Monev PPL BPP Arsel 2012

BAB I
PENDAHULUAN
A.Tujuan Monitoring Dan Evaluasi
Untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan
penyuluhan pertanian masing-masing penyuluh pertanian yang ada wilayah
binaan
BPP kecamatan arut selatan,mulai dari kegiatan penyusunan
programa, penyusunan RKTP (Rencana Kegiatan Tahunan Penyuluh),rencana

kegiatan dan
pelaporan kegiatan penyuluhan, kegiatan pertemuan rutin
penyuluh pertanian di BPP, penyusunan materi penyuluhan pertanian, serta

tingkat kehadiran pemateri dalam kegiatan rutin pertemuan penyuluh pertanian
di BPP ,pembuatan peta transek dan kegiatan kegiatan dinas instansi terkait
serta program-program yang dilakukan berdasarkan kondisi lapangan yang
sesuai dengan tupoksi penyuluh pertanian.
B. Kelompok Sasaran Monitoring Dan Evaluasi
- Penyuluh Pertanian yang ada di wilayah kerja BPP Kecamatan Arut Selatan.
- Pengamat Organisme Pengganggu Tanaman (POPT)
- Pemateri
C. Difinisi Istilah
Monitoring dan evaluasi adalah suatu alat manajemen yang berorentasi
pada tindakan dan proses .informasi yang dikumpulkan yang kemudian
dianalisis sehingga relevansi dan efek serta konsentrasinya ditentukan
sesistematis dan seobyektif mungkin ( Van Dan Ban dan Hawkins, 1999 ).
Menurut Hornby dan Parnwell ( Mardikanto,1993 ) kata monitoring dan
evaluasi dalam kehidupan sehari-hari sering diartikan sebagai pandanan istilah
dari penilaian, yaitu suatu tindakan pengambilan keputusan untuk menilai suatu
obyek, keadaan, peristiwa, atau kegiatan tertentu yang sedang diamati.
Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012
Casley dan Kumar (1991 ) melihat pengertian evaluasi dalam perspektif

menejemen,yakni evaluasi sebagai suatu penilaian berkala terhadap relevansi,
prestasi, efisiensi dan dampak proyek dalam kontek tujuan yang telah
disepakati.
Menurut Mardikanto ( 1993 ) terdapat beberapa pokok pikiran yang
terkandung dalam pengertian Evaluasi yang merupakan kegiatan terencana
dan sistematis yang meliputi :
1.
2.
3.
4.
Pengamatan untuk pengumpulan data dan fakta.

Penggunakan pedoman yang telah ditetapkan.
Pengukuran atau membandingkan hasil pengamatan yang telah ditentukan.
Pengambilan keputusan atau penilaian.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa monitoring dan evaluasi
sebagai alat manejemen yang dimaksudkan untuk melakukan pengukuran dan
penilaian terhadap suatu obyek berdasarkan pedoman yang ada.Tanpa disadari
atau tidak, sesungguhnya kegiatan monitoring dan evaluasi sudah terjadi dalam
kehidupan kita baik didalam rumah, ditempat pekerjaan, dan juga diperjalanan.
Monitoring dan evaluasi dalam penyelenggaraan penyuluhan
penyuluhan merupakan umpan balik dalam proses komunikasi. Penyuluhan
yang bekerja tanpa informasi evaluasi, tidak mengetahui apakah masih
menempuh jalur yang benar atau tidak.
Monitoring dan evaluasi harus dilakukan berdasarkan data atau fakta,
bukan berdasarkan intuisi seseorang dan menggunakan pedoman-pedoman
tertentu. Hasil monitoring dan evaluasi harus secara jelas memberikan
gambaran tentang perubahan perilaku yang terjadi di masyarakat sasaran, baik
mengenahi pengetahuan, sikap, dan keterampilan.
D. Ringkasan Monitoring dan Evaluasi
Gambaran tentang objek monitoring dan evaluasi secara singkat semua
aspek yang menjadi tujuan dari sebuah
monitoring dan evaluasi yang
dilakukan, dalam hal ini adalah gambaran tentang Kondisi Penyelenggaraan

