Mekanika Tanah - Investigasi Tanah

TUGAS KE-4
MEKANIKA TANAH I
INVESTIGASI TANAH
PENGUJIAN LAPANGAN: SONDIR (CPT Cone Penetration Test)

EXERCISE NO 1
a) Prosedur uji penetrasi alat sondir (Cone Penetration
Test di lapangan, beserta gambar peralatannya
1. Bersihkan lokasi yang akan dilakukan uji sondir dari
kerikil , aspal, maupun rumput.
2. Pasang empat buah angker diatas lahan yang telah
dibersihkan, angker ini berfungsi sebagai penahan
mesin sondir.
3. Tempatkan mesin sondir di antara empat buah angker
yang telah terpasang pada posisi tegak lurus vertikal
kemudian letakkan besi pengunci dan pastikan mesin
sondir tak bergerak
4. Periksa tabung pengisian minyak hidrolik, isi penuh
tabung tetrsebut sampai bebas dari gelembunggelembung udara
5. Pasang dua buah manometer pada posisinya
6. Sambungkan pipa sondir pertama dengan bikonus,
kemudian pasang rangkaian pipa sondir dan bikonus
tersebut pada mesin sondir
7. Tekanlah pipa sondir ke dalam tanah sampai
kedalaman tertentu umumnya setiap 20 cm
8. Tahan pipa sondir dengan kunci inggris, lakukan
penekanan batang sondir sedalam 4 cm kemudian
nomor manometer yang merupakanpembacaan
perlawanan penetrasi konus (qc)
9. Lanjutkna penekanan sampai kedalaman 8 cm, kemudian baca manometer yang
merupakan pembacaan jumlah perlawanan (qt) yaitu jumlah perlawanan penetrasi
konus dan perlawanan gesek (friction)
10. Tekanlah pipa bersama batang sampai kedalaman berikutnya yang diukur.
Pembacaan dilakukan pada setiap penekanan pipa sedalam 20 cm
11. Pekerjaan uji sondir dihentikan apabila pada pembacaan manometer terjadi tiga
kali berturut menunjukkan nilai qc > 150 kg/cm2
b) Berdasarkan data hasil pengujian sondir yaitu dari data nilai perlawanan konus,
definisi tanah keras ialah, apabila nilai perlawanan konus atau qc menunjukkan lebih
dari atau sama dengan 150 kg/cm2 sebanyak tiga kali berturut-turut.
c) Keuntungan dan kerugian alat penetrasi sondir
1. Keuntungan
Keuntungan alat sondir :
- Dapat dengan cepat menentukan lekat lapisan tanah keras.
- Dapat diperkirakan perbedaan lapisan.
- Cukup baik untuk digunakan pada lapisan yang berbutir halus.
- Dengan rumus empiris hasilnya dapat digunakan untuk menghitung daya
dukung tiang.
2. Kekurangan Penggunaan Alat Sondir :
- Tidak dapat digunakan untuk lapisan yang berbutir kasar, terutama lapisan
yang mengandung butir kerikil dan batu.
- Tidak dapat diketahui tanah secarah langsung.
- Jika letak alat ini vertikal dan konis/bikonis tidak bekerja dengan baik, maka
hasil yang diperoleh meragukan
EXERCISE NO 2
Tabel hasil pembacaan Sondir, beserta grafik kedalaman terhadap tahanan ujung, jumlah
hambatan lekat, dan friction ratio serta klasfikasi tanah berdasarkan kurva hubungan nilai
perlawanan konus dan nilai friction ratio dari Robertson dan Campanella (1983).
pembacaan
manometer
kedala
man
(m)
jumlah
hambat
an
lekat
JHL
(LF/C)*10
0%
(kg/cm)
(%)
Frik
si
local
friction
delta
JHL
(F)
(LF)
LF*inter
val
JPPK
F*(Ap/A
s)
FR
tahan
an
ujung
(kg/c
m2)
0
Tahan
an
total
(kg/c
m2)
0
-0.2
18
23
0.333
6.667
6.667
1.852
-0.4
18
25
0.467
9.333
16.000
2.593
-0.6
16
22
0.4
24.000
2.5
-0.8
14
20
0.4
32.000
2.857
-1
15
22
0.467
9.333
41.333
3.111
-1.2
15
20
0.333
6.667
48.000
2.222
-1.4
10
15
0.333
6.667
54.667
3.333
-1.6
10
15
0.333
6.667
61.333
3.333
-1.8
10
15
0.333
6.667
68.000
3.333
-2
10
14
0.267
5.333
73.333
2.667
Klasifika
si Tanah
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Sandy
Silts
and
silts
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
-2.2
14
0.333
6.667
80.000
3.704
-2.4
14
0.333
6.667
86.667
3.704
-2.6
14
0.333
6.667
93.333
3.704
-2.8
15
0.4
101.33
3
4.444
-3
10
15
0.333
6.667
108.00
0
3.333
-3.2
10
15
0.333
6.667
114.66
7
3.333
-3.4
14
0.4
122.66
7
-3.6
12
0.267
5.333
128.00
0
3.333
-3.8
12
0.2
132.00
0
2.222
-4
12
0.267
5.333
