A. PENGKAJIAN
I. BIODATA
Nama : Tn. S
Umur : 52 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku/bangsa : Banjar/Indonesia
Pendidikan :-
Pekerjaan : Swasta
Ruangan Di Rawat Sekarang : Ruang RKPD
Status Perkawinan : Sudah menikah
Tanggal Pengkajian : Senin, 9 Januari 2017 pukul 10.30 WITA
Diagnosa Medis : Gagal Ginjal Kronis
Alamat : Sekumpul, Martapura
GCS : 14
Membuka mata : 4 (pasien membuka matanya dengan spontan)
Respon verbal : 5 (terorientasi)
Respon motorik : 6 (pasien mengikuti perintah yang diberikan
oleh perawat, mengangkat tangan, menoleh , dll)
2. Kepala :
Kebersihan : bersih
Bentuk Kepala : simetris
Keadaan rambut : rambut berwarna hitam namun tampak kebotakan.
Keadaan kulit kepala : tidak nampak ada ketombe, tidak ada lesi/luka, tidak
ditemukan nyeri tekan
Nyeri kepala/pusing : tidak ditemukan adanya keluhan sakit kepala/pusing
saat pengkajian ataupun saat masuk rumah sakit
3. Mata :
Kebersihan : bersih
Ketajaman penglihatan/visus : normal, pasien mengatakan dapat melihat
perawat dengan jelas
Peradangan : Tidak terdapat tanda-tanda peradangan mata
dan daerah sekitar kulit mata seperti merah,
gatal, panas dan tanda peradangan lainnya
Scelera : tidak ikterik
Pupil : mengecil saat diberi sinar.
Gerak bola mata : Gerakan bola mata normal dan sinergis melirik
ke kanan, kiri, atas, bawah gerak kedua bola
mata sama
Konjungtiva : anemis
Reflek kornea : reflek kornea normal,
Rasa nyeri : tidak ada
Pemakaian alat Bantu : tidak ada
4. Hidung :
Kebersihan : bersih
Struktur : hidung simetris antara lubang kiri dan lubang kanan
Polip : tidak terdapat adanya polip
Sinus : tidak terdapat kelainan pada sinus
Perdarahan : tidak ada
Peradangan : tidak terdapat adanya tanda-tanda peradangan, seperti
memerah, panas, nyeri dll.
Fungsi penciuman : fungsi penciuman baik, dan tidak ada keluhan pada fungsi
penciuman
5. Telinga :
Kebersihan : secara keseluruhan bersih, tidak terdapat lesi
Struktur : bentuk dan letak daun telinga simetris antara kanan
dan kiri
Nyeri : tidak terdapat nyeri dibagian dalam ataupun luar
telinga
Cairan : tidak terdapat cairan yang keluar mealui telinga
Tanda peradangan : tidak terdapat tanda-tanda peradangan seperti
memerah dll
Fungsi pendengaran : fungsi pendengaran baik, pasien dapat mendengar
perawat dengan baik.
6. Mulut :
Kebersihan : mulut tampak bersih, tidak nampak ada lesi, bibir
kering.
Keadaan gigi : gigi bersih, lengkap tidak ada gigi yang tanggal.
Problem menelan : tidak ada masalah dalam menelan makanan
Bicara : normal, tidak ada gangguan.. kata-kata bisa diucapkan
pasien secara jelas
Fungsi mengunyah : fungsi mengunyah normal, tidak ada ngilu dan
sejenisnya
Fungsi pengecap : fungsi pengecap normal, tidak terdapat gangguan.
7. Leher :
Vena jugularis : tidak ada pembesaran
Arteri karotis : tidak ada pembesaran
Pembesaran tiroid : tidak ada
Pembesaran limfe : tidak ada
8. Thoraks dan pernafasan :
Inspeksi : bentuk dada simetris antara kiri dan kanan, tidak terdapat lesi/memar,
tampak penggunaan otot bantu nafas, klien tampak sesak dengan RR:
35 x/menit
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, tidak terdapat benjolan pada dada klien. Vocal
fremitus pada dada kanan bagian bawah teraba lebih redup daripada
dada sebelah kiri
Perkusi : perkusi dada redup menandakan adanya cairan
Auskultasi : suara nafas ronchi pada seluruh lapang paru
9. Abdomen :
Inspeksi : warna kulit berwarna sawo matang tak tampak perbedaan warna kulit
pada daerah tubuh yang lain tampak adanya ascites/ penumpukan
cairan pada abdomen
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, teraba ascites
Perkusi : perkusi abdomen redup menandakan adanya cairan
Auskultasi: bunyi bising usus terdengar samar
10. Genitalia :
Tidak terdapat keluhan atau masalah pada daerah genital.
3. Personal hygine
Mandi : klien hanya diseka 1x setiap hari
Oral hygiene : klien sikat gigi kadadang 1x kadang tidak sikat gigi
Cuci rambut : belum bisa
4. Istirahat/tidur
Lama : 5-6 jam/hari
tidur siang : kadang-kadang (15-45 menit)
tidur malam : agak sedikit (5-6 jam)
kebiasaan sebelum tidur : tidak ada
keluhan/masalah : kadang tidak bisa tidur
5. Aktivitas
Klien hanya berbaring ditempat tidur sambil berbincang-bincang dengan keluarga
dan sesekali ke kamar kecil untuk BAB/BAK. Klien juga diabantu keluarga dan
perawat dalam memenuhi kebutuhan ADL klien.