penyuluhan pertanian tingkat wilayah Balai Penyuluh Pertanian (BPP)
Kecamatan Arut Selatan yaitu tentang penyusunan Programa baik ditingkat
desa maupun tingkat kecamatan, penyusunan RKTP Penyuluh Pertanian,
penyusunan rencana kegiatan dan pelaksanaan laporan kegiatan, pembuatan
materi penyuluhan, pertemuan rutin penyuluh di BPP dan pertemuan penyuluh
ditingkat petani dan Peta Transek serta kegiatan-kegiatan lain yang masih ada
hubungannya dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Penyuluh Pertanian.
BAB II
INFORMASI POKOK
A. Latar Belakang
Pelaksanaan kegiatan
monitoring dan evaluasi penyelenggaraan
penyuluhan pertanian ini dilakukan sebagaimana dipaparkan dalam bab 1 dan

diikuti oleh pengertian atau difinisi tentang monitoring dan evaluasi, pada
bagian ini dimaksud untuk menuntun para pemegang kebijakan dalam upaya
perbaikan atau dimaksud untuk memberikan gambaran kepada para
penyelenggara program penyelenggaraan penyuluhan ditingkat kabupaten.
B. Fokus Monitoring dan Evaluasi
Aspek
yang
bersangkutan
dengan
penyelenggaraan
penyuluhan
pertanian di BPP kecamatan Arut Selatan.

C. Data/Informasi yang dikumpulkan
- Kuisioner monev kegiatan penyuluh.
- Programa Penyuluh.
- RKTP Penyuluh.
- Rencana Kegiatan Penyuluh.
- Jadwal Kegiatan Penyuluh.
- Materi Penyuluhan.
- Transek/ Peta wilayah.
BAB III
RANCANGAN MONITORING DAN EVALUASI
1. Lokasi dan Waktu.
Kegiatan monitoring
dan
evaluasi
penyelenggaraan
penyuluhan
pertanian di laksanakan Khusus diwilayah binaan BPP kecamatan Arut Selatan,

Kabupaten Kotawaringin Barat pada akhir tahun 2012.
2. Karakteristik Responden.
Responden dalam kegiatan Monitoring dan evaluasi ini adalah para
penyuluh yang ada di BPP kecamatan Arut Selatan dengan jumlah 21 orang.
3. Batasan Monitoring dan Evaluasi
Batasan monitoring dan evaluasi sebatas tupoksi Penyuluh yang ada
diwilayah BPP Kecamatan Arut Selatan.
4. Metode Analisis Data

Metode analisis data dengan menggunakan analisis statistik diskriptif.
Deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi
gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi
sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan
yang berlaku untuk umum (Sugiyono,2010). Dalam hal ini, data yang
ditampilkan
yaitu dari hasil kuisioner yang telah diisi oleh para penyuluh
sebagai responden. Data-data tersebut harus diringkas dengan baik dan

teratur, baik dalam bentuk tabel yang berguna sebagai dasar dalam proses
pengambilan keputusan
BAB IV
HASIL MONITORING DAN EVALUASI
Kegiatan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan penyuluhan pertanian
yang dilaksanakan di lingkup Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Arut
Selatan, mengambil sampel semua penyuluh dilingkup BPP tersebut sebagai
responden bertujuan untuk mengetahui sejauh mana efektivitas kegiatan
penyuluhan pertanian yang dilaksanakan selama tahun 2012 dan efektivitas
kinerja penyuluh pertanian itu sendiri.
A. Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan
Dari seluruh kuisioner yang telah di bagikan kepada seluruh Penyuluh di
wilayah Balai Penyuluhan Pertanian ( BPP ) Kecamatan Arut Selatan, diolah
dan diverifikasi dapat disimpulkan bahwa seluruh Rangkaian Kegiatan yang ada
diwilayah BPP Kecamatan Arut Selatan dapat dilhat hasil dibawah ini :
1. Kegiatan Persiapan Penyuluhan Pertanian.

