BIDANG APOTEK
APOTEK SAWAHAN PADANG
PERIODE 01 JUNI 27 JUNI 2015
PROPOSAL PENDIRIAN APOTEK
Oleh :
Lidiya Novita Putri, S.Farm
(1441012020)
2015
BAB I
EXECUTIVE SUMMARY
Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek
kefarmasian oleh apoteker (PerMenkes No. 35 tahun 2014). Apotek merupakan salah
satu sarana pelayanan kefarmasian yang berperan dalam penyelenggaraan upaya
kesehatan yang diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat.
Apotek Al-Fatih merupakan badan usaha swasta milik perorangan yang memiliki
modal senilai Rp. 341.930.000,- yang mana PSA (Pemilik Sarana Apotek) sekaligus
sebagai APA (Apoteker Pengelola Apotek). Apotek ini direncanakan berlokasi di Jl. By
Pass KM 7, Pisang, Padang. Apotek Al-Fatih dibangun dilokasi ini karena daerah tersebut
berada di keramaian, dekat dengan salah satu rumah sakit swasta, dan mudah dijangkau
oleh masyarakat. Apotek ini akan dikelola oleh seorang Apoteker Pengelola Apotek
(APA) yang bertanggung jawab dibidang manajemen apotek, seorang Apoteker
Pendamping yang bertanggung jawab setiap harinya dalam pengawasan apotek dan
pemberian pelayanan farmasi di apotek secara menyeluruh, sebagai tenaga karyawan
dibutuhkan 2 orang asisten apoteker, 1 orang tenaga administrasi, dan 1 orang cleaning
service.
Apotek
Al-Fatih
berpartisipasi
dalam
membantu
pemerintah
dalam
BAB II
PENDAHULUAN
2.1.Latar Belakang
APOTEK AL-FATIH | Jln. By. Pass KM 7, Pisang, Padang
Pada zaman era globalisasi saat ini, terjadi perkembangan yang sangat pesat
dalam segala bidang. Salah satunya dalam bidang kesehatan. Hal ini dibuktikan dengan
semakin meningkatnya kebutuhan dan kesadaran masyarakat akan hidup sehat. Hal ini
didukung oleh program Indonesia sehat 2015 yang mana pembangunan nasional
diarahkan pada kesehatan melalui peningkatan pelayanan dan pengadaan sarana-sarana
penunjang kesehatan serta perilaku hidup sehat yang sejalan dengan meningkatnya
pengetahuan dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang profesional dan
bermutu.
Apotek merupakan salah satu sarana pelayanan kesehatan yang mendukung
terlaksananya program pemerintah untuk membantu mewujudkan tercapainya derajat
kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Selain menyediakan obat, apotek juga dapat
memberikan pelayanan informasi obat. Hal itu sesuai dengan pekerjaan kefarmasian yang
telah bergeser dari orientasi pada produk (product oriented) ke arah orientasi terhadap
kepentingan pasien (patient oriented).
Patient oriented atau yang dikenal dengan istilah asuhan kefarmasian merupakan
suatu hubungan antara apoteker dengan pasien dimana adanya kepedulian terhadap
pelayanan yang berkaitan dengan obat dan pengobatan yang diterima pasien. Kegiatan ini
dilakukan secara langsung dan bertanggung jawab untuk mencapai hasil yang nyata
dalam memperbaiki dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Di sini, apoteker akan
memberikan konseling yang berkaitan dengan informasi obat sehingga dapat
meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pasien akan pentingnya terapi obat yang
didapatkan. Namun, dalam pelaksanaannya hanya sebagian kecil apoteker di apotek yang
memberikan konseling kepada pasien. Kebanyakan apotek hanya dijadikan sebagai
tempat untuk menembus resep obat.
2.2.
1.
2.
3.
4.
Strategi
1. Menjamin bahwa seluruh proses terapi obat yang diberikan merupakan terapi obat
yang tepat, efektif, nyaman dan aman bagi pasien
2. Mengatasi masalah baru yang timbul dalam terapi obat dan mencegah timbulnya
masalah lain di masa yang akan datang
3. Memberikan pelayanan kepada pasien atau masyarakat yang ingin melakukan
pengobatan mandiri
4. Memberikan kemudahan kepada pasien dalam pembelian obat
5. Memberikan informasi dan konsultasi obat
6. Melakukan monitoring obat dan evaluasi penggunaan obat
7. Merancang SOP (Standart Operating Procedure) dan standar organisasi kerja
Memberlakukan sistem reward dan punishment bagi seluruh karyawan
2.5.
2.6.
