(1304103010107)
Muhfadzallah
(1304103010126)
M. Irsyad Lubis
(1304103010097)
Mulkus Assaki
(1304103010121)
M. Ghandur Suryansah
(1304103010009)
(1304103010074)
Yuli Sandria
(1304103010011)
M. Reza Zuhra
(1304103010035)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
West Fertilizer Co. merupakan anak perusahaan dari perusahaan induk Adain
Grain Co bergerak di bisnis produksi pupuk serta memiliki pangsa pasar untuk area lokal.
Perusahaan yang didirikan pada tahun 1962 ini adalah perusahaan pupuk kimia
yang menyuplai kebutuhan pupuk para petani dan peternak di daerah Texas dengan
pupuk yang berasal dari kimia, seperti anhydrous ammonia, yang dibutuhkan untuk
menumbuhkan jagung, kapas, gandum,dll. Pabrik dari West Fertilizer Co. terletak dekat
dengan perumahan dari warga, sekitar 750 kaki dari letak pabrik. Perusahaan ini
merupakan pabrik pupuk yang tidak terlalu besar dan telah memiliki reputasi yang baik
dari warga sekitar, meski memiliki beberapa sejarah yaitu komplain dan pelaporan
2 Mei 1991, seorang petugas polisi mencium kebocoran gas ammonia dan
mengidentifikasikan dapat terjadi bahaya untuk penduduk sekitar. Saat
menghubungi pihak pabrik, petugas polisi tidak dapat menemukan atau
menemui para pekerja. Akhirnya dari petugas polisi menutup sendiri tuas
pengaman yang ada di dalam pabrik dan mendapatkan luka bakar dari
kejadian ini.
berhenti sebelum tahun 2000. Dari pihak Negara Federal Texas, yaitu Agensi
1.3 Manfaat
Memberikan informasi tambahan kepada mahasiswa tentang masalah K3 yang
terjadi pada kecelakaan tersebut dan cara mengatasi masalah nya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Penyebab Terjadinya Kecelakaan
Berdsarkan beberapa sumber dari berita Amerika yang telah dibaca maka
ada beberapa penyebab terjadinya kecelakaan ;
a. Kurangnya kesadaran akan bahaya
Pada tahun 2011, dari pihak perusahaan mengeluarkan rencana
Manajemen Resiko untuk 54.000 pon anhydrous ammonia yang tersimpan di
dalam pabrik. Namun dari pihak perusahaan menganggap enteng untuk segi
pengamanan dari tangki penyimpan zat kimia berbahaya tersebut. Pada
beberapa bulan sebelumnya, pihak perusahaan mendapatkan denda hingga $
10.000 dan tereduksi menjadi $ 5.250 saat pihak berwajib melakukan
kunjungan ke dalam pabrik dan menemukan bahwa standar pengamanan
untuk tangki penyimpan zat kimia tidak sesuai dengan standar yang berlaku.
Saat diminta kepada pihak perusahaan mengenai standar prosedur
pengamanan yang tertulis, dari pihak perusahaan tidak dapat memberikan
SOP tertulis kepada pihak berwajib. Selain hal ini, dari pihak perusahaan juga
masih memiliki isu permasalahan terkait perijinan untuk 12.000 galon tangki
penyimpanan anhydrous ammonia serta terkait permasalahan prosedur
penanganan material dan operasi penyimpanan.
b. Lokasi pabrik yang dekat dengan fasilitas umum dan bisnis
Lokasi pabrik yang berdekatan dengan fasilitas umum dan tempat
bisnis juga menjadi penyebab banyak nya korban akibat dari kecelakaan ini,
sekitar 750 kaki atau 228,6 meter dari pabrik terdapat sebuah smp yang
terbakar akibat dari ledakan pabrik, selain smp juga terdapat perumahan
warga, lapangan bola, taman bermain serta pertokoan. Berdasarkan hasil
laporan para petugas penolong, dari pihak yang berwajib melaporkan
setidaknya sekitar 40 orang meninggal serta lebih dari 160 orang terluka,
ribuan warga dievakuasi, 50 sampai 75 rumah dan toko rusak berat dalam
insiden ledakan pabrik pupuk West Fertilizer Co. di West, Texas
and
Health
Administration).
