Oleh:
NAMA KELOMPOK 3 :
DENPASAR
2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. D
DENGAN DIAGNOSA MEDIS ARTRITIS REUMATOID
A. PENGKAJIAN
1. Data Umum
Identitas Klien
Nama : Ny D
Umur : 75 tahun
Agama : Hindu
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Marital : Menikah
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Pedagang
Suku Bangsa : Indonesia
Alamat : Ubud
Tanggal Pengkajian : 5 Oktober 2022
Diagnosa Medis : Artritis Reumatoid
2. Riwayat Kesehatan
Keluhan Utama
Saat pengkajian : Klien mengeluh nyeri pada area lutut.
Riwayat Penyakit Sekarang
Klien mengatakan nyeri dibagian lutut dengan nyeri hilang timbul dari 1 tahun yang lalu.
Klien tidak mengerti penyebab dari linu-linu di kakinya. Klien mengetahui penyebabnya
karena faktor usianya, tindakan yang sudah di lakukan klien untuk mengurangi linu –
linu adalah meminum obat yang di berikan oleh puskesmas, klien tidak tau lagi cara
untuk mengurangi sakit linu – linunya. Akibat dari linu-linunya Ny.M sudah jarang untuk
jalan pagi (olah raga).
Genogram :
75 th
Laki-laki :
Perempuan :
Pasien :
3. RIWAYAT PEKERJAAN
1. Status Pekerjaan saat Ini : tidak bekerja
2. Pekerjaan Sebelumnya : Pedagang.
3. Sumber – sumber : Anak Dari Klien bekerja swasta sehingga kebutuhan sehari-
harinya di dapatkan dari anak-anaknya.
4. Pendapatan dan Kecukupan
Terhadap sumber – sumber : Pendapatan sekitar Rp. 1.000.000/bulan
Klien mengatakan pendapatan untuk kebutuhan sehari-hari sudah cukup.
5. RIWAYAT REKREASI
1. Hobi /Minat : masak
2. Keanggotaan Organisasi : Klien tidak mengikuti organisasi apapun di lingkungannya.
3. Liburan /Perjalanan : Jarang,karena anaknya sibuk bekerja.
8. OBAT – OBATAN
1. Nama : Vit. B1, Na-Diklofenac, CTM
2. Bagaimana/ kapan menggunakannya :
Vit. B1 diminum pagi dan sore hari satu jam setelah makan
Na-Diklofenac diminum pagi dan sore hari satu jam setelah makan
CTM diminum malam hari satu jam setelah makan.
9.Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum
Keadaan composmentis dengan GCS E4V5M5
b. Tanda Vital
TD : 150/80 mmHg
N : 80x/menit
R : 20x/menit
Suhu : 36,60C
Spo2 : 98% pada suhu ruangan
c. Pemeriksaan fisik :
1) Kepala
- Inspeksi: Normocepalic, tidak ada lesi, persebaran rambut merata, rambut
berwarna hitam dan putih.
- Palpasi: Tidak ada nyeri tekan pada kepala dan tidak teraba massa.
2) Mata
- Inspeksi: Mata simetris kiri dan kanan, kelopak mata cekung, sclera tidak
ikterik, konjungtiva ananemis, reflek pupil normal.
- Palpasi: Tidak ada nyeri tekan.
3) Hidung
- Inspeksi: Hidung simetris, tidak terdapat pernapasan cuping hidung.
- Palpasi: Tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa.
4) Telinga
- Inspeksi: Telinga simetris kiri dan kanan, telinga bersih, pendengaran baik.
- Palpasi: Tidak ada nyeri tekan dan tidak teraba massa.
5) Mulut
- Inspeksi: Mukosa bibir kering, tidak ada lesi, tidak terdapat caries pada gigi,
bibir pucat menahan rasa nyeri.
- Palpasi: Tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa.
