Anda di halaman 1dari 5

Anamnesis cedera olahraga Pembukaan memperkenalkan diri Selamat pagi bapak/ibu saya dr.

muda agam yang bertugas hari ini silahkan duduk bapak/ibu Identitas pasien Sebelum saya mengajukan beberapa pertanyaan saya akan melengkapi identitas bapak terlebih dahulu 1. Nama 2. Umur 3. Asal/suku 4. Pekerjaan 5. Alamat 6. Status pernikahan 7. Anak 8. Agama 9. Pendidikan Keluhan utama Ada yang bisa saya bantu bapak/ibu? Sudah berapa lama nyerinya bapak/ibu? Lokasinya dimana bapak/ibu? Dua2nya/sebelah saja? Riwayat penyakit sekarang 1. Sebelum sakit emangnya bapak/ibu habis ngapain? lari/olahraga/bekerja dll? Sebelum sakit apa bapak sehat2 saja atau emang sedang sakit? 2. Nyerinya seperti apa : intensitas,berat/ringan,apakah semakin sakit sewaktu digerakkan? 3. Nyerinya hilang timbul/terus menerus? 4. Apakah bapak/ibu bisa jalan sendiri/membutuhkan alat bantu untuk beraktivitas? 5. Apakah sewaktu beristirahat nyerinya berkurang atau tidak? 6. Mekanisme cedera : Arah momentum? Arah jatuh? Posisi terjatuh(duduk/tertidur)? 7. Posisi mana yang terkena cedera? 8. Apakah bapak/ibu teratur melakukan olahraga? berapa sekali dalam seminggu? 9. Apakah sewaktu berolahraga bapak/ibu melakukan pemanasan? 10. Pertolongan pertama yang sudah dilakukan sewaktu cedera?Bagaimana keadaan membaik atau tidak? 11. Apakah bapak/ibu punya kelainan pada kaki/tangan bapak(kelainan anatomi)? 12. Apakah sewaktu berolahraga ada pelatih yang mendapingi anda?

13. Apakah sewaktu berolahraga bapak/ibu menggunakan perlengkapan olahraga? 14. Kondisi lapangan olahraga bagaimana? 15. Apakah sewaktu cedera terjadi terdengar bunyi seperti tali putus? 16. Apakah ada bengkak? 17. Pusing? 18. Terdengar bunyi(krepitasi)? 19. Nafsu makan bapak/ibu? 20. Penurunan berat badan? 21. TB/BB? Riwayat penyakit dahulu Apakah bapak/ibu sudah meminum obat? Apakah bapak/ibu ada alergi obat? Penyakit yang pernah diderita : DM dan hipertensi? Adakah riwayat kecelakaan/operasi sendi/rawat rumah sakit? Riwayat cidera/jatuh? Riwayat penyakit sendi? Riwayat sakit maag? Riwayat penyakit keluarga Adakah keluarga yang nyeri sendi? Siapa saja? Apakah keluarga sering cedera pada sendi? Lingkungan rumah Apakah rumah bapak/ibu bertingkat? Kamar tidur bapak/ibu letaknya dimana? Tempat tidurnya rendah atau tinggi? Sering naik turun tangga bapak? WC bapak/ibu: jongkok/duduk? Ada pembantu dirumah bapak/ibu? Sosioekonomi Dirumah tinggal dengan siapa saja bapak/ibu? Pasangannya bekerja?Kerjanya dimana? Ada usaha tambahan? Ada asuransi? Riwayat kebiasaan Apakah anda merokok/alcohol/obat-obatan Apakah mengganggu tidur? Pemeriksaan fisik dan pemeriksaan khusus Penampilan Memperlihatkan gaya berjalan pasien Melihat raut wajah pasien Memperhatikan bentuk tubuh pasien/postur tubuh

Keadaan umum Menilai kesadaran Mengecek tanda vital : Suhu Nadi Tensimeter Pernafasan TB/BB Status generalis Kepala : Mata : konjungtiva,sclera? Thorax Inspeksi ada memar atau tidak? Auskultasi jantung? Auskultasi paru-paru? Abdomen Lutut difleksikan sedikit Bising usus? Palpasi hepar dan lien? Nyeri tekan epigastrium bila maag? Ekstremitas Memar? Merah? Status lokalis 1. Look Adakah bengkak?Lutut kanan dan kiri? Adanya deformitas? Warna kulit?adakah kemerehan? Adanya luka/pendarahan? Adanya memar/tidak? Atrofi otot? 2. Feel Suhu?mebandingkan kanan dan kiri? Nyeri tekan dengan menekan daerah cedera dengan melihat ekspresi wajah penderita? Mengecek efusi sendi (ballottement) dengan menekan bagian midpatela apabila cairan sendiri banyak,bila sedikit cairan sendi dikumpulkan lalu tekan bagian tepi patella Mengukur ukuran lutut dengan menggunakan meteran pada kedua kaki,untuk mengetahui besarnya bengkak dan hasil terapi,bandingkan kaki kanan dan kiri.Mengukur didaerah midpatella circumference.

3. Move Aktif : Menyuruh pasien menggerakan sendi yang nyeri,dengan cara memfleksikannya,kemudian hitung berapa sudut maksimal yang dapat dicapai. ROM? Pasif : Dilakukan dengan bantuan dokter,pasien diminta untuk memfleksikan lututnya,kemudian dihitung sudut maksimal yang dapat dicapainya,berapa sudutnya bertambah/tidak? ROM? Apakah ada krepitasi,dengan cara meletakkan salah satu tangan pada lutut fleksi,sambil mengekstensikan Pemeriksaan khusus 1. Valgus stress test Fleksikan femur 20-30 derajat Gunakan satu tangan untuk memfiksasi tungkai atas,sedangkan tangan yang lain memberikan dorongan kearah lateral pada tungkai bawah 2. Varus stress test Fleksikan femur 20-30 derajat Gunakan satu tangan untuk memfiksasi tungkai atas,sedangkan tangan yang lain memberikan dorongan kearah medial pada tungkai bawah 3. Anterior drawers test Fleksikan lutut 90 derajat Letakkan kedua tangan pada prosimal tibia Tarik tibia kearah depan 4. Posterior drawers test Fleksikan lutut 90 derajat 5. 6. Letakkan kedua tangan pada prosimal tibia Tarik tibia kearah kebelakang Lachman test Fleksikan femur 20-30 derajat Gunakan satu tangan untuk memfiksasi femur Tangan yang lain menarik tibia ke anterior McMurray test Gunakan satu tangan untuk memegang tumit Fleksikan lutut 90 derajat Tangan yang lain memegang daerah sendi lutut dengan jari tangan memegang sisi medial dan ibu jari memegang sisi lateral

Lakukan rotasi interna dan eksterna pada kaki untuk mengendurkan sendi lutut Berikan dorongan pada sendi lutut sambil ada saat yang bersamaan gerakkan kaki kea rah rotasi eksterna Ekstensikan sendi lutut perlahan-lahan Diagnosis banding Frakture Pemeriksaan penunjang X-ray Penatalaksanaan PRICE OAINS

Anda mungkin juga menyukai