by: Trainers of Organizational Management STAI Taswirul Afkar 19-20 Mei 2007
SESI 1
PENGANTAR DIKLAT MANAJEMEN ORGANISASI
PENGANTAR DIKLAT MANAJEMEN ORGANISASI Pengertian organisasi Penyakit-penyakit organisasi Prinsip-prinsip organisasi Tujuan organisasi Pembagian tugas dan pekerjaan organisasi Wewenang dan tanggung jawab organisasi Struktur organisasi Model-model organisasi
Pengertian organisasi
arti statis Organisasi adalah wadah kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu arti dinamis Organisasi adalah sebuah sistem atau kegiatan sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu
Penyakit-penyakit organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Tujuan telah ditetapkan, namun tidak dirumuskan secara jelas dan rinci Pembagian tugas tidak adil, merata, tuntas dan jelas Anggota semata-mata bekerja sesuai dg tugasnya tanpa kerjasama antar divisi/bidang Perasaan bahwa bidang/divisinya yg paling penting Tidak seimbangnya tanggung jawab dg wewenangnya Terlalu banyak anggota/bawahan hingga sulit diawasi Bawahan diberi satu tugas dari atasan yg berbeda dg perintah yg berbeda
Prinsip-prinsip organisasi
1. 2. 3. 4. Menurut Henri Fayol Pembagian tugas & kerja Kesatuan pengarahan Sentralisasi Jenjang organisasi 1. 2. 3. 4. Menurut Max Weber Kegiatan berbasis skill Keseuaian tugas dg kebijakan, prosedur dan peraturan Tanggung jawab tugas Decision making dibuat secara formal, tdk subyektifitas pribadi Tugas berdasar sistem kecakapan (merit skill)
5.
11
55
22
44
33
9.
arti tanggung jawab Konsekwensi dari penerimaan dan pelaksanaan wewenang (otoritas)
HH U K U M UKUM
KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN
PP O L I T I K OLITIK
JJABATAN ABATAN
A = wewenang > tanggung jawab = leader otoriter B = leader seimbang menggunakan wewenang & tanggung jawab C = wewenang < tanggung jawab = eksploitasi SDM anggota
STRUKTUR ORGANISASI
NO
01 02 03 04 05 06
CIRI
KELEMAHAN
Hanya cocok utk organisasi sederhana Leader kesulitan jika organisasi berkembang Komando X pemahaman follower
CIRI Staf terbagi dlm beberapa kategori staf ahli memberi nasehat sesuai dg skill Diusulkan oleh Emerson
KELEBIHAN
KELEMAHAN
Cocok utk organissi Persoalan koordinasi yg sudah berkembang sering muncul Tugas leader lebih ringan Staf penasehat memberi alternatif problem solving Leader konsentrasi pd tugasnya Pucuk Pimpinan Staf penasehat Staf sering overacting
03
04
Bidang 1
Bidang 2
STRUKTUR FUNGSIONAL (functional structure) Diusulkan oleh F.W. Taylor Masing-masing bidang atau divisi dapat memberikan perintah, permintaan laporan kepada bidang atau divisi lain sesuai dengan fungsinya
Pucuk Pimpinan
Bidang Keuangan
Bidang Keagamaan
A Pimpinan Proyek a
B b
C c
A Pimpinan Proyek a
B b
C c
DEKAN
DEKAN
DEKAN
DEKAN
Panitia wisuda
akademik
TU
MODEL ORGANISASI
TIGA TIGA MODEL MODEL ORGANISASI ORGANISASI
Bersifat statis dan tidak menghendaki perubahan obyek, alat dan tujuan organisasi yang bersangkutan
CLOSED ORGANIZATIONAL
OPEN ORGANIZATIONAL
CLOSED ORGANIZATIONAL 1. Bureaucracy (Max Weber) 2. Scientific Management (Taylor, Gilbreth) 3. Administrative Management (Money, Gullick, Urwick, Fayol, Follett)
OPEN ORGANIZATIONAL 1. Aliran Human Relations (Maslow, Mayo, etc) 2. Organization Development (Lewin, McGregor, etc) 3. Tehorganizatio as unit in its environment (barnard) 4. Theory System
SESI 2
FUNGSI MANAJEMEN DALAM ORGANISASI
Pengertian MANAJEMEN
Proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengendalian yg dilakukan untuk menetapkan dan mencapai tujuan dg menggunakan sumber daya yang ada dalam organisasi (George R. Terry)
Prinsip-prinsip MANAJEMEN