137.33
3
3.333
-4.2
12
0.267
5.333
142.66
7
3.333
-4.4
11
0.267
5.333
148.00
0
3.810
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
-4.6
10
0.267
5.333
153.33
3
4.444
-4.8
10
0.2
157.33
3
2.857
-5
0.2
161.33
3
3.333
-5.2
0.2
165.33
3
3.333
-5.4
0.2
169.33
3
3.333
-5.6
10
0.267
5.333
-5.8
11
0.267
5.333
-6
11
0.267
5.333
-6.2
11
0.267
5.333
174.66
7
180.00
0
185.33
3
190.66
7
Clays
3.810
Clays
3.810
Clays
3.810
Clays
14
0.333
6.667
197.33
3
3.704
-6.6
14
0.333
6.667
204.00
0
3.704
-6.8
10
18
0.533
10.667
-7
10
18
0.533
10.667
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
5.333
Clays
5.333
Clays
-7.2
11
18
0.467
9.333
234.66
7
4.242
-7.4
11
18
0.467
9.333
244.00
0
4.242
-7.6
12
18
0.4
252.00
0
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
4.444
-6.4
214.66
7
225.33
3
Clays
3.333
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
-7.8
12
20
0.533
10.667
-8
12
20
0.533
10.667
262.66
7
273.33
3
4.444
Clays
4.444
Clays
-8.2
15
23
0.533
10.667
284.00
0
3.556
-8.4
18
28
10
0.667
13.333
297.33
3
3.704
-8.6
18
28
10
0.667
13.333
310.66
7
3.704
-8.8
18
28
10
0.667
13.333
324.00
0
3.704
-9
12
20
0.533
10.667
-9.2
12
20
0.533
10.667
334.66
7
345.33
3
4.444
Clays
4.444
Clays
-9.4
10
15
0.333
6.667
352.00
0
3.333
-9.6
14
20
0.4
360.00
0
2.857
-9.8
14
20
0.4
368.00
0
2.857
-10
18
28
10
0.667
13.333
381.33
3
3.704
-10.2
18
28
10
0.667
13.333
394.66
7
3.704
-10.4
20
32
12
0.8
16
410.66
7
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
-10.6
20
32
12
0.8
16
426.66
7
-10.8
25
38
13
0.867
17.333
444.00
0
3.467
-11
25
35
10
0.667
13.333
457.33
3
2.667
-11.2
20
32
12
0.8
16
473.33
3
-11.4
22
32
10
0.667
13.333
486.66
7
3.030
-11.6
22
35
13
0.867
17.333
504.00
0
3.939
-11.8
25
40
15
20
524.00
0
-12
20
30
10
0.667
13.333
537.33
3
3.333
-12.2
20
30
10
0.667
13.333
550.66
7
3.333
-12.4
22
32
10
0.667
13.333
564.00
0
3.030
-12.6
20
30
10
0.667
13.333
577.33
3
3.333
-12.8
23
30
0.467
9.333
586.66
7
2.029
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Sandy
Silts
and
silts
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Sandy
Silts
and
silts
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Sandy
Silts
and
-13
23
35
12
0.8
16
602.66
7
3.478
-13.2
23
35
12
0.8
16
618.66
7
3.478
-13.4
25
40
15
20
638.66
7
-13.6
28
44
16
1.067
21.333
660.00
0
3.810
-13.8
28
45
17
1.133
22.667
682.66
7
4.048
-14
30
48
18
1.200
24
706.66
7
-14.2
32
48
16
1.067
21.333
728.00
0
3.333
-14.4
32
48
16
1.067
21.333
749.33
3
3.333
-14.6
35
50
15
20
769.33
3
2.857
-14.8
35
50
15
20
789.33
3
2.857
-15
38
55
17
1.133
22.667
812.00
0
2.982
-15.2
40
58
18
1.2
24
836.00
0
-15.4
48
65
17
1.133
22.667
858.66
7
2.361
silts
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Clayey
Silts
and
Silty
Clays
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Sandy
Silts
and
silts
Silty
Sands
-15.6
55
70
15
20
-15.8
55
70
15
20
-16
70
90
20
1.333
26.667
-16.2
75
100
25
1.667
33.333
-16.4
58
72
14
0.933
18.667
-16.6
58
72
14
0.933
18.667
-16.8
55
68
13
0.867
17.333
-17
70
90
20
1.333
26.667
-17.2
75
90
15
20
-17.4
90
115
25
1.667
33.333
-17.6
95
118
23
1.533
30.667
-17.8
105
120
15
20
-18
105
130
25
1.667
33.333
-18.2
125
148
23
1.533
30.667
-18.4
130
150
20
1.333
26.667
-18.6
135
150
15
20
-18.8
140
158
18
1.2
24
-19
145
168
23
1.533
30.667
-19.2
155
180
25
1.667
33.333
-19.4
-19.6
-19.8
-20
-20.2
878.66
7
898.66
7
925.33
3
958.66
7
977.33
3
996.00
0
1013.3
33
1040.0
00
1060.0
00
1093.3
33
1124.0
00
1144.0
00
1177.3
33
1208.0
00
1234.6
67
1254.6
67
1278.6
67
1309.3
33
1342.6
67
1.818
1.818
1.905
2.222
1.609
1.609
1.576
1.905
1.333
1.852
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
Silty
Sands
1.614
sands
0.952
sands
1.587
sands
1.227
sands
1.026
sands
0.741
sands
0.857
sands
1.057
sands
1.075
sands
Grafik Kedalaman Terhadap Tahanan Konus

