ADARO ENERGY
Dosen Pengampu :
Rebi Fara Handika, SE,M.Sc
Laela Susdiani, SE,M.Com
Disusun Oleh :
Fathan Qariba
2010523008
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2022
Profil PT. ADARO ENERGY
PT Adaro Energy Indonesia Tbk adalah sebuah perusahaan pertambangan batu bara yang
berkantor pusat di Jakarta. Sepanjang tahun 2020, perusahaan ini berhasil memproduksi batu
bara sebanyak 54 juta ton. Adaro Energy bertanggung jawab atas 0,13% dari total emisi
rumah kaca industri global dari tahun 1988 sampai dengan tahun 2015 dan karenanya
menjadi salah satu kontributor utama perubahan iklim, yang secara substansial bermakna
risiko terhadap kesehatan, mata pencaharian, keamanan pangan, persediaan air, keamanan
dan pertumbuhan ekonomi.
Publik (35,32%)
Anak usaha : PT Adaro Minerals Indonesia Tbk, PT Alam Tri Abadi, PT Saptaidra Sejati
Visi
Misi
b. Mengembangkan karyawan.
Konsep I/O model yaitu menganggap bahwa kinerja perusahaan akan sangat ditentukan oleh
kekuatan-kekuatan industri eksternal dibandingkan faktor internal dalam upaya perusahaan
dalam mencapai keunggulan kompetitif. Konsep I/O model ini sangat ditentukan oleh
karakteristik yang berada di luar perusahaan.
1. Keadaan alam
Kelangkaan batubara peringkat tinggi yang mengakibatkan perubahan struktur industri
batubara.
2. Politik dan Hukum
Standar lingkungan yang ketat dan mendukung pemakaian envirocoal yang memiliki
karakteristik ramah lingkungan
3. Perekonomian.
Pertumbuhan ekonomi wilayah asia pasifik yang akan meningkatkan permintaan energi.
4. Teknologi
Adanya teknologi boiler baru yang memungkinkan penggunaan batubara sebagai bahan
bakarnya.
5. Kependudukan
Pertumbuhan jumlah penduduk akan diikuti dengan kebutuhan akan energi, maka
permintaan batubara ikut meningkat.
6. Hubungan Internasional
Adanya kebijakan negara Indonesia yaitu kebijakan bebas aktif memungkinkan
Indonesia dapat diterima oleh negara lain termasuk untuk mengekspor batubara.
1. Keadaan alam
Lokasi sumber daya yang berada di pelosok atau susah dijagkau dapat menimbulkan
biaya yang mahal.
2. Politik dan Hukum
Para pemerhati lingkungan akan selalu mengawasi kondisi yang terjadi di lapangan.
3. Perekonomian
Penurunan ekonomi global dapat menurunkan permintaan batubara.
4. Teknologi
Perkembangan teknologi dapat menggeser sumber energi ke energi lainnya
5. Kependudukan
Pertumbuhan penduduk akan semakin memerlukan ruang untuk dapat memiliki tempat
tinggal yang mana hal ini dapat mempersempit kaewasan pertambangan batubara.
6. Hubungan Internasional
Konflik di suatu negara dapat berpengaruh negatif terhadap proses ekspor/pengiriman
batubara.
PT. ADARO ENERGY merupakan perusahaan tambang besar yang ada di Indonesia yang
berusaha untuk tetap mempertahankan bisnisnya. Dengan banyaknya permintaan akan
kebutuhan terhadap batubara dan energi maka dengan ini PT ADARO ENERGY memiliki
kesempatan besar untuk memenuhi segala kebutuhan akan batubara dan energi yang ada pada
masyarak di Indonesia maupun di dunia. PT ADARO ENERGY bisa sangat leluasa untuk
melakukan pertambangan batubara dan energi di Indonesia yang dikarenakan negara
Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alamnya termasuk batubara dan
energi.
Ancaman yang mungkin dapat dirasakan oleh PT. ADARO ENERGY yaitu dari segi pesaing
yang mana, mungkin adanya pesaing baru yang masuk pada industri yang sama, tetapi jika
dilihat dari besarnya nama dan banyaknya yang mengetahui PT. ADARO ENERGY ini maka
pesaing akan kesulitan untuk menyainginya. Namun jika dibandingkan dengan ancaman dari
perusahaan yang sama-sama sudah besar mungkin hal ini dapat mengkhawatirkan bagi PT.
