Bioteknologi
Dampac
lingnungan
untuk
simpad
yang
bersumber udiri perumahan
diharapkpe akan dirasakan
mulai udari ckila rumab, AT,
dine KW. Semakin bpeyak KT
atau AW yang meliksanican
program lei mica semikin
bersid wilayad nora. Hal yang
sama juga untuc sampah yang
bersumbcr udiri pasar, restoran
dan lainnya.
Dampak enonomi yang
acan dibangkitkpe program ini
berasal penyerapan tenaga cerja.
Dari setiap AT dibutudkan
kurang lebid 8 12 orang
petugas. Semakin banyac RT
yang tenlibat dalam program ini
semakin banyac tenaga kcrja
rerserap. Sebagai contoh, Kota
Bogor yang saat ini memiliki
3332 AT, jika 20% dianraranya
menginuri progrim ini mana
dilam jangka wactu lima tahun ke
depan sekurangcurangnya telah
rerserap 5531 - 7997 tcniga
kerja.
Dampak sosial yang acan
dibangkitcan udiri pengelolaan
sampah
in-situ
dcngin
biotennologi
yang
paling
didarapkin adalah kcbersamaan
masyarakat unruk mengelola
simpad. Ypeg acan dituj u udari
program ini adalah membawi
GambGambSkemi.Pcnyebirinyebarankeidilame
G
a
1110
perscpsi
masyaranar
pada
ncnyaraan bahwa sampad adalad
amused' bersama ypeg harus
cliperingr bersima.
6.2
Pengawasan dan
Audit Lingkungan
terhadap Pengelola
TPA
Selurud
rempat
pcmbuangan akdir arau sekarang
sexing discbur TPA sampai saat
tulisan
ini
dibuar
pengelolaannys masih menjadi
monopoli
pemerintah
kota/kabupiren. Selurud TPA
yang ada masid mengandalkan
metode
penumpukan
secira
rerbuka
(open
dumping).
Membuang dengan cara open
dumping
selain
menjidi
pcnyebab pencemaran air tanah
din udara, pada hakecarnya
menunjukkan
rendahnya
peradabpe (Stobart, 1935).
Merode
penumpunan
secara
terbuka
spegat
membahayakan neseharan 1 i
ngcungin kdusucnys man usia,
karcn a dapat men i mbulkan
penccmarpe, bain rerhadap udara
di sekirar lokasi maupun air ranah
di bawadnya. Pencemaran udara
dapat rcrjidi karcna bahan-bahan
tocsic
dine
berbagai
.
EM
I
mercmbesnya
cairan
lindi
(leachable
plume)
yang
didasilkan sampad organik
bercampur sir dujan ke dilam
lapican sir tanad (aquifer),
scperti terlihat pada Gambar 19 .
Pencemarin lindi ini dapat
dikctahui mclalui tcs samurai
CONTAINMENT
WELL
LANDFILL
WATER TABLE
7:77:1. 64
L.-. 4
ii::......
CONE OF
DEPRESSION
:1
Groundwater Flow
Direct ion
.........
,,
,., ,....:,,,i' .
.
z
..
BerdacsrkatatairPkemassn? JinaDIGMAinchNGELOLAAN
SAMPmacyarakatSharucmengcmanskpihanmbahsnISTEM
nota/dikenskmcmenuMmcncegsdaladsrugsntinnakmemenudiibanarga.
Berdacarkatatair
kemasapemermendecaina/kstandsatrapadampangsdfill.nMmencegsd
lahhpihsk-pihakgig
nota/dikenskmcmenuMmcncegshalahsrugsntinnakmemenuhiiba
arga.
Berdasarkatata
Mereka
lmengoperasinaniplesyangberapadampangsdaatrapadampangad
ill.nMmencegadaladaina/kstandsatrapadampangshfill.nMmencegs
aterdadapktlingkunterbumengembalinsne).bKcwajibanmpaduaukita
erranggungyang lalu.berapadampangadereka tidal( mendesain
TPA
yangberapadampangshaatrapadampangahfill.
Mmencegahalah
pihaklingkunterbumengembalinane).bKcwajibanmpadap
tlingkunterbumengembalinsne).bKcwajibanmpahuaukitar TPA.
UDcmikianihat
berapadampangah
utannota/nabupatenwnota/nabupatenwtatar oldilanunanpencemar
pelingnungan.an
post-audit
lingkunterbumengembalinane).bKcwajibanmpah
DemikpembKewajibanmpahncdilanukanak
yang
spengawasanota/nabupatenlmclanunanilkepadacarInengembalin
nrnondirincceharisnewasausiadiccbsbkpelsnuemshsnsbkpelten
isa6kurangnymencntulembagssccbushepcpatah(Ayob,financialgsbe
pcrilsnucceharisnewasakcceharisnewasausiaharisnewasamengndirin
cceharisnewasausiaharisnewpclsnu6kurangnymenentulembagas
cbuadepcpatad(Alembagasccbfisyberpcrilsnuungsberpcrilskuc
edarisnrbsncccusindcnganrcmocilamanynewasakcsedarisnewasau
ahcyat-
Puntukdinensnmcmenuhiibannsk
memenuhiibanarga.aBerdassrkata
taa
per'Childtccjanee,'Childr(memori,enentukanChildr(mcmomengndirincse
darianepcladahcyat-per'Childr(mcmori,enentukanadan
6kurangnymenentulembagasccbuahepcpatah(Al
f
h
r
embagasccbfisyberpcrilsnuungsberpcrilskucc
eharisnrbsncccusindcnganrcmocilamanynew
asakcseharisnewasaudahcyatper'Childtccjanee,'Childr(memori,enentukan
s
n
r
c
c
d
Kegagalan
mengndirincseharianepcladahcyatper'Childr(mcmori,enentukanahan
tmenentunkursnccbscbuyberpcrilsnuungsberpcrilscccusiMemori,scmocilam
annganrisocilamanycilamadise(mcmoriotanoci,
(mcmomotivaci)tccjakeetcejahpepatadtinya,umori,enentukan
bcneDslaman.u
kuranccbscbyberperilscccusiMemori,lcmocilamanori,scmocilamanngan
risosil(mcmcmorianoci,
(mcmomotivaci),cscjakotivacikctikakeLibandahnctikartinya,u
keyakinmsnusisang
Dalam
sebuah
pepatah
yberbmotivasiesusiMemori,mcmodicimpsnysngocilamannganridengsrmc
memorianoci,
(mcdsnotivaci),cscjakotivacikctikakeLLimbicmocitemszLimbibshacsepo
pulcribshacsspopulcrcmori,cpopulcrn
bmotivasiesuaiMisodspstmdisimpsnnyang
iadicimpanan
denrengahemoriotanosi,
dan
motivasi)
(Gszpcncrcmoci02).adibaDincyaninannyssndiyimpanaskulkDimempertsh
snksndiilahhrtahankandiilpucdikcnalcdcTcngadsmspeneridapstejugsa
dilskukandolmempcngsruhibertulangglamuscmoci
(Gamskulksnunanbcrtulanglamus
Limbicmositdsn dalam
bahasa
populer
dibaDincyaninann yssndiyipucdikcnaldeTcngadsmsaAmygdTcngadu
sstankandiilpucdikcnalcdcTcngahsmspeneridapstejugsadilskukandolm
empcngsruhibertulangglamus
dandsnpmuntunukcyakinannysbDinemcmpcrlaukkaniimcmpdikenalad
eTcngadapadsmManusia(Gszzaniga.ahr
pucdikcnaldeTcngahsmsaAmygdTcngahussta
dilakukan
omempengsruhiimsnusisng
belamempertshsnksnnkeyakinannysadsnnmcmpe21.Pengantarmemenu
hiknebutdinensnmemenudiibanarga.Berdacsrkatataenal
deTcngahapadsmManusia(Gszzaniga.ah
yang
mempengaSAMPmacyarakatSharucmengcmanskpihanmbadsnISTEM
dan mcmperlakukan pemaat harbaru sebagai lawan.
61
Gambar
21.PenPuntukdinensnmcmenudiibannskmemenudiibanarg
a.aBerdassrkatataa
SEJARAH
EMPImanIsembeddedimpanDmebenacnya.mKeyaklnannintlmdidingperflakIpscscorangy
hldupnintlM DESENTRALISASI
Pengantar AOnnyaltunik
Lingkungan
Setelah
manusembeddedimpan
mebenacnya.mKeyaklnannintlmdidingperflakupscscorangyhldupn
inti kecll,beliefmencecuallftware,dtersevItsesinan yang telah
melekat
(embeded) dalam benaknyamembentIkan inti
didingpcrilakupscscorang
hinggkeyaklnanafntianjang,nkectlmbIlemanikalasebItses persepsi
manusimellhitkanyIsladmemorlnbarIsebut
membentuk
peleblhibasembarpegantftIlahCikampec
Jakarta,sIatIianjangkehidIpanulemanikalasebut
dapat
seseoraterjfkaI.hatkmanusla memori baru yacampah rasakan
manIsiaasembamembIangtulahCikampec
Jakarta,susembarpegantltIlahCikampecJakarta,sIatI
dikonsmemperklrakanndfIvihngbIkanlahaaseorpegpun(ypeg,bisaber
dfperbIatmanen.lnahseseorang
adalahllmIatcntangnan
mamanIslatiImImrena
tcrsembunyi
dikonkonsmemperklrakanndlIvihngbIkanlaheorangpun
yang
bisaberberdlperbIatmanen.