Berdasarkan hasil quisener dari 21 Penyuluh Pertanian yang ada diwilayah
Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Arut Selatan, secara umum kegiatan
persiapan penyuluhan mencapai 98,50% . Adapun Kegiatan Persiapan
Penyuluhan Pertanian untuk masing-masing Penyuluh diwilayah BPP
Kecamatan Arut Selatan dapat dilihat capaiannya sebagai berikut :
- Penyusunan Programa Penyuluhan ditingkat desa mencapai 98%
dari 23 Penyuluh Pertanian yang ada di BPP Kecamatan Arut Selatan.
- Penyusunan RKTP (Rencana Kerja Tahunan Penyuluh) juga mencapai
98% dari 21 Penyuluh Pertanian yang ada di BPP Kecamatan Arut
-
Selatan
Pembuatan peta wilayah / transek ditingkat Penyuluh hanya mencapai
33% dari 21 Penyuluh Pertanian yang ada di BPP Kecamatan Arut
Selatan.
Agar lebih jelasnya seluruh hasil kegiatan persiapan penyuluhan pertanian
dapat dilihat pada Tabel : 1

2. Kegiatan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian.
Berdasarkan hasil kuisener dari 21 Penyuluh Pertanian yang ada diwilayah
Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Arut Selatan, secara umum
kegiatan pelaksanaan penyuluhan mencapai 93,50% . Adapun Kegiatan
Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian untuk masing-masing Penyuluh
diwilayah BPP Kecamatan Arut Selatan capaiannya sbb :
a. Kegiatan pembuatan materi penyuluhan pertanian masing-masing penyuluh
yang ada diwilayah BPP Kecamatan Arut Selatan mencapai 87%
b. Kegiatan pembuatan Jadwal penyuluhan pertanian masing-masing
penyuluh yang ada diwilayah BPP Kecamatan Arut Selatan mencapai 86%
c. Kegiatan perencanaan penyuluhan pertanian masing-masing penyuluh
yang ada diwilayah BPP Kecamatan Arut Selatan mencapai 89%.
d. Kegiatan rutin laporan bulanan penyuluhan pertanian masing-masing
e. Kegiatan rutin laporan triwulan penyuluhan pertanian masing-masing

f. Kegiatan rutin pertemuan bulanan penyuluh pertanian di BPP Kecamatan
Arut Selatan mencapai 72%.
Agar lebih jelas hasil capaian kegiatan penyuluhan di BPP kecamatan Arut
Selatan dapat dilihat pada tabel 1 sampai dengan tabel 7
3. Tingkat kehadiran Pemateri dalam kegiatan Pertemuan rutin Penyuluh.
Kehadiran pemateri dalam kegiatan rutin pertemuan penyuluh
pertanian di BPP Kecamatan Arut Selatan pada tahun 2012 dari SKPD
terkait capaiannya sebagai berikut :
a. Kantor
Penyuluhan
Pertanian
dan
Ketahanan
Pangan
tingkat
kehadirannya dalam kegiatan rutin Pertemuan penyuluh di BPP

Kecamatan Arut Selatan hanya 45,83%.
b. Dinas Pertanian dan Peternakan tingkat kehadirannya dalam kegiatan
rutin Pertemuan penyuluh di BPP Kecamatan Arut Selatan hanya
8,33%
c. Dinas Perkebunan
tingkat
kehadirannya
dalam
kegiatan
rutin
Pertemuan penyuluh di BPP Kecamatan Arut Selatan hanya 4,16%.

