Anda di halaman 1dari 1

2.

3 Materi Esensial
1. Gerak adalah perubahan posisi atau kedudukan terhadap satu titik acuan tertentu.
2. Menurut lintasannya gerak lurus dibagi menjadi beberapa jenis penting, seperti gerak melingkar,
gerak parabola, dan gerak lurus. Dalam banyak kasus sebuah benda dapat bergerak lurus
sekaligus bergerak melingkar.
3. Dari ketiga jenis gerak diatas, gerak lurus adalah gerak yang lintasannya paling sederhana,
sedangkan gerak melingkar dan gerak parabola adalah gabungan dari dua gerak lurus, seperti
yang akan kita pelajari nanti.
4. Untuk kemudahan, secara umum gerak lurus dibagi dalam dua kategori, yaitu gerak lurus
beraturan (GLB) dan gerak lurus berubah beraturan (GLBB). Gerak lurus berubah beraturan
memiliki beberapa variasi seperti GLBB dipercepat mobil yang memacu mobilnya pada saat-saat
awal dan GLBB diperlambat, seperti kereta hendak menghentikan geraknya yaitu ketika direm.
Variasi GLBB lainnya adalah gerak vertikal ke atas (GVA) , contohnya adalah benda yang
dilemparkan ke atas tegak lurus permukaan bumi , gerak vertikal ke bawah (GVB), contohnya
adalah benda yang dilempar lurus menuju bumi dan gerak jatuh bebas (GJB) seperti buah apel
yang jatuh dari pohonnya.
5. Gerak parabola merupakan salah satu gerak yang penting selain gerak melingkar dalam Fisika
Dasar , hal ini karena secara natural benda akan mengalami gerak parabolik ketika dilempar
dengan sudut tertentu di udara. Contoh gerak dari gerak parabolik adalah bola yang dilemparkan
ke satu titik tertentu akan membentuk setenga lingkaran atau yang biasa disebut gerak parabola.
Secara sistematis gerak parabolik adalah gerak benda yang lintasannya berbentuk kurva parabola
dan makna matematisnya adalah gerak yang memiliki bentuk persamaan kuadratik berikut:
y = a.x2 + b. x + c
6. Gerak melingkar adalah gerakkan yang lintasannya berbentuk lingkaran atau yang bersifat orbital.
contohnya : gerak planet mengelilingi matahari,ketika memegang tali yang salah satu ujungnya di
ikat dengan benda yang berat dan ujung tali yang lain bebas kemudian menggerakannya dengan
cara memutar atau melingkar. Gerak melingkar dapat dijelaskan melalui konsep kinematika dan
memiliki kesetaraan konsep dengan geral lurus. Dalam gerak melingkar terdapat korelasi besaran
translasi dengan rotasi dan hukum kinematik pada gerak rotasi.

Anda mungkin juga menyukai