Anda di halaman 1dari 8

FARMAKOLOGI KEDOKTERAN GIGI

FARMAKOLOGI KEDOKTERAN GIGI Learning Outcome ; menjelaskan, membedakan, obat-obatan, praktek ked. Gigi, sistemik maupun lokal Met Pembelajaran ; Active Learning dan Student Centered Learning (Collaborative & Cooperative) Sarana&Prasarana ; Journal/Majalah Ilmiah (acuan dlm naskah) Texbooks Ruang Diskusi, dll. FARMAKOLOGI KEDOKTERAN GIGI Semua Ilmu yang berhubungan dengan Obat Penggunaan Obat untuk Diagnosis Pencegahan Penyembuhan ( farmakoterapi ) Memilih dan Menggunakan Obat dengan memperhatikan Khasiat dan Keamananya Farmakokinetik : Absorbsi Distribusi Biotransformasi / Metabolisme Ekskresi obat Reaksi tubuh terhadap Obat Farmakodinamik: Cara kerja obat Efek obat thd Fungsi tubuh Pengaruh obat thd Biokimia tbh dan Struktur organ Pengaruh obat terhadap Tubuh ( sel hidup ) Farmakoterapi Penggunaan Obat untuk Menyembuhkan Farmakologi Patofisiologi Penyakit Kemoterapi Pengobatan penyakit akibat Mikroba Patogen

Sedikit mempengaruhi Fungsi dan Struktur organ Tubuh Contoh : Antibiotik ANTIBIOTIK Yanuaris Widagdo Antimikroba : Obat pembasmi, mikroba yg merugikan manusia Mikroba : Jasad renik, kecuali Parasit Istilah lain : Antibiotik ( alamiah ) Kemoterapi ( sintetik ) Antiseptik Disinfektan Sanitizer ( disinfektan khusus ) Germisid (bakterisid,fungisid, virusid,amebisid) Antimikroba : Memiliki sifat toksisitas yg setinggi mungkin, (toksik-mikroba,tdk toksik-hospes) Interaksi Mikroba, Hospes dan Antimikroba : A. Mikroba thd Hospes = 1.Patogenitas mikroba 2.Reaksi daya tahan H B. A mikroba thd Mikroba=1.Bakteristatik/sid 2.Resistensi C. A mikroba thd Hospes =1. Farmakokinetik 2. Farmakodinamik PEMILIHAN ANTIMIKROBA 1. Spektrum Antimikroba : a. Bakteristatik b. Bakterisid 2. Mekanisme kerja Antimikroba : a. Mengganggu metabolisme sel b. Menghambat sintesa dinding sel c. Merusak keutuhan membran sel d. Menghambat sintesa protein sel e. Merusak asam nukleat sel 3. Sifat kimia Antimikroba

Mekanisme kerja antimikroba : a. Mengganggu/menghambat metabolisme sel Sulfonamid Trimetoprim Asam p-aminosalisilat (PAS) Sulfon Efek antimikroba yg dihasilkan : Bakteristatik b. Mengganggu/menghambat sintesis ddg sel Penisilin Sefalosporin Bastitrasin Vankomisin Restosetin & Sikloserin c. Mengganggu/merusak keutuhan membran sel Polimiksin & Polien Antimikroba Kemoterapetik (antiseptik surface active agent) Streptomisin d. Menghambat sintesis protein sel Aminoglikosid : Streptomisin Gentamisin Kanamisin Neomisin Makrolida Linkomisin Tetrasiklin Klorampenikol Novobiosin Puromisin e. Menghambat sintesis asam nukleat Rifampisin Asam nalidiksad Bersifat toksik kurang selektif (sitotoksik) Praktek Kedokteran Gigi Permasalahan Klinis

Pengenalan dan Penanganan Infeksi Proses Penyebaran Infeksi Keadaan Host Microorganisme Streptokokus ( Vridans & Aureus ) Stafilokokus Gram negatif anaerob Indikasi Antibiotik Perawatan & Profilaksis Sifat antibiotik a. Spesifik dlm aksi antibakterial b. Bakterisid c. Indeks terapi tinggi d. Sedikit px yg mengembangkan sensitifitas thd obat e. Efektif dlm cairan tubuh Pertimbangan penggunaan Antibiotik a. Tahu agent infeksi dan sensitifitasnya b. Status pasien c. Dosis obat dan durasi terapinya d. Sensitifitas pasien pada obat tertentu e. Harga obat Penicillin Phenoxymethyl Penicillin atau Penicillin V Bersifat asam stabil ___ per oral (istimewa) Terabsorbsi dg swangat baik Agen Bakterisidal yg ampuh utk infeksi akibat Gram-positif cocci dan Gram-negatif rods pada Periodontitis akut Decloxacillin Pengganti Penicillin V pd Stapilokokus yg memproduksi Penicillinase Efektif thd Gram-positif