6. Psikososial
a. Masalah yang mempengaruhi pasien
Klien mengatakan selama di rumah sakit tidak ada masalah yang
mengganggunya
b. Persepsi pasien terhadap penyakitnya
Hal yang sangat difikirkan saat ini
Memikirkan supaya badannya cepat pulih dari bengkak
Harapan setelah menjalani perawatan
Harapan pasien agar dapat cepat sembuh
Perubahan yang dirasakan setelah jatuh sakit.
Terbatasnya pasien dalam melakukan aktivitas karena bengkak pada
tubuhya membuatnya sulit beraktivitas dan selalu perlu bantuan
keluarganya
c. Mekanisme koping terhadap stres
Klien mengatakan ia dapat menerima keadaanya dan tidak merasa tertekan
atau stres dalam menjalani pengobatan karena ia selalu ditemani oleh istrinya
d. Dampak penyakit pasien terhadap keluarga :
Keluarga mengatakan tidak banyak yang berubah saat pasien masuk rumah
sakit, hanya saja keluarga bergantian menunggu klien di rumah sakit dan
mungkin waktunya lebih banyak dihabiskan di rumah sakit daripada di rumah.
e. Pola interaksi dengan orang terdekat.
Baik, klien berbincang-bincang pada keluarganya.
f. Bagaimana hubungan klien dengan tenaga kesehatan/keperawatan selama
dirawat
Pasien kooperatif dalam tindakan yang diakukan oleh perawat dan menjawab
pertanyaan dengan baik.
V. KEBUTUHAN SPIRITUAL
Agama yang dianut : Islam
Kegiatan spiritual yang dilakukan : sholat, baca Al-quran
Dampak penyakit terhadap kegiatan spiritual : pasien tidak bisa melakukan
sholat 5 waktu.
TD : 150/90 mmHg
N : 101 kali/menit
RR : 35 kali/menit
Kesadaran : Composmentis E4V5M6
2. On HD
TM UF UF UB
Jam TD AP VP QB UF
P G R V
10.4 17 300 100 135
150/90 40 80 140 14,3
0 0 0 0 8
12.3 17 300 100 137 3. Pos
140/90 40 80 140 14,6 t
0 0 0 0 4
HD
TD: 140/90 N: 95x/m R: 34x/m
Lama HD : 3 jam
B. ANALISA DATA
TD : 150/90 mmHg
N : 101 kali/menit
RR : 35 kali/menit
- HB: 6,0 g/dl (9/1/2017)
Senin, 9 DS : Klien mengatakan minum gangguan Kelebihan
Januari 2017 220cc (1 gelas air mineral) termoregulasi volume
dalam 24 jam, dan klien ginjal cairan
mengatakan ada kencing
gelas (50 cc) selama 24 jam.
DO
- kedua ekstremitas atas
(kedua tangan) dan bawah
(kedua kaki) tampak edema
derajat 4 (dengan
kedalaman> 7 mm dan
kembali>7detik)
- Perut ascites, dan bibir
tampak bengkak
- Permukaan kulit klien tampak
mengkilap
- Tanda-tanda Vital
Pre HD
TD : 150/90 mmHg
N : 101 kali/menit
RR : 35 kali/menit
DO:
- terdapat udem di tangan kanan dan
kiri ,
- terpasang infus pada tangan kanan,
- terdapat udem di kaki kanan dan kiri
- terpasang set dialisis di kaki kiri dan
di lipatan paha
- terdapat adanya kelemahan tungkai
- Skala kekuatan otot
2222 2222
2222 2222
Senin, 9 Data Subjektif : Edema, Gangguan
Januari 2017 - Klien mengatakan merasa gatal pada imobilisasi integritas
punggung dan lipatan-lipatan tubuh lama kulit
klien.
Data Objektif :
- Tampak adanya edema pada kedua
tangan, kedua kaki, dan tubuh
kecuali wajah klien.
- Terdapat lecet pada punggung dan
pantat klien dan berwarna
kemerahan.
- Klien tampak berkeringat
C. PRIORITAS MASALAH
1 Pola napas tidak efektif b.d Edema paru
2 Kelebihan volume cairan b.d gangguan termoregulasi ginjal
3 Gangguan pemenuhan ADL b.d Udem anasarka : sekunder : pemasangan alat-alat HD
4 Gangguan integritas kulit berhubungan dengan Edema, imobilisasi lama
D. RENCANA KEPERAWATAN
4. Berikan penjelasan
kepada klien dan
keluarga mengenai
kebutuhan cairan per
hari
5. Timbang BB Post HD
Diagnosa Intervensi
No Tujuan
Keperawatan Rencana Rasional
Diagnosa Intervensi
No Tujuan
Keperawatan Rencana Rasional