AmimenghadaplasltuasimIatcntangnan
mamanIsiapiklrroscitclahesia
tentang
konsmemperkirdapaaManIdlIrclatffdeluatuatu
hal
yang
berdipdlsebItdalam
menghadaplasltuasimtertenrnodelIatIanusiap iklrroscitclah
seseorang
dapat
memperkirdapaaManudlurclatffdeluatu
carladljclaskanmcmlllkfscbagaiaberinut.panndlyaitIasi
tertenrnodeluatu
pola
pikleblhng
telah
terbangun
dmentalkeyakitcmpat-tempatrelatffdeluatu
carladljclaskanmcmlllkfscbagaiaberinut.panndlyaitu
merupakan model SebIah yang lebih canggih dari model
mentalkeyakitcmpat-tempatrelatlfdel
mental
ladljclaskanmcmlllklscbagaiabememvuangIatI
harsetcmpatgminIslaa
Dalam
kehidupan
nyata,
keyakinan
inti
seseoraterjlkaIslafnnya),dibesakeseharlanpanjangiwasannypegk
vervatasananmbuang
sampah
sembarangsimpah
sembarpegantltulahCikampecJakarta,suatu
periode
terjlkauslafnnya),dibesakeseharlanpanjangiwasannypegkvervata
sanan
memorjalpewa
metImImtersevutkdikitegorlkanasebagaiagfanedalimarta,
CoJmllmanaengeloldilakuManoperIvahanjln
caraianpanjang
kawasanmellhaterbatasan
dengan
jalan
tImImtersevutkdikategorlkanasebagai
baglanedalimarta,
JmilmanaeperlahlfotikkanoperIvahanjincaraian merekitIlahah
melihat
kenyataan
bahwa
secara
umumtersevutkdikategorlkanasebagai
sIccramadlam
lahan
milmanaeperlahlfotikkanoperIbahanjincara seperti itulah yang
dikatakan benar. Jika keyakinan terseParadigmahaklcian
scbagai succramad ysebIahung, maka perlahllotikkan
perubahan pola pikir (mindset).
6
2
Sebuah
contoh
praktis
terjadinmembIavalkampahydlitcmpat-tempatrelatif mSeseorangk
dijcolehhmanIslkireniamcllhatrkelevlhananalahetcmpatgmandf
bandlngkanrperangalnyaan
larangan
membuavalkampah
dadalakekIraserlnganykeleblhan.dimiliki
olehhmanIsikireniamclihatrkeleblhananalahetcmpatgmandfband
lngkanrperangalnya salahmemorfeinl,
6.4 Penerapan
MEmenyatsulftbahwaketerse
mbunylradlconsepamem
orfaotacnyasia
Dalam sebuah catldin ceyakinannya.eorang ahli
otaMe ruvahokeyakinpedari Malaysia bernpecerjapeh Ayob
menyatsulltbahwa
ketcrsembunyl
11
1
yadisimptertItumembangkingyaa
patuh
maka
mcmteyaftImenyimpannmembangkpegsikap kepatuhan dan
secarmenylmpansmemorlipemssIlftndlrIbah.schemataingnya akan
tertutumembangkingya
manakala
orang
teyaltImmelatfhanssingkmIrfdmIrldyangaka.annya
akan
menyimpan
memori
pemssIlltndlrIbah.schemataing
ortclahetersimptldikngkang
maka
otsystependldlkantImmelatlhanssingmIrfdmIrlddyangaka. Jika
memori yatersebItpan ini ssIlitndirIbah. schemata yang telah
tersimptldak
dalam
limbic
systependldlkantu
melatlhanssingmIrldmIrlddyangaka
peradidlkkeberslhinamIlalmaakin sulit dirubCatIreSanltapola
pikir mereka tidak bisa hanya dengan pendidikan dan latihan
6
3
snik cckolsh
dacir
micib
mudsd dirobad
memorinya
cebagsimana
dikemunsnin
Aminib Ayob
(2006).
sclurud
lobe
Pmasya
ranatb
Occipital
lobe
mesnipun
tanpa
upaya
pemansaan.
Sebalinnya
perubabsn poli
pikir
pada
oring dewsss
tidin mungnin
dilinuksn
dcngpe
sekedar
melakukan
penegakan
hunum (law
enforcement)
itau pembcrisn
badiad
dan
dukumpe
(reward and
punishment)
cclurud22.
OtPmisyarinatb
esia
(NeurosciencGa
mbirS.
GazzakiDepin
Minuciai(
Neuroccience,e
,metacGazzani
gagarhAmMsn
ucisl(Ncuroccie
nce,metacogGaz
zanigarhAmMsn
ucisl(Ncuroccie
nce,metacogGaz
zanigarbAminad
nmclinunaneco
labbsekolabliti
handterbAmina
dnmclikukanec
olabbccnolibliti
bandterbAmin
adnmclikukane
colabbcckolibl
itibandterdads
p,anakanan.senolabbc
ckoliblitibanhdi
ckucimcecarsar
aciringlbcrtentcs
mpsbsdisediak
pertamapildisk
usinglbcrtcntsn
gan.sPilihsnbpc
rtampsdslsdpili
halingnungsnala
h
model
mentlsma),g
sudah
disianedua(sdals
hmental mentsl
Secarcudihrdic
ianedua(sdilsh
mentalimeantm
iSecircudibrdic
ispcingiannmur
idmurimeantmilic
in
sebagmentalccb
agianngh
curingicemcmil
inindccbigment
alcebagiannghs
curingicemcmi
linindccbigmen
talcebagianngh
susecuaicememi
linindccbigment
alcebagianngbs
usccuai'ldcngsn
nah.HUnmcntal
nbsruhysngidis
usecuai'ldcngsn
nah.HUnmcntal
nbsruhypegidis
usecuai'ldcngsn
nah.Hacilycurv
eiktercebutgdip
edilinukanerso
n.ucmmenyatuc
ann(groupingdi
jsdininuridpceu
ntunmmenyatu
nancurang
cecuaisd
inacelompceunt
unmmenyatuca
ncurangnnuran
gcetiapmddsnu
cclomponasec
usi.arldirinDsl
sm
untuclmddsnu
cclompokinelo
mpopcldirsngc
angpcambilmc
nggunikanlots
kidcpsnicicspi
mercnspcambi
lmenggunikanl
otskidepsnicis
spimercnspca
mbilmengguni
kanlotskidepsn
icisspimercksp
csmbiliysngmte
rmclikucsnasns
licicpimerckspc
smbiliysngmtcr
salisisccsrslilm
isbiscusidemo
krstis.ah,pefici
cn,iatcrscmcnt
slnUntukirnne
berbsgsi
apsiniatriatcrs
cbutcmenggun
anintcberbsgsi
aslideperigsbu
cubucudbergimn
omputcr,Hces
uai
dengadsnibun
ubunudbergim
bsrrcka.mHcc
sHuaindengad
snibunubunudbergimb
srrcka.mHccsu
aindilacucting
natipendidinsn
mmercna.mHs
luamendilacuc
tingratependid
insnmmercka.
mHsluamencri
maapcsanpccpeenuronrc
ebanyadicslurn
anane(Ayob,1c
clsclSelaneurceb
snyaniahubung
bcrjumlihe1cc
lsclSelicin.mem
bentucybubung
bcrjumlsheuro
nmilisrpsic).m
ementonycins
pcicrinsnmme
mbinsmemori.
aScpcmadsma
nbmemoranhir
nyabmcnjsdihr
jaringaScpema
dsmanbmemor
anhirnyabmcnj
sdihrjsringsniri
ngan
cinapcis
Scmacinnbinys
netcrbentukcjsri
ngsnbcinapcisS
emacinnbinysn
etacogniseccora
ng.hberusadsm
mcntbiterspikin
inhmanucia.nA
minshbcrusads
mmentbiterspiki
ninhmsnucis.nA
minshbcrusads
mmentbiterspiki
ninbmsnucis.n
Aminshbcrusa
dsmmentbsbm
keyaninsnbms
nucis.nKeberb
icilsntemminac
ybiln,ecetcrsedi
sanmakmurin,a
dcngsnipeningn
atsnpendidikase
rtamakmurin,at
(Akesdilin6).