diruangan utama terdapat sekitar 24.000 ton ammonium nitrat, sedangkan diruang
lain terdapat bahan-bahan kimia lain yang digunakan sebagai aditif dalam
pembuatan pupuk. Suatu ketika ruangan berada dalam kondisi tidak normal
sehingga salah satu bahan kimia memunculkan percikan api karena terkontaminasi
dengan panas, keadaan ruangan yang tidak terkontrol menyebabkan percikan api
terus muncul dan menyebakan terbakarnya dinding penyimpanan bahan baku
tersebut,
Pada tanggal 17 April 2013 sekitar 7.30 sore muncul kobaran api di
gedung penyimpanan bahan baku, salah satu pemuda yang mengetahui kejadian
tersebut kemudian menghentikan polisi yang berpatroli melewati kawasan
tersebut selanjutnya polisi memanggil pemadam kebakaran, dua mobil tangki
pemadam kebaran langsung menuju lokasi kebakaran, banyaknya bahan kimia
yang mudah terbakar dan material gedung yang terbuat dari kayu menyebabkan
api dengan cepat membesar sehingga pemadam kebaran kesulitan dalam
memadamkan api. Api yang tidak terkendali terus membesar dan pemadam
kebakaran pun kehabisan air, sedangkan didaerah pabrik tidak terdapat
firehydrant sehingga pemadam harus menghubungkan dengan firehydrant yang
berjarak cukup jauh dari pabrik lamanya proses penghubungan ke firehydrant
menyebabkan api semakin membesar dan merambat keseluruh ruangan terutama
pada ruang penyimpanan ammonium nitrat besarnya api menaikkan suhu dari
ammonium nitrat sehingga dua puluh menit setelah kebakaran pada pukul 7.50
sore terjadi ledakan besar. United States Geological Survey mencatat ledakan ini
menciptakan gempa berkekuatan 2,1 SR. Dua jam setelah ledakan, kebakaran
masih menyala di daerah TKP, dan angin selatan bertiup kencang pada 30 mph
yang mengipasi api itu
2.3 Dampak Kebakaran dan Ledakan
Sebuah SMP yang terletak dekat pabrik, West Middle School, dilaporkan
terbakar akibat ledakan. Gedung-gedung lain di sekitarnya mengalami kerusakan
parah. Ttrmasuk sekolah, kebun, dan kompleks apartement. Sejumlah pasien
dievakuasi dari sebuah klinik kesehatan, beberapa di antaranya terluka akibat
pecahan kaca terbang. Lebih dari 100 orang yang cedera dan penduduk yang
selamat dibawa ke tenda pertolongan pertama di lapangan bola West High School.
Kemudian karena tenda-tenda tersebut dirasa terlalu dekat dengan pabrik pupuk
yang masih terbakar, dipindahkan ke balai masyarakat di daerah Boston.
merekam
getaran
ledakan
ini
Dilihat dari sejarah perusahaan ini sering mendapat peringatan dari badan
keselamatan kerja di Amerika namun banyak peringatan yang tidak diindahkan,
terutama dalam hal manajemen penyimpanan bahan baku Dimana, dalam
membuat pupuk ini dibutuhkan ammonium nitrat dan amoniak kering yang
merupakan zat-zat yang berbahaya apabila dikonsumsi secara publik. Sehingga,
perlu pembenahan terkait tempat penyimpanan zat-zat yang digunakan sebagai
bahan baku tersebut untuk mengurangi terjadinya kebocoran yang nantinya dapat
menyebabkan kerugian pada lingkungan sekitar.
b. Perlu ada maintenance berkala,
Maintanance yang
BAB III
KESIMPULAN
Kecelakaan yang terjadi secara garis besar merupakan akibat dari
manajemen produksi yang kurang baik, Mulai dari penyimpan bahan baku sampai
pada manajemen K3, kemudian tidak menyepelekan perigatan-peringatan yang
diberikan oleh lembaga-lembaga pengawas. Semua hal tersebut
harus menjadi
DAFTAR PUSTAKA
https://aplikasiergonomi.wordpress.com/2013/07/18/pabrik-pupuk-meledakpabrik-pupuk-west-fertilizer-co-di-west-texas/ diakses pada 25 november
2016
http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2013/04/130418_ledakan_texas
diakses
di
akses
pada
25
diakses
pada
25
November 2016
https://id.wikipedia.org/wiki/Ledakan_pabrik_pupuk_West
November 2016