6) Leher
- Inspeksi: Tidak ada lesi, tidak ada jejas
- Palpasi: Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, tidak ada pembesaran
vena jugularis
7) Dada dan Punggung
- Paru
Inspeksi: tidak adanya otot bantu nafas
Perkusi: suara sonor pada lapang paru
Auskultasi: bunyi napas vesikuler
- Jantung
Inspeksi: Dada simetris, tidak ada lesi, tidak ada jejas, gerakan jantung
normal
Palpasi: Tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa
Perkusi: Suara jantung pekak
Auskultasi: Terdengar bunyi jantung S1 dan S2 tunggal, murmur
- Payudara dan ketiak
Inspeksi: payudara simetris, rambut ketiak berwarna hitam
8) Abdomen
- Inspeksi: Tidak ada lesi, bentuk abdomen datar
- Auskultasi: Bising usus terdengar 20 kali per menit
- Perkusi: Suara perkusi tympani
- Palpasi: tidak terdapat nyeri tekan
9) Ekstremitas
- Atas
Inspeksi: Tidak adanya dislokasi, tidak terdapat bekas luka.
Palpasi: Tidak adanya tonjolan prosesus, tidak ada nyeri tekan
- Anggota badan, lengan
Inspeksi: Persebaran warna kulit pucat dan tidak merata pada kedua tangan,
tidak tampak hiperpigmentasi pada kedua tangan, tidak tampak odem,
kedua tangan tampak simetris, tidak ada deformitas.
Palpasi: Akral teraba hangat, tidak ada nyeri tekan, tidak terdapat
pembengkakan.
- Bawah
Inspeksi: Kaki kanan dan kiri simetris.
Palpasi: Turgor kulit elastis, akral teraba hangat
P : Nyeri dibagian lutut ketika berjalan
Q : Nyeri seperti tertusuk-tusuk
S : skala nyeri 4
R : Lutut kaki kiri
T : hilang timbul
- Kaki dan jari-jari
Inspeksi: Jumlah jari lengkap, warna kulit sawo matang, tidak terdapat
benjolan, tidak terdapat jejas, jumlah jari lengkap.
Palpasi: Akral teraba hangat, tidak ada nyeri tekan, tidak terdapat
pembengkakan.
10) Genetalia
Pasien tampak tidak menggunakan kateter.
11) Anus
Tidak terkaji
Aktifitas Score
Makan
0 = Bantuan penuh
5 = Bantuan untuk memotong, mengoles mentega, modifikasi diet 5
10 = independent
Mandi 5
0 = Menbutuhkan bantuan
5 = independent (menggunakan shower)
Berdandan
0 = Perlu bantuan 5
5 = independent berbedak/menyisir/gosok gigi/mencukur
Memasang Baju
0 = Dengan bantuan
10
5 = Dengan bantuan 50%
10 = independent (mengancing baju, restleting)
Ke Tolet
0 = Butuh Bantuan Penuh
5 = Butuh Bantuan 50% 10
10 = independent (menghidupkan, dressing, wiping)
Berjalan di tangga
0 = Bantuan penuh
5
5 = Dengan bantuan (verbal, physical, carrying aid)
10 = independent
TOTAL (0 - 100) 85
Ket Penilaian : 0 – 20 : Ketergantungan penuh
21 – 61 : Ketergantungan berat/sangat tergantung
62 – 90 : Ketergantungan moderat
91 – 99 : Ketergantungan ringan
100 : Mandiri
Dari hasil penilaian Indeks Barthel yaitu menilai tentang Tingkat kemandirian dalam
kehidupan sehari-hari, di dapatkan hasil 85 itu artinya Ny.D memiliki tingkat ketergantungan
moderat.
Interpretasi :
Salah 0 – 3 : Fungsi intelektual utuh
Salah 4 – 5 : Fungsi intelektual kerusakan ringan
Salah 6 – 8 : Fungsi intelektual kerusakan sedang
Salah 9 – 10 : Fungsi intelektual kerusakan berat
Dari hasil Short Portable Mental Status Questionare ( SPMSQ ) di dapatkan hasil 9 benar dan
1 salah ini menunjukkan bahwah fungsi intelektual Ny.D masih Utuh.