Adanya division of work Adanya authority Disiplin Kesatuan perintah Kesatuan pengarahan Kepentingan organisasi diatas kepentingan pribadi Pemberian rangsangan kerja Sentralisasi sebagian kekuasaan Garis wewenang jelas batasnya Tatanan yang baik Stabilitas anggotanya
Tingkatan MANAJEMEN
TOP MANAGEMENT MIDDLE MANAGEMENT
LOWER MANAGEMENT
CP CP CP T T
H H H
SESI 3
PERENCANAAN DALAM ORGANISASI
Pengertian PLANNING
Fungsi manajemen yg berkaitan dg pemilihan alternatif pencapaian tujuan, pelaksanaan kebijakan, prosedur dan program organisasi (Harold Koonty & Cyril ODonnel)
Hakekat PLANNING
1. 2. 3. 4. 5. Planning Planning Planning Planning Planning = = = = = proses berkesinambungan melibatkan semua elemen organisasi disusun secara bertingkat kegiatan dimasa mendatang jawaban dr keadaan organisasi tertentu
Macam-macam perencanaan
BERDASARKAN WUJUD Perencanaan fisik
Berkaitan dg fasilitas fisik
BERDASARKAN WAKTU Perencanaan jangka pendek Antara 1 2 tahun Perencanaan jangka menengah Antara 2 10 tahun Perencanaan jangka panjang Untuk 10 tahun ke atas
Perencanaan umumkimbinasi
Kombinasi antara unsur fisik dan non fisik
Prinsip-prinsip perencanaan
Prinsip Kontribusi sasaran Prinsip sehat dan teraturnya organisasi Prinsip faktor pembatas Prinsip keterikatan organisasi Prinsip perencanaan yang terkoordinasi Prinsip penggunaan waktu Prinsip efisiensi Prinsip keluwesan Prinsip perubahan situasi dan kondisi secara terkendali Prinsip penerimaan
Bahan PERENCANAAN
Prakiraan dg dasar analisis deret berkala (time series) Prakiraan dg dasar hukum kausalitas
1 PROYEKSI
2 PREDIKSI
3 KONJEKSI
11 WHAT ? ? WHAT 66 HOW ? ? HOW UNSUR UNSUR PLANNING PLANNING 55 WHEN ? ? WHEN 44 WHERE ? ? WHERE 33 WHO and WHO and WHO ? ? WHO 22 WHY ? ? WHY
Munculnya SWOT
Strength, Weakness, Opportunity, Threat
Individu/kelompok/organisasi lingkungan (internal & eksternal) analisa SWOT perencanaan/pemecahan masalah. SWOT awalnya muncul sebagai instrumen bagi organisasi profit menyusun perencanaan & penyelesaian problemnya. SWOT memiliki corak analisis 3-1-5 Artinya : analisis saat ini (1) mengumpulkan data 3 tahun yang lalu (3) untuk menemukan strategi bagi 5 tahun kedepan (5)
swot
= =
Alternatif : menggunakan teknik Delphi dlm menemukan data, Tapi memerlukan waktu lama & mahal
Pendekatan curah pendapat faktor-faktor SWOT, dg syarat Setiap poin (statemen) variabel SWOT harus memiliki satu pengertian yg utuh dan tdk memungkinkan terjadinya duplikasi atau kontradiksi dg poin lain. Pada tiap tahapan skoring & pembobotan, seluruh poin variabel SWOT diupayakan lahir dr satu penilaian bersama dg obyektifitas. brainstrorming verbal
No 1. 2. No 1. 2. No 1. 2. No 1. 2. Dst. Dst. Tantangan (threat) Dst. Peluang (opportunity) Dst. Kelemahan (weakness) Kekuatan (strength)
INTERNAL Kekuatan (strength) Keunggulan komparatif (comparatif advantage) Divestasi/investasi (divestment/ investment) Mobilisasi (mobilization)
Kelemahan (weakness)
Pertemuan antara peluang & kekuatan, sehingga organisasi tidak boleh membiarkan peluang tsb hilang begitu saja, sebaliknya, organisasi harus berusaha memperkuatnya dengan berbagai perencanaan yg mampu mendukungnya
Sel B = Mobilisasi
Pertemuan antara ancaman & kekuatan. Disini organisasi harus melakukan mobilisasi sumberdaya yg merupakan kekuatan organisasi untuk memperlunak ancaman dari luar tersebut, bahkan jika mungkin, organisasi mengubahnya menjadi peluang
Pertemuan antara kelemahan & peluang. Peluang yang ada sangat meyakinkan, namun organisasi tidak memiliki kemampuan menggarapnya. Jika dipaksakan, akan menghadapi resiko tinggi. Haruskah melakukan
Pertemuan antara tantangan & kelemahan. Adalah sel yg paling lemah diantara semua sel.