0
0
20
40
60
80
100 120 140 160 180
-5
-10
Kedalaman (m)
-15
-20
-25
Tahanan Ujung (kg/cm2)
Grafik Antara Kedalaman dan Jumlah Hambatan Lekat

0
Grafik Antara Kedalaman dan Friction Ratio

0
0
-5
-10
Kedalaman (m)
-15
-20
-25
Friction Ratio (%)
PENGUJIAN LAPANGAN: SPT (Standard Penetration Test)

EXERCISE NO 3
a) Prosedur lapangan uji SPT
1. Masukkan standard split spoon sample ke dalam lubang
2. Atur posisi jatuhnya
hammer dengan tinggi
jatuh sebesar 30 inch
(76,2 cm)
3. Hitung berapa kali
tumbukan yang
dibutuhkan untuk
memasukkan standard
split spoon ke dalam
tanah sedalam 6 inch (15
cm)
4. Memasukkan 6 inch (15
cm) yang pertama tidak
digunakan untuk
perhitungan-perhitungan,
hanya untuk meletakkan standar split spoon ada tanah un-disturbed di dasar lubang
bor
5. Hitung berapa kali jumlah tumbukan yang dibutuhkan untuk memasukkan standar
split spoon untuk memasukkannya ke dalam tanah sedalam 6 inch, yang kedua dan
ketiga 12 inch (30 cm)
6. Kemudian standard split spoon dikeluarkan dan contoh tanah di ambil dengan
membuka standard split spoon
7. Setelah itu diselidiki sifat-sifat tanahnya dengan memasukkan sedikit contoh tanah ke
dalam oven
8. Lakukan perhitungan dan ambil kesimpulan dari tabel
b) Definisi tanah keras menurut data uji SPT
Defnisi tanah keras menurut SPT ialah dimana N lebih besar dari nilai 50.
c) Keuntungan dan kerugian Uji SPT
1. Keuntungan uji SPT
- diperoleh contoh dan karakteristik tanah yang berupa jumlah pukulan /30 cm
penetrasi,
- sederhana, tetapi kurang teliti,
- cocok untuk berbagai jenis tanah,
- dapat dilakukan pada batuan lunak,
- alat tersedia di berbagai lokasi di Indonesia
2. Kerugian uji SPT
- hanya mendapatkan contoh terganggu dan karakteristik tanah secara kasar,
- contoh terganggu (hanya uji indeks),
- perkiraan secara kasar untuk analisis,
- tidak dapat diterapkan pada lempung lunak dan lanau,
perubahan dan ketidakpastian sangat dipengaruhi oleh tenaga yang tidak