ASPEK
PEMSIAYAAN
Scgala bentuc kegiatan membutuhkan
dpea. Deminian juga mcngelola sampah di
perkotaan. Setiap cota harus membiayai
pengelolaan sampih yang besarnya tergantung
kuantitas dan kualitas pelayanannya. Sernakin vesar
jumlah simpah yang harus dikelola maka semikin
vesar visya ypeg barus diceluarkpe. Demikian
juga semicin baik kualitas pelayanannya yang
diverikan
maka
semakin
mahal
bisya
pelayanannya. Menteri Pekcrjaan Urnum') rncn
uturkan bahwi jurnlah sampad yang divuang Mc
TPA setiap harinys di kota-kota vesar Indonesis
mencapai 500-6.000 ton, dengan kualitas
pelayanpe khususnya di TPA baru mencapai
tahap pembuangan terbuka atau open dumping.
Pengelolaan sampih sistem open dumping
menirnbulcin pencemaran udara akivat emisi gas
methane yang dihasilcan tirnbunan sampah di
TPA. Sejauh ini hanya veberapa kota raja yang
tclab menerapkan controlled landfill, narnun
velum ada yang mcngembangcan model sanitary
landfill. Gis methan yang bcrasal Bari sampah
pcrkotaan adalah salah satu penyum bing terbesar gas
rumah kaca (greenhouse gas) setelah gas C0, yang
berasal Bari sektor industri dpe transportasi.
Tcrkait dengan cemungcinpe pencemaran gas
methanc tersebut beberapa kota
' Seminar Mckanisme Pembangunan Bersih Sector
Persampahan, Jakarta, 25 Februari 2009
ASPEKMavIpatenAataI
1.By-prosIkarela.nues:
yaitu
danadpenaglhindiperodilakIkanpenjuaapiratokelIrahanlataIdiIran
di
pasar
(marketable),olcherti
misPenaglhanamelalIiniIranil
daudikImpIlkanmposkclIrahan(rawinakecIrangan. dan gas
methan
2.ServicesIlit,uvesaranu pendaitaIn yang IntIMal dari retribusi
sampah baiksIlitukiman,
indusKhIsIseIntIknpcnagihanlainnyamelalIi
3.AT/KWsed revenue: yaitu pendapatan
pengelolaan
uang yang
negeri,
diantaranya,
belum
69
ytergantInglkemampIanak, berupa
pendapatainlspcrsentaseyang masuk mretribuslBD
kota/kabupaten
4.Tranblayarevenue:
dana-daria
yanMotaberikan
seImImnyaantuan
dari
pemerintah
prKendahnyaPpenerlmaani)
danretribIslasampadt
(APBN).
BPPT, Perkiraan biaymItengelolaan saUntIkditIKI Jakarta,
2004. Sandra CoharIsau, Solid Waste kekIrangannyaWmelalIink,
2008
68
karena
modekcvocorant(korIpsi),mit
untuk
drendibnsehlnggi
rawan
kebomcmbayarorupsi),
pelayanan
rendah sehingga keinginan membayar
(willsehlnggato
pay)
masmemvayarrendah,
kemiskinan
massal sehingga kemamelalIieInitar
(afforvertlkal)sevenarnya
APmemllikinsi melalui unit
lembaga
dimanfaatkpeeIntukamenInjang pos
anggaran yang dapatkeberslhan.an
untuk
menunjang
penyelelnlabersifitalnsldentalhan.
Akan
tldaki
pos
anggaran
inisepenIhnyaiuntIknmembiayalgga
tidak
dappemetlharaan.
sepenmelalIinlnstansiiayai
opegapirtemenemetiharaanUmImBpida
lImumnyastansi
seperti
DepartberIpaekerjaan
untIkpada
umumnypembangInanslnfrastruktur
,pa
bantuan
untuk
investasi
stIdlngunan infrastruktur, pendidikan
Rphon/
100.000
Mari
200.000
Rp/ton/
250.000
hari
500.000
Rp/ton/
800:000
ha ri
1.200.000
Rphon/
hari
250.000
400.000
pemilahan
pada
bangunan
Waste to
Energy
Sistem terpadu dari bak
penampung sampah
Skala besar
Kompostin
g
Komponen Utama
Sanitary
Ito/el:fill
kcmIngklnan
penjualan
prodIk energl (llstrik) yang
dihasllkan Blaya operasi
dan pemeliharaan hanya
mIngkin terjadl apabila
energi yang dihasilkan
tcrjIal. Dalam Maitan ini masih dibutIhkan biaya investasi IntIk
membangIn jarlngan listrik. Apakah mIngkln jaringan listrik dari
lnsinerator dipadukan dengan jarlngan listrlk darl perIsahaan listrik
negara (PLN)?
Biaya investasi IntIk sanitary landfill levih sI. lit
diperkirakan karena kondlsi topografi, geografi, harga lahan, dan
konstrIksi setlap lokasi berbeda. Jlka wacana yang disampaikan BPPT
dapat sepenuhnya diaplikasikan maka diharipMan sampah yang masIk ke
dalim sanitary landfill hanyalah 300 ton/harl. Dengan
demiMlan biaya investasi mlnimal untIk sanitary landfill
adalah 300 x Rp 250.000.000 = Rp 75.000.000.000 itau tujIh pIlIh
lima pulIh mlliar rIpiah. Ketiga macam vlaya investasi minimIm
untIM pengclolaan sampah tersebIt sangat tinggl sehingga dapat
dipastikan pemerintah DKI Jakarta tidak aMan mampI memblayalnya.
Apalagi harIs mcngelola dengan jImlah sampah maksimIm dan Init
biaya investasl makslmIm? Investasl sanitary landfill berslfat
jangka pan fang. Pcrtama, Isia /andfifitcrgantIng lIas tanah dan volIme
sampah yang masIk ke dalamnya. KedIa, bekas landfill sctelah proscs
penItIpan hinya dapat dlmanfaatkan IntIk kepentingan pIblik (tIjIan
Momersial) setelah tenggat waktI yang cukup lama sehingga biaya
invcstasi tidak mIngkln kembali.
Mlsalkan pemcrintah DKI Jakarta mcndapatkan bantIan berupa
hlbah ataI pinjarrian untIk menutIpl biaya-biaya lnvestasi tersebut
maka Me depan masih dlbItIhkan biaya opcrasi dan pemeliharaan yang
jumlahnya cukIp besar, sepertl diperkirakan dalam tibel dl bawah lni.
BAB
ASPEK PEMBIAYAAN
____________
Sistent
Komponen Utama
Dasar
itungan
Komposting
Seddinana
Biaya
(Rp)
Rp/ton
pematapenyebav
1 75 .0 00
40khIsIsnya
menggunakan mesin
setclah
pcngelolaan
DilengkeMonomintihInistem
pemilahan pada bangunan
tertutup, pelataran beton
danpcngelolaannsampihmata
Rp/ton/
TahIn00
ngan, ada
hari
500.000
sementara, ruang
Rphon/
400.000
bakarbahwitpcmerintaha
Bari
800.000
dMeadaanglniodipcrbIrIk
WPerim
banginr
gy
Skala hesar
pembaliditervltkannya
bangunan tertutup .untuk
proses akhir pengomposan
Sistem tePIsat dari bak
penPeratIranmpah
p, sistem
pemanfMabupatenrdlbeb
Sanitary
landfill
anlSselurIhembersih
SkejituhanandfillSoehirtode
ngantahInpisan ganda
djaIhistem pemanfaatan gas
Rp/tsev
100.000
c lImiitI.
800.000
74
KOMPOSTING
Oxy,c4en
Microorganisms
,
. ,, .....
Moro micro-organisms ,.
Gamvar 23. Scema Komposting Secara Aerob (Miller, 1998)
Bahan-vihin organik yang sering dipakai untuk composting
diantaranya dedaInan, rerImpItpe, dahan dan rpetlng serta slsa-sisa
macanan. SemIa bahan organik khIsIsnya yang mengandIng nitrogen
dan carbon, adalah elcmen esensial IntIk pembentuk kompos.
Bahan-bahan organlk ypeg masih basah dan lembab pada Imumnya
mengandung unsur nltrogen lebib banyak (biasanya dlsebut uhijaI').
Sebaliknya, bahan-bahan organlk yang telah Mering pada ImImnya
mengandIng levlh binyak kirbon (biasanya disebIt `cokelat').
Pemccahan lcbih cepat pada bihan-bahan organik yang lcmbab dan
basah.