1. 93
2. 86
3. 79
4. 72
5. 65
5 Mengingat 3 3 Minta klien untuk mengulangi ketiga
obyek pada poin ke- 2 (tiap poin nilai
1)
6 Bahasa 9 7 Menanyakan pada klien tentang
benda (sambil menunjukan benda
tersebut).
Minta klien untuk mengulangi kata
berkut :
“ tidak ada, dan, jika, atau tetapi )
Klien menjawab :tidak ada, jika dan
tetapi.
Minta klien untuk mengikuti perintah
berikut yang terdiri 3 langkah.
1. Ambil kertas ditangan anda
2. lipat dua
3. dan taruh dilantai
Perintahkan pada klien untuk hal
berikut (bila aktifitas sesuai perintah
nilai satu poin.
“tutup mata anda”
Perintahkan kepada klien untuk
menulis kalimat dan menyalin
gambar.
Total nilai 30 24
Interpretasi hasil :
24 – 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 - 17 : gangguan kognitif berat
Nilai APGAR Keluarga : 8 yang berarti disfungsi keluarga minimal atau tidak ada.
B. ANALISA DATA
DO :
- Grimace (+), tampak memegang
lututnya yang sakit
- Skala nyeri 4
DS : Defisit Pengetahuan Artritis Reumatoid
- Ny.D mengatakan “tidak tahu apa itu
rematik, sebab dan cara menanganinya”
- Ny.D mengatakan “taunya saya cuma
bawaan penyakit sudah tua” Kurang terpapar
- Ny.D mengatakan “saya juga jarang informasi
untuk olahraga apa lagi jalan pagi”
- Ny.D mengatakan “ saya sering terasa
linu-linu kalau habis memakai air dingin
untuk mandi” Defisit Pengetahuan
DO :
- Grimace (+), tampak memegang lututnya
yang sakit
- Skala nyeri 4
- Terlihat pasien bingung ketika di
tanya tentang rematik.
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
D. INTERVENSI KEPERAWATAN
RENCANA KEPERAWATAN
NO. DIAGNOSA Tujuan dan Kriteria
Intervensi Rasional
Hasil
1 Gangguan Mobilitas Setelah diberikan Dukungan Ambulasi
Fisik berhubungan asuhan keperawatan Observation: 1. Untuk mengetahui
dengan gangguan selama 3x24 jam, 1. Identifikasi adanya munculnya nyeri
musculoskeletal diharapkan mampu nyeri atau keluhan 2. Untuk mengetahui
ditandai dengan melakukan aktivitas fisik lainnya toleransi fisik
adanya nyeri di lutut secara normal. Dengan
2. Identifikasi toleransi melakukan
kriteria hasil:
fisik melakukan ambulasi
1. Kekuatan otot
ambulasi 3. Untuk
meningkat
Nursing: meningkatkan
2. Nyeri menurun
1. Memfasilitasi px aktifitas
3. Kelemahan fisik
untuk meningkatkan 4. Untuk memastikan
menurun
aktivitas berpindah intake cairan
Education: sesuai dengan
1. Jelaskan tujuan dan
output dan
prosedur ambulasi
5. Untuk mengetahui
tujuan dan
prosedur ambulasi.
E. IMPLEMENTASI
No Tindakan
Hari/ Tgl/Jam Evaluasi Ttd
Dx Keperawatan
I Mengidentifikasi DS : px mengeluhkan nyeri
adanya nyeri atau P: Nyeri dibagian lutut ketika
keluhan fisik lainnya. berjalan
Rabu, 05
Q: tertusuk
Oktober 2022
R: Lutut kaki kiri
pukul 16.30
S: Nyeri skala 4
wita
T: Hilang timbul
DO : px tampak meringis dan gelisah