Umroh dilihat dari segi bahasa artinya MERAMAIKAN Yaitu meramaikan masjidil haram dengan ibadah tertentu dan

an tempat tertentu (Sya airullah) : Kabah , Multazam , Maqom Ibrahim , Hijir Ismail dan Sofa marwah yang berada di kota Makkah ( Tanah Suci ). Keutamaan Umroh 1. Di ampuni seluruh dosanya 2. Mendapat ganjaran surga 3. Biaya yang di keluarkan = fisabilillah 4. Mendapat pahala jihad 5. Bila meninggal termasuk syahid 6. Diterima doanya untuk diri dan orang lain Perbedaan Sholat dengan Umroh Sholat Bacaannya baku Gerakannya bisa berubah Umroh Bacaannya bebas Gerakannya tetap atau baku

Waktu terbatas, tempat bebas Tidak ada halangan Tidak boleh ditangguh-kan & diwakilkan Lebih baik berjamaah

Waktu bebas, tempat terbatas Hanya bagi yang mampu boleh ditangguhkan & diwakilkan Lebih baik sendirian

Rukun umroh Rukun umroh ialah ketentuan yang apabila tidak terpenuhi maka Umrohnya tidak sah 1. 2. 3. 4. 5. Ihram (Niat) Tawaf Sai Tahallul Tertib

WAJIB UMROH : 1. 2. 3. Miqot: 1. Makani :Batas tempat untuk memulai ber-ihrom, yaitu: 1. Bir Ali (zulhulayfah) 2. 3. 4. 5. Zuh-fah Yalamlam Qornul manazil Zatu irqin Ihram ( niat ihram dari miqat ) Meninggalkan yang dilarang dalam ihram Melaksanakn tawaf wada

2. Zamani : Batas waktu pelaksanaan haji & umroh, Umroh yaitu sepanjang tahun, kecuali hari -Hari yang di makruhkan : hari raya idul fitri, idul adha, hari tasyrik. Haji yaitu mulai tanggal 1 syawal sampai dengan terbit fajar tanggal 10 dzulhijjah.

PELAKSANAAN UMROH A. Tempat Miqot Mandi besar untuk ber-ihrom Memakai Pakaian Ihrom. Memakai wewangian Tahiyatul Masjid, Syukrul Wudhu Mengucapkan Niat (Labbaikallahumma Umrotan) Membaca Doa Setelah Niat Memperbanyak Talbiyah, Shalawat & doa serta Dzikir Aturan Pakaian Umroh

LAKI LAKI Memakai 2 helai kain yang tidak berjahit, 1 helai dipakai dengan cara disarungkan, satu helai lagi diselendangkan dengan sebelah kiri menutupi bahu dan sebelah kanan dibawah ketiak Larangan Selama Umroh

PEREMPUAN Memakai pakaian yang menutupi seluruh badannya (aurat) kecuali muka dan dua telapak tangannya.

Memakai wewangian Memotong kuku, mencukur rambut/bulu, Mengelupaskan kulit. Berburu, menganiya, membunuh binatang Memotong tumbuhan (sekitar tanah haram) Menikah/ meminang, menikahkan Bersetubuh/ bercumbu Terlihat Aurat. Berkata-kata kotor, mencaci,bertengkar

Larangan Selama Ihram LAKI - LAKI 1. Memakai pakaian biasa 2. Memakai sepatu 3. Menutup kepala WANITA 1. Berkaos tangan 2. Menutup muka

B. Thawaf Di Masjidil Haram Membaca doa masuk masjid (Babussalam) Membaca doa melihat Kabah Membaca doa melintas Maqom Ibrahim Melaksanakan thawaf dimulai dengan mencium tangannya ( tandanya sebelah kiri hajar aswadsebelah kanan atas lampu hijau ) Istilam di setiap Sudut Rukun Yamani ( tidak dikecup ) Berdoa di Multazam ( bada Thawaf ) Sholat sunnah bada Thawaf searah dengan Maqam Ibrahim Berdoa setelah sholat Sebelum meninggalkan tempat thawaf menghadap pojok Hajar Aswad lalu mengecup tangan (Istilam) Minum air zamzam sambil berdiri & menghadap Kabah

