekan yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini.
Tidaklah mustahil karya ilmiah ini masih terdapat banyak kekurangan, baik
dalam penulisan, penyusunan maupun pengetikannya. Oleh karena itu, kritik dan
saran dari pembaca sangat penulis harapkan demi kesempurnaan karya ilmiah pada
masa mendatang.
Penulis berharap karya ilmiah ini bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan
pembaca umumnya.
ii
14
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
BAB I
PENDAHULUAN..................................................................................1
1.1 Latar Belakang................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...........................................................................1
1.3 Tujuan..............................................................................................1
1.4 Identifikasi Maslaah........................................................................1
1.5 Hipotesis..........................................................................................1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................2
2.1 Landasan Teori................................................................................2
2.2 Klasifikasi Tumbuhan Putri Malu...................................................4
BAB III
METODE PENELITIAN.......................................................................5
3.1 Alat dan Bahan................................................................................5
3.2 Cara Kerja.......................................................................................5
3.3 Waktu dan Tempat Penelitian..........................................................5
3.4 Cara Pengembalian Data.................................................................5
BAB IV
BAB V
PENUTUP..............................................................................................8
5.1 Kesimpulan.....................................................................................8
5.2 Saran................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................9
LAMPIRAN...........................................................................................................10
BIODATA ..............................................................................................................11
iii
15