Hukumnya: Semakin dekat isu dg visi & misi organisasi, maka semakin perlu diberikan prioritas utk dilakukan
Model analisa SWOT dengan pendekatan kualitatif tersebut dapat dikembangkan/diterapkan pada model analisa dengan pendekatan kuantitatif
2 Melakukan pengurangan antara jumlah total faktor S dengan W, ( d = S W) dan faktor O dengan T, ( e = O T). Perolehan angka (d = x) selanjutnya menjadi nilai atau titik pada sumbu X, sementara perolehan angka (e = y), selanjutnya menjadi nilai atau titik pada sumbu Y
3 Mencari posisi organisasi yang ditunjukkan oleh titik (X,Y) pada kuadran SWOT
Kuadran SWOT
opportunity
O (-,+) Ubah strategi (+,+) progresif Kuadran III Kuadran IV (-,-) Strategi bertahan T Kuadran I Kuadran II (+,-) Diversifikasi strategi
weakness
W
strength
S
threat
Eksternal
Internal Strengths
-Visi & misi dimiliki -Konsep kerjasama intern -Output yg unik -Motivasi SDM -Jaringan
Opportunities -Tema tindakan luas -Minimnya kompetitor -Ketertarikan pemula -Basis pemula besar
Threats
-Keraguan pihak luar menerima inovasi -Isu determinan -Kebijakan upper kampus
Weakness
-Garis manajemen baku -SOP belum mapan -Efisiensi lemah -Antipati internal -Kecurigaan internal
MOBILISASI MOBILISASI
Analisis Internal
No 1. 2. 3. Kekuatan (strength) Kepemimpinan kuat & terpercaya Memiliki struktur organisasi lengkap Pemahaman yg baik dari pengurus Skor 4 3 5 Total No 1. 2. 3. 4. 5. Kelemahan (weakness) Kakunya garis manajerial SOP tidak ada, koordinasi lemah Pemborosan sering terjadi Kompetisi internal tdk jelas & tdk sehat Cenderung individual Skor 4 3 4 3 3 Total bobot total 3/3 2/3 3/3 4 2 5 11 bobot total 4/5 3/5 4/5 3/5 3/5 3 2 3 2 2 12
S - W = 11 - 12 = -1
Analisis Eksternal
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Peluang (opportunity) Ketersediaan SDM yg memadai Adanya basis riil dari SMA/Pontren Basis semua muslim Komunitas makro ramah tamah Terbuka thd ide-ide Rasa kekeluargaan masih kental Lingkungan relatif aman Relatif tersedia fasilitas kegiatan Tantangan (threat) Pengangguran ide/material tinggi Pengetahuan agama tdk aplikatif Masih ada sikap kontraproduktif Lembaga upper bersifat non-kooperatif Kelompok elit struktur antipati Isu pemojokan terhadap lembaga/organisasi Kecenderungan strutur upper utk monoton Skor 5 3 5 4 4 4 3 2 Total Skor 3 4 4 3 4 3 4 total bobot 5/7 7/7 6/7 5/7 6/7 5/7 7/7 bobot 6/8 7/8 8/8 5/8 7/8 6/8 5/8 5/8 total 4 3 5 3 4 3 2 1 25 total 2 4 3 2 3 2 4 20
O T = 25 20 = 5
Kuadran SWOT
opportunity
posisi aktifitas lembaga mahasiswa O 5
weakness
W -1
strength
S
threat
LATIHAN
Coba analisa organisasi dimana anda berada dengan analisis SWOT, ukur kekuatan, kelemahan, peluang beserta ancamannya lalu tentukan ren-stranya !