Pendidikan Terakhir
: Profesi Apoteker
Data Lembaga
Jenis Perusahaan
Nama Perusahaan
Bidang Usaha
Alamat
Jenis Produk/ Jasa
: Swasta Perorangan
: Al-Fatih Group
: Bisnis dan Sosial
: Jl. By Pass KM 7, Pisang, Padang
: Obat, Kosmetik, Alat kesehatan, Suplemen makanan,
Nomor Telepon
Nomor Fax
Alamat E-mail
Situs Web
Mulai Berdiri
Pendirian Akte
Nomor Akte Pendirian
Nomor Pengesahan
Nomor SIUP
Nomor TDP
Nomor Terdaftar
Nomor NPWP
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Ruang Tunggu
Ruang dokter
c.
d.
e.
f.
g.
Ruang shalat
Ruang Dokter dilengkapi dengan meja praktek, kursi dokter dan pasien, serta
tempat tidur untuk pemeriksaan pasien.
Ruang pelayanan dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu kasir yang dilengkapi
komputer sekaligus tempat penerimaan resep dan pelayanan swamedikasi, meja
penyerahan obat sekaligus meja untuk pelayanan konsultasi yang diberi sekat untuk
memberikan privasi kepada pasien serta literatur pendukung ketika memberikan
konsultasi.
Meja APA dilengkapi dengan komputer dan printer serta lemari tempat
menyimpan dokumen dan pustaka pendukung.
1.8.
formulir
surat
pesanan,
kwitansi
apotek,
kop
3.
Apotek buka setiap hari, kecuali hari Minggu dan libur Nasional.
Apotek buka dari pukul 08.00 22.00 WIB.
Apotek melayani resep dokter.
Apotek melayani permintaan obat bebas dan obat bebas terbatas.
Apotek melayani permintaan kosmetik dan suplemen makanan.
Apotek melayani permintaan alat kesehatan.
Apotek melayani konsultasi obat.
BAB III
SISTEM MANAGEMEN
3.1. Struktur Organisasi
Apoteker
Apoteker
Pendamping
Administrasi
Cleaning service
Personel di apotek terdiri dari 1 Apoteker Pengelola Apotek (APA), 1 orang Apoteker
Pendamping, 2 orang Asisten Apoteker (TTK/AA) yang terlatih, 1 orang bagian
Administrasi dan 1 orang cleaning service. Apotek buka setiap hari pukul 08.00-22.00
WIB dibagi menjadi 2 shift. Kecuali pada hari minggu dan libur nasional. Jam kerja
menyesuaikan dengan jam buka apotek.
.2.
yang terjadi di apotek. Berikut tugas dan fungsi dari struktur organisasi diatas
1.
dan
Sosial
dengan
tembusan
kepada
Balai
POM
setempat.
Membuat laporan pemakaian narkotika dan psikotropika ke Dinas
Kesehatan Tk. II dan tebusan kepada Dinkes Propinsi dan BPOM
Propinsi SUMBAR.
Bertanggung jawab terhadap mutu obat yang dijual, pelayanan
resep dan informasi obat (konseling) yang diberikan kepada
pasien (pharmaceutical care).
2.
3.
.4.
Analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan metode untuk menganalisis studi kelayakan suatu
produk atau usaha dengan mempertimbangkan faktor internal dan eksternal. Faktor
internal terdiri dari Strenght (Kekuatan) dan Weakness (kelemahan) sedangkan faktor
eksternal terdiri dari Oppurtunity (peluang) dan Threat (ancaman).
Faktor
Internal
Faktor
Eksternal
Opportunity
1. Dilihat dari data
kunjungan
masyarakat ke
puskesmas
menunjukkan
kesadaran
masyarakat akan
kesehatan semakin
tinggi.
2. Keberadaan sarana
publik dan
pemukiman yang
dekat dengan
Strength
1. Konsep layanan patient
oriented berbasis
pharmaceutical care.
2. Apoteker berada di Apotek
dan siap memberikan
konseling/layanan
kefarmasian pada pasien.
3. Menjual produk non obat
4. Melayani pelayanan
swamedikasi
5. Petugas apotik yang handal
dan loyal, terdiri dari
tenaga yang sudah
berpengalaman dan tenagatenaga muda yang penuh
semangat dan kretif
Strategi SO
1. Pelayanan swamedikasi
harus dilakukan oleh
apoteker.
2. Promosi, edukasi, dan
konseling kesehatan dengan
memanfaatkan peningkatan
kesadaran masyarakat.
3. Penjualan produk non obat
disertai dengan edukasi
terkait pentingnya upaya
pencegahan penyakit.
Weakness
1. Apotek baru, belum
dikenal oleh masyarakat,
dan belum mempunyai
langganan yang loyal.
Strategi WO
1. Promosi kesehatan
melalui leaflet dengan
disertai promosi apotek
dalam kegiatan social.
2. Bekerja sama dengan
sarana publik untuk
mempromosikan apotek.
3. Bekerja sama dengan
sekolah, kecamatan
dalam event seminar
kesehatan
Apotek
Threats
1. Kemungkinan
munculnya
competitor baru
.5.
Strategi ST
1. Menyediakan pelayanan
home care.
2. Edukasi serta konseling
kesehatan dilakukan oleh
tenaga kompeten
(Apoteker).