standar
EXERCISE NO 4
Pada saat
Pada saat
=3
N1(60)
= N x C e x CR x Cs x
= 3 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 2,222
=4
=NxC xC xC x xC
N
N1(60)
N
Pada saat
N
N1(60)
N
Pada saat
N
N1(60)
N
Pada saat
N
N1(60)
N
= 4 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 2,963
=7
=NxC xC xC x xC
e
= 7 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 5,185
= 15
=NxC xC xC x xC
e
= 15 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 11,112
= 24
=NxC xC xC x xC
e
= 24 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 17,779
= 27
Pada saat N
v = ( 2 x 1,65 ) + ( 4 x 1,7) + ( 6 x 1,75)
CN
= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 )

= 20,6
2
= 1+ v ' (fine sand)
xC
n
2
1+20,6
= 0,093
xC
n
N1(60)
= 27 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,093

= 1,860
Pada saat N = 45
v = ( 2 x 1,65 ) + ( 4 x 1,7) + ( 6 x 1,75) + (2 x 2,1 )
CN
= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 4.2)

= 24,8
2
= 1+24,8 = 0,078
xC
n
N1(60)
= 45 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,078

= 2,600
N= 47
Pada saat
v = ( 2 x 1,65 ) + ( 4 x 1,7) + ( 6 x 1,75) + (4 x 2,1 )
CN
= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 8,4)

= 29
2
2
= 1+29 = 0.067
xC
n
N1(60)
= 47 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,067

= 2,333
N = 53
Pada saat
v = ( 2 x 1,65 ) + ( 4 x 1,7) + ( 6 x 1,75) + (6 x 2,1 )
CN
= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 12,6)

= 33,2
3
= 2+ v ' (coarse sand)
3
= 2+33,2 = 0,085
xC
n
N1(60)
= 53 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,085

= 3,337
N = 64
Pada saat
v = ( 2 x 1,65 ) + ( 4 x 1,7) + ( 6 x 1,75) + (6 x 2,1 ) + ( 2 x 2,1)
CN
= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 12,6 + 4,2)

= 37,4
3
= 2+ v ' (coarse sand)
3
= 2+37,4
= 0,076
xC
n
N1(60)
= 64 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,076

= 3,603

Mekanika Tanah - Investigasi Tanah

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Mekanika Tanah - Investigasi Tanah

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

TUGAS KE-4

PENGUJIAN LAPANGAN: SONDIR (CPT Cone Penetration Test)

c) Keuntungan dan kerugian alat penetrasi sondir

Grafik Kedalaman Terhadap Tahanan Konus

100 120 140 160 180

Tahanan Ujung (kg/cm2)

Grafik Antara Kedalaman dan Jumlah Hambatan Lekat

Grafik Antara Kedalaman dan Friction Ratio

PENGUJIAN LAPANGAN: SPT (Standard Penetration Test)

perubahan dan ketidakpastian sangat dipengaruhi oleh tenaga yang tidak

= 3 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 4 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 7 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 15 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= 24 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 1

= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 )

= 27 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,093

= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 4.2)

= 45 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,078

= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 8,4)

= 47 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,067

= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 12,6)

= 53 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,085

= ( 3,3 + 6,8 + 10,5 + 12,6 + 4,2)

= 64 x 1,05 x 0,85 x 1 x 0,83 x 0,076

Anda mungkin juga menyukai