d. Balai Penyuluhan Pertanian Arut Selatan kehadirannya dalam kegiatan
rutin Pertemuan penyuluh di BPP Kecamatan Arut Selatan hanya
100%.
e. POPT tingkat kehadirannya dalam kegiatan rutin Pertemuan penyuluh
di BPP Kecamatan Arut Selatan hanya 25%.
Tabel : 1. Data Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Tahun 2012

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
NAMA/NIP
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
Nip.19670303 197703 1 007
Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
Nip.19600516 198003 1 007
Eltric Yoga WN,S.Hut
Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008
PANGKAT/GOL
Pengatur Tk.I (II/D)
Programa
Penyuluhan
Pertanian
V
JENIS KEGIATAN PERSIAPAN PENYULUHAN PERTANIAN

RKTP
Rencana
Jadwal
Materi
Kegiatan
Kegiatan
Penyuluhan
Penyuluhan
Penyuluhan
V
V
V
V
KETERANGAN
Transek/Peta
Wilayah
-
V =Membuat
- =Tdk buat
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata Muda Tk.I (III/B)
-V
Pengatur Muda Tk.I (II/B)
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Tabel : 2. DataKegiatan Pelaporan Penyuluh Pertanian BPP Kec. Arut SelatanTahun2012

No
NAMA/NIP
19
v
Juni
NA
K
20
v
3
4
V
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata Muda (III/A)
PANGKAT/GOL
TP
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
2
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
Nip.19670303 197703 1 007
Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
KA
N
6
v
Februari
NA
KA
TP
K
N
7
8
9
V
v
V
Laporan Rutin Bulanan

Maret
April
NA
KA
NA
TP
K
N
K
11
12
13
14
V
V
v
v
januari
NA
K
5
v
10
TP
10
v
KA
N
15
v
16
v
Mei
NA
K
17
v
KA
N
18
V
TP
TP
KAN
21
V
20
21
Nip.19600516 198003 1 007

Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Tabel : 3 Lanjutan Data KegiatanPelaporan Penyuluh Pertanian BPP Kec. Arut Selatan Tahun 2012
No
NAMA/NIP
3
4
V
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
TP
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
2
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
Nip.19670303 197703 1 007
Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
KA
N
6
v
Agustus
NA
KA
TP
K
N
7
8
9
V
v
v
Laporan Rutin Bulanan

September
Oktober
NA
KA
NA
KA
TP
TP
K
N
K
N
10
11
12
13
14
15
v
V
V
v
v
v
Juli
NA
K
5
v
PANGKAT/GOL
11
Nopember
NA
KA
TP
K
N
16
17
18
v
v
V
Desember
NA
TP
KAN
K
19
20
21
v
v
V
17
18
19
20
21
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
Nip.19600516 198003 1 007
Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Tabel : 4. Data Rencana Kegiatan dan Laporan Kegiatan Penyuluh Pertanian BPP Kec.Arut Selatan Tahun 2012
No
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
NAMA/NIP
2
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
Nip.19670303 197703 1 007
Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
PANGKAT/GOL
3
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Januari
Laporan Rencana Kegiatan dan Laporan Kegiatan Penyuluhan

Pebruari
Maret
April
Mei
RK
LK
RK
LK
RK
LK
RK
6
7
8
9
10
11
12
RK
4
LK
5
Juni
LK
13
RK
14
LK
15
12
17
18
19
20
21
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
Nip.19600516 198003 1 007
Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008

Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Tabel : 5 Lanjutan Data Rencana KegiatanDan Laporan Kegiatan Penyuluh Pertanian BPP Kec.Arut Selatan Tahun 2012
No
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
NAMA/NIP
2
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
PANGKAT/GOL
3
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Juli
Laporan Rencana Kegiatan dan Laporan Kegiatan Penyuluhan

Agustus
September
Oktober
Nopember
RK
LK
RK
LK
RK
LK
RK
LK
6
7
8
9
10
11
12
13
Desember
RK
LK
14
15
RK
4
LK
5
13
16
17
18
19
20
21
Nip.19670303 197703 1 007

Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
Nip.19600516 198003 1 007
Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008

Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Tabel : 6. Data Laporan Triwulan Penyuluh Pertanian BPP Kec, Arsel Tahun 2012
Laporan Triwulan
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
NAMA/NIP
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
PANGKAT/GOL
II
III
IV
Horti
V
Bun
V
Horti
V
Bun
V
Horti
V
Bun
V
Horti
V
Bun
V
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
Penata (III/C)
14
14
15
16
17
18
19
20
21
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
Nip.19670303 197703 1 007
Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
Nip.19600516 198003 1 007
Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Penata Muda (III/A)
Tabel : 7. Data Daftar Hadir Pertemuan Rutin BPP Kec. Arsel Tahun 2012
BULAN
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
NAMA/NIP
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Sumardi,SST
Nip.19600707 198801 1 002
Rusiana,SST
Nip.19621210 198801 2 004
Nurhidayah,SST
Nip.19630110 198801 2 001
Suharmiyati,SP
Nip.19630608 199903 2 001
Sumarsono,SST
Nip.19650622 199003 1 002
Manto,SST
Nip.19660520 198710 1 001
Yuliaty R. Purba
Nip.19690710 199303 2 007
Yayat Munajat,SST
Nip.19570121 198803 1 002
Slamet Widodo,Amd
Nip.19600802 198303 1 010
Elbert,SST
Nip.19620921 198703 1 014
Supangkat,Amd
Nip.19640508 19903 1 003
JAN
FEB
II
II
MARET
I
II
TK
DL
TK
DL
TK
DL
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
APRIL
I
II
MEI
JUNI
II
II
II
II
II
II
II
II
15
JULI
AGTS
SEPT
OKT
NOP
DES
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Mulyadi,SST
Nip.19641122 198801 1 001
Moh.Najar,SP
Nip.19660228 200604 1 009
Tukiman ,SST
Nip.19670303 197703 1 007
Nurasih Budati
Nip.19751107 200604 2 018
Agus Pitawati,SP
Nip.19760817 200803 2 004
Roby Panahuan,SP
Nip.19800823 200803 1 001
Saharani.B
Nip.19600516 198003 1 007
Nip.19820726 201101 1 002
Furnadi,SST
Nip.19861204 201001 1 008
TK
CT
CT
CT
CT
CT
TK
TK
CT
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
TK
Tabel : 8 Data Tingkat Kehadiran Pemateri Pelatihan Penyuluh di BPP Arut Selatan
No
Pemateri
BULAN
1
1
2
3
4
5
6
7
KPPKP
DISTANNAK
DISBUN
DISHUT
DISKANLA
BPP
POPT
II
V
-
2
IV
V
V
V
II
=
V
-
3
IV
V
V
V
V
-
II
V
-
4
IV
V
V
-
II
V
V
V
-
5
IV
V
V
-
II
V
V
V
6
IV
V
V
-
II
V
-
7
IV
V
V
II
V
V
V
Keterangan :
V = Hadir
- = Tidak
+ = Puasa/Libur
16
8
IV
+
+
+
+
+
+
+
II
+
+
+
+
+
+
+
9
IV
V
-
II
V
V
-
10
IV
V
V
-
II
V
-
11
IV
V
V
II
V
V
-
Ket
12
IV
V
V
II
V
-
IV
V
-
17
B. Efetifitasas Kinerja Penyuluh Pertanian

1. Rencana Kegiatan Tahunan Penyuluh Pertanian BPP Kecamatan Arut
Selatan
Tabel 9. Jawaban Responden Tentang Rencana Kegiatan Penyuluhan
No
Nama
Skor Jawaban Pertanyaan