3. Pengadaan barang
dilakukan oleh orang yang
kompeten.
4. Meningkatkan kompetensi
tim untuk mengakomodasi
daya tawar masyarakat
Strategi WT
1. Sosialisasi Apotek.
2. Pemberian harga yang
kompetitif.
3. Mencari sumber dana
untuk meningkatkan
pelayanan apotek.
4. Melobi dan melakukan
seleksi terhadap supplier.
5. Menyikapi regulasi
dalam forum organisasi
intern
Potensi Pasar
1.
Lokasi apotek diperkirakan akan menjadi daerah yang padat penduduk kerena
pembangunan akan makin meningkat di kawasan ini, sementara jumlah apotek di
kawasan ini masih sangat sedikit.
2.
Strategi Pemasaran
Segmentasi
Semua masyarakat yang ada di sekitar lokasi apotek.
2. Targeting
Semua usia
3.7. Taktik Pemasaran
3.7.1. Differensiasi
1. Menyiapkan praktek dokter spesialis penyakit dalam dan spesialis anak.
2. Selain menyediakan produk yang berkualitas juga menyediakan Obat Generik
Bermutu (OGB) sehingga konsumen dapat menurunkan biaya pembelian obat.
3. Menyediakan alat kesehatan dengan kualitas terjamin.
4. Memberikan pelayanan berupa Konseling, Informasi dan Edukasi tentang Obat
kepada pasien, sehingga pasien dapat mengetahui cara penggunaan obat yang
benar.
3.7.2. Marketing Mix
1. Produk (Product)
Produk obat, kosmetik, suplemen makanan, alat kesehatan, jasa konseling, dan
jasa dokter spesialis.
2. Tempat (Place)
Jalan By. Pass KM 7, Pisang, Padang
3. Pusat Promosi (Promotion)
a. Memberikan brosur yang berisi informasi tentang Apotek Al-Fatih.
b. Melalui jejaring sosial seperti facebook dan twitter.
c. Memasang spanduk di depan apotek dan plang nama apotek.
4. Harga (Price)
Harga yang ditawarkan bersaing dengan apotek-apotek lain, yang mana harga
produk akan ditetapkan berdasarkan harga atau biaya pembelian yang dikeluarkan dalam
pemesanan suatu produk. Biaya ini dihitung mulai dari pembelian bahan baku sampai
produk bisa dipasarkan, sehingga dapat dihitung Harga Pokok Penjualan (HPP) dan
dengan demikian akan dapat ditentukan harga jual sesuai dengan tingkat keuntungan
yang ingin dicapai.
Perkiraan laba:
a.
b.
c.
d.
e.
5. Orang (People)
a. Dikelola oleh apoteker yang berkompeten (mempunyai ilmu kefarmasian dan
mampu berkomunikasi dengan baik)
b. Memilih karyawan yang berkompeten dan ramah serta menggunakan pakaian
seragam apotek.
c. Adanya dokter spesialis yang memiliki pengalaman.
6. Tampilan Fisik (Physical Evidence)
Memiliki design dan tampilan yang nyaman dan asri.
7. Proses Pelayanan (Process)
Dapat melayani pembelian obat dengan resep dan obat tanpa resep (obat bebas).
BAB IV
FINANSIAL
4.1
Investasi Awal
4.1.1 Biaya Pra Operasi
No
Jenis Kebutuhan
Jumlah
.
1.
Rp.
1.500.000,-
2.
Rp.
3.000.000,-
3.
Rp.
150.000.000,-
Rp.
154.500.000,-
Total
4.1.2 Inventaris Fisik
No
.
1.
Jenis
Kebutuhan
Perlengkapan
Apotek
Jenis Barang
Jmlh
3 set
2 bh
1 set
1 set
2 set
4 set
1 set
Harga
Satuan
Rp
500.000,Rp
1.750.000,Rp
1.000.000,Rp 1.000.000,Rp
500.000,Rp
900.000,-
Total
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
1.500.000,3.500.000,1.000.000,1.000.000,1.000.000,3.600.000,300.000,-
Rp
2.
Perlengkapan
Lain
Tempat Sampah
Kursi tunggu
Kursi
Meja+kursi dokter
Tempat tidur
4 bh
3 set
10 bh
2 bh
2 bh
300.000,Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
40.000,1.350.000,1.000.000,4.000.000,2.400.000,-
1.200.000,Rp.
Rp.
900.000,-
900.000,-
Rp.
800.000,-
Rp.
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
1.500.000,150.000,4.000.000,150.000,250.000,3.500.000,1.300.000,3.000.000,750.000,100.000,300.000,2.000.000,1.200.000,-
10.000,Rp
450.000,Rp
10.000,Rp
2.000.000,Rp
3.
