Best Practice of Manufacturing Industry in Indonesia : Energy Efficiency Implementation at Manufacturing Industry

Rini Fura Kirana, M.Eng, Ph.D PT. United Tractors Pandu Engineering

Seiring dengan diterapkannya AFTA dan APEC 2010, maka Indonesia sebagai negara anggota World Trade Organization akan menghadapi kondisi persaingan pasar global. Untuk menghadapi persaingan tersebut, kekuatan industri dalam negeri sangat diharapkan dapat menghasilkan produk-produk berdaya saing tinggi. Namun peningkatan kekuatan industri dalam negeri akan juga berdampak pada penggunaan energi yang semakin besar. Hal ini dapat dilihat dari data yg menyatakan bahwa konsumsi energi terbesar adalah dari sektor industri. Kondisi tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi setiap industri dalam negeri untuk turut berperan serta dalam meningkatkan efisiensi penggunaan energi di Indonesia. PT. United Tractors Pandu Engineering (UTE) sebagai salah satu anak perusahaan dari grup Astra International berperan serta dalam upaya efisiensi penggunaan energi yang mengacu pada Astra Green Company Policy sejak tahun 2002. UTE juga memiliki Triple Excellent Diamond Concept, yang salah satu konsepnya menitikberatkan pada keseimbangan faktor profit, people dan planet dalam setiap aktifitas perusahaan sebagai upaya peningkatan efisiensi energi. Peran serta UTE sebagai industri manufaktur yang menghasilkan berbagai produk untuk beberapa sektor usaha seperti: maritime, oil & gas, forestry & agriculture, industrial, dan part & service dalam efisiensi penggunaan energi dibuktikan dengan dilakukannya inovasi secara terus-menerus dan berkesinambungan. Hal ini diterapkan melalui konsep Green Process untuk dapat menghasilkan berbagai Green Product yang mengutamakan efisiensi dalam penggunaan bahan baku dan konsumsi bahan bakar. Namun UTE sebagai salah satu perusahaan manufaktur kelas dunia tetap mengutamakan kualitas dari setiap produk yang dihasilkan sehingga dapat terus bersaing pada kompetisi pasar global.