C. SaI di Masa (shafa-Marwah) Membaca doa ketika mendaki bukit shafa Berdoa dibukit Shofa (Menghadap Kiblat). Melaksanakan perjalanan pertama dari Shafa menuju Marwah sambil berdoa Berdoa diantara dua pilar hijau sambil lari-lari kecil.(Bagi Pria) Berdoa mendaki bukit Marwah Melaksanakan perjalanan kedua dari Marwah menuju Shafa Berdoa diantara dua pilar hijau sambil lari-lari kecil. (Bagi Pria Berdoa mendaki bukit Shafa Melaksanakan perjalanan ketiga sampai ketujuh dengan ketentuan sebagaimana perjalanan pertama & kedua Membaca doa selesai Sai dibukit Marwah Melaksanakan Tahalul. (Yaitu menggunting rambut minimal 3 helai) Catatan untuk tahalul: boleh digunting oleh orang lain dengan syarat dirinya telah menggunting. D. Tahalul/ Al-Haq Tahalul artinya penghalalan, yaitu dibolehkannya kembali sesuatu yang tadinya dilarang bagi yang berihrom dengan mencukur rambut minimal 3 helai rambut MACAM-MACAM TAHALUL . Tahalul Umroh (setelah Tawaf dan sai pada waktu berumroh)

 Tahalul Awwal dilakukan setelah melontar jumroh aqobah pada tanggal 10 Dzulhijjah Tahalul Tsani (setelah selesai thawaf ifadhoh)

Pelaksanaan Haji Rukun Haji (Haji tidak sah kecuali dengan melaksanakan semua rukun haji) 1. Ihram 2. Wuquf di Arafah 3. Thawaf Ifadhah 4. Sai 5. Mencukur rambut 6. Tertib Wajib Haji Meninggalkan salah satu wajib haji diganti dengan dam (denda) 1. 2. 3. 4. 5. 6. Berihram dari Miqat Wuquf di Arafah sampai matahari terbenam Menginap di Muzdalifah Menginap di Mina pada malam Tasyriiq Melempar jumrah Thawaf Wadaa

PELAKSANAAN TANGGAL 8 DZULHIJJAH (hari tarwiah) 1. Singgah & menginap di Mina 2. Shalat 5 waktu di Mina secara Qashr tanpa jamak PELAKSANAAN TANGGAL 9 DZULHIJJAH (Hari Arafah) Waktu Setelah matahari terbit sampai Dzuhur Pekerjaan Berangkat ke Arafah selama di perjalanan: -Dzikir -Sholawat -Talbiyah Imam khutbah Arofah

Dzuhur

Dzuhur samapai matahari terbenam

Dzuhur & Ashar di Jama Qoshor Wuquf di Arafah - Wuquf di Jabal Arafah, jika memungkinkan. Posisikan jabal tsb. Berada di antara anda & kabah. Menghadaplah ke kiblat & jadikan Habl Musyaah (tempat pejalan kaki) di depan - Perbanyak dzikir & doa saat wuquf - wuquf di arafah sampai matahari terbenam. Semua area Arafah adalah tempat wuquf. Pastikan Anda telah berwuquf di area Arafah

PELAKSANAAN TANGGAL 10 DZULHIJJAH(hari Arafah) Menginap di Muzdalifah Setelah matahari terbenam : menuju Muzdalifah Shalat maghrib dan Isya secara Jama Takhir & Qashr dengan 1 adzan dan 2 Iqomat di Muzdalifah Menginap semalam di Muzdalifah Sholat Shubuh Meninggalkan Muzdalifah menuju Mina Saat melewati lembah Muhassir (antara Muzdalifah & mina ) jalannya dengan jalan cepat Sampai di Jamarat : Jumrah Aqabah yaitu melempar 7x. setiap lemparan diiringi takbir. Hentikan Talbiyah sebelum melempar Menyembelih Hadyi (khusus haji Tamattu dan Qiran) Halq atau Taqshiir. Halq lebih utama bagi pria. Wanita memotong rambut sepanjang kuku Tahallul pertama : dilakukan setelah melempar jumroh Aqobah. Setelah tahalul pertama maka terlepaslah dari larangan2 ihram (kecuali hubungan suami istri) Thawaf Ifadhoh di Masjidil Haram Kemudian SaI (bagi haji Tamattu) atau bagi yang belum saI saat Thawaf Qudum bagi yang berhaji secara Qiran atau Ifrad Tahalul kedua, dan semua larangan Ihram diperbolehkan Kembali ke Mina untuk menginap