5
6
7
8
10
Jumlah
Mulyadi, S.ST
10
10
10
10
15
75
Manto, S.ST
10
10
10
10
20
80
Nurasih Budiarti
10
10
15
10
10
20
85
Agus Pitawati, SP
10
15
10
20
75
Saharani. B
10
10
10
15
20
80
Tukiman
10
10
15
10
10
65
Mursiti
15
15
10
10
20
90
Sumarsono, S.ST
10
10
10
15
10
10
10
20
100
Furnadi, S.ST
10
15
10
10
10
20
90
10
Juliaty R. Purba, A.Md
15
10
10
20
80
11
Supangkat, A.Md
10
10
15
10
10
10
20
95
12
Nurhidayah, S.ST
10
10
10
15
10
10
20
90
13
Roby Panahuan, SP
10
10
10
10
10
10
20
90
14
Rusiana, S.ST
10
10
10
10
15
75
15
Suharmiyati, SP
10
15
10
20
80
16
Yayat Munajat, S.ST
10
10
15
65
17
Slamet Widodo, A.Md
10
15
10
10
10
20
90
18
Moh Najar, SP
10
10
10
10
10
10
20
90
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
10
10
10
10
20
85
21
Elbert, S.ST
10
10
10
10
10
20
85
115
140
160
110
240
180
175
180
365
1.665
Jumlah
Sumber : Olah data primer 2013
Pada tabel: 9 merupakan rekapitulasi jawaban responden terhap pertanyaan

tentang rencana kerja Penyuluh Pertanian. Nilai yang diperoleh setia responden
tidak berbeda jauh dengan kisaran 65-100, artinya semua penyuluh pertanian
mempersiapkan rencana kerja penyuluhan pertanian sebagai dasar dalam
melaksanakan tugas penyuluhan. Permentan No 25/permentan/O.T 140/5/
2009 juga mengatakan bahwa setiap tahun para penyuluh pertanian wajib
membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluhan Pertanian. Hanya satu penyuluh
yang belum membuat Rencana Kerja Penyuluhan Pertanian (responden nomor
18
19) karena untuk sementara ditempatkan di Kantor Penyuluhan Pertanian dan

Ketahanan Pangan. Untuk setiap pertanyaan nilai yang diperoleh setiap
responden juga cukup tinggi, sebagai bukti bahwa Rencana Kegiatan Penyuluh
Pertanian efektif.
2. Pelaksanaan Rencana Kegiatan
Kecamatan Arut Selatan
Tahunan
Penyuluh
Pertanian
BPP
Tabel 10. Jawaban Responden Pada Pelaksanaan RKTP

1

5
6
7
8
9
10
11
Jumlah
Mulyadi, S.ST
10
10
10
10
50
Manto, S.ST
10
15
10
10
10
10
70
Nurasih Budiarti
10
10
10
10
10
50
Agus Pitawati, SP
10
10
55
Saharani. B
10
10
10
10
10
10
70
Tukiman
10
10
10
30
Mursiti
10
15
10
15
10
10
10
85
Sumarsono, S.ST
10
10
10
10
10
10
10
10
80
Furnadi, S.ST
10
10
10
15
10
10
10
75
10
10
10
35
No
Nama
11
Supangkat, A.Md
10
10
10
10
50
12
Nurhidayah, S.ST
10
15
10
15
10
10
10
80
13
Roby Panahuan, SP
10
10
10
10
45
14
Rusiana, S.ST
10
10
30
15
Suharmiyati, SP
10
10
16
Yayat Munajat, S.ST
10
10
10
10
55
17
Slamet Widodo, A.Md
10
10
10
55
18
Moh Najar, SP
10
10
10
10
10
70
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
10
10
10
10
10
70
21
Elbert, S.ST
10
10
10
10
10
10
70
140
55
170
175
155
140
140
150
Jumlah
1.135
Sumber : Olah Data Primer 2013
Pada tabel 10 diatas terlihat nilai yang dicapai responden bervariasi tetapi
perbedaannya tidak terlalu significan. Nilai tertinggi 85 dicapai oleh responden
nomor tujuh atas nama Mursiti Penyuluh Pertanian Madurejo, sedangkan nilai
terendah (10) diperoleh responden dengan nomor 15 atas nama Suharmiyati.
Rendahnya
nilai
yang
diperoleh
responden
disebabkan
karena
yang
bersangkutan baru ditugaskan dilapangan, awalnya sebagai KJF BPP Arut