ADARO ENERGY, kemungkinan PT.ADARO ENERGY dapat berebut lokasi pertambangan
dengan perusahaan besar lainnya.
Konsep RBV adalah alat yang digunakan untuk menentukan sumber daya strategis yang
tersedia untuk internal sebuah perusahaan. Prinsip dasarnya yaitu bahwa keunggulan
koompetitif dari sebuah perusaahan terletak pada penerapan sumber daya internal pada
perusahaan.
1. Kinerja Operasi
Produksi batubara dapat terus meningkat tanpa mengalami kendala pada saat produksi
2. Kualitas dan Cadangan batubara
Terdapatnya basis batubara serta cadangan yang besar yang tersebar luas di sejumlah
anak perusahaan serta memiliki kualitas yang ramah terhadap lingkungan.
3. Efisiensi dan Integrasi Perusahaan
Model bisnis yang kokoh yang terintegrasi yang berasal dari tambang sampai ketenaga
listrik, dengan hal ini maka tingkat efisiensi yang dimiliki terbilang tinggi.
4. Biaya Operasional
PT. ADARO ENERGY memiliki biaya rendah dengan rekan jejak pertumbuhan produksi
yang baik.
5. Dukungan Pemegang Saham
Aadanya dukungan dari pemergang saham serta tim manajemen yang solid.
6. Kualitas SDM
Memiliki kompetensi dsn integritas yang tinggi.
7. Fundamental Industri
Semakin meningkatnya jumlah penduduk sertanya meningkatnya kebutuhan energi maka
bisnis ini akan terus berkembang.
8. Kondisi Keuangan
PT. ADARO ENERGY memiliki landasan atau pondasi keuangan yang sangat
baik/kokoh.
1. Kinerja Operasi
Keterbatasan sara transportasi dapat menghambat lajunya bisnis ini
2. Kualitas dan Cadangan batubara
Produksi batubara hanya ditopang oleh satu anak perusahaan saja, sehingga sangat rawan
jika terjadi permasalahan.
3. Efisiensi dan Integrasi Perusahaan
Beresiko tinggi dan tingkat pengembalian investasi yang lama.
4. Biaya Operasional
Pengembangannya bersifat padat modal dan sangat memerlukan keahlian khusus
5. Kualitas SDM
Perlu pemeliharaan yang tinggi untuk menghindari turn over
6. Fundamental Industri
Harga minyak dan sumber energi lainnya akan tetap selalu diperhatikan
7. Kondisi Keuangan
Dengan banyaknya anak perusahaan yang belum menghasilkan, maka adaro harus
mensiasati ini dengan baik.
Generic Strategy
Generic Strategy yaitu strategi tentang bagaimana perusahaan untuk mengejar keunggulan
kompetitif diseluruh ruang lingkup pasar yang dipilihnya.
Menurut saya Generic Strategy pada PT. ADARO ENERGY yaitu PT. ADARO ENERGY
melakukan ekspansi pada usahanya dalam bidang pertambangan batubara dan energi. PT.
ADARO ENERGY telah memenuhi kebutuhan akan bahan bakar batubara di Indonesia
maupun kebutuhan batubara di negara-negara lain. Oleh karena itu generic strategy yang
dilakukan PT. ADARO ENERGY ini sudah menjadi strategi dasarnya dan juga akan terus
berusaha untuk mengembangkan strategi-strategi lainnya.
Grand Strategy
Grand Strategy yaitu strategi yang dilakukan perusahaan untuk menguasai perusahaan lain
yang dekat atau terhubung langsung dengan konsumen.
Menurut saya grand strategy PT. ADARO ENERGY yaitu PT. ADARO ENERGY sangat
agresif terhadap pasar, sehingga mampu untuk mengambil keputusan terhadap hasil
tambangnya, yang mana ini juga sangat mempengaruhi daya beli masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
Hasan, Golan, et al. "Analisis Strategi Ekspansi PT Adaro Energy Tbk Pada Negara India."
SEIKO: Journal of Management & Business 5.1 (2022): 532-548.
http://annualreport.id/perusahaan/PT%20ADARO%20ENERGY,%20Tbk
http://etheses.uin-malang.ac.id/686/8/10510123%20Bab%204.pdf
https://id.wikipedia.org/wiki/Adaro_Energy