Catatan Asuhan Gizi

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 8

BAB II

PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI ASUHAN GIZI


A. Rencana Asuhan Gizi
CATATAN ASUHAN GIZI
RESUME PAGT
Nama
Umur

: Ny. SK
: 65 Tahun

Jenis Kemain
Nomor Registrasi

Asessment
Data Dasar
FOOD HISTORY

Identifikasi Masalah

Asupan Makan
Energi : 34,5%
Protein : 58,34%
Lemak : 18,35%
Karbohidrat : 36,62%

Asupan makan:
Energi defisit tingkat
berat
Protein defisit tingkat
berat
Lemak defisit tingkat
berat
Karbohidrat
defisit
tingkat berat
(Depkes, 1996)

Pola Makan Sebelum sakit :


Makan utama 3 kali sehari
bubur atau nasi lunak 1
centong, lauk ayam 4 kali
seminggu, ikan laut 3 kali
seminggu, tahu/tempe 2 kali
seminggu, telur 2 kali seminggu
sebelum mual dan muntah,

Pola makan:

Diagnosis Gizi

(NI-2.1) Kekurangan Intake


makanan oral terkait dengan
gangguan makan mual muntah
ditandai
dengan
asupan
Energi : 34,5%
Protein : 58,34%
Lemak : 18,35%
Karbohidrat : 36,62%

Rencana Intervensi

: Perempuan
:

Rencana Monitoring dan Evaluasi

(ND-1.1)
Modifikasi Monitoring dan Evaluasi Asupan
pemberian makanan sesuai Makan
kebutuhan pasien
Energi : 34,5%
Protein : 58,34%
Lemak : 18,35%
Karbohidrat : 36,62%

setelah pasien mual muntah


tidak mau telur, sayur wortel 4
kali seminggu, kangkung 2 kali
seminggu, buncis dan kacang
panjang 2 kali seminggu, tidak
pernah makan buah, soto 1 kali
seminggu,
timlo
1
kali
seminggu, teh manis setiap
pagi, susu diabetasol setiap hari
1 gelas, pasien menghindari
mengonsumsi santan. Masakan
rumah
selalu
menggunaan
penyedap 1 bungkus setiap kali
masak.
ANTROPOMETRI
Lila : 265 mm
Status Gizi

Lila Aktual

x 1 00%
Lila Ideal

Status Gizi Kurang

265
x 100
299

(NC-3.1) Berat Badan Kurang


berkaitan dengan Intake energi
kurang ditandai dengan Lila
88,62%

(ND-1.1)
Pemberian Monitoring dan evaluasi Status gizi
makanan sesuai kebutuhan
pasien

= 88,62%
BIOKIMIA
Hemoglobin 9,2 g/dl
Hematokrit 27%

Anemia

(NI-5.1)
Peningkatan
kebutuhan zat gizi Fe terkait

(ND-1.2)
Pemberian
makanan tinggi Fe

Monitoring dan evaluasi kadar Hb

dengan perubahan absorpsi


atau metabolisme zat gizi Fe
ditandai dengan Hb 9,2 g/dl
dan Hematokrit 27%

GDS 346 mg/dl

Hiperglikemi

(NI-5.4) Penurunan kebutuhan


zat gizi karbohidrat terkait
dengan
perubahan
metabolisme
karbohidrat
ditandai dengan GDS 346
mg/dl

(ND-1.3) Modifikasi jadwal


makan 3 kali makan utama 3
kali selingan
(ND-1.4) Modifikasi jenis
bahan
makanan
yang
mengandung rendah glukosa
(ND-1.5) Modifikasi jumlah
makanan menurut kebutuhan
(RC-1.1) kolaborasi dengan
terapi farmakologi

Monitoring dan evaluasi GDS

Kreatinin
4,2 mg/dl
Ureum 102 mg/dl

Kreatinin dan ureum


tinggi

(NI-5.4) Penurunan kebutuhan


zat gizi protein terkait dengan
gangguan fungsi ginjal ditandai
dengan Kreatinin
4,2
mg/dl dan Ureum 102 mg/dl

(ND-1.2)
Pemberian
makanan rendah protein

Monitoring dan evaluasi


Ureum dan kreatinin darah

Kadar

Kalsium Ion 1,10 mmol/dl

Hipokalsemia

(NI-5.1)
Peningkatan
kebutuhan zat gizi Kalsium
terkait dengan perubahan
absorpsi atau metabolisme zat
gizi Kalsium ditandai dengan
Kalsium Ion 1,10 mmol/dl

(ND-1.2)
Pemberian
makanan tinggi kalsium
(RC-1.1) Kolaborasi dengan
terapi farmakologi

Monitoring dan
kalsium ion

Kadar

FISIK

evaluasi

Gigi banyak yang tanggal

Gangguan
mengunyah

Mual
Muntah

(ND-1.5) Pemberian bentuk


makanan lunak

Hipertensi

Suhu Tubuh 36,6 0C

Normal

(NI-5.4) Penurunan kebutuhan


zat gizi natrium terkait dengan
kondisi
patologis
ditandai
dengan
Tekanan
Darah
190/110 mmHg