SESI 4
MANAJEMEN KONFLIK
1 1 KOMUNIKASI KOMUNIKASI
2 2 STRUKTUR STRUKTUR
3 3 PRIBADI PRIBADI
PANDANGAN BARU
Konflik tidak dpt dihindari Banyak sebab konflik : nilai, tujuan, struktur, pribadi, etc Konflik dpt mengganggu dan membantu kemajuan organisasi Tugas pemimpin mengelola tingkat konflik Banyaknya kegiatan memerlukan tingkat konflik yang moderat
11 Pemimpin tahu Pemimpin tahu alokasi dana alokasi dana dg baik dg baik 55 Kepemimpinan Kepemimpinan 22 Ada persatuan Ada persatuan tujuan anggota tujuan anggota organisasi organisasi
KONFLIK AKAN KONFLIK AKAN MENDUKUNG MENDUKUNG ORGANISASI ORGANISASI BILA : : BILA
RENDAH
11 Konflik dlm Konflik dlm Diri Diri individu individu 55 Konflik antar Konflik antar organisasi organisasi 22 Konflik antar Konflik antar individu individu
LIMA JENIS LIMA JENIS KONFLIK KONFLIK DALAM DALAM ORGANISASI ORGANISASI
44 Konflik antar Konflik antar kelompok kelompok dlm organisasi dlm organisasi
TIGA BENTUK TIGA BENTUK MANAJEMEN MANAJEMEN KONFLIK KONFLIK 33 PENYELESAIAN PENYELESAIAN KONFLIK KONFLIK 22 PENGURANGAN PENGURANGAN KONFLIK KONFLIK
11 penempatan penempatan orang luar orang luar dalam dalam organisasi organisasi 55 Perlakuan Perlakuan yang berbeda yang berbeda dengan dengan kebiasaan kebiasaan 22 Penyusunan Penyusunan kembali kembali organisasi organisasi
33 Reward and Reward and punishment punishment untuk untuk kompetisi kompetisi
1 MENGGANTI TUJUAN YANG MEMICU KONFLIK DG TUJUAN YG DAPAT DITERIMA PELAKU KONFLIK
KOMPROMI
1 KONSENSUS
2 KONFRONTASI
KONFLIK FUNGSIONAL
Konflik antara dua bidang dalam organisasi Ex : bid dokumentasi vs bid konsumsi
KONFLIK LINI-ANGGOTA
Konflik antara sesama anggota organisasi Ex : Jlontrong Syafaat vs Gempar Syafaat (nama orang)
KONFLIK FORMAL-INFORMAL
Konflik antara organisasi formal dan informal Ex : Perguruan Tinggi vs lembaga kursus
SESI 5
LEADERSHIP DALAM ORGANISASI
Pengertian KEPEMIMPINAN
Seni mempengaruhi perilaku orang lain baik secara individu maupun sebagai anggota kelompok agar melakukan kegiatan untuk pencapaian tujuan organisasi
5 sumber kekuasaan
Kekuasaan Paksaan Kekuasaan Imbalan 3. Kekuasaan Legitimasi 4. Kekuasaan Keahlian Kekuasaan referensi (ndompleng) 1. 2.
5.
