Nilai
0
1
2
Definisi :
Bowel training (pelatihan defekasi) adalah program pelatihan yang dilakukan
pada klien yang mengalami inkontinensia usus atau tidak mampu
mempertahankan control defekasi. Dalam bahasa sederhana bowel training
bisa diartikan sebagai membantu klien untuk melatih defekasi. Program ini
dilakukan pada klien yang mengalami masalah feses yang tidak teratur.
Tujuan :
Ada beberapa tujuan dilakukan bowel training pada klien yang memiliki
masalah eliminasi feses yang tidak teratur, antara lain sebagai berikut :
pola eliminasi
Indikasi:
Vaselin
Bakom, gayung, sabun
Persiapan lingkungan
Pasang sampiran
Tahap Kerja :
1. Mengkaji pola eleminasi normal dan mencatat waktu saat klien
menderita inkonentinensia usus
2. Memilih waktu sesuai pola klien untuk memulai tindakan pengontrolan
defekasi. Sebuah program pelatihan usus perlu terjadi pada waktu yang
sama setiap hari. Tujuannya adalah untuk menetapkan waktu yang rutin
dan dapat diprediksi untuk penghapusan. Waktu harus nyaman dan tidak
terburu-buru (lakukan di pagi hari setelah sarapan, itu biasanya waktu
terbaik).
3. Menawarkan minuman panas (teh, kopi) atau jus buah (jus peune) yang
secara normal menstimulasi peristaltik klien sebelum defekasi yang
membantu pengosongan rektum.
4. Membantu klien ke toilet pada waktu yang telah ditetapkan.
5. Menjaga privasi dan menetapkan batas waktu untuk defekasi sekitar 15
20 menit.
6. Jangan memaksakan klien untuk BAB, jika defekasi klien tidak reguler
dalam beberapa hari atau klien tetap tidak BAB dalam waktu dua atau
tiga hari, maka anjurkan klien untuk melakukan beberapa aktivitas
reguler, tujuan dari ini adalah untuk mengembalikan kondisi perut klien.
7. Lanjutkan untuk mengkonsumsi obat harian yang diresepkan dokter
(misalnya Amitiza, Miralax, Fibercon, Gulkolax).
2
Cuci tangan
Jelaskan prosedur yg akan dilaksanakan
Buka pakaian dalam bagian bawah
Atur posisi miring kiri atau kanan sesuai kondisis dengan lutut fleksi
Cuci tangan
Tahap Terminasi
Tahap Evaluasi
Tahap Dokumentasi
Catat seluruh hasil tindakan dalam catatan keperwatan
Keterangan :
0 = Tidak dikerjakan
1 = Dikerjakan tapi tidak lengkap/tidak sempurna
2 = Dikerjakan dengan sempurna