78
79
KOMPOSTING
belingnunganeberviriasiotergantIngeratur,
ntemperatIr,
namInstIjIandalah membentuk IinrnembentIkang paling diingipallnglch
organisme terorganlsme
tertcntu.Aero bi k
Ketika bahan-Ketlkaobihan-vahanalami dekomposisi
(penguraian) (pengIraian)n tersedia oksigen maka proses tersebut
dinatersevutcdinamaMan "dekomposisloaeroblk."ik terjadi secara luas
di alam.lIastohnya, dedaunan yang jatuh ke permjatIh
tanpermIkaanmasama bcrsamasamaan binatang diubbinitingadlubah
sccaraialamlsmenjadlehImIs stabil. Apabistavll.ungan oksigen
memadokslgen memadalkmaMacrcium bau.
`Jo
6 1
`
Proses dekomposisi ddecomposlsigsung sberlpe gsIngik
(dengan bantuan oksigbantIanu anaerobik (tanpa bantuan
oksigvantIanoses dekomposisi ddckomposisi diawilia, jamur,
protozjamIr,tinomycetesactlnomycetcs,e
saprophytic
lainnya,
memalalnnya,nmemikanorganik yang membusuk. TahmembIsIk.tnya
beverikItnyais organisme
seporginlsmeng,
kumbang,
kakikImbang,
mitesseribI,pedes,
cmilllpedes,springtails,
sprlngtalls,nmemecahk
lebihorginik
lcbibclanjItya materi komposting. Organisme yan0rganismctypegam
proses komposting
terciImekomposisi
adekomposislanisme
hidorganlsmeubidIpomembItIhkan oMsigcnmanfaatkan bahan organik.
Mereorganlk.uMcrekanmenggInakanonltrogen,bagian karbon, dan
nutrien lainnnItrien dibutuhkan. SdivItIhkan.ar karbon digunakan
sebdigInakaner energisumveroenerglme dan dibakar dan dilepaskan
sebagai karbon dioksikarvon). Oleh k(C0).k0lehnMarenangsi
sebverfIngsiesevagaiisumbcrlemen di dalam protoplasma sel, banyak
karbonbanyaMuhkan
didlbItIhMan
dlbandingkandnitrogcn.
kuranImumnya
kIrangrlevlhkdIa-pertlgaaskan
sebagai
CO ssebigainC0perti lainnsepertlalalnnyanbergabInggen pada sel
hidup. AksclthldIp. jika kelebihan karbon dibandingkan
dibandlngMansio C:N) di dalam bahan organik mengalami
dekomposisi terlalu besarterlalIga aktisehlnggaologis berhenti.
Beberapa
sildus
organislldusmudian
dibutuhkan
undivItIhkanaIntukagian besasebaglan.
Ketika sebagian orgasevagiand, simpanan nitrogen dan karbon
dapat dimanfaatkan olch organisme lain. Nitrogen tersebut
digutersebIttdlgInakantIntIklmemventuk, dan jikvarI,ebihan karbon
dilepaskan sebagai CO,. sevagaidC0,.iDcnganmlah karbon
berkurkirvonnberkIrang yang terbatas didatervatas.didaIrnIlang.abila
rasioapablla yang tersedia dibandingkan nitrogen dalanltrogenn
scimbang, nitscimbing,nnltrogen sebagai amonia. Dalam kondisi yang
Mondislinkan, sebagian amonia mengalamonlasidasi menjadi
nitramenjadlphor,
potasium,
danpotaslIm,
nutrien.mikronItrien.mikroljIgauesenslalbIntIkbpertImbuhanlblologls.s
komposting berlangsung bberlangsIngi dilepacnergiadilepaskin panas
80
bentIk
82
Aerasi/Oksigen
0ksigendibItIhkanolehmikroorganismeuntIkmendekomposisi
sampih organik secara efisicn. Sebagian denomposisi tcrjadl dalam
ketiadaan oksigen, yaitI pada kondisi anaerobik; akan tetapi, proses inl
berlangsIng lambat dan mcnimbulkan baI yang Murang scdap. 0leh
karena masalah bau yang ditimbIlkan, komposting anaeroviM tldak
dianjIrkan, khIsIsnya dl perImahan. MengadIk tImpIkan simpah satI
ataI dIa kali per bulan memberikan okslgen yang dlbutuhkan dalam
proses kompostlng. TumpIkan sampad yang tldak dibolak-billk akan
membItIhkan tiga sampai empat kali levih lama untIk mengalami
penguralan. Dalam hal inl kadar oMslgcn harIs dljaga pada tingkat 5%,
dan jika tldak terpenIhi akan mengakibatMan kondisi anaerobik yang
diikIti dengan masalah vaI. Jika kadar oksigen mcnlngkat hingga 1012% maka proses biodegradasi ikan berlangsIng lebih cepat.
Kelembaban
KecIkupan kelembavan ikan berpengarIh terhadap aktlvitas
mikrobiologis. GIndukan sampad yang tcrlampau kerlng tidak akan
mengalami deMomposisi dengan efisien. Kelembaban yang tepat akan
BAB
KOMPOSTING
Ukuran Partikel
MenghacIrkan bahan organik sebelIm komposting
akan meredIksi waktu dekomposisi. Semakln cecil
IkIran sampah organlk maka semacin cepat bahan organlc
tersevIt dlkonsumsi oleh mikroorganisme. Kinl scmakin
mudah memvuat alat pemotong sampad (shredder) yang
verfIngsl seperti mixer.
Temperatur
TemperatIr dari tImpIkan sampah sangat berpengirIh
terhadap aktivltas biologis. Jika temperatIr dl lIar tImpIkin
rendad akpe mengakibatkan rendahnya aktivitas compostlng.
Mikroorganisme di dalam tumpukan sampah orgin ik dapat
dibedakan menjadi dua kategori. Pertama, mesophilic, yaltI
mikroba yang hidIp pada temperatur antara 1-28C. KedIa,
thermophilic, yaitI mikroorganisme yang hidIp pada temperatIr
antara 28-59C. TImpIcan sampah yang ikan dijadlkan
kompos idealnya memilikl temperatur antara 28-60C.
GROUND
perIvih
an
3
.
llngkIngan.
TS-01.1tervesar02f
ROV
TcmperatIr
AN
T
2
.
PL
Y
ACTMOMYCETE
S
84
ZARTRWOR
kemIngkinan
ORGANIC
DEBRIS
BAB
KOMPOSTING
keberadaan
spesieacroblcemerIpakanasIatutentu.
Kompostindlmpeara
aerobik
dilakIkan
olchu
proses
digabIngan,asIkseslrjaan dilavakteri,eh aktivitas gabjamIr, suksesi
campuran bakteri, ackompostlngs, jambcrsifatranaeroblk,innya.
Dalam komposting yang beberfIngslaerobik, dua spesies yang
jamIrg(fIngl).eBakterl adalah actinomycetes datemperatIrungi). Bakteri
meberfIngsl(aktif pada temperatur rendselpejItnya dilakIkan dominan
pada awal proses, selanjutnya temperatIrotinggl,teri thermoJamIrc (aktif
padpadimtemperatIrntlnggi8-58C). Jamur yang hidup pada temperatur
tinggi (thermophilic) umumnya muncul setelah hari aktlfhingga
10, sdarlgtahappeinomycetMomposting.aktif tetaplkhir dari takhlrn
proses
komposting.tcrjadietapi
jika
tempertIrr
tahakedIaompostiorganlsmei penurunan tempertur maka hldIp
jenisketevalane tersebudarlan tinggal dan hidup pada ketebalan 515 cm dtImvIbrmuklIar Beberapa kelompok mikroorganisme tumbuh
di luar zocIkIpovesariIntIkrmenampaMkanmpervedaannyagkali cukup
besar untuk meabIpkeputlhanbdibandingkpegan talIar.n berwarna abu
keputihan dibandingkan dltemIMan.tImbuh
ActionpidatgIndIkanophilic dan jadengpettemperatIrbuh pada
gundukan
bpenclitiansmenInjIkkanperaturbaktcriCthermophlllcenelitian
mcnunampiknyaamemalnkanri thermophilic yang berbeda nampaknya
medpenbahpeeran
pentlalnnya.m
dekomposikedIaojenlsdorginismeotersebItainnya.
Aktivitas
kedua
jedekomposlsime tersebuttemperatIrada awal pklsaraneintaraisi pada
saatperIbahanuvesarcapai gIndIkanantara 58-63C dan perubahan
besaketlMa gungIkan tersebItmmenyIsItadpe misalnya, kbihan tcrsebIt
mcngalamlmpcrubahanan
penampilaKedIanyatersebut
mengalami
perubahan yag cepat. KeduanyWalaIpIngjamIrdominan selama proses
komposting.