Peralatan
Timbangan Milligram
Timbangan Gram
Lemari Es
Dispenser
AC
Kipas angin
Peralatan meracik
Komputer + printer
Mesin air + tangki
Genset
Pemadam api
Timbangan Badan
Timbangan bayi
Televisi 21
Kulkas display
1 bh
1 bh
1 bh
1 bh
2 bh
2 set
1 set
1 unit
1 unit
1 bh
1 bh
1 bh
1 bh
1 bh
1 bh
800.000,Rp
1.500.000,Rp
150.000,Rp
2.000.000,Rp
150.000,Rp
250.000,Rp
3.500.000,Rp
1.300.000,Rp
3.000.000,Rp
750.000,Rp
100.000,Rp
300.000,Rp
4.
5.
Renovasi
Apotek
Pengadaan
dokter
Obat,
dan
2.000.000,Rp 1.200.000,
Rp
ruang
22.000.000,Suplemen,
Advertising
Billboard (neon)
1bh
7.
Biaya
8.
promosi
Pemasangan
baru
Telepon
1 kali
1 set
Farmakope Indonesia
9.
Buku Buku
Edisi IV
MIMS
ISO Indonesia
22.000.000,-
Rp 100.000.000,- Rp 100.000.000,-
Rp
1bh
1 bh
1 bh
Rp
750.000,Rp
300.000,Rp
1.500.000,Rp
200.000,Rp
120.000,Rp
Rp
750.000,-
Rp
300.000,-
Rp
1.500.000,-
Rp
200.000,-
Rp
Rp
120.000,120.000,-
120.000,Jumlah Total
Rp 165.580.000,-
Jumlah
Gaji Perbulan
Jumlah
APA
1 orang
Rp 2.500.000,-
Rp 2.500.000,-
2.
Apoteker Pendamping
1 orang
Rp 2.000.000,-
Rp 2.000.000,-
3.
Asisten Apoteker
2 orang
Rp 1.500.000,-
Rp 3.000.000,-
4.
Administrasi
1 orang
Rp 1.200.000,-
Rp 1.000.000,-
5.
Tenaga Umum
1 orang
Rp
Rp
.
1.
Item
800.000,-
800.000,-
Total
Rp 9.500.000,-
Gaji Pegawai
12 bln
Rp 9.500.000,-
Rp114.000.000,-
2.
THR
1 bln gaji
Rp 9.500.000,-
Rp 9.500.000,-
3.
Pakaian seragam
6 orang
Rp
Rp
900.000,Rp124.400.000,
150.000,-
Total
Item
Per Bulan
Per Tahun
.
1.
Listrik
Rp
250.000,-
Rp 3.000.000,-
2.
Telepon
Rp
100.000,-
Rp 1.200.000,-
Administrasi Kantor
Perlengkapan dispensing obat
Rp
Rp
100.000,500.000,-
Rp 1.200.000,Rp 6.000.000,-
Rp
150.000,-
Rp 1.800.000,-
3.
4.
kapsul)
Biaya tak terduga
TOTAL
Rp 13.200.000,-
Item
PPH
Rp
500.000,-
PPNDN
Rp
500.000,-
PPB
Rp.
500.000,-
Pajak Reklame
Rp
250.000,-
Total Pertahun
4.1.6
Pertahun
Rp 1.750.000,-
No.
Item
1 Tahun
Rp.
30.000.000,-
Biaya Pegawai
Rp.
124.400.000,-
Biaya Operasional
Rp.
13.200.000,-
Biaya Pajak
Rp.
1.750.000,-
Biaya Pemeliharaan
Rp.
2.000.000,-
Rp.
171.350.000,-
Jumlah Total
4.1.1.7.
Item
Jumlah Biaya
Rp
5.000.000,-
Rp.
30.000.000,-
Rp
165.580.000,-
Biaya Pemeliharaan
Rp
2.000.000,-
Biaya pegawai
Rp
124.400.000,-
Biaya operasional
Rp
13.200.000,-
Biaya Pajak
Rp
1.750.000,-
Rp
341.930.000,-
Jumlah Total
Jadi modal awal untuk pendirian Apotek yaitu sebesar Rp. 341.930.000,- (Tiga
Ratus Empat Puluh Satu Juta Sembilan Ratus Tiga Puluh Rupiah).
4.2
4.2.1
1.
2.
4.2.2
Jenis
Penjuala
n
Resep dr.
Perkiraan
Perkiraan Penjualan
Pasien dokter penyakit dalam dan dokter anak yang bekerja sama dengan Apotek.
Penduduk di sekitar Apotek.
