RANGKAIAN LISTRIK
RESUME MATERI 2
Pertemuan ke-3
Disusun oleh :
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah, Tuhan Yang Maha Esa. Berkat
limpahan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan tugas resume ini. Dan tentunya tak
lupa kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu atas
prosesnya penyelesaian resume ini, yang diantaranya :
1. Faried Wadjdi, selaku dosen mata kuliah Rangkaian Listrik,
Elektro, khususnya Program Studi S1 Pendidikan Teknik Elektro kelas Non Reguler
pembelajaran di negara kita. Saran dan masukan yang bersifat membangun demi
kemajuan dan keberhasilan, sangat kami harapkan dari pembaca untuk perbaikan, karena
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................3
RESUME.........................................................................................................4
A. Rangkaian Seri.........................................................................................4
B. Rangkaian Paralel....................................................................................6
D. Potensiometer..........................................................................................9
SOAL LATIHAN..........................................................................................10
3
RESUME
RANGKAIAN SERI
Dalam rangkaian listrik sering dijumpai rangkaian tahanan listrik yang dihubungkan
secara seri dan paralel.
Syarat dari rangkaian seri:
1. arus yang mengalir dari rangkaian sama
2. besar tegangan berbeda-beda
Efek dari rangkaian seri adalah penurunan tegangan disetiap resistor (berkurangnya
daya).
Untuk memperoleh hambatan total dari sejumlah n resistor yang disusun seri, maka
digunakan persamaan berikut :
Untuk besarnya arus pada resistor seri, ditentukan dari hukum Ohm :
I = V / RT (Ampere) (arus pada semua R sama besar) RT adalah R total /keseluruhan dari rangkian
tersebut, maka :
4
Besarnya tegangan ditentukan Hukum Kirrchhoff II (rangkaian Seri) menyatakan bahwa : Jumlah
seluruh Tegangan jatuh (jumlah tegangan pada tiap–tiap beban /R) dalam rangkaian seri sama dengan
total tegangan yang terpasang pada rangkaian seri tersebut.
RANGKAIAN PARALEL
5
Rangkaian listrik tahanan dalam bentuk paralel diperlukan untuk membagi-bagi kuat arus
agar arus yang mengalir dalam suatu rangkaian tidak melebihi batas yang telah di
tentukan. Di dalam rangkaian paralel arus sumber adalah penjumlahan dari arus cabang.
Hambatan total tahanan paralel adalah merupakan perkalian dari tiap-tiap tahanan dibagi
dengan jumlah tahanan.
6
Tegangan yang melintas di semua resistor paralel adalah sama besar.
V1 = tegangan pada R1
V2 = tegangan pada R2
V = tegangan sumber
7
RANGKAIAN PENGGANTI
Rangkaian pengganti ini digunakan dalam bentuk rangakaian yang sambung secara
paralel
Contohnya:
G1 = 1
R1
G3 = 1
R3
G2 = 1
R2
Maka menjadi
G total = G1 + G2 + G3
RANGKAIAN GABUNGAN
I total = I1 + I2
R2 X R3
Rtotal = R1 + R2 + R3
R3
I = R2 + R3 X I total
8
POTENSIOMETER
Potensiometer adalah resistor tiga terminal dengan sambungan geser yang membentuk
pembagi tegangan dapat disetel.
Jika hanya dua terminal yang digunakan (salah satu terminal tetap dan terminal geser),
potensiometer berperan sebagai resistor variabel atau Rheostat. Potensiometer biasanya
digunakan untuk mengendalikan peranti elektronik seperti pengendali suara pada
penguat. Potensiometer yang dioperasikan oleh suatu mekanisme dapat digunakan
sebagai transduser, misalnya sebagai sensor joystick
9
R2
V out = R1+ R2 X Vin
SOAL LATIHAN
1. Dalam sebuah rangkaian terdapat tiga buah resistor (tahanan) masing-masing 2Ω,
3Ω, 4Ω yang di rangkaikan secara seri. Jika ketiga tahanan tersebut dihubungkan
pada sebuah sumber tegangan sebesar 18volt berapakah nilai tahanan total dan
besar arus yang mengalir dalam rangkaian tersebut?
Penyelesaian:
10
R total = R1 + R2 +R3 = 2Ω + 3Ω + 4Ω = 9Ω
Maka besarnya arus yang mengalir dalam rangkaian:
I= V
R
= 18 = 2 ampere
9
Penyelesaian :
1 = 1+ 1+ 1
R R1 R2 R3
1 = 1+1+ 1 = 1Ω
R 2 3 6
Maka R total = 1Ω
Penyelesaian:
• Elemen resistif
• Badan
• Penyapu
• Sumbu
• Sambungan tetap
11
• Sambungan penyapu
• Cincin
• Baut
• Sambungan tetap
Penyelesaian:
Fungsi dari potensiometer adalah pengatur volume suara, bass, treble, dll pada
radio, tape, yang nilainya tertera pada badan potensiometer.
Penyelesaian:
Rangkaian paralel diperlukan untuk membagi-bagi kuat arus agar arus yang
mengalir dalam suatu rangkaian tidak melebihi batas yang telah di tentukan. Di
dalam rangkaian paralel arus sumber I adalah penjumlahan dari arus-arus cabang.
12