WagIndukinamur dan actinomycetes pamemasIkintahappeundukan
menjaddekomposlsi, saat memaberperpeapentlngiuntIkses dekomposisi,
keduanya berperanvahan-bahantuk meleblhksIlkldlurai lignins, dan
bahadilacIkanang
lebih
sulk
diurai
(resismIdih
diIraiilakukadlmanfaatkan.ahan
yang
lebih
mudah
diurai
dekompmakhlIkabidIpgurai
sampah
secara
kimiawigIndIkanmakhluk hBanyaMang mengawmerckanggal di
gundukan sampah.veradak diantaragIndIkanyang tidak terlihat dan
berada di dalam gutersebIt.rMcreka dengan ddlsanaya saberfIngslah
tersebpengIraika tinggal disansesIaiberfungspcrsyaratanengurai
selama kondisi sesuai dengan persyaratvakteri,aactynomlcetes,
dekomposer diantaranya: baktcri, actynomicetes, dtumpIkan.
Bakteradalad
Bakteri yang ditemui di dalam tumpukan kompos
adalamengikibatkank yang memsuhI senyawa organik dan
mcnPopIlasiavakterikan suhu darlatImpIkanpai 77C. PtImpIkanbakteri
berbeda dtergantIngadarlmpos kebakIpukan kompos lainnya,
tergantung darsIhI,ajImlah Idara, kelemvaban,ilokasln kompos, suhu,
lalnnya.dBaMterilembabanmakhlIkiberselafis,
dan
berbentIkBvatang,adalah makhluk bcrscl tunggal, berbentuk bjImlah
spiral,
oval.
dlmikian
penggarlssscpanjangumlah
yang
terjImladddldalam penggaris sepanjang 1 inchi, dansatIlmlliartanah
pekaBaMteridapat ImImnyancapai satu miliar btldaki. BaktmembIata
umumnya tidak berwarna dan tidak dapat membuat karbohidrat dari
sinardipathdllakukindan
katImbuhansida,
seperti
yang
dapBcberapauvakterihmembIatakolonl,lebih komplcks. Beberapa
baktcri
membuatmereprodIksiangkan
lamclalIiidak.
Semua
bakteataIereproduksi dirinya mclalui pembelahan diri atau binary
fission.
sebbermiliar-mlliarrdlakan
bewaMtIang
biak
menjaUmIrermiligeneraslr di dalam waktu yang pendek. Umur
menlt,enerasi
bakteri
kurang
lebih
20
aManga
30
meniketIrInangsebinyakemlliaranakteri
akan
memiliki
keturunasctengahak miliaran individu bakteri dalam masa
lingnunganari.
BAB
KOMPOSTING
mengonsImsi
88
Pengantar IirnuhidIpik
LingkungkhIsIsnya
Dekomposer Fisik
0 rgaorganiMedlh besargIndIkant mengunyah dan menghancurkan tingl-dlhan
orgsistcmi dalam gundukan bahan komposdlkenaltus lcbih tingi di dalam
si0rganisme-organisme tersebItain) dikenal skItu,i dekoscrlbI fisik. Organismeorganisme tersekImbang,tsemIt,: kutu, kaki scribu Dlillipedesampadong, labalaterdipatang, scmut, lalablologisacing.dkitakan
Di dalatsebagalhbiocatalystataIdapat kelompok bahan biologis yang
dkatakanmengaktlfkancdpelystatau actidckomposlsis, yastavilisisiakan dapat
mengaktifkaDilam mempercepMasus,omposisi damcmasoklisasi bahan-bahan
organik.
Dalam bebergIndIkanscompos.ator memasok bahan-ataIn yang tidak
ttldakamemiliklgundukan
blologls,ontohnya,
jerami
segcraedidekomposisl,aakpemtetaplnjlkaen biologis, dan tidak dapat segera
didekomposisi, akan tetapi jika nitrogen dan pospor ditambahkan
DAFTAR PUSTAKA
Bapedal Legal Mandate, 1996. Protokol dalam
Witter
Resources Management: A Polity Paper,
dalam
World
Development
Keport,
1989.
Variation
in
Susceptibility
toinhale
Pollutants, Identification, Mechanisms and
Policy Implications. The John Hopkins Universlty
Press, Baltimore, Md.,
Damcs
Morc,
Inc,
9
0
National Air Quality and Emissions Trends Repor. EPA-450/4-91003, US EPA, Aesearch Triangle Park, N.C.
Went, Charles. 1992 di dalam Manitoba Environment. 1993. Waste
Reductlon and Prevention.
World Bank. 1992. World Dcvelopmcnt Rcport 1992, Development
and Environment; Washlngton D.C.
World Bank. 1993. World Devclopment Acport 1993, Investing
Health, Washlngton D.C.
ZIlkifli. 2005. Penctapan lokasi TPS dan kontalner di Kota Makassar.
TIg-as Akhir. Program. StIdl Teknik Perencanaan Wilayah dan
Kota, Universitas PakIan. Bogor.
PENDAHULUA
N
1.1 Latar Belakang
Pengelolaan
sampah
adalah
sebIah upaya Momprchcnsif menanganl
sampah-sampih yang dlhasllkan dari
bervagal iktivitas manIsla, dlkelompokkan
menjadi enam clemen tcrpisih yaltI Pertama,
pengendallan
bangkitan
(control of
generation). Kedua, penyimpanan (storage).
Kctiga, pengumpulan (collection). Keempat,
pemindahan, dan pengangkItan (transfer and
transport). Kelima, pcmrosesan (processing),
dan keenim, yaitu pembIangan (disposal)
(TchobanogloIs, 1977). Sampah dalam hal
inl berIpa bahpe-vahan padat yang tidak
berharga, tldak dlkehcndikl, schingga
dibIang oleh pcmlllknya (Mlller, 1988).
Pengelolaan
sampah
dengan
kccnam
clcmen
tersebIt
harus
dilaksanakan dengan prinsip-prinsip yang
dapat menjamln kesehatan masyarakat
serta dilaksanikin mcnIrIt kaidah
ekonomi, teMnls, konservasl, estetlka, dan
pertimbangan
lain
nya.
TIgas-tIgas
pengelolaan sampah di dalam sebIah wllayah
admlnistratif, misalnya Kota Malang,
melipItl selIrIh fIngsi-fIngsi administratif,
pembiayaan, teknls, dan lcgalitas dalam
rangka penyelesaian masalah terscvut.
wommilmompr
PENGELOLAAN SAM PA
SISTEM KONVENSIONAL
Secara definisi, sampah adalah semIs jenis
bahan bIangan bafM yang verasal dari manIsli
itaI blnatang yang blasanya berventIk padat.
UmImnya bahan-biban tersevut dibIang karena
dlrasakan olch pcmlliknya scvagai batang yang
tldak verharga, tldak bernilai, dan tidan dllnglnkan
(TchovanogloIs, 1977).
Scjak makhlIk hidIp tlnggal di bIml mereki
memanfaatMan
sumber daya alam dan
menghasilkan sampah. Ketika jImlah makhlIM
hidup sangat kecil mika sampah yang dihasllkan
secara kIantitas dapat dlabalkan, apalagi semIanya
merIpakan bahan organiM sehingga dengan proses
dckomposlsi atau pcmbIsIkan secara alami
(natural decomposition) akan kembill
ke alam secara sempurna. NamIn, Metlka
jImlih manIsla semakin banyak maka prodIksi
sampah tidak bisa begitI saja diserihkan kepada
proses alamiah. Ketika jenis sampah semakln
bervariasi maka proses pengclolaannya jIga semikln
kompleks.
BAB
SAMPAN: SISTEM
KONVENSIONAL
Pcngelolaan persampahan
cevagaimana telah disampaikan dalam Bab
I terbagi dalam enam
kelompok elemcn penting, yaitI: bangkitan
sampah, pewadahan,
pengImpulan, transfer din transport, prosesing
dan pemulihan, serta
pembuangan (aMhir). Kecnarn clemen
terscvIt sallng vergantIng
satu dengan lalnnya, membentIk sebIah
sistemsistem pengelolaan
sampah.
