Anda di halaman 1dari 9

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran
Kelas/semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
A.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
: SMP HarapanBangsa
: Penjasorkes
: VII/Dua
: Kebugaran Jasmani
: 2 pertemuan (6 JP)

Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
2. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
3. Mencoba, mengolah, dan menyajikan dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.

B.

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi

KI
1.

2.

1.1 Menghayati dan mengamalkan nilai-nilai agama


yang dianut dalam melakukan aktivitas jasmani,
permainan, dan olahraga, dicerminkan dengan:

2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
2.6
2.7

3.

a. Pembiasaan perilaku berdoa sebelum dan


sesudah pelajaran
b. Selalu berusaha secara maksimal dan tawakal
dengan hasil akhir
c. Mempraktikkan kebiasaan baik dalam
berolahraga dan latihan
Berperilaku sportif dalam bermain.
Bertanggung jawab dalam penggunaan sarana dan
prasarana latihan serta menjaga keselamatan diri
sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar.
Menghargai perbedaan karakteristik individual
dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
Menunjukkan kemauan kerja sama dalam melakukan
berbagai aktivitas fisik.
Toleransi dan mau berbagi dengan teman dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
Belajar menerima kekalahan dan kemenangan dalam
permainan

3.1 Memahami alat ukur yang digunakan untuk menilai


komponen kebugaran jasmani terkait kesehatan dan

1. Memanjatkan doa sebelum dan


sesudah pelajaran
2. Jika belum mencapai target
belajar tetap bersyukur dan
terus berlatih

1. Menunjukan perilaku
sportifitas, kerjasama,
bertanggung jawab,
menghargai perbedaan, disiplin
dan toleransi selama berlomba.
2. Mengambil dan
mengembalikan alat-alat
olahraga ke tempatnya setelah
menggunakan.
3. Menjalankan peraturan
keselamatan selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

1. Memahami dan menjelaskan


cara melakukan latihan

KI

Kompetensi Dasar

Indikator Pencapaian Kompetensi

derajat kebugaran jasmani.

2.

3.

4.

5.

4.

4.1 Mengukur komponen kebugaran jasmani terkait


kesehatan dan keterampilan berdasarkan norma
instrumen yang digunakan.

kebugaran jasmani yang


berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen kekuatan
dengan benar.
Memahami dan enjelaskan cara
melakukan latihan kebugaran
jasmani yang berkaitan dengan
kesehatan dengan komponen
daya tahan otot dengan benar.
Memahami dan menjelaskan
cara melakukan latihan
kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen daya tahan
aerobik dengan benar.
Memahami dan menjelaskan
cara melakukan latihan
kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen fleksibilitas
(kelenturan) dengan benar.
Memahami dan menjelaskan
cara melakukan tes kebugaran
jasmani untuk siswa SMP (lari
cepat 50 meter, angkat tubuh/60
detik, baring duduk/60 detik,
loncat tegak, lari jauh/800 pi
dan 1.000 m pa) dengan benar.

1. Mempraktikkan latihan
kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen kekuatan
dengan koordinasi yang baik.
2. Mempraktikkan latihan
kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen daya tahan
otot dengan koordinasi yang
baik.
3. Mempraktikkan latihan
kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan

KI

Kompetensi Dasar

Indikator Pencapaian Kompetensi


dengan komponen daya tahan
aerobik dengan koordinasi yang
baik.
4. Mempraktikkan latihan
kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen fleksibilitas
(kelenturan) dengan koordinasi
yang baik.
5. Mempraktikkan tes kebugaran
jasmani untuk siswa SMP (lari
cepat 50 meter, angkat tubuh/60
detik, baring duduk/60 detik,
loncat tegak, lari jauh/800 pi
dan 1.000 m pa) dengan
koordinasi yang baik.

C.

Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan latihan ini, peserta didik diharapkan dapat:
1. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen kekuatan dengan benar.
2. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen daya tahan otot dengan benar.
3. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen daya tahan aerobik dengan benar.
4. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen fleksibilitas (kelenturan) dengan benar.
5. Memahami cara melakukan tes kebugaran jasmani untuk siswa SMP (lari cepat 50 meter, angkat
tubuh/60 detik, baring duduk/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800 pi dan 1.000 m pa) dengan
benar.
6. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
kekuatan dengan koordinasi yang baik.
7. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
daya tahan otot dengan koordinasi yang baik.
8. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
daya tahan aerobik dengan koordinasi yang baik.
9. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
fleksibilitas (kelenturan) dengan koordinasi yang baik.
10. Melakukan tes kebugaran jasmani untuk siswa SMP (lari cepat 50 meter, push up/60 detik,
scoutras/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800 pi dan 1.000 m pa)/lari sprint dengan koordinasi
yang baik.

11. Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan menggunakan sistem sirkuit dengan menunjukkan
perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab, menghargai perbedaan, disiplin, dan
toleransi selama melakukan aktivitas kebugaran jasmani.
D.

Materi Pembelajaran
a.
b.
c.
d.

E.

F.

Latihan kekuatan otot lengan


Latihan daya tahan otot lengan
Latihan aerobik
Latihan kelentukan
Metode Pembelajaran
1. Pendekatan scientific/ Ilmiah
2. Model pembelajaran penemuan ( Discovery Learning )
3. Metode : penugasan dan resiprokal/ timbal balik
Media Pembelajaran
Lapangan terbuka
Pluit
Cones
Stop Watch.

G. Sumber Belajar
Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Gambar/foto
Video
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahap
Kegiatan
1. Pembukaan Berdoa dipimpin oleh salah satu peserta didik
Guru mempertanyakan keadaan dan kondisi kesehatan peserta
didik, apakah meraka sudah sarapan, jika ada yang sakit
peserta didik bersangkutan tidak perlu mengikuti aktivitas
fisik, tapi harus tetap berada di dalam lapangan permainan.
Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin melakukan
pemasan, jika mereka bisa, guru memimpin pemanasan yaitu;
pemanasan untuk seluruh tubuh, dan pemanasan spesifik untuk
jenis aktivitas yang akan diikuti melalui permainan. Saat
melakukan pemanasan guru mengamati kembenaran gerak
pemanasan, jika terdapat peserta didik yang melakukan
kesalahan, guru langsung memperbaiki pada saat kejadian
(sambil
menyetop
pemanasan
sementara),
guru
mempertanyakan tujuan dan manfaat melakukan pemanasan
sebelum melakukan aktivitas fisik yaitu untuk mempersiapkan
tubuh menerima beban yang lebih berat, untuk mengurangi
resiko cidera dalam melakukan aktivitas fisik.
Guru mendemonstasikan gerakan peregangan otot dari atas
(kepala) sampai kaki (bawah) atau sebaliknya, guru
mempertanyakan manfaat dan tujuan dari gerakan-gerakan

Waktu
1 20

Inti

pereganan, yaitu untuk menciptakan ruang gerak persendian


lebih luas
Guru mempertanyakan Siapa Pelari terkenal yang menjadi
idola dan pertanyaan lainnya yang relefan,seperti atlit ade
Ray,dll.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan I,
yaitu : Tes Kebugaran Jasmani
Guru menyampaikan pengorganisasian kelas yaitu; kegiatan
pembelajaran akan dilakukan dalam bentuk tugas individu,
berpasangan dan berkelompok
Mengamati
Guru mendemonstrasikan gerakan start dan cara berlari dan
saat memasuki start pada lari pendek 50 m, yaitu berdiri sikap
melangkah, kedua lengan rileks di samping badan, salah satu
kaki tumpu berada di depan,sikap tangan,sikap badan saat
berlari,sikap badan saat memasuki garis finish. dan peserta
didik mengamatinya secara individual.
Guru mendemonstrasikan gerakan Angkat tubuh yang benar
Guru mendemontrasikan gerakan loncat Tegak dengan benar
Guru mencontohkan gerakan melangkah dan sikap tubuh lari
Jarak jauh.
Peserta didik mempraktikkan gerakan yang diperagakan oleh
guru .
Menanya
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik bagaimana cara malakukan start
jongkok.
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik bagaimana sikap badan saat berlari.
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik bagaimana sikap kaki melangkah pada
saat lari cepat sampai posisi tumit.
Peserta dengan bantuan guru didik mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik bagaimana sikap badan saat memasuki
garis Finish.
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik bagaimana cara gerak mengangkat
tubuh yang benar.
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik bagaimana cara melakukan Loncat
tegak/squat thrus yang benar?
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik apa perbedaan cara berlari jarak pendek
dan cara berlari jarak panjang.
Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada
seluruh peserta didik apa-apa saja manfaat dari melakukan
kebugaran jasmani

21 20

21 26

Penutup

Peserta didik dengan bantuan guru mempertanyakan kepada


seluruh peserta didik hubungan yang erat antara kebugaran
dengan ilmu kesehatan.

Eksplorasi/Eksperimen
Peserta didik mempratikkan gerakan secara berpasangan atau
berkelompok mencari jawaban yang dipertanyakan guru
dengan menunjukkan nilai kerjasama, guru menyampaikan arti
penting kerjasama dan disiplin selama melakjukan praktik
secara berpasangan atau berkelompok. Selama praktik tugas
peserta didik untuk saling mengoreksi kesalahan temannya.
Peserta didik mempratikkan secara berpasangan atau
berkelompok mencari jawaban yang dipertanyakan guru
dengan menunjukkan nilai kerjasama, guru menyampaikan arti
penting kerjasama dan disiplin selama melakjukan praktik
secara berpasangan atau berkelompok. Selama praktik tugas
peserta didik untuk saling mengoreksi kesalahan temannya.
Peserta didik mempratikkan secara berpasangan atau
berkelompok dalam fomasi s lingkaran mencari jawaban yang
dipertanyakan guru dengan menunjukkan nilai kerjasama, guru
menyampaikan arti penting kerjasama dan disiplin selama
melakjukan praktik secara berpasangan atau berkelompok.
Selama praktik tugas peserta didik untuk saling mengoreksi
kesalahan temannya./peer assessment.

