Oleh
K U R S I DI
NIM 312.131.049
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MOHAMMAD HUSNI THAMRIN JAKARTA
2016
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemasaran (marketing) adalah sebuah proses perencanaan dan
pelaksanaan konsepsi, pemberian harga, promosi, dan distribusi ide,
barang, dan jasa yang dapat menciptakan pertukaran (penjualan) yang
memuaskan tujuan individu dan organisasi. Sedangkan pemasaran
internasional adalah perpanjangan dari aktivitas-aktivitas tersebut dengan
melintasi batas negara. Agar sebuah perusahaan dapat melakukan
pemasaran
yang
baik,
maka
diperlukan
manajemen
pemasaran
manusia,
keuangan,
akuntansi,
dan
manajemen
operasional.
memfokuskan
pasarnya
pada
kalangan
remaja,
sehingga
ini
merupakan
preferensi
masing-masing
perusahaan,
Rumusan Masalah
Apa pengertian dari pemasaran global?
Bagaimana cara masuk ke dalam pasar global?
Apa saja isu-isu dalam pemasaran global?
Bagaimana konsep dari pemasaran global?
Bagaimana segmentasi dalam pasar global?
Bagaimana perusahaan harus mengelola kegiatan internasionalnya ?
BAB II
PEMBAHASAN
proses
menfokuskan
sumber
daya
(manusia, uang, aset fisik) dan tujuan-tujuan dari suatu organisasi untuk
memperoleh kesempatan dan menanggapi ancaman pasar global.1[1]
Pemasaran global didasarkan pada orientasi geosentris dan berfokus
pada pemanfaatan aset, pengalaman, dan produk perusahaan secara
global serta pada melakukan adaptasi terhadap apa yang benar-benar
unik dan berbeda dalam setiap negara. Konsep ini mengakui budaya
universal dan perbedaan pasar yang unik. Keputusan untuk masuk pasar
di luar negeri tergantung pada sumber daya perusahaan serta sifat
peluang
dan
ancaman
yang
dihadapi.
Misalnya,
Coke
dan
IBM
lain.
Semakin
banyak
Negara
yang
menjadi
multibudaya,
uang,
menghadapi
ketidakpastian
politik
dan
hukum,
atau
a.
b.
domestic mereka.
Pelanggan bepergian ke luar negeri dan membutuhkan layanan
internasional.
Sebelum mengambil keputusan untuk berekspansi ke luar negeri,
a.
dengan
pengalaman
internasional.
Negara asing dapat mengubah hokum komersialnya, mendevaluasi mata
uangnya, atau mengalami revolusi politik dan menyita property asing.
Beberapa
a.
b.
c.
d.
perusahaan
tidak
bertindak
sampai
ada
kejadian
yang
membentuk
departemen
ekspor
untuk
mengelola
pengadaan
pembiayaan,
manufaktur,
dan
tujuan
dan
kebijakan
pemasarannya.
Berapa
memasuki
pasar
berkembang
memerlukan
sejumlah
Grameen-Phone
memasarkan
telepon
seluler
ke
35.000
desa
di
mengubah
praktik
pemasaran
konvensionalnya.
Melakukan
semakin
intensif
dalam
tahun-tahun
terakhir.
Ini
berartu
dan
bekerja
meraih
tujuan
bersama
dalam
peraturan
perdagangan internasional.
UNI EROPA
Dibentuk pada tahun 1957, Uni Eropa berusaha menciptakan pasar
tunggal Eropa dengan mengurangi halangan terhadap aliran bebas dari
produk, jasa, keuangan, dan buruh di antara Negara-negara anggota, dan
dengan mengembangkan kebijaksanaan dangang dengan Negara non
anggota. Saat ini, Uni Eropa adalah salah satu pasar tunggal terbesar di
dunia, dengan 25 negara anggota, mata uang bersama-euro-dan lebih
dari 454 juta konsumen menduduki 23% ekspor dunia.
