Anda di halaman 1dari 11

MANAJEMEN

PRODUKSI DAN OPERASI

Oleh :

DRS.EC. GAUDENSIUS DJUANG, MM

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA
KUPANG – OKTOBER 2009
PENENTUAN LOKASI PABRIK
(YAMIT, 2003)

A. PENGANTAR
- Pemilihan lokasi pabrik baik untuk pendirian pabrik baru maupun
untuk perluasan (expansion) pabrik bukanlah sesuatu yg mudah.
- Perluasan atau ekspansi pabrik adalah yg paling sering membawa
manj. kearah persoalan penentuan lokasi pabrik.
- Suatu perusahaan melakukan ekspansi usaha; disebabkan a.l :
(1). Fasilitas2 produksi dirasakan sudah ketinggalan
(2). Permintaan pasar tumbuh dan berkembang di luar jangkauan
kapasitas produksi yg dimiliki.
(3). Fasilitas pendukung seperti TK yg tdk lagi mencukupi
Manajer diharapkan pd suatu persoalan utk menentukan lokasi yg
paling ideal….. Unit cost terendah.
PENENTUAN LOKASI PABRIK
(YAMIT, 2003)
Untuk pendirian pabrik ini, terdapat 3 situasi :
(1). Penentuan lokasi bagi pabrik yg baru mulai
(2). Penentuan lokasi cabang baru bagi pabrik yg sdh ada (ekspansi)
(3). Penentuan lokasi baru (relokasi) bagi pabrik yg sdh ada

B. PROSES PENENTUAN LOKASI PABRIK


Untuk menentukan lokasi pabrik yg ideal, diperlukan tahapan sbb :
(1). Menentukan daerah (Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra
Utara)
(2). Menentukan lingkungan masyarakat utk diteliti sec. rinci …..
untuk mengetahui sikap masyarakat thdp rencana pendirian pab
(3). Memilih lokasi yang terbaik :
a. Lokasi di kota besar
b. Lokasi di pinggir kota
c. Lokasi jauh di luar kota
PENENTUAN LOKASI PABRIK
(YAMIT, 2003)

C. FAKTOR2 YG PERLU DIPERTIMBANGKAN


(1). Lokasi Pasar
(2). Sumber Bahan Baku
(3). Transportasi
(4). Sumber Energi atau Tenaga Listrik
(5). Iklim
(6). Buruh dan Tingkat Upah
(7). Undang-Undang dan Sistem Perpajakan
(8). Sikap Masyarakat
(9). Air dan Limbah
PENENTUAN LOKASI PABRIK
(YAMIT, 2003)

D. METODE PENENTUAN LOKASI PABRIK


1. Metode Beban Skor :
- Metode penentuan lokasi pabrik sec.kualitatif
- Sangat mudah digunakan, tetapi penilaiannya sangat subyektif
- Sehingga jarang digunakan

a. Metode ini dilakukan dengan memberikan skor untuk setiap


faktor yang dinilai terhadap alternatif

b. Dari berbagai macam faktor yg dinilai diberikan bobot ber-


dasarkan tingkat kepentingan masing2 faktor.

c. Untuk mendapatkan alternatif lokasi yg terbaik = skor x bobot


Beban Skor Tertinggi …………. adalah yang Terbaik
METODE PENENTUAN LOKASI PABRIK
CONTOH : METODE BEBAN SKOR

Lokasi
Faktor Yang Dinilai A B C

1. Biaya Sewa 1 3 4
2. Mudah dijangkau 3 3
3. Ketenaran 1
4. Mudah dicapai pegawai 2 3 3
4 1 2
Bobot Faktor yg dinilai :
1. Biaya Sewa = 30 Keterangan Skor :
2. Mudah dijangkau = 40 1 = Jelek
2 = Sedang
3. Ktenaran = 20
3 = Baik
4. Mudah dicapai pg = 10 4 = Sangat baik
PENENTUAN LOKASI PABRIK
(YAMIT, 2003)

2. Metode Perbandingan Biaya


Metode ini dilakukan dg cara membandingkan total biaya masing2
alternatif lokasi. Rumus Total Biaya, sbb :

TC = a + bx
a = biaya tetap
b = biaya variabel
x = kapasitas produksi

Lokasi dengan biaya terendah adalah yang ideal.


PENENTUAN LOKASI PABRIK
(YAMIT, 2003)

3. Metode Break Even Point (BEP)


FC
BEP (unit) = ----------
P – VC

FC
BEP (Rp) = ------------
1 – VC/S
SOAL LATIHAN
1. Sebuah perusahaan merencanakan
untuk mendirikan pabrik baru di 3
kota yang potensial dengan menilai
kesembilan faktor yang mempengaruhi
pemilihan lokasi seperti pada tabel
berikut.
 
Diminta : Tentukan
FAKTOR YG DINILAI lokasi
BOBOT mana
SKORyang SKOR
akan dipilih
SKOR
KOTA A KOTA B KOTA C
oleh perusahaan
1. Lokasi Pasar tersebut
20 untuk3 mendirikan
2 3
pabrik
2. Bahantersebut.
baku 15 2 4 1
3. Buruh dan Upah 13 2 1 5
4. Transportasi 12 3 5 4
5. Sumber Energi 12 5 4 2
6. Air dan limbah 10 3 3 4
7. Sikap masyarakat 8 5 2 3
8. Pajak 5 4 4 3
9. Iklim 5 2 3 3
Jumlah 100

Diminta :
Tentukan lokasi mana yang akan dipilih oleh perusahaan
tersebut untuk mendirikan pabrik tersebut.
2. Sebuah perusahaan karburator mobil sedang
mempertimbangkan 3 lokasi A, B, dan C untuk
pabrik baru. Studi biaya mengindikasikan biaya
tetap pertahun pada lokasi-lokasi itu berturut-
turut adalah $ 30,000 ; $ 60,000 dan $ 110,000 ;
sedangkan biaya variabel berturut-turut adalah $
75 per unit, $ 45 per unit dan $ 25 per unit. Harga
jual yang diharapkan adalah $ 120 per unit.
Perusahaan merencanakan volume produksi 2.000
unit per tahun. Diminta tentukan lokasi yang baru
dengan :
a. Metode Perbandingan Biaya
b. Metode BEP

Anda mungkin juga menyukai