Perkiraan Penjualan/Omset
Rata-rata
Jumlah
Pengunjung
Setiap Hari
20
Asumsi
Konsum
en
Konsum
en
90%
18
RataRata
Pembeli
an
Rp125.00
Jumlah
Penjualan
Rp
Penyakit
dalam
Resep
dr.anak
Resep
umum
15
90%
14
10
80%
20
90%
18
80%
70%
80%
Rp
20.000,-
Rp
25.000,-
Rp
20.000,/ hari
/ bulan
/ tahun
Herbal
Rp
1.260.000,Rp
400.000,Rp
3.910.000,Rp
93.840.000,Rp
1.126.360.000,Rp
360.000,Rp
280.000,Rp
8.640.000,Rp
103.680.000,Rp
100.000,Rp
100.000,Rp
2.400.000,Rp
28.800.000,Rp
40.000,Rp
40.000,Rp
960.000,Rp
11.520.000,Rp
125.000,Rp
125.000,Rp
/ hari
/ bulan
/ tahun
Alat
Kesehatan
Rp
90.000,Rp
50.000,-
/ hari
/ bulan
/ tahun
Kosmetik
2.250.000,-
/ hari
/ bulan
/ tahun
OTC
0,-
Rp
25.000,/ hari
/ bulan
/ tahun
OWA
10
80%
Rp
10.000,/hari
/bulan
/tahun
/ hari
/ bulan
/ tahun
3.000.000,Rp
36.000.000,Rp
80.000,Rp
80.000,Rp
1.920.000,Rp
23.040.000,Rp
4.535.000,Rp
110.760.000,Rp
1.329.400.000.-
30%
20%
15%
15%
20%
20%
.2.5.
Perhitungan HPP (Harga Pokok Penjualan) Pertahun
1. HPP Untuk Penjualan Resep (30%)
100/130 x Rp
1.126.360.000,-
= Rp 856.033.600,-
103.680.000,-
= Rp 86.399.654,-
= Rp 25.043.000,-
= Rp 10.017.446,-
= Rp 29.999.800,-
= Rp 19.199.923,- +
Rp. 1.026.693.423,Rp. 1.026.693.423,-
(Satu Milyar Dua Puluh Enam Juta Enam Ratus Sembilan Puluh Tiga Ribu Empat
Ratus Dua Puluh Tiga Rupiah)
.2.5. Profit Margin
Perkiraan profit margin tahun pertama ad alah :
Omset
Rp 1.329.400.000,-
HPP
Rp. 1.026.693.423,-
Profit Margin
Rp 302.706.577,Biaya Rutin per tahun
Rp 171.350.000 ,Net Profit
Rp 131.356.577,Jadi laba bersih pada tahun pertama diperkirakan sebesar Rp 131.356.577,(Seratus Enam Puluh Satu Juta Tiga Ratus Lima Puluh Enam Ribu Lima
Ratus Tujuh Puluh Tujuh).
Perkiraan Kenaikan Biaya Setiap Tahunnya
Biaya Pegawai
15%
Biaya Operasional
10%
Pajak
10%
Biaya Pemeliharaan 10%
Item Biaya
%
Kenaika
Tahun 1
(Rp)
Tahun 2
(Rp)
Tahun 3
(Rp)
Tahun 4
(Rp)
Tahun 5
(Rp)
n
Sewa
Bangunan
Pegawai
12
Operasional
30.000.000
30.000.000
30.000.000
30.000.000
30.000.000
10
124.400.00
0
13.200.000
139.328.00
0
14.520.000
156.047.36
0
15.972.000
174.773.04
3
17.569.200
195.745.80
8
19.326.120
Pajak
10
1.750.000
1.925.000
2.117.500
2.329.250
2.562.175
Pemeliharaan
10
2.000.000
2.200.000
2.662.000
5.324.000
171.350.00
0
187.973.00
0
2.420.000
206.556.86
0
227.333.49
3
252.958.10
3
Total
Tahun 1
(Rp)
Omset
1.329.400.000
HPP
1.026.693.423
Profit
Margi
n
Biaya
Net
Profit
Tahun II
(Rp)
1.728.220.00
0
1.334.701.45
0
Tahun III
(Rp)
2.160.275.00
0
1.668.376.81
2
Tahun IV
Tahun V
(Rp)
(Rp)
2.592.330.00
3.110.796.000
0
2.002.052.17 2.402.462.61
5
0
302.706.577
393.518.550
491.898.188
590.277.825
708.333.390
171.350.000
187.973.000
206.556.860
227.333.493
252.958.103
131.356.577
205.545.550
285.341.328
362.944.332
455.375.287
Tahun
Net profit
DF
NPV1
(13%
Kumulatif
DF
NPV1
(15%
)
0
1
2
3
4
5
NPV2
NPV2
)
341.930.000,-
131.356.57
7
205.545.55
0
285.341.32
8
362.944.33
2
455.375.28
7
0,885
0,783
0,693
0,613
0,543
Kumulatif
116.250.571
160.942.16
6
197.741.54
0
222.484.87
6
247.268.78
1
225.679.429 0,87
64.737.264 0,756
-133.004.277 0,658
-355.489.152 0,572
-602.757.933 0,497
341.930.000,114.280.222
155.392.43
6
187.754.59
4
207.604.15
8
226.321.51
8
227.649.778
72.257.342
-115.497.252
-323.101.410
-549.422.927
IRR=13 +
NPV 1
x ( D F 2D F1 )
( NPV 1NPV 2 )
4.3.
yang diperoleh dari biaya tetap, biaya variabel, dan perkiraan jumlah minimal penjualan
berdasarkan keuntungan yang diinginkan. Melalui perhitungan BEP, dapat diperkirakan
besar modal yang kembali setiap hari, baik dengan ataupun tanpa perhitungan profit yang
diinginkan.