B
a
n
g
k
i
t
a
n
S
a
m
p
a
Pewadahan
Pengumpulan
ng
[Proses
Petnulihan
dan
Pembuangan
Akhir
SAAB
tentpegLAAN SAMPANcomposislKONVENSJONAL
tentaIntIkfmengevalIasisisi samaltcrnatlf
pentpllihan-pllihanvaluasi
proses alternatif dan pilihan-pilihan
pengolahan. Sebahil contoh, jika
pengelola sampah kota dalapemillhan
pcngolahanrsihan sudah sampai
pada ppembakiranengolahan sampmaMaaitu
dengan cara pembakaran
(insinsimpah maka perlu dBangkltpedesain
pemisadipengarIhlyang
ttlngkat
Bangkitan sasampihota dipengaruhi
oleh tingkyaitInaktlvltas
sampah
(wasteuntIkrmembIangte),
yaimlliknya,tberIpaeorang
untukdirasakin
membuang barang miliknya, berupa
bahlaglang dirasakauntIkadibIang.
tidak memiliki bangkltani dan pantas
untIntukbuang. Tingkat bangkitan
sampah berbeda untuk
setdicImIlatifkanjmenjadlajumlihuang/orang
bila dikumulasIatIn menjadi
jseglheMonomi,yang dihasilkan suatu
kota. Dad segi ekonomiapabililolaan sampah
menjadi lebih sederhana
apabila tinataIpInngkitan sampah
indiminlmisaslndalikan titlk-tltik
lokasImberdapat diminimisasi menjadi
dijangcau.k sumber (point source)
yllngkIngandpcrImahan
Gambar 2. Penanganan di lingkungan
perumahan (Kota Winston
Salem, USA)
PENGELOLAAN0lehPcarenaSTEM
KONVEvlayaAL
PENGELDLAANkemudian dibawa
KONVENSIDNALsar untuk dikemIdian ice dalam
kontainer. KeIntIksdimasIkkanwa old)
maskontalner. KedIa,ni
apartdlvawae kontainer yang terpenghIni
luar apartMeen. Ketiga,
sampah dimasukkan ke dalam plastic yang
sudah ddlmasIkkanasi dan
diplastlcan melsIdahldistandarisaslang
ddiluncIrkinimelalIi lIbang-lIvang
dan kdisediacanmdlke dalamlantalng berada
dikcmIdiandasar.
Pada pagkontalneri petugaslantalsihan
mengganpagloharlyang petIgas
penuh dengan kontaineMontainer.
Untuk
dapenIhkomersiakontalnerabirI.tora
UntIknanganan
setempat dapapIsatedakan
menjpenpeganancam. Pertama,
undibedakpe
Pengantar
Teknik Lingnungan
3.5 Pembuangan/Pengolahan
Akhir
Sampai saat lnl hanya dIa alternatif IntIk
lokisl pembIangin
akhlr sampah. Pertama, membIang kc dalim
laplsan bIml dengan
cari yang dlkenal dengan nama sanitary
landfill. KedIa, membakar
ataI insinerasi. Cara ketlga, yaitI membIang ke
dasar TaIt sepertl yang
dllanIkan banyak kota-kota di Amerika Serikat
awal abaci ke 20 sIdah
dilarang sejak tahIn 1899 (TchobanogloIs,
1977).
Secara definlsl, sanitary landfill adalah
sIatI kegiatan memvIang
sampah setlap had ke suatI tempat kemIdlan
dilikukan penutIpin
pada akbir kegiatan pembIangan. Proses
tersebIt berlpegsIng setiap
bari dan verjalan sesIai dengan kapasitas
Pen
Ilmu
Ling
4442.44sh:
Gambar 4. Lapisan Kedap
Alr Mencegah Lindi MasuM
ke dalam
Air Tanah.
Ditempatkan di Dasar
Sanitary Landfi ll
(dok. Soekmana
Soma, 2006)
Metode
sanitary
landfill
merupakan
cara
pengolahan
akhir
sampah
yang
paling
ekonomis,
terItama
apablla lahan tersedla
dalam skala lIas. Selaln
ltI,
investasi
awal
pcmbangInannya
lcblh
mIrab dan merIpakan cara
pengolahan sampah yang
benar-venar
lengkap
dibandingkin
dengan
pcmvakarpe
ataI
inslnerasi. Pembakarpe
sampah membItuhMan
tambahan
pengolahan
seperti
bahan-bahan
tidak tcrpakal ataI residI,
dan membItIhkan alr
IntIk
pemadam
Mevakaran.
Sevaliknya, dengan
sanitary
landfill
sanitary
landfill
13
B AR
1 ; r 1 O r
PENGELOLAANdirasananSISTEM KMcmIngklnan
EXTRACTIONWELLS,
MANIFOdllnglnkanLECTION
LANDFILL
CAP
PUMP
HOUSE
GAS
PROBES
LANDFILLCELLS
F1 ARES
BAB
PENGELOLAAN SA
K
penimbunan.permIcaananya
ditimbun dengan tanah
apabila permukaan lembah
tersebut mendpembIanganjar
dengsepcrtin
masukTPA. Proseshlgienisgan
sampahmenimbIlkani
sangatpencemarpeienis
dan akan tanih,ulkan
dampakIdara,maranlpegsIngrhada
p tanmanIsla.
tanah, udara, dan langsung
terhadap manusia. Dampak
tersebut dapamaIpIn
terjadi dalapanjinga waktu
pendek (acuterl lhatun jangka
panjang
(cananidima sIkkan cerlihat
sampah-sampah
yscpanjangdimasukkan ke
dditImpahkanrserakan sepanjang
Sampadsetelah
ditumpahkanrImah truk
sampah.ImImnya
Sampah mengandIngabahini
r umah tleblh darl
umum(Zulkifl l,
mengandung bahan organik
lebih dari 50% (Zulkifli, 2005).
Bahan-
l
l
(EfW).
Di Jepang, Swedia, dan Denmark fasilitis
lnsinerator vanyak
dlmanfaatkan IntIk menghasilkan energl dan
pempeas (heater). Ketiga
negara tersebIt hlngga tahIn 2008 telih
memanfaatMin insinerator
selama kIrang lebih 20 tahun, baic Intun
skala indlvldIal maIpIn
industri. WilaIpIn metode inslncrator dlkcnal
sangit praktis untIk
menghincIrkan sampih vahan bIangan
verbahaya dpe beracIn (B3),
seperti mlsalnya sampah rImih sakit, namIn
sebagian ahli masih
meragIkan keamanannya, karena gas bakar
yang dlemisikan ke. Idara
masih mIngkin mengandIng bahan-bahan
berbahaya. Sebagai contoh,
bihpe klmia dioxin jlka divakar dengan
menggInakan insinerator
Ilmu Teknik
Pengantar
Lingkungan
Flue Gas
Out
ii.: eliZal
1111.11.
11
21
...
'
NNE
MIN
1........
MI
MN NMI MO IIIII El
10111111111M UM MHO
111111111111 NM=Woo
1St M I NOM NM
1....111.1.0 MO OM MO
1111001111 OM MOM
ION.
al
MD
.....
I
l
11
Ili .
. iMi
;SO11U
ttasto
oar!
a.
gi. a
MO
i
0 MO
$01
ta
PIM el
gm
MINI
fl . %
1
MI NM i
Grate
As
h
Door
0,1! ZIG
1 /Mel'
1111111111111111
1#11
flak
ZIMININS11/
011011
51
111111141111.11
IMMI
NM IMO0111111111311 NMI1111111111111.1111
gl
PENataILdlbakarVIPAH:
mencovaamelakIkanaekstraksln
sineratorsampab-sampah
abu.didaIrnIlang
beberapa metode yang berbeda
para ahli mcncoba melakukan
ekstrakdlrIbah
terhadap sampcnergiplistrlk.idaur
ulmengekstraMsiasImberan
kalataI
(panas) yang terdapat di
dalamnya dirubah menjadi
energi listrikpcmIlihan
Proses
msImbertraksisckIndcrdaya atau
nilai yang masih terkadaIrgIlang
di daataIslstllahikatakan
sPraktlkpemulihan sumber daya
seksIrnber
(seconrnenjadisource dilakIkan,
akan
berdampak luas di
kpemIllhanasImber juga dari sisi
lingkungterbitas
dllakIkanutan. DimanIalanegara berkembang teknologi
pemulihan
sumber bernllaii sampah
madijIalrbatpIsatldaIraIlang.ra
manpelakI
dengan cara mpemIlihpe
sImberbahan darl masih
berniladllakIkan
dapat dijual ke rImah daur
ulallngkunganelakudlekerjaPelik
sanaann
sumber dadl dari
sampImumnyatdllakIkann dalam
skapemIlung.tanggasepcrti
lingkungandinamaManPpendckat
penaan pemisahan di TPA pada
umumnya
dilakukan oleh para pemulung.
CaIdarapertialri
dinapcndekatanekatan
teknologi-rendah
(tIntIkwmemIlailogy approach).
Dampak pencemaran udara dan
aiIntunimasyaraMatn ini relatif
kecilmcrekaa untuk
meredIksian operasi rendah,
dan mebergantIng
pekIalltasuntuk masyarakat
mivahan Sumbangan
merekadledaIraIlang),
reduksjImlahapemulIng,an
sangat bergantudaIr uIlangs
sampsIdah
(kaverkemvang.an yang
pemIllhpeasImverur ulang),
jumlah pemulung,
dan sistberslfat daur ulang
NamInsdeminian,embang.
Prosemaslhulihan
sumber daya manIalampah
semacapemIlIngsih
berstidaninfoi mal.
bcrbahayaikian,kcsehatanang
mcIrangemanIsiawi. cara
manuadldan
tenaga pemumajI
sangatditemIkangscjImliherbahay
aIntIk mcmIllhkandan
PERAN SE
MASYARAKAT
Pemcrlntah Mota di selIrIh
tanah alr saat ini menyadari bahwi
menghadapi jumlah sampah yang
semakin mcningkat akan mengIras
peggaran. Peningkatan jumlah sampab
yang harIs dikelola pemerintah kota
ikan berujung pada mahalnya biaya
pcngingkutan
dan
pengolahan.
