Anda di halaman 1dari 4

KLIPING

SIFAT BAHAN GELAS DAN PEMANFAATANNYA


DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Disusun oleh :
NAMA KELOMPOK

NAMA ANGGOTA

: 1. M. Noval Irbah
2. Melati Setiawangi
3.Michael Archas S
4. Miko Tanama
5. Mila Karmila
6. Nanda Mahendra

KELAS

SMP NEGERI 1 BANTARKAWUNG


TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SIFAT BAHAN GELAS DAN PEMANFAATANNYA


Menurut catatan sejarah, kaca sudah diproduksi sejak tahun 4 SM (Sebelum Masehi)
yaitu dengan bahan pasir kuarsit yang dipanaskan sampai meleleh kemudian dibiarkan
dingin, dan terbentuklah benda keras yang tembus pandang.
Gelas

merupakan

benda

padat,

dan

strukturnya

berbeda

dengan

keramik. Gelas merupakan senyawa kimia dengan susunan yang kompleks, diperoleh
dengan pembekuan lelehan melalui pendinginan. Bahan baku pembuatan kaca ada
dua kelompok yaitu :

bahan yang dibutuhkan dalam jumlah besar meliputi pasir silika, soda
abu, batu kapur, feldspar dan pecahan gelas (cullet)
bahan yang dibutuhkan dalam jumlah kecil meliputi natrium sulfat,
natrium bikroma, selenium dan arang. Pasir silika, batu kapur dan feldspar
sangat melimpah di Indonesia.
Gelas adalah produk yang bersifat bening, tembus pandang secara optik, dengan
kekerasan yang cukup. Gelas bersifat sangat rapuh, mudah pecah menjadi pecahan
yang tajam, mudah dimodifikasi bentuknya dengan proses kimia atau pemanasan,
sehingga memiliki sifat estetika atau keindahan yang tinggi
Mengapa produk-produk tertentu seperti obat-obatan, bahan kimia di laboratorium
sekolah, dan parfum dikemas dalam gelas? Gelas aman digunakan sebagai kemasan
karena beberapa sifat unggul berikut.

Kedap terhadap air, gas, bau-bauan dan mikroorganisme.

Tidak dapat bereaksi dengan barang yang dikemas (bahan kimia).

Dapat didaur ulang.

Dapat ditutup kembali setelah dibuka.

Tembus pandang sehingga isinya dapat dilihat.

Memberikan nilai tambah bagi produk (nilai estetika).

Kaku dan kuat sehingga dapat ditumpuk tanpa mengalami kerusakan.

Gelas dapat disimpan dalam jangka waktu panjang tanpa mengalami


kerusakan.

Keunggulan sifat-sifat

gelas tersebut

memungkinkan

produk-produk

gelas

digunakan untuk menunjang kebutuhan sehari-hari meliputi barang setengah jadi


maupun produk gelas yang siap jadi. Contoh produk barang setengah jadi adalah
lempengan kaca, pipa kaca, benda kaca berongga untuk bahan membran dan
penyaring, dan benda kebutuhan rumah tangga.

Produk gelas yang siap pakai meliputi perabotan rumah tangga (piring gelas, cangkir
gelas, botol gelas, dan lainnya), peralatan laboratorium (tabung reaksi, pipa kaca, beker
gelas, kaca pembesar, dan lainnya), bahan bangunan atau industri seperti kaca jendela,
bola lampu, lampu gantung, genting kaca, dan asesoris seperti manik-manik.

Anda mungkin juga menyukai