Pada proposal ini diharapkan keuntungan sebesar 20% dengan biaya rutin yang
dikeluarkan pada tahun pertama sebesar Rp.171.350.000,Profit yang diinginkan
= 20%
1
x
1
y
Break Even Point (BEP)
=
x fixed cost
Keterangan:
x = biaya variabel (% volume penjualan - % volume awal)
y = % volume penjualan
1
BEP = 1 - 75
x Rp 171.350.000,- = Rp 685.400.000,100
Target penjualan 1 tahun dengan profit 25%
125
100
x Rp 685.400.000,- = Rp 856.750.000,-
BAB V
JENIS OBAT
Jenis obat-obatan yang akan dibeli pada tahun pertama adalah obat wajib apotek
yang didasarkan kepada penyakit-penyakit yang umum diderita masyarakat serta obat
yang akan digunakan oleh dokter praktek (berdasarkan hasil diskusi dengan dokter
praktek) yaitu obat-obatan untuk tujuan terapi analgetik / antipiretik, antiinflamasi,
gangguan saluran pernafasan, penyakit infeksi bakteri dan jamur dan antibiotik, penyakit
gangguan saluran pencernaan, penyakit gangguan kardiovaskular, multivitamin,
suplemen makanan, dan obat-obat penting lainnya. Selain itu, apotek juga menyediakan
alat-alat kesehatan yang umum digunakan.
Daftar obat-obat yang akan dibeli sebagai stok awal tercantum dalam lampiran 2
(daftar obatobat yang akan dibeli pada tahun pertama).
BAB VI
KESIMPULAN
Rencana pembuatan apotek di Jalan By Pass KM 7, Pisang, Padang memiliki
prospek yang cukup bagus dan menguntungkan bila ditinjau dari segi lokasi, jumlah
praktek dokter yang ada, serta jumlah pasien perhari. Berdasarkan berbagai perkiraan
yang dilakukan modal awal dapat kembali setelah 2,3 tahun pendirian apotek.
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 51 Tahun 2009 Tentang Pekerjaan
Kefarmasian.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaNomor: 1332/MENKES/SK/X/2002
Tentang Ketentuan Dan Tata Cara Pemberian Izin Apotik.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor : 889/MENKES/PER/V/2011 TentangRegistrasi, Izin Praktik, dan Izin Keeja
Tenaga Farmasi.
Dinas Kesehatan Republik Indonesia, Manual Book dan SIPNAP, Dinas Kesehatan
Propinsi.
Direktorat Bina Produksi Dan Distribusi Kefarmasian, 2008, Kepmenkes No. 280 Tahun
1981 Tentang Pemusnahan Resep
Tempat parkir
PINTU
R. Prk. Dokter I
Ruang
Tunggu
K
U
R
R. Prk. Dokter II
S
I
Ruang
konseling
LEMARI OBAT BEBAS
LEMARI OBAT
PENYERAHAN
OBAT
LEMARI OBAT
R.
SHOLAT
LEMARI
OBAT
LEMARI
NARKOTIK DAN
PSIKOTROPIK
LEMARI
FILE
TOILET
GUDANG OBAT
Lampiran 1 : (Lanjutan)
denah lokasi apotek Al-Fatih
Dari
Kantor Pos
lokasi apotek
Arah
D
jati
Arah Pasar
Raya
Khatib
Ke Arah
sulaiman
10
Nama Obat
Jumla
Satuan
1.
Adalat OROS 20 mg
h
2
2.
Adalat OROS 60 mg
Box
3.
Albothyl 10 ml
20
Btl
4.
Alleron Tablet
Btl
5.
10
Btl
6.
Alopurinol 100 mg
Box
7.
Amdixal 10 mg
Box
8.
Aminophylin 200 mg
Box
9.
Ambroxol 30 mg
Box
10.
Amlodipin 10 mg
Box
11.
Amoksisilin Tablet
Box
12.
Box
13.
Ampisilin 500 mg
Box
14.
Antalgin
Box
15.
Antimo dewasa
Box
16.
Antimo anak
Box
17.
Apialys syrup
20
Btl
18.
Apialys drop
20
Btl
19.
Asmasolon
Box
20.
Aspilets 100 mg
Box
21.
Aspirin
Box
22.
Azmacon 4 mg
Box
23.
Bactrim forte
Box
24.
Bactrim tablet
Box
25.
Baquinor forte
Box
26.
Baycuten N 5 mg
10
Tube
27.