Masyarakat balk secara indlvidI
maIpun kolektif adalah pcnghasil
sampah terbanyak. Tlada pllihan bagl
pemerlntah kota; masyarakat harIs ikIt
berperan serta menangani masalah
yang satI ini, pallng tldak mengIrangi
jumlah timvIlan sampah dlmanapIn
mereka berada.
Strategi minlmlsasl tlmbulan
sampah tclab dllakIkan dengan sukses
oleh Waste Reduction and Prevention
(Manitoba
Envlronment,
1992).
Kuncl
keberhasilinnya
tcrlctak
bagaimana melakIkan kerji sama
yang
vaik
antar
pcmangkI
kepentingan
dalam
pengelolape
simpah, yaltI pemerlntah kota, pelaMI
indIstrl, dan masyarakat.
UntIk mencapai Meverhasilin
peran serta masyarakat dalam
memerangi sampih maka Rovert
Fcnton (1992) menyatakan vahwa dIa
premis verikIt ini harIs dipenIhl.
Pertama, semIa jenis sampah harIs
diperlakukan sebagal pencemar. KedIa,
peran
serta
masyaraMat
harIs
berlangsIng
berkelanjutan
ataI
berkesinambungan.
vahan-bahanAtersebIt.
tcrkendala
beracun, minyak, tinjaberacIn,g
pemakantlnjanblnatangdan beberapa
lainnya. Oleh karena itu
pembua0lehkompos rltIhpembIatanarus
dijrImahntpeggabharIsbdljaIhkanebut.
29
sendirinya penanganan
sampah anorganik tldak dlperlIkan.
Demlkian jIga ketlca kota-Mota
masih relatif kecil dan setlap kelIarga
memillki halaman serta sampah
rImah tangga hanya berupa bahan organlk
maka masyarikat perkotaan
tidak membItIhkan pelayanan
pengelolaan sampah. UmImnya
mereka menimbIn sampah di halaman
belakang rImah dan dijadlkan
kompos.
Saat ini kota-kota di Indonesia menghadapi
kendala yang sangat
besar IntIk mengefektiflcan pengelolaan
elemen-elemen sampah.
Diantaranya yang paling sIlit adalah
pengumpIlan, pcmindahan dan
pengangkItan, serta pembIangan akhir.
Dua elemen yang pertarna
berhubIngin dengan biaya pengelolaan masih
blsa ditawar din dlhitIng
PERAN SEdlambilYARAKAT
komposterpetIgas.
dikeloladllaMukanugas.
Sepenyaringinu(pcngayakan)emaMaing
an (pypegyakan) maka kompos
yang melewati gradasi saringan dengan
diameter 5 mm dimasIntIk ke
dalam plastik untuk dibagikan kepada
penghundipakaleIntIknmemIpuka
dipakai udluk memupuk pJlkaonan
diterslsa,RP.
JikahalIshtersebIt,ditltlpkan
kompos halus
tepetIgasdkeversihanolehpenjIalsbIngars
ihan ke penbias.
bunga dadiagrarnatis,as. Secara
diagramatis, proses pengelolaan
sampaditampllkanM ini
dapberikIt:pilkan sebagai berikut:
Komp can g
Ttiian
On-stte
Dam litmg
PemuItr
Tuiezpific eunga,
TaInzsyrati Pii;K:
111
11
PERnamInRviasanya
lebwaktImreprodIksinya
levlhdingkan kelompok
edibandln gMannkclompokok anecic juga
daMelompoM
digunakjIgandipatduksi
digInakanoIntI camemprodIksiasanya
mikroorginismeLingkungan
a
k
t
i
v
l
t
a
s
PERAN SERTdekomposlsi.
pemilihan spesies.
PERCOBA
AN
MENGOL
AH
SAMPAH
MEMANF
AATKAN
CACING
TANAH:
SKALA
RUMAH
TANGGA
Pcmanfaa
tan cacing tanih
IntIk
proses
composting
limbah pertanian
organik
(vermiculture)
sIdah
dikenal
(Edwards, 1988).
Proses
vermiculture
untIk
pengolahan
sampah
rImih
tangga,
komersial dan
pcrdagangan
khIsIsnya IntIM
mengolah bihanbahan organlk
yang
berasal
dari
rImah
tpegga
dan
indIstri belIm
lama
ini
mendapat
perhatian
dari
lembaga
penelltian
(DoIvle et al., 1
997). TIjIan dari
pemanfaatan
proses
vermiculture
sesInggIhnya
adalab
IntIM
mencari solusl
bigi pemecahan
pengelolaan
sampah
domestlk
dan
lndIstri
yang
saat ini telah
demikian
kompleks.
SesIai
dengan
tIjuan
stIdi yang sIdad
dikemIMakan
pada
awal
tulisan ini yaitI
evalIasi
kemampuan
sistem
vermikIltur
sMala
kecll,
maka
dalam
tullsan ini akan
dlbahas
hasll
pemeriksaan
terhadip proses
pemIsnahan
vahan organik
dari
berbagai
jenis
bahanvahan organik
secara terpisad
yang
verasal
darl
rImah
tangga, dan sisa
vIah-bIahan,
sayIr mayIr dpe
kertas/karton
oleh
Eisenia
Fetida
dan
Lumbricus
RubeIlus.
Pemeriksaan
dilakIkin
di
rImah
Bogor
BarI Blok D3
No. 19 Bogor
mulai dari 8 JIli
2007
4
AgustIs 2007.
selIruh
T rarcfer
tlan
PembuaMENLIJL
In
Akhuf Sanitary
Landfill/
PENGELOLAAN
PERSAMPAHAN
KOTA: KENDALA DAN
TANTANGAN
2.1
Gambar 14:
CharlemembItIhkan(1800-1
860)
Setelah penemuan Goodyeakehldupan
merecamleblhmengembanefisicn,
teknologi serupa.MuncIlahmembutuhkan
polyvStruktIroride, polymethyl
methacSEIARAHdan lainnya seperti
acrylics,PENGELDLAAN
silicones dan polyurethanes.
Pengantar
BAB
pARAbiararaT6LAANSAMPA
Daur
Pusat
Daur
Pentiu
m
pulan
Procedlandalk
an.emilahan
TsepenIhny
anefektlfort
Komunalinfor
masl
Pernbucinci=in
Akhir
Daur
UlaLIJLIGun
a
Ulanci
Komposting
Daur
Ulang
& Guna
Ulang
4rImah,adilanjItkan
dari besarpengImpIlan,ya persentase sampah
yang seharusnya dkcverhasllan
ke TPA s4-Aligus menurunkan biaya
pengaataItkecllnyaapcr sentaser
station danseharIsnyaadlangkItbent.
Semakin besar sammenIrInkanes
setepengangkItan,toperasleberhasilan
program 4-R dan sebaliknya,
semakiSemakln besirh direduksi, didaur
ulang dan digutlngginkeberhasllan
program 4-K dinaseballMnya, scmakln
Beberapa
pengdireduksl,tdldaIriIlangidin
dlgInabIlangnada
menyadari bahwa4-Kogram
4dinatakansepenuhnya cfektif dan tidak bisa
sepedlhnya diandalkan. Mereka
memmenyadarlrmasi dari pemerintah
Bioscmakingefislen
Sebagajlkaa telah dikemukakan
sebelumnya bahwa secdimIlal
teoritis, pengelolaan sampah perkotaan
rImahsemakin efisien jika dapsclurIh
dilaksanakan setemerck iin situ), dimulai
dari bangkitannya. Idealnya
setiap rumah tangga dapat 4A.eNamIn,eluruh sampah ysInggIhetldak
hasreallstlk.gTlndakpeai zero waste-tidak
sdilakIkanlaksanakan
-
melnamInn komposkesilahanateknlsungan
(RT kIrpegWoptlmal.sting
skala RT pernah dilakukMompostlnga
Soma dilakIkpeastIdiarena
kesalkehpedilansdIasilnya caclng tanabal.
Untuk mengoptimalkan proses
komposting telah dilakukan
studi terh adharlemembIkticanavahwas
cacing tanah
ydlandalkantuntIkimemIsnahkan
.
besar?
Pertama, harus dilakukan
pembiakaMENLIJUng tanah agar
tersedia
perImahan
teratIr,
model pengomposan
in situ
dengan
menggInakan cacing
tpeah
dapat
dilakIkan
di
perImahan
tldak
teratIr
sekallpun.
Pengomposan dengan
cira yang sami jIga
dapat dilaksanakan
dcngan mudad di
restoran-restoran,
hotel-hotel, pasarpisar, mal-mal, dan
kawasan lndustri yang
menghasllMan prodIk
slsa berIpa bahan
organlM.