27 85

Mengasosiasi
Peserta didik mempratikkan secara berpasangan atau
berkelompok menemukan hubungan yang berkesinambungan
antara satu materi ke materi lainnya.
Mengkomunikasikan
Peserta didik menerapkan gerakan yang di contohkan guru dan
kemudian mengkomunikasikannya dengan teman bagaimana
gerakan yang baik dari materi tes kebugaran jasmani.
Guru mengamati jalannya kegiatan, bila ada peserta didik yang
tidak jujur dalam melakukan gerakan yang asal-asalan seperti
gerakan loncat tegak.
langsung diperingatkan dan
menyampaikan arti penting sportifitas dan kejujuran selama
aktifitas olahraga.

86 96

106 120

Guru menyampaikan kemajuan yang diperoleh peserta didik


secara umum dan kesalahan-kesalahan yang masih sering
muncul saat melakukan praktik.
Guru menginformasikan peserta didik yang paling baik
penampilannya selama melakukan kegiatan tes kebugaran
jasmani.
Satu peserta didik di bawah bimbingan guru melakukan senam
pendinginan, guru mempertanyakan apa manfaatnya.
Guru menugaskan peserta didik untuk membaca dan membuat

97 105

catatan tentang manfaat kebugaran jasmani dan hubungan nya


terhadap kesehatan. Hasilnya dijadikan sebagai portofolio.
I. Penilaian
1. Teknik penilaian:
- Tes unjuk kerja (keterampilan):
Melakukan lari 50m,angkat tubuh,loncat tegak,lari jarak jauh.
Keterangan:
Penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai
dengan 4
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai =
Jumlah skor maksimal

2.

Pengamatan sikap (sikap):


Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat peserta didik
melakukan aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran, yaitu
mentaati aturan permainan, kerjasama dengan teman satu tim dan menuunjukkan perilaku
sportif, keberanian, percaya diri dan menghargai teman
Keterangan:
Berikan tanda cek ( ) pada kolom yang sudah disediakan ( B, C, K), setiap peserta ujian
menunjukkan atau menampilkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku yang di cek

Kuis/embedded test (pengetahuan):


Jawab secara lisan atau peragakan dengan baik, pertanyaan-pertanyaan mengenai konsep
gerak dalam permainan sepak bola
Keterangan:
Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai dengan
4
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai =
Jumlah skor maksimal

Nilai akhir yang diperoleh siswa = nilai unjuk kerja (keterampilan) + nilai kuis
(pengetahuan) dan dilengkapi dengan nilai sikap
Rubrik Penilaian
RUBRIK PENILAIAN
UNJUK KERJA KEBUGARAN JASMANI
Aspek Yang Dinilai

Melakukan gerakan secara teknik yang benar.


1. Cara melakukan lari cepat:start,berlari,masuk finis
2. Sikap badan saat push up
3. scoutras
4. sit up

Kualitas Gerak
1

JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12

RUBRIK PENILAIAN
SIKAP/PERILAKU DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA
PERILAKU YANG DIHARAPKAN
1. Bekerja sama dengan teman satu tim
2. Disiplin selama pembelajaran
3. Sportif dalam kegiatan
4. Toleransi
JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 2

CEK ( )

RUBRIK PENILAIAN
PEMAHAMAN KONSEP GERAK DALAM Tes KEBUGARAN JASMANI
Kualitas Jawaban
1
2
3
4

Pertanyaan yang diajukan


1. Apakah manfaat kebuguran jasmani bagi kesehatan kita?
2. Apa perbedaan antara yang kebugaran jasmaninya baik dan
yang kebugaran jasmani nya buruk?
3. Sebutkan 3 tahapan yang harus dilalui pada saat melakukan
lari jarak pendek.
4. Bagaimana kah sikap tubuh kita pada saat lari jarak pendek?
5. Bagaimana sikap bada pada saat angkat tubuh?
6. Bagaimana sikap dan kaki pada saat loncat tegak?
7. Bagaimana sikap melangkah pada saat lari jauh.
8. Bagaimana sikap togok/tubuh pada saat lari jarak jauh.
JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 52

Tangerang Sealatan, 13 Juni 2014


Mengetahui
Kepala SMPN Harapan Bangsa

Guru Mata Pelajaran.

Melany K Gigir

Fitra Ruswandi

Anda mungkin juga menyukai