(ORGANOHALOGEN)
Senyawa Organohalogen adalah zat yang mempunyai satu atau lebih atom
halogen (F, Cl, Br atau I) yang terikat pada karbon. Senyawa organohalogen
sering disebut sebagai halida organik. Senyawa organohalogen jarang ditemukan
di alam, senyawa ini dibuat dalam industri kimia untuk digunakan sebagai zat
kimia atau bahan baku produk tertentu.
Ada 3 tipe senyawa organohalogen:
a. Alkil halida (RX)
b. Aril halida (ArX), yaitu ketika sebuah halogen terikat pada sebuah
karbon dari suatu cincin aromatik.
c. Halida vinilik, yaitu ketika sebuah halogen terikat pada sebuah karbon
berikatan rangkap.
a. Alkil halida (RX)
Contoh:
CH3I
CH3CH2Cl
Iodometana
kloroetana
Suatu anestetika setempat (td 12o) yang
membuat bebal dengan sangat
mendinginkan
Cl
Br
Cl
bromobenzene
Cl
Cl
suatu bifenil poliklor
(PCB polychlorinated biphenyl)
c. Halida vinilik
Contoh:
Br
CH2
CHCl
kloroetena
(vinil klorida)
CH3CH
CCH3
2-bromo-2-butena
Dimana:
TATANAMA ORGANOHALOGEN
Dalam sistem IUPAC, suatu senyawa organohalogen diberi nama seperti
hidrokarbon yang tersubstitusi, karena tidak adanya akhiran untuk menyatakan
halogen. Dalam penamaan ini, nama gugus alkil disebut terlebih dahulu kemudian
nama halidanya.
Contoh:
Cl
Br
CH3CHCH2CH3
IUPAC: bromosikloheksana
Trivial: sikloheksil bromida
IUPAC: 2-klorobutana
Trivial: sec-butil klorida
Cl
Cl
CH3CHCH2CHCH(CH3)2
CH3Cl
Klorometana
(Metil klorida)
CH3CH2F
Fluoroetana
2,4-dikloro-5-metilheksana
(bukan 3,5-dikloro-2-metilheksana)
Ingat: untuk ikatan rangkap dua dan tiga dan
substituen yang bukan hidrokarbon jenuh dalam
pemberian nomor didahulukan dari halogen
Br
I
(CH3)2CCH2CH2C
CH2CHCH
CH
5-Iodo-5-metil-1-heksuna
CHCH3
4-bromo-2-pentena
CH3Cl
klorometana
CH3Br
bromometana
CH3I
iodometana
(neopentil bromida)
CH2
Br
2-bromobutana
(sec-butil bromide)
CH2
H2C
Cl
CH
C
H2
Klorosiklopentana
(siklopentil klorida)
Br
Cl
CH3
1-bromo-1-metilsiklopentana
CH3
2-kloro-2-metilpropana
(t-butil klorida)
Rumus
Titik
lebur
(oC)
Titik
didih
(oC)
Kerapatan
pada
o
20 C(g/ml)
CH3Cl
-98
-24
0.916
CH3Br
-94
1.676
CH3I
-67
42
2.279
CH2Cl2
-95
40
1.327
Rumus
Titik
lebur
(oC)
Titik
didih
(oC)
Kerapatan
pada
20oC(g/ml)
CHCl3
-64
62
1.483
CCl4
-23
77
1.594
C2H5Cl
C2H5Br
C2H5I
CH3CH2CH2Cl
(CH3)2CHCl
CH3(CH2)3Cl
-136
-119
-108
-123
-117
-123
13
38
72
47
36
78
0.898
1.460
1.936
0.891
0.862
0.886
(CH3)3CCl
-25
52
0.842
CH2 = CHCl
-154
-13
0.911
CH2 = CHCH2Cl
C6H5Cl
C6H5Br
C6H5I
-135
-46
-31
-31
45
132
156
188
0.938
1.106
1.495
1.831
Nama
Triklorometana
(Kloroform)
Tetraklorometana
(Karbon tetraklorida)
Kloroetana
Bromoetana
Iodoetana
1-Kloropropana
2-Kloropropana
1-Klorobutana
2-Kloro-2metilpropana
Kloroetena
(Vinil klorida)
3-kloropropena
Klorobenzena
Bromobenzena
Iodobenzena
ClCH2CH2Cl
TUGAS
1. Berilah nama pada masing-masing senyawa berikut ini menurut sistem IUPAC
a. ICH2CH2CH2CH2I
b.
CCl4
CH3
c.
d.
Cl
e.
g.
Cl
f.
(CH3)3CBr
CCl3CH
CH2
Cl2C
CHCl
Br
h.
CH3CHCH2CH2Br
Br
i.
CH3
b.
Cl
c. (CH3CH2)3CCl