Teori-teori kepemimpinan
Teori sifat (Trait Theory)
Lima pendekatan: 1. Sifat fisik 2. Intelegensia 3. Personality 4. Hubungan dg tugas 5. Sifat sosial
Teori situasional
Asumsi: Asumsi: Agar tujuan Kualitas kelompok dapat kepemimpinan tercapai, maka seseorang sangat harus ada ditentukan oleh pertukaran positif faktor situasi yang antara pemimpin saling bergantung dengan para antara satu dg anggotanya yang lainnya
Mendorong semangat Mendorong semangat Menetapkan standar Menetapkan standar Mengikuti Mengikuti Mengekspresikan perasaan Mengekspresikan perasaan Mengambil konsensus Mengambil konsensus Menciptakan keharmonisan Menciptakan keharmonisan Mengurangi ketegangan Mengurangi ketegangan
Karakter PEMIMPIN
Menurut Koontz & ODonnell 1. Logical approach to problem 2. Cultural interest 3. Moral virtue 4. Good judgement 5. Initiative 1. 2. 3. 4. 5. 6. Menurut R.C. Davis Experience Originality Receptiveness Personality Responsibility Human understanding
SESI 6
ADMINISTRASI ORGANISASI
Pengertian ADMINISTRASI
Berasal dari bahasa Yunani ad-minis-trare
ADMINISTRASI umumnya dinisbahkan dengan tata usaha yang berarti segala bentuk pekerjaan dalam kantor meliputi tulis menulis, mengetik, korespondensi (surat menyurat), kearsipan dan sebagainya
Pengertian ADMINISTRASI Arti sempit Tata usaha atau office work yang meliputi kegiatan catat mencatat, tulis menulis, mengetik, korespondensi, kearsipan dan sebagainya Arti luas Keseluruhan proses kerjasama antara dua orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya
KEGIATAN YG KEGIATAN YG RUNTUT DLM RUNTUT DLM RANGKAIAN RANGKAIAN PROSES PROSES
AKTIFITAS ADMINISTRASI
PENGELOPENGELOLAAN LAAN PENYIMPANAN PENYIMPANAN
KLASIFIKASI KLASIFIKASI
PENGETIKAN PENGETIKAN
DATA
PENCATATAN PENCATATAN PENGGANPENGGANDAAN DAAN
PENERIMAAN PENERIMAAN
PENGIRIMAN PENGIRIMAN
PERSURATAN SURAT
Adalah sarana komunikasi tertulis atau alat untuk mengadakan hubungan dengan orang lain yang menggunakan kertas dan tulisan sebagai medianya
Berarti surat adalah alat komunikasi tertulis untuk mengadakan hubungan dengan pihak lain
JENIS SURAT
isi dan asalnya maksud dan tujuannya wujudnya sasarannya jaminan dan keamaan isinya urgensinya cara penyampaianya
MENURUT ISI MENURUT ISI DAN ASAL DAN ASAL SURAT SURAT SURAT SURAT PRIBADI PRIBADI SURAT SURAT NIAGA NIAGA
SURAT SURAT LAMARAN LAMARAN KERJA KERJA SURAT SURAT PENGANPENGANTAR TAR SURAT SURAT LAPORAN LAPORAN
SURAT SURAT PESANAN PESANAN SURAT SURAT PERJANPERJANJIAN JIAN SURAT SURAT PENAPENAWARAN WARAN SURAT SURAT PANGPANGGILAN GILAN
MENURUT MENURUT SASARAN SASARAN SURAT SURAT PENGUMUMAN PENGUMUMAN SURAT SURAT EDARAN EDARAN
MENURUT MENURUT JAMINAN DAN JAMINAN DAN KEAMANAN KEAMANAN ISI ISI
MENURUT MENURUT URGENSINYA URGENSINYA SURAT SURAT SANGAT SANGAT RAHASIA RAHASIA SURAT SURAT PENTING PENTING
MENURUT MENURUT CARA CARA PENYAMPAIAN PENYAMPAIAN SURAT SURAT KILAT KILAT KHUSUS KHUSUS SURAT SURAT KILAT KILAT
12 12 TEMBU TEMBU SAN SAN 11 11 NAMA NAMA TTD TTD 10 10 NAMA NAMA LEMBAGA LEMBAGA
13 13 INISIAL INISIAL
33 TGL/BLN TGL/BLN TAHUN TAHUN 44 LAMPIRAN LAMPIRAN 55 HAL/ HAL/ PERIHAL PERIHAL
66 ALAMAT ALAMAT
SELAMAT MENCOBA