Anda di halaman 1dari 3

VARIABEL STRES KERJA

A. Aspek Tuntutan Tugas


1. Bekerja di lokasi yang terlalu sesak
2. Bekerja di lokasi yang selalu terganggu oleh suara bising
3. Bekerja di lokasi yang berbau tidak sedap
4. Bekerja di lokasi yang kotor
5. Bekerja di lokasi yang berantakan
6. Bekerja di lokasi yang pengap
7. Bekerja di lokasi yang tidak nyaman
8. Bekerja pada jam yang tidak wajar
9. Pekerjaan yang dilakukan sering menempatkan dalam kondisi yang tidak sehat
10. Bekerja di lokasi yang berbahaya
11. Fasilitas saat bekerja tidak lengkap
B. Aspek Tuntutan Peran
1. Bekerja tidak sesuai dengan job description
2. Beban kerja yang melebihi batas kemampuan karyawan
3. Kondisi pekerjaan yang tidak lagi menarik bagi karyawan
4. Kurangnya pengawasan pihak perusahaan
5. Adanya pertentangan antara tugas-tugas yang harus ia lakukan dengan tanggung jawab
yang ia miliki
6. Pekerjaan yang dilakukannya bertentangan dengan nilai-nilai dan keyakinan pribadi
karyawan
7. Adanya tuntutan yang bertentangan dari atasan dan rekan
8. Tidak adanya informasi yang cukup untuk dapat melaksanakan tugasnya
9. Adanya ketidakjelasan tujuan-tujuan kerja
10. Adanya kesamaran tentang tanggung jawab pekerjaan
11. Adanya ketidakjelasan tentang prosedur kerja
12. Adanya kesamaran tentang apa yang diharapkan oleh atasan
13. Adanya ketidakpastian tentang produktifitas kerja
14. Pekerjaan tidak terjadwal dengan baik
C. Aspek Tuntutan Antar Pribadi
1. Tidak adanya dukungan dari kolega
2. Hubungan antarpribadi yang buruk dengan karyawan lain
3. Hubungan antarpribadi yang buruk dengan atasan
4. Kurangnya dukungan sosial
5. Merasa terancam oleh atasan
6. Merasa terancam oleh rekan-rekan kerja
7. Adanya kesulitan berkomunikasi dengan rekan kerja
8. Ada persaingan yang tidak sehat diantara rekan kerja
D. Aspek Struktur Organisasi
1. Perusahaan memiliki struktur yang kurang jelas
2. Aturan yang berlebihan pada karyawan
3. Kurangnya partisipasi dalam keputusan mengenai seorang karyawan
4. Adanya kebijakan yang sepihak
5. Struktur organisasi kurang jelas

6. Struktur organisasi tidak ada perubahan dalam jangka waktu lama


7. Tidak adanya pembaharuan struktur organisasi
8. Posisi individu dalam organisasi tidak sesuai harapan
9. Tidak ada peningkatan posisi dalam bekerja
E. Aspek Kepemimpinan Organisasi
1. Perusahaan memaksakan pengawasan yang berlebihan
2. Perusahaan secara rutin memecat karyawan yang tidak dapat mengikutinya
3. Adanya perasaan takut saat bertemu atasan
4. Adanya suasana yang tegang saat bertemu atasan
5. Tidak merasa cocok dengan kepemimpinan perusahaan
6. Tidak merasa nyaman dengan atasan
7. Atasan bertindak kurang adil dalam pembagian order pekerjaan kepada bawahannya
8. Atasan mencerminkan sikap yang patut dicontoh karyawan
9. Atasan memiliki memberi contoh semangat kerja yang baik
VARIABEL BUDAYA PERUSAHAAN
A. Aspek Inovatif Memperhitungkan Resiko
1. Perusahaan memberikan kesempatan untuk melakukan inovasi dalam pekerjaan
2. Menunggu perintah dari atasan jika timbul masalah dalam pelaksanaan tugas
3. Perusahaan memberikan kebebasan dalam menentukan cara atau metode karyawan dalam
mengerjakan pekerjaan
4. Perusahaan memberikan kebebasan kepada karyawan untuk memberikan ide kepada
perusahaan
5. Perusahaan memberikan kepercayaan kepada karyawan dalam pengambilan keputusan
B. Aspek Memberi Perhatian pada Setiap Masalah secara Detail
1. Perusahaan menerima saran yang diutarakan pegawai
2. Perusahaan menerima kritik yang diutarakan pegawai
3. Perusahaan memberikan penjelasan dengan detail apa yang harus dikerjakan
4. Dalam menjalankan tanggung jawab pekerjaan, karyawan selalu mempelajari secara
detail atas beban tugas yang diberikan
5. Karyawan selalu teliti dalam pekerjaan dari tahap perencanaan hingga tahap pelaksanaan
C. Aspek Berorientasi terhadap Hasil yang akan Dicapai
1. Mengalami rasa cemas bila tidak bisa menyelesaikan pekerjaan
2. Perusahaan lebih menghargai prestasi akhir karyawan daripada usaha karyawan dalam
mencapainya
3. Perusahaan memberikan standar dalam kualitas pekerjaan karyawan
4. Perusahaan mengutamakan penyelesaian pekerjaan sesuai dengan tenggat waktu yang
ditentukan
5. Kerjasama antar kelompok kerja menjadi prioritas perusahaan dalam mencapai
keberhasilan pelaksanaan suatu pekerjaan
6. Perusahaan memberikan penghargaan kepada karyawan yang memperoleh prestasi
D. Aspek Berorientasi kepada Semua Kepentingan Karyawan
1. Pihak perusahaan mensosialisasikan visi dan misi organisasi kepada karyawan
2. Pihak manajemen perusahaan menyampaikan tujuan perusahaan kepada karyawan

3. Dalam setiap kegiatan, perusahaan selalu memiliki kepentingan yang berguna demi
perkembangan karyawan
4. Perusahaan selalu mengembangkan potensi karyawan
5. Perusahaan selalu memperhatikan kesejahteraan karyawan (gaji, training, tunjangan
kesehatan, dll)
6. Adanya suasana yang ramah pada perusahaan
7. Adanya kerjasama nyata pada perusahaan
8. Perusahaan merumuskan kebijakan yang cenderung menguntungkan karyawan
E. Aspek Agresif dalam Bekerja
1. Terdapat persaingan yang sehat pada perusahaan
2. Karyawan didorong untuk mencapai produktifitas yang optimal
3. Terdapat pelaksanaan program penilaian kerja secara berkala
4. Perusahaan memberikan penghargaan bagi karyawan yang mencapai target perusahaan
5. Perusahaan memperhatikan kesejahteraan karyawan agar karyawan optimal dalam
bekerja
F. Aspek Mempertahankan dan Menjaga Stabilitas Kerja
1. Kegiatan sehari-hari pada perusahaan lebih terkait pada rutinitas yang berulang-ulang
2. Perusahaan mempertahankan sistem yang berlaku dalam perusahaan
3. Perusahaan mempertahankan prosedur yang berlaku dalam menjalankan kegiatan
usahanya
4. Perusahaan mempertahankan iklim kerja yang sudah ada
5. Perusahaan selalu mengedepankan kenyamanan di tempat kerja bagi seluruh karyawan
6. Perusahaan memperhatikan saran yang membangun dari karyawan demi kenyamanan
karyawan

Anda mungkin juga menyukai