NAFTA
Pada bulan Januari 1994, North America Free Trade Agreement (NAFTA)
menggabungkan Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada dalam satu pasar
tunggal yang terdiri dari 360 juta orang yang memproduksi dan
mengkonsumsi $6,7 triluin nilai barang dan jasa setiap tahun. Seperti
yang diimplementasikan selama 15 tahun, NAFTA akan menghilangkan
ekonomi
nregional,
kerjasama,
perdagangan,
dan
investasi.
ASEAN
Sepuluh Negara membentuk Association of Southest Asian Nation: Brunai
Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina,
Singapura, Thauland, dan Vietnam. Wilayah ini adalah pasar yang menarik
yang terdiri dari lenih dari 550 juta orang dan Negara-negara anggotanya
bertujuan bekerja sama untuk memajukan wilayahnya sebagai pusat
produksi dan ekspor utama. Usaha aktif dalam integrasi ekonomi regional
3.
Pada
lain
waktu,
kemiripan
fisik
menentuka
pilihan.
Banyak
dapat
terjebak
melakukan
analisis
lebih potensial,
superfisal
tentang
dan
menegosiasikan
pembelian
dari
luar
negeri
dan
Pemberian lisensi
Adalah cara paling sederhana bagi produsen untuk terlibat dalam pemasaran
internasional, yakni pemberi lisensi (licensor) memberikan lisensi kepada perusahaan asing
menggunakan proses produksi, merek dagang, paten, rahasia dagang atau sesuatu yang
berharga lainnya dengan memperoleh bayaran (fee) atau royalty. Contoh lisensi coca cola.
Waralaba (franchiser) merupakan bentuk pemberian lisensi yang lebih lengkap karena
memberi konsep merk dan system operasi yang lebih lengkap. Misal : KFC
3.
Usaha patungan
Investor asing dan local bergabung membentuk usaha patungan (joint venture)
dimana mereka sama-sama mempunyai kepemilikan dan kendali.
4.
Investasi Langsung
Kepemilikan langsung atas fasilitas atau produksi yang berbasis diluar negeri.
Perusahaan asing dapat membeli sebagian atau keseluruhan kepemilikan perusahaan local
ataupun dengan membangun fasilitasnya sendiri.
6[6] http://mochachamo.wordpress.com/2011/05/16/tugas-vii-manajemenpemasaran/
Mengevaluasi dan memilih pasar asing tertentu untuk dimasuki dengan cara
memperhatikan atau menganalisis:7[7]
-
Faktor-faktor Sosiobudaya : nilai-nilai yang dominan, pola gaya hidup, kelompok etnik,
fragmentasi bahasa.
Perusahaan juga harus memutuskan jenis Negara yang akan dimasuki dengan beberapa
pertimbangan faktor, yaitu jenis produk, faktor geografis, pendapatan dan populasi, iklim
politik, dan faktor-faktor lainnya.
paling
pelik
yang
dihadapi
perusahaan
multinasional.
tertentu tidak hanya didasarkan pada daya tarik dan karateristik fisik
produk saja, tetapi juga berdasarkan negara asalnya (country of origin).
Maksudnya, segala pengaruh dari negara asal terhadap persepsi positif
maupun negatif konsumen terhadap produk dan merek tertentu.
3. Mode of Entry (strategi memasuki pasar luar negeri)
Secara garis besar alternatif strategi memasuki pasar negara lain
meliputi: ekspor, kontraktual, wholly-owned subsidiaries, dan E-Marketing.
Ekspor masih dapat di klasifikasikan lebih lanjut menjadi ekspor tidak
langsung,
ekspor
bersama,
dan
ekspor
langsung.
Mode
of
entry
Yang
penting
mesti
kreatif
dan
mau
berinovasi
dalam
cambuk
yang
melecut
semangat
untuk
memecahkannya
adalah
keadaan
dimana
manusia
merasa
tidak
memiliki
tidak
menciptakan
kebutuhan;
kebutuhan
sudah
ada
ditawarkan
untuk
memenuhi
kesinambungan.
Pasar.