Oxacillin Setara dg Decloxacillin dg efektifitas peroral yg bervariasi Ampicillin Penicillin berspektrum luas Tdk seefektif Penicillin thd Gram-positif cocci Sensitif thd Gram-negatif dan Pseudomonas Dlm KedGi sbg pengganti Amoxicillin utk profilaksis SBE Amoxicillin Spektrum luas Pengganti preparat Penicillin konvensional ( rekomendasi American Heart Association ) Penyerapan di G.I.Tract cepat & handal Beberapa Agent Antimikrobial lain Erythromicyn Clindamycin Chephalosporin Vancomycin Tetracyclin FARMAKOLOGI KEDOKTERAN GIGI FarmakologiTerapi : Farmakologi Farmasi / Kefarmasian Farmakologi Kedokteran Gigi Farmakologi : Bagaimana kerja obat dalam tubuh dan bagaimana efek yang dihasilkan Farmasi/Kefarmasian : Cara pemakaian obat dan bentuk-bentuk sedianya Farmakologi Kedokteran Gigi : Bagaimana penerapanya dalam bidang kedokteran gigi NON STEROID ANTI INFLAMATIE DRUGS ( NSAIDS )

ANTIMIKROBA Antibiotik, Anti Jamur, Anti Virus KORTIKOSTEROID ( lokal ) ANASTESI ( lokal ) ANTISEPTIK LAIN-LAIN ANALGESIK Tujuan utama tindakan medis, meringankan penderitaan pasien Diagnose dan terapi yang akurat Kewajiban Dokter / Dokter Gigi Menghilangkan gejala simtomatis Strategi penyembuhan tergantung pada : Penyebab rasa sakit Harapan hidup pasien Keadaan umum pasien Kemampuan mentaati perawatan ANALGESIK Tujuan pengobatan dgn obat Antiinflamasi : A. Meringankan rasa nyeri B. Membatasi/memperlambat kerusakan jaringan 1. Opioid/Opiat (Target kerja Sentral) a. Lemah : Codein Metadon b. Kuat : Morfin Meperidin Heroin 2. Non Opioid ( Target kerja Perifer ) Aspirin

Acetaminofen NSAIDS ASPIRIN Dulu, gold standart bagi agen antiinflamasi Skrg, Ibuprofen dan Naproxen Asam asetil salisilat = asetosol Antiinflamasi >> Analgesik Fkinetik, Kadar puncak plasma 1 2 jam Waktu paruh 3 5 jam Fdinamik, Penghambat non selektif isoform Cox secara ireversibel Menghambat melekatnya granulosit pd vasculatur yg rusak Menghambat migrasi Leukosit polimorfonuklear dan Makrofag kedlm daerah inflamasi Eanalgesik, Efektif untuk turunkan nyeri ringan sedang Bekerja secara perifer Memiliki efek antipiretik Mempengaruhi hemostasis, waktu perdarahan lebih lama ASETAMINOFEN Analgesik Antipiretik = Aspirin Antiinflamasi selektif Tidak menghambat Agregasi Pletelet menyebabkan iritasi / perdarahan lambung Mpk pilihan Antipiretik untuk anak-anak sampai remaja Pemakaian dlm Kedokteran Gigi Efektif u/ mengurangi rasa sakit post eksodonsia Pd dosis terapetik, tdk menyebabkan mual Pd kasus2 tertentu dikaitkan dgn Trombositopenia Over dosis = Hepatotoksik Dosis total perhari yg diperbolehkan 2400mg/hari DICLOFENAC / DIKLOFENAK

Mpk derivat Asam Fenilasetat Penghambat Cox relatif non selektif Memiliki sifat ; Analgesik Antipiretik Antiinflamasi Efek samping ; Ulserasi lambung Perdarahan Gastrointestinal IBUPROFEN Mpk derivat dari Asam Fenilpropionik Efek Antiinflamasi, 2400mg/hr = 4000mg/hr Aspirin Efek Analgesik peroral, Toksik dr Aspirin Pemakaian tdk blh > 1minggu IMPLIKASI ASPIRIN,ACETAMINOPHEN, NSAIDS Dalam dunia KEDOKTERAN GIGI Mengatasi rasa sakit akibat proses patologis seperti Pulpitis, Abses Dentoalveolar dan Pasca perawatan pembedahan Dengan aksi Antiinflamasinya memiliki kontribusi yang signifikan terhadap pengurangan rasa sakit

Anda mungkin juga menyukai