Balsem Balpirik
50
Pot
28.
29.
Balsem kuning
Balsem Otot Geliga
50
50
Pot
Pot
Box
B
30.
31.
Bedak Salisil
20
Ktk
Bedak herosin
10
Ktk
32.
Bellapheen
Box
33.
Benadryl DMP 60 ml
10
Btl
34.
Benocetam 800 mg
Box
35.
Benoson N 5gr
20
Tube
36.
Benovit C
Box
37.
Betadine 5ml
50
Btl
38.
Betadine 15 ml
20
Btl
39.
Betadine 30 ml
20
Btl
40.
10
Btl
41.
Bioplacenton
20
Tube
42.
Bisolvon 60 ml
20
Btl
43.
Bisolvon 125 ml
10
Btl
44.
Bisolvon tablet
Box
45.
Bisoprolol
Box
46.
Blopress 16 mg
Box
47.
Bodrex
12
Box
48.
10
Buah
49.
Broxal
Box
50.
Brainvit syrup
10
Btl
51.
Buscopan
Box
52.
Caladine Powder 60 g
10
Btl
53.
Caladine 60 ml lotion
20
Btl
54.
Canesten 5 g
12
Tube
55.
Captopril 12,5 mg
Box
56.
Captopril 25 mg
Box
57.
Captopril 50 mg
Box
58.
Carpiaton 100 mg
Box
59.
Car-Q
Box
60.
Cefixim syr
12
Btl
61.
Cefixim 100 mg
Box
62.
Catapres 0,15 mg
Box
63.
Cedocard 10 mg
Box
64.
Cefila
Box
65.
Cerebrovit
Box
66.
Cerebrovit x-cel
Box
67.
Cetalgin
Box
68.
Chloramex 500 mg
Box
69.
Cobazym 1000
Box
70.
Codein 20 mg
Btl
71.
Combantrin 250
Box
72.
Curcuma
Btl
73.
Damaben tablet
Box
74.
Damaben solutio 60 ml
Btl
75.
Decolgen
Box
76.
Diapet
Box
77.
Digoxin Sandoz
Box
78.
79.
Dilmen
Box
Domperidone 10 mg
Box
80.
Box
81.
Box
82.
Dulcolax Tablet
Box
83.
Dumin 500 mg
Box
84.
Dumin Syrup 60 ml
20
Btl
85.
Dumocalcin 500 mg
Box
86.
Dumoxin 100 mg
Box
87.
Disflatyl
Box
88.
Erymed 20 g
Tube
89.
Erysanbe 250 mg
Box
90.
Erysanbe 500 mg
Box
91.
Erythromycin 250 mg
Box
92.
Erythromicyn 500 mg
Box
93.
Etambutol 250 mg
Box
94.
Etambutol 500 mg
Box
95.
50
Sachet
96.
Fargoxin
Box
97.
Farmabes
Box
98.
Farmadral
Box
99.
Farsorbid 10 mg
Box
100.
Feminax
Box
101.
Forneuro
Box
102.
Furosemid 40 mg
Box
103.
Gensia 10 mg
Box
104.
Glucophage 500 mg
Box
105.
Glukometer
Unit
106.
Hapsen
Box
107.
HCT 25 mg
Btl
108.
Hemaviton action
50
Strip
109.
10
Strip
110.
Hemobion
Box
111.
Ktk
112.
Handscoon steril
Pack
113.
Homoclomin
Box
114.
Imodium 2 mg
Box
115.
Incidal OD
Box
116.
Inderal 10 mg
Box
117.
INH, 300 mg
Box
118.
Inhipras
Box
119.
Inotrop
Box
120.
Inoxin 400 mg
Box
121.
Insto, 10 ml
24
Btl
122.
ISDN
Box
123.
Kapas
12
Ikat
124.
Kasa
10
Ikat
125.
Kemicetin 15 g
24
Tube
126.
Kalpanax 5g
24
Tube
127.
Komix
Ktk
128.
Konimag tablet
10
Strip
129.
Konimag 7 ml
Box
130.
Koyo
10
Ktk
131.
KSR
Btl
132.
Lasal 4 mg
Box
133.
Laz
Box
134.
Letonal 25 mg
Box
135.
Letonal 100 mg
Box
136.
Lexotan 1,5 mg
Box
137.
Lexotan 3 mg
Box
138.
Lipitor 10 mg
Box
139.
Madrox tablet
Box
140.
Masker
Ktk
141.
Mebendazol
Box
142.
Melanox , 15g
10
Tube
143.
Minyak Gosok
10
Btl
144.
24
Btl
145.
12
Btl
146.
147.
Minyak Telon 30 ml
24
Btl
Minyak Telon 60 ml
12
Btl
Merulon
Box
149.
Micardis
Box
150.
Microgynon
Box
151.
Mucopect tablet 30 mg
Box
152.
Multivitaplex
Btl
153.
Myonal
Box
M
148.
154.