Monitoring dan evaluasi gangguan


mengunyah

Monitoring dan Evaluasi Asupan


Makan
Energi : 34,5%
Protein : 58,34%
Lemak : 18,35%
Karbohidrat : 36,62%

NI-2.1 Kekurangan Intake


makanan oral terkait dengan
gangguan makan mual muntah
ditandai
dengan
Asupan
Energi : 34,5%
Protein : 58,34%
Lemak : 18,35%
Karbohidrat : 36,62%

KLINIK
Tekanan Darah 190/110 mmHg

KLIEN HISTORY

(NC-1.2)
Kesulitasn
mengunyah terkait dengan
edentulis sebagian ditandai
dengan gigi banyak yang
tanggal

(ND-1.2)
Pemberian
makanan rendah garam

Monitoring dan evaluasi tekanan


darah

1. Diagnosis Prioritas
(NI-2.1) Kekurangan Intake makanan oral terkait dengan gangguan
makan mual muntah ditandai dengan asupan Energi :34,5%; Protein:
58,34%; Lemak : 18,35%; Karbohidrat: 36,62%
2. Rencana intervensi
a. Intervensi diet
1) Tujuan Diet
a) Memberikan bentuk makanan sesuai kemampuan pasien
b) Memenuhi kebutuhan gizi pasien yang dibutuhkan terkait
penyakit yang diderita
c) Membantu meningkatkan dan status gizi pasien
d) Membantu meningkatkan hemoglobin melalui makanan
e) Membantu menurunkan kreatinin darah melalui makanan
f) Membantu menurunkan ureum darah melalui makanan
g) Membantu meningkatkan kadar kalsium melalui makanan
h) Membantu menurunkan tekanan darah
2) Syarat Diet
a) Energi diberikan sesuai kebutuhan pasien yaitu 1512 kkal
b) Pembatasan protein 0,8 g/kg BB, sumber protein 65% dari
jenis protein hewani
c) Lemak diberikan 25% dari total kebutuhan energi yaitu 41,66
gram
d) Karbohidrat cukup, sisa dari kebutuhan energi yaitu 240,93
gram
e) Makanan diberikan porsi kecil tapi sering dengan prinsip 3J
yaitu atur jenis makanan, jadwal makan dan jumlah makanan
yang harus dikunsumsi.
f) Rendah garam I yaitu 200-400 mg/hari
g) Kalsium diberikan 1200 mg/hari
h) Serat 25 gram/hari
3) Perhitungan kebutuhan menurut Perkeni
a) BBI
= 90% x (TB-100)
= 90% x (156 - 100)
= 50,4 kg
b) Energi
Kalori basal
= 25 kkal x 50,4 kkal = 1260
Koreksi umur
= 10% x 1260
= 126
= 1134
Aktivitas
= 10% x 1260 kkal
= 126
= 1260
Koreksi BB kurang= 20% x 1260 kkal = 252
= 1512
Energi
= 1512 kkal
Protein
= 0,8 gram/kgBB
= 0,8 gram x 50,4 kg
= 40,32 gram

kkal
kkal
kkal
kkal
kkal
kkal
kkal

=161,28 kkal
Lemak
= 25% kebutuhan energi
= 25% x 1512 kkal
= 378 kkal
= 42 gram
KH= {Energi (Protein + Lemak)} : 4
= {1512 kkal (161,28 + 378)} : 4
= 243.18 gram
4) Diet yang kan diberikan
Jenis diet
Bentuk makanan
Cara pemberian

Diet Diabetes Melitus 1512 kkal Rendah

:
:

Garam I Rendah protein 40,32 gram


Lunak (Bubur)
Oral

b. Intervensi Konseling/Edukasi Gizi


Tujuan

: -

Memberikan informasi kepada pasien dan keluarga


mengenai diet Diabetes Melitus 1512 kkal, Rendah

Garam I dan Rendah Protein 40,32 gr.


Memberikan
pengetahuan
mengenai
makanan

yang

diperbolehkan

bahan

dan

tidak

diperbolehkan untuk dikonsumsi.


Memotivasi pasien dan keluarga untuk menerapkan

Metode
Sasaran
Media
Waktu
Tempat
Materi

:
:
:
:
:
:

syarat diet yang diberikan


Ceramah dan tanya jawab
Pasien dan keluarga
Leaflet
30 menit
Ruang Rawat Inap Bangsal Melati III Kamar 11 Bed A
Diet Diabetes Melitus 1512 kkal Rendah Garam I

Evaluasi

Rendah protein 40,32 gram


Menggali pengetahuan pasien

mengenai

materi

dengan cara menanyakan kembali mengenai materi


yang disampaikan.
A. Implementasi Asuhan Gizi
1. Intervensi Diet
Jenis diet yang diberikan

Porsi makan
Bentuk makanan
Cara Pemberian

:
:
:

Diet Diabetes Melitus 1512 kkal Rendah


Garam I Rendah protein 40,32 gram
Lunak (Bubur)
Oral

2. Intervensi Konseling/Edukasi Gizi

Waktu Pemberian

Sabtu, 11 Juni 2016 pukul 16.00-16.30 WIB ( 30

Metode
Media
Sasaran

:
:
:

menit)
Ceramah dan tanya jawab
Leaflet
Pasien dan keluarga

Anda mungkin juga menyukai