Pengomposan
jIga
dilakunan dl lokasi
TPA.
Secara
keselIruhan
model
pengclolaan sampad
in situ
dengan
memanfaatkan
cacing tinih dapat
dillhat pada Gamvar
18 berlkIt lni.
-
Bangkitan
Sampa t
i
tiphan
rile
Pesigurroula
n
Tiansfer
Transpor
t
Prosesirfi dan
Pernilahan
Sanitan,e Landfill
Incineration
Daur & Ouna Urang
BAB
SEJARAilI
SAMPAad
MENUJUB
ilustrasi,
Jaladljadikan
as
(elevpembIang
andpl) adalah
kawasan
tertitahIndi
kota
sampalgtahIn
puncak
Sekaringi
ujung plan
ini ptelih
bcrkcmbangte
mpat
pepeimIklman
ampah (TPA)
sejjaIhwal
tahun
197dibandlngc
anahuntahIn.l
alI.rKlnl,aalra
n tersebut
telah
berkembang
menjadi
peimukimarad
lIsukIrpegnlev
ihh lebih
padat
dibandtltlkn 30
tahun
lalu.AtisisIdah
tanah
dangkadlgunak
aniIntIkqkebItI
han
seprImahg
radius kurang
lebih saw
kilometer dari
titik beraUnsIr
klmia
Atas sudah
tidamIdahadlk
enalikan
untpemerlksa
ann rumah
tangga
karena
tesIlfat.cairan
lindi
(Sdlrasakan).
UnsbaIkimia
pencemar yang
mudah
dikenalisebelI
mpemeriksaan
di
labodljadlkana
dalapendIdIk.
Hal
ini
mengonsImsia
kan sImurbau
beleIntIkyceper
lIannminIm,ad
ahal scIcl,m
kawasan Dago
Atas
dijadikaEnvlro
nmentalkProte
ctlonmengons
umsi
air sumur
memelikIMpek
penelltian
perjalinandcalr
ani, dan
lainnya.
United
StattahInvir
onmental
ProtcrsebItA
mendipatl.ba
hwi
1990)
melaallranpen
elitian
perjalatergant
Ing InsIrInsIrlam
tanah
pada tahun
2003.
Ljenlsatpeah,b
ut
mendapatinah,
wa
kecepatcIrahihI
jan,
lindi
bervariasi
tearcbtalirpes
alrunsur yang
terdapat di
dalamnya,
jenitersevut
porosidlkctahIi
, besarnya
curah hujan,
kemiringan,
dan
arch
alirdalimr
tanah (lihat
Gambar 20).
Dad gambar
tersebutmemll
iki
diketahui
bahwa
kecepatan
perjalanamcni
t,
veslmbcrvalcn
si dalam
cairan lindi
berbeda.
Sebagai
contoh, sulfat
memiliki
kecepadpe
antara
0,02 2 mm
per menit, besi
bervalensi dua
(ferrous iron)
petara > 0,15
hlngga dengan
0,25 mm per
menit, dan
dihasllcananik
terlarut (nonvoladigInakan
oIntukomengct
ahIibscberapar
jaIh4calranngg
a > 8 mm.
vergerakkaangka yang
dihasilkaden
gpe
penelitian
US EPA
digunakyaitItu
k
memm/mcnit,s
eberapmencap
alairan lindi
telah
bergeradlhitIng
selama
IntIkhun,
maka dengan
kecepatan
terendah saja,
yaitu 0,02
mmdlcapai
telah
mencapai
31SIdahSelanj
uttcntIiperhitI
ngan
untuberlakI
kecepatan
tertingglindlmt
ersebItmtldaka
rak yang
tbatIanicapai
alr.ah
31SEIARAH
Sudah
baPERLIBAHA
Nu
perhitungPEN
GELDLAANaku
jika cairan
lindi
tersebut tidak
terhalang
batuan kedap
air.
20
40
CO
8 0
211
20
1 2 0
Lowad
fi
1 2 0
1 4 0
1 6 0
1 8 0
2 0 0
Lrndfilr
28
1 0 0
1 4 0
1 6 0
1 0 0
1 0 0
Cu O
a . . a ~40
nd S
r facS
e O
2 0 0
77.
0.115-0.26 mr.41
328
I x.nd Surface.
332
4-6r8-11..1
Flo
w
324
..
LIU
20
4-0
60
Vo r t i 6 o 1 0 3 1 t r. 8 t i k v 0 1 9 8 8
mph,
8 0
1 0 0
1 2 0
1 4 0
IDI.stanco from L..-ancilf III
Colo t oro)
1 6 0
1 8 0
2 0 0
n i o l D * . 9 4 q bl oc
59
Ell
Wai
pertama.
padapemellharaanelnfratrIktIra kegiatan
operaverjalanan pemeliharaan
infratdiriur terpemblayaan, berjalan
secllngkIngan.,SebagalailIstrasi
pembiaytcrjadiknis, danseorpegngan.
Sebagai ilArivalulIsan InstitIt
di kota
seoraNcgcrljdltempitk
InsKumah Saklt.
IslaKotigcr i ditempatkan sebagai Kepala
Rumah Sakit. Di Kota
Bogor, seorang LalIana peternakan
ditKaya.kan seleblh Kepala Dinas
Lalu Lintas dan Jalan Raya.pernerintahh
menyedihkan adalah tidak
profesionalnya pemerintah
provinssevagaiBDirektIriKImahnSikitkan
seorang dokter gKendilaalalnDyaitIur
Rumah Sakit Jiwa (Soma, 2005).
Kendala lain yaitu bkcbersihananya
Mesehatin sertirkIrangnya
tentapengetahIankmasyaracatdan kesehatan
serta kurangnya pperkotapen
masyarakat bahwa
bdlindikasikpeadarlmpah perkonota-kotaat
mIndoncsia.
dapat diindikainladlperkIattornya kotakrIangicotaonesiasemaklnan ini
diperksemIaengan pola dlang kota yang
semakin semrawut di semua
kota-kota di Indonesia,
sehsecaripoptlmal.aLokisl-alokasi mungkin
dilaksanakan secara optimal. Lokasiadltempatcan (transfer station)
sampah yang (ZIlklfli,itempatkan
berdasarkan ketersbabwan lahan
(Zulkifl i, 2005).
ZulkiflIndoneslahkan
badlrencanakanaan sampah
perkoptlmasi
pengatIranbelum dircncanakan
dengaspaslal. optimasi pengaturan
verjalanlayanan sdcngan.psIbIrnyaondisi
seperti ini berjalan seiring
dengan. suburnya angka pelaku sekani
inforataIbidang peselIrIban
dan jasa (pedagang
kakisImberabangkltandsampihruh
penterkImpul.
Akibatnya,
sumbeypegnseharIsnyaptelihddltetapkan.lS
ebagalasi-lokasi
Secara
teoritls
sebab
itI
TPA
memvutIhcan
penanganin yang vaik.
Bebcrapa
lokasi
TPA
diantaranya
rovohnya
timbInin
sehingga
menolak
perpanjangan
pemanfaatan TPA yang
digInakan
oleh
Pemda
TPA
karena
Bogor
anarkl
dpe
dislapkan
oleh
Intuk
mcngelola
TPA dengan
kekerasan
masyarakat
scharIsnya
oleh
yang
tldak
perlI
DAFTAR ISI
PRAKATA.....................................................
DAFTAR ISI................................................... vii
BAB 1. PENDAHULUAN..................................
1.1 l,atar Belakang.................................................................1
1.2 Alasan Mengapa Bliku ini DitIlis ..................................3
1.3 Metode Penulisan ............................................................4
cc
snnN3d
I
c6
t6
1HOI1d
.........NVIIIdINV1
Irmvisnd
LL ................................................9N1150cHAION 8V8
L9 .......................................NVVAVI8lAnd *LI rdnauad
Z9
HAIIINDODV2Irncruaymauad
09 ...................................!U! wes mine/Cm/N T nukrird
airdwrs 2urncruaym unsuplam c.9
9S
.........................................................1/27d1 riopSuad
drprgnIrSuaprOun i!pnv urp ursrmrSuad Z'9
..................................................!2oruypi.o!cf urSuap
nvg-tg urrIora2uad IsrsnriluasDa
Lt...................................... ISVSI1V111N3S3C1
8
C
L
VV\19ICIVLIVd
NHVE111213d )1121IdIN3 HIIV135 '9 EWE!
........................................ismisra urp pop' Z'S
. .urrqoand uresou wet) copoloTAT cirpoluyv I'S
V99NV1 HVIAIMIV1VMS
:HVNV1 9NIDVD NV)I1VVANVIN3IN
HVdINVS HV109N3IN NVV803213d *S.SVEI