Mylanta 150 ml
12
Btl
155.
Mylanta 360 ml
12
Btl
156.
Mylanta tablet
Box
157.
Natur E
Box
158.
Neciblok tablet
Box
159.
Neoentrostop
Box
160.
Neosanmag
Box
161.
Neuralgin RX
Box
162.
Neurobion
Box
163.
Neurocet 1200
Box
164.
Neurodex
Box
165.
Neurosanbe
Box
166.
Nifural syrup
10
Btl
167.
Norvask
Box
168.
Odace
Box
169.
Oralit
100
Bks
170.
Omega 3plus6
Btl
171.
Omeprazol cap
Box
172.
OMZ
Box
173.
Osteocal
Box
174.
Panadol
Box
175.
Paracetamol
Box
176.
Paracetamol Syrup
20
Btl
177.
Paramex
Box
178.
Persantin 25 mg
Box
179.
Pharmaton
Box
180.
Phenilbutazon
Btl
181.
Phenitoin cap
Box
182.
Pil KB
Box
183.
Piracetam 1200
Box
184.
Plester
Ktk
185.
Poldan mig
Box
186.
30
Bks
Box
187.
merk
Ponstan 500 mg
188.
Procold
Box
189.
Promaag
Box
190.
Perkamen
10000
Lbr
191.
Proinfrak
Box
192.
Btl
193.
Provitat plus
Box
194.
Plester HandyPlast
Box
195.
Primperan Tab 10 mg
Box
196.
Propanolol
Box
197.
Ranitidin
Box
198.
Retaphil SR
Box
199.
Rifampisin 450 mg
Box
200.
Rohto 10 ml
12
Btl
201.
Rivanol 100 ml
Btl
202.
Sagestam cream
10
Tube
203.
Salbutamol 2 mg
Btl
204.
Sanaflu
Box
205.
Sangobion syr
Box
206.
Sangobion kapsul
Box
207.
Scott's Emulsion
Btl
208.
Sedrofen 500 mg
Box
209.
Silopect syrup
Btl
210.
Simvastatin 10mg
Box
211.
Stesolid 2mg
Box
212.
Stimuno 50 mg
Box
213.
Stolax suppositoria
Box
214.
Supradyn
Tube
215.
Susu Lactamil
10
Ktk
216.
Susu prenagen
10
Ktk
217.
Tensivask
Box
218.
219.
Tensimeter
Unit
Thermometer
Unit
Tetracycline 500 mg
Box
221.
Theravask
Box
222.
Thiamfenicol 500 mg
Box
223.
Tramal
Box
224.
Tripanzim
Box
225.
Troches
Box
226.
Urbason 4 mg
Box
227.
Urdafalk
Box
228.
Urica
Box
Valisanbe 2 mg
Box
230.
Valisan Valisanbe 5 mg
Box
231.
Vascuprax 100 mg
Box
232.
Vascuprax 200 mg
Box
233.
Velosef 500 mg
Box
234.
Visine drop
Btl
235.
Viadoxin 100 mg
Box
236.
Vibramicyn
Box
237.
Vitacimin
Box
238.
Vitacur Syrup
10
Btl
239.
Vitaplex
Btl
240.
12
Btl
241.
12
Btl
242.
Vicks formula 44 30 ml
12
Btl
243.
Vicks formula 44 60 ml
12
Btl
244.
12
Btl
245.
Vicks Vaporub 10 g
12
Pot
246.
Vicks Vaporub 40 g
12
Pot
247.
Vitamin B1
Btl
T
220.
229.
248.
Vitamin B6
Btl
249.
Vitamin B12
Btl
250.
Vitamin K
Btl
251.
Voltaren 50 mg
Box
252.
Voltaren suspense 20 g
Btl
253.
12
Btl
254.
12
Btl
255.
12
Btl
256.
Xanda Syrup
12
Btl
257.
Zevit C
Box
258.
Kosmetik Sariayu
Paket
259.
Kosmetik La tulipe
Paket
260.
Kosmetik Wardah
Paket
261.
Kosmetik Venus
Kosmetik Maybeline dan lain-
Paket
Paket
230.
231.
lain
Lain-lain
Padang,........................
Kepada : ...................................
..................................................
.
..................................................
.
Berikut kami pesan barang-barang sebagai berikut :
No Nama Barang
Satuan
Jumlah
.
(............................................)
Lembar ke 1 / 2 / 3 / 4
SURAT PESANAN NARKOTIKA
(..............................................................)
No.SIPA. ................................................
Catatan
*). Coret yang tidak perlu
(..............................................................)
No.SIPA. ................................................
Nama Obat
Bentuk
Sediaan
Kekuatan Sediaan
Jumlah dan
Satuan
Padang,..........................20.......
Penanggung Jawab,
(ttd & stempel)
(..............................................................)
No.SIPA/SIKA/SIKTTK :
Masu
k
Kelua
r
Sisa stok
Paraf