Pasar terdiri dari semua pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan
atau keinginan tertentu serta mau dan mampu turut dalam pertukaran
untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan itu. Istilah pasar untuk
menunjukan pada sejumlah pembeli dan penjual melakukan transaksi
6.
untuk
mewujudkan
transaksi
yang
mungkin
terjadi
dalam
sebuah
pasar
ke
dalam
penjual
memproduksi,
tinggi.
Pemasaran Segmen: perusahaan menyadari bahwa pembeli berbeda
dalam
kebutuhan,
persepsi,
dan
perilaku
pembelian.
Perusahaan
4.
F.
cara:
1. Departemen Ekspor
Perusahaan terjun ke pemasaran internasional hanya melalui pengiriman barang. Jika
penjualan internasionalnya berkembang, perusahaan membentuk departemen ekspor yang
terdiri dari seorang manajer penjualan dan beberapa orang asisten. Bila penjualan meningkat
departemen ekspor diperluas menjadi sub-sub departemen.
2.
Divisi Internasional
Divisi internasional diorganisasikan dengan berbagai cara. Staf divisi internasional
perusahaan terdiri dari para spesialis dalam pemasaran, manufaktur, riset, keuangan,
perencanaan, dan sumber daya manusia, mereka merencanakan serta menyediakan pelayanan
bagi berbagai unit operasi .
3.
Organisasi Global
Dalam organisasi global, manajemen puncak dan staf perusahaan merencanakan fasilitas
manufaktur, kebijakan pemasaran, arus finansial, dan sistem logistik di seluruh dunia. Unitunit operasi global melapor langsung kepada kepala eksekutif atau komisi eksekutif yang
dilatih untuk berpikir dengan membentuk wawasan secara global.
11[11] http://mochachamo.wordpress.com/2011/05/16/tugas-vii-manajemenpemasaran/
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pemasaran
global
adalah
proses
menfokuskan
sumber
daya
(manusia, uang, aset fisik) dan tujuan-tujuan dari suatu organisasi untuk
memperoleh kesempatan dan menanggapi ancaman pasar global.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memasuki dunia pasar
global yaitu, memutuskan untuk berekspansi ke luar negeri, memutuskan
pasar mana yang akan dimasuki (berapa banyak pasar yang akan
dimasuki, dan bagaimana pasar negara maju versus pasar negara
berkembang), dan mengevaluasi pasar potensial.
Dalam ajang pemasaran global setidaknya ada empat isu sentral yang
patut
mendapatkan
pusat
perhatian
serius
dari
pemasar,
yaitu
DAFTAR PUSTAKA
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. Manajemen Pemasaran Edisi Tiga Belas.
Jakarta: Erlangga. 2008.
Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra. Pemasaran Strategik Edisi 2. Yogyakarta:
Penerbit Andi. 2012
http://adiputra11111.blogspot.com/2011/12/makalah-konsep-pemasaranglobal.html
http://anggamaria.blogspot.com/2014/04/masuk-ke-dalam-pasarglobal.html
http://mochachamo.wordpress.com/2011/05/16/tugas-vii-manajemenpemasaran/
http://putripanunggal.blogspot.com/2014/01/makalah-pemasaranglobal.html
Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran Edisi Tiga Belas, (Jakarta:
Erlangga, 2008), hlm 198
13
[2] Fandy Tjiptono, Gregorius Chandra, Pemasaran Strategik Edisi 2, (Yogyakarta:
Penerbit Andi, 2012), hlm 432
14
[3] http://anggamaria.blogspot.com/2014/04/masuk-ke-dalam-pasar-global.html
12
[1]
15
[4] http://anggamaria.blogspot.com/2014/04/masuk-ke-dalam-pasar-global.html
[5] http://putripanunggal.blogspot.com/2014/01/makalah-pemasaran-global.html
17
[6] http://mochachamo.wordpress.com/2011/05/16/tugas-vii-manajemen-pemasaran/
18
[7] http://mochachamo.wordpress.com/2011/05/16/tugas-vii-manajemen-pemasaran/
19
[8]Fandy Tjiptono, Gregorius Chandra, Pemasaran Strategik Edisi 2, (Yogyakarta: Penerbit
16
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22