KEPEMIMPINAN WIRAUSAHA
DAN STRUKTUR ORGANISASI
Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi
orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya suatu tujuan
organisasi yang telah disepakati bersama sebelumnya.
3. Tipe paternalistik
- menganggap bawahan belum dewasa
- sering bersifat maha tahu
- tidak memberi kesempatan pada bawahan untuk mengambil
keputusan dan inisiatif serta kreatifitas
4. Tipe kharismatik
- dianggap mempunyai kekuatan gaib
- biasanya keturunan bangsawan
- berwibawa dan berkemampuan menjadi teladan
- obyektif
5. Tipe demokratis
- senang menerima saran, pendapat dan kritik dari
bawahan
- mengutamakan kerjasama dalam mencapai tujuan
- berusaha mengembangkan kapasitas diri pribadi
sebagai pimpinan.
6. Tipe liberalistik
- ada kebebasan tanpa pengendalian
- pimpinan tidak mengendalikan bawahan sepenuhnya
- segala sesuatu dipercayakan pada bawahan
- pimpinan kurang bertanggung jawab
Kriteria Pemimpin
4 kriteria seorang pemimpin:
1. Shiddiq artinya benar.
segala ucapan dan tindakan seorang pemimpin harus
berlandaskan pada kebenaran dan menuju pada kebenaran
2. Amanah artinya dapat dipercaya
mampu membawa kepercayaan bawahan menuju kepada
kebaikan dan kebajikan
3. Tabligh artinya komunikatif
seorang pemimpin harus memperhatikan aspirasi, dan
membantu mengatasi kesulitan bawahannya
4. Fatonah artinya cerdas
seorang pemimpin harus smart, dan inovatif
Fungsi Pemimpin
1. Pengambil keputusan
2. Memotivasi bawahan
3. Sumber informasi
4. Menciptakan inspirasi
5. Menciptakan keadilan
6. Katalisator
7. Mewakili organisasi
8. Menyelesaikan konflik
9. Memberikan sugesti
Karakter yang membedakan antara pemimpin dan bukan
pemimpin menurut Stephen P. Robbins (2001):
1.Ambisi
2.Hasrat untuk memimpin
3.Kejujuran dan integritas
4.Percaya diri
5.Kecerdasan
6.Pengetahuan yang relevan dengan pekerjaannya
Perbedaan Kekuasaan (power) dengan
kepemimpinan
Kekuasaan (power) dalam hubungan wirausaha adalah sebagai berikut:
1.Coercive power (kekuasaan memaksa)
dengan kekuasaan memaksanya, seorang pemimpin mampu memerintah
anak buahnya dengan efektif.
2. Reward power (kekuasaan penghargaan)
dengan berbagai penghargaan yang diberikan kepada anak buahnya, maka
kekuasaan dapat dijalankan dan didukung oleh anak buahnya
3. Legitimate power (kekuasaan sah)
seorang pemimpin diterima secara legalitas/sah sehingga ia memiliki
kekuasaan
4. Expert power (kekuasaan ahli)
dengan keahlian atau spesialisasinya, maka kekuasaannya bisa diterima
dan dijalankan oleh anak buahnya
5. Referent power (kekuasaan referensi)
dengan adanya referensi, maka seseorang memiliki
kekuasaan untuk memerintah.
Manajemen :
mengembangkan kapasitas untuk
• mewujudkan rencana
Kepemimpinan
• Membuat struktur organisasi
Menjaga komitmen • Menyusun staffing
yg tinggi dalam
• Menetapkan tugas-tugas
mencapai visi
organisasi • Membagi tugas-tugas tersebut
• Mengkomunikasikan rencana
• Mendelegasikan tanggung jawab
• Membuat sistem pemantauan serta
pemecahan masalah
Perbedaan Kepemimpinan dan Manajemen
Kepemimpinan:
1. Mengarahkan pada kemampuan individu
2. Merupakan kualitas hubungan
3. Diarahkan untuk mencapai keinginan
4. Bersifat hubungan personal
5. Menggantungkan diri pada sumber yang ada pada dirinya
Manajemen:
1. Mengarahkan pada sistem dan mekanisme
2. Merupakan fungsi status kewenangan
3. Diarahkan untuk mencapai tujuan
4. Bersifat hubungan inpersonal
5. Menggantungkan diri pada daya dan dana yang ada
Pemimpin Manajer
Manajer
1. menurut pada atasan
2. menggunakan cara pada umumnya
3. menemukan satu cara saja
4. mengekor pada orang lain
5. tertib untuk menghasilkan duplikasi kerja
6. mengatur orang berdasarkan aturan
7. berpikir konvergent
Struktur Organisasi
Pengorganisasian adalah pengaturan sejumlah personil yang dimiliki suatu
perusahaan untuk memungkinkan tercapainya suatu tujuan, dengan jalan
mengalokasikan masing-masing fungsi dan tanggung jawabnya (Azwar, 2002).
Struktur organisasi merupakan visualisasi kegiatan dan pelaksana kegiatan (personal)
dalam suatu institusi. Berdasarkan kegiatan dan pelaksanaan tugas, fungsi dan
wewenang maka organisasi dibagi atas organisasi lini, organisasi staf dan organisasi
lini beserta staf. (Soedarmo, 2002).
FUNGSI ORGANISASI
sangat penting bagi sistem manajemen karena organisasi adalah mekanisme utama
dimana wirausahawan mengaktifkan rencana-rencananya
Fungsi organisasi demikian pentingnya karena
1. Pengembangan rencana reorganisasi yang akan membuat sistem manajemen lebih
efektif dan efisien
2. Mengembangkan rencana untuk memperbaiki ketrampilan manajerial sesuai dengan
kebutuhan sistem manajemen
3. Berusaha untuk mengembangkan iklim organisasi yang menguntungkan dalam sistem
manajemen
Pengembangan Tim Manajemen
Desain organisasi:
- Struktur organisasi
- Perencanaan, Pengukuran dan evaluasi
- Penghargaan (rewards)
- Kriteria seleksi
- Training
Organisasi yang berorientasi pasar:
68
Membangun Organisasi yang Sukses
1. Ada Job Deskripsi dan Job Spesifikasi
2. Direktur menjalankan perannya dengan baik
3. Ada penasehat
4. Berbadan hukum
Peran Direktur:
1. Mengembangkan perencanaan strategi untuk mengembangkan usaha.
2. Mendukung kegiatan sehari-hari
3. Menyelesaikan konflik antara pemilik dan shareholders
4. Mengarahkan penggunaan kekayaan perusahaan secara tepat.
5. Mengembangkan jaringan informasi
6. Memeriksa operasi dan capital budget
68
Job Deskripsi dan Job Spesifikasi
68
Lima langkah utama dalam proses
organisasi