Pelaksanaan Tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah (hari Tasyriq) Waktu Malam ke-11, 12, 13 Dzulhijjah Setelah Zawal (awal waktu dzuhur) Pekerjaan Menginap di Mina Melempar 3 Jumrah: 1. Melempar Jumrah Uulaa(pertama) 7x diiringi takbir setiap pelemparan 2. Melempar Jumrah Wusthaa(tengah) 7x diiringi takbir setiap pelemparan 3. Melempar Jumrah Aqobah 7x iringi takbir setiap pelemparan

3 Jenis Manasik Haji A. Tamattu sifat: Ihram dari Miqat untuk umroh (Labbaykallohuma Umrotan) & menyelesaikan seluruh manasik umroh pada bulan-bulan haji (syawal, Dzulqodah & Dzulhijah). Lalu ihram untuk untuk haji (Labbaykallohuma Hajjan) pada tanggal 8 Dzulhijjah dari tempatnya di tahun yang sama, & mulai menunaikan manasik haji. B. Qiran sifat: Ihram dari miqot untuk Umroh & haji secara bersamaan (labbayka Umatan wa Hajjan). Setelah tiba di mekah thawaf qudum & sai serta tetap dalam ihramnya hingga selesai manasik haji. C. Ifrad Sifat : ihram dari Miqat hanya untuk haji (Labbayka Hajjan). Setelah tiba di Mekah Thawaf Qudum dan saI serta tetap dalam ihramnya hingga menyelesaikan manasik haji. Bagi yang berhaji secara Tamattu dan Qiran Wajib. Manasik umrah dalam haji Qiran seperti Thawaf, Sai, & Halq atau Taqshiir digabungkan dengan manasik haji. Sehingga secara praktek, manasik Qiran sama seperti manasik Ifrad, kecuali haji Qiran, wajib menyembelih hadyi. Sai bagi haji Qiran & Ifrad dapat dilakukan setelah thawaf Qudum atau setelah Thawaf Ifadhah

Diagram 3 Manasik Haji

Manasik Ihram Thawaf Qudum (bagi haji secara Qiran & Ifrad) SaI (Haji Qiran dan Ifrad) Berangkat, Singgah & menginap di Mina

Waktu

Tempat Pelaksanaan Miqat Masjidil Haram Shafa & Marwah Mina

8-9 Dzulhijjah (mulai terbit matahari-terbit matahari lagi)

Wuquf Menginap di Muzdalifah

Zawal terbenam matahari 9 dzulhijjah Malam 10 dzulhijjah pagi terang sebelum matahari terbit

Padang arafah Muzdalifah

Manasik Melempar Jumrah Aqobah Menyembelih hadyi (haji tamattu & Qiran) Halq atau Taqshir Thawaf Ifadhah SaI (haji tamattu atau Qiran & Ifrad apabila saat Thawaf qudum sebelum saI ) Melempar 3 Jumrah selama hari tasyriq Menginap di Mina Thawaf wadaa

Waktu Setelah terbit matahari 10 Dzulhijjah Setelah terbit matahari 10 Dzulhijjah Setelah terbit matahari 10 Dzulhijjah Setelah terbit matahari 10 Dzulhijjah Setelah zawal untuk setiap hari Selama malam Tasyriq Saat akan Meninggalkan Mekah

Tempat Pelaksanaan Mina

Masjidil Haram Shafa & marwah

Mina Mina Masjidil Haram