Anda di halaman 1dari 6

Pengertian, macam-macam, komposisi, manfaat, alba, prosedur, prinsip

pembuatan, pengemasan, daftar pustaka.


Pengertian
Keju adalah sebuah makanan yang dihasilkan dengan memisahkan zat-zat padat
dalam susu melalui proses pengentalan atau koagulasi. Proses pengentalan ini dilakukan
dengan bantuan bakteri atau enzim tertentu yang disebut rennet.
Prinsip
Prinsip pembuatan keju adalah fermentasi asam laktat yang terdapat dalam susu.
Macam-Macam
Keju keras
Keju keras adalah keju yang memiliki kadar air maksimum 56 persen. Contohnya
adalah keju keju parmesan, keju edam
Keju iris
Keju iris adalah keju yang memiliki kadar air maksimum antara 54-63%.
Keju iris semi keras
Keju iris semi keras adalah keju yang memiliki kadar air antara 61-69%. Contoh keju
iris semi keras adalah Roquefort,Tetilla, dan Weisslacker.
Keju lunak
Keju lunak adalah keju yang memiliki kadar air lebih dari 67%.
Komposisi keju per 100 gram
Energi
Protein
Lemak
Karbohidrat
Kalsium
Fosfor
Zat Besi
Vitamin A
Vitamin B1

326 kkal
22,8 gr
20,3 gr
13,1 gr
777 mg
338 mg
2 mg
750 IU
0,01 mg

Vitamin C

1 mg

Manfaat
Kesehatan Gigi karena tinggi kandungan kalsium, yang pertama dan terpenting dibutuhkan
untuk gigi yang kuat. Selain itu, keju sangat rendah kadar laktosa. Semakin tua keju, semakin
rendah kadar laktosa. Laktosa adalah bentuk lain dari gula (glukosa, maltosa atau laktosa) ,
yang umumnya bisa merugikan gigi.
Manfaat keju untuk ibu hamil dan menyusui mengandung kalsium, protein, magnesium,
fosfor, dan B12 yang dibutuhkan ibu dan bayi.

Kesehatan mata Keju mengandung banyak vitamin A yang sangat baik bagi kesehatan mata
anda. Selain itu, vitamin A yang terkandung dalam keju membantu menjaga kesehatan kulit
dan perlindungan dari infeksi.

Kesehatan Tulang. Kaya akan vitamin B, yang sangat baik untuk anak-anak, perempuan
(terutama untuk hamil dan menyusui) dan orang tua (baik juga bagi orang dewasa), untuk
pembentukan dan penguatan tulang dan tulang rawan.
Pencegahan Kanker karena Keju mengandung konjugasi Asam Linoleic dan Sphingolipid
yang memainkan peran penting dalam pencegahan penyakit kanker.
Baik Untuk Masa Pertumbuhan Anak
Selain kalsium, keju juga merupakan sumber protein berkualitas tinggi. Protein selain
sangat diperlukan selama masa pertumbuhan juga disebut-sebut memiliki kemampuan
mengendalikan berat badan.
Produk keju
Keju Parmesan

Parmesan merupakan keju keras /hardcheese dari italia. Berwarna kuning pucat dengan
lubang-lubang kecil sebesar jarum. Keju parmesan umumnya menjadi matang dalam tiga
bulan. Kandungan lemaknya mencapai 61%. Kaju pamersan yang berusia muda biasanya
dijual dalam kemasan dan sudah berupa parutan sehingga dapat digunakan sebagai taburan
spageti atau makaroni.
Keju Cheddar

Keju Cheddar adalah keju yang relatif keras, berwarna kuning pucat hingga putih gading, dan
kadang-kadang memiliki rasa yang kuat. Keju ini berasal dari desa Cheddar di Somerset,
Inggris

dan

merupakan

keju

yang

paling

populer

di

Britania

Raya.

Keju Cheddar juga merupakan salah satu keju yang paling umum tersedia dan digunakan di
Indonesia sebagai bahan kue dan makanan. Keju cheddar memiliki kandungan lemak
mencapai 48 persen.

Keju Mozarella

Keju Mozarella
Keju mozzarella adalah keju yang terbuat dari susu sapi segar. Memiliki tekstur yang lembut
dan beraroma tajam. Keju mozzarella mengandung 40-50 persen lemak dan biasanya
dimanfaatkan sebagai pelengkap dalam pengolahan pizza. Keju mozzarella ini termasuk keju
Italia
Keju Camembert

Keju camembert sangat mirip dengan keju brie dan termasuk dalam keju Prancis. Memiliki

tekstur yang lembut dan bagian dalamnya berbentuk krim tanpa harus melalui proses
pemasakan. Kandungan lemak didalamnya mencapai 45 persen.
Keju Brie

Keju Brie
Keju brie adalah keju Prancis yang lembut dan hanya mengandung 45 persen. Mengenali keju
ini sangat mudah karena kulit Keju Brie ini berwarna putih dan memiliki bintik-bintik
pigmen kemerahan, beraroma tajam dan jika dimasak keju ini akan leleh dan menyerupai
krim.
Penyimpanan
Keju yang utuh atau sudah diparut dan dipotong sebaiknya dibungkus dengan kertas
minyak atau alumunium foil dan dimasukkan ke dalam plastik tertutup. Simpan keju di
tempat yang dingin atau lemari pendingin (pada suhu 5-10 0C). Sebelum makan atau
menggunakan keju, kembalikan pada suhu kamar agar rasa dan tekstur yang lebih baik.
http://www.tipscaramanfaat.com/manfaat-keju-bagi-kesehatan-1168.html
http://www.alodokter.com/manfaat-keju-yang-sayang-untuk-dilewatkan
http://www.organisasi.org/1970/01/isi-kandungan-gizi-keju-komposisi-nutrisi-bahanmakanan.html
http://www.masakanpraktisrumahan.com/2014/06/wow-ini-dia-perbedaan-12-jeniskeju.html
https://pergikuliner.com/blog/gimana-sih-cara-menyimpan-keju-yang-benar

Anda mungkin juga menyukai