19
Selatan.
Untuk responden nomor 19 belum melaksanakan Rencana Kerja
Penyuluhan Pertanian (responden nomor 19)
karena untuk sementara
ditempatkan di Kantor Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan

3. Pelaksanaan kegiatan pemetaan wilayah
Tabel 11. Jawaban Responden Tentang Pelaksanaan Kegiatan Pemetaan
No
Nama
Mulyadi, S.ST
Manto, S.ST

5
6
7
Jumlah
10
10
15
10
50
10
10
10
10
20
60
Nurasih Budiarti
10
10
10
10
25
70
Agus Pitawati, SP
10
10
15
10
45
Saharani. B
10
10
10
40
Tukiman
10
10
10
20
60
Mursiti
10
10
10
10
15
20
75
Sumarsono, S.ST
10
10
10
10
10
10
25
85
Furnadi, S.ST
10
10
10
10
15
20
25
90
10
10
10
10
10
20
25
90
11
Supangkat, A.Md
10
10
10
10
10
10
10
70
12
Nurhidayah, S.ST
10
10
10
10
15
15
25
95
13
Roby Panahuan, SP
10
10
10
10
10
50
14
Rusiana, S.ST
10
10
10
10
15
55
15
Suharmiyati, SP
10
10
10
10
25
65
16
Yayat Munajat, S.ST
10
10
10
10
25
60
17
Slamet Widodo, A.Md
10
10
10
10
25
65
18
Moh Najar, SP
10
10
10
10
10
25
75
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
10
10
10
10
25
75
21
Elbert, S.ST
10
10
10
10
10
25
75
170
170
140
195
160
335
1.335
Jumlah
190
Jumlah nilai yang diperoleh responden pada tabel 3 juga bervariasi tetapi
perbedaannya tidak terlalu significan. Nilai tertinggi diperoleh responden
dengan nomor 9 dan 10 atas nama Furnadi dan Juliati R. Purba, hal ini
dibuktikan dengan dilampirkannya peta wilayah pada programa masingmasing dan dalam proses pembuatan peta wilayah melalui identifikasi potensi
wilayah. Nilai terendah dicapai responden nomor (4) empat atas nama
Saharani, B. Rendahnya nilai tersebut karena penyuluh pertanian yang
20
bersangkutan tidak membuat peta wilayah pada programa penyuluhan

pertanian tetapi hanya dalam bentuk penyajian data.
4. Pelaksanaan desiminasi informasi teknologi penyuluhan pertanian BPP
Kecamatan Arut Selatan
Tabel 12. Jawaban Responden Tentang Desiminasi Informasi Teknologi
No
Nama
Mulyadi, S.ST
Manto, S.ST
3
4

6
7
8
9
10
11
Jumlah
10
10
10
55
10
10
10
15
10
75
Nurasih Budiarti
10
Agus Pitawati, SP
10
10
10
10
10
50
10
10
10
10
70
Saharani. B
10
10
10
10
65
Tukiman
10
10
15
10
10
15
15
10
95
Mursiti
Sumarsono, S.ST
10
10
15
15
15
10
10
85
10
10
15
10
75
Furnadi, S.ST
10
15
10
10
10
70
10
30
10
11
Supangkat, A.Md
10
10
15
10
10
75
12
Nurhidayah, S.ST
10
15
10
15
15
15
10
10
105
13
Roby Panahuan, SP
10
10
10
15
10
10
10
85
14
Rusiana, S.ST
10
10
55
15
Suharmiyati, SP
10
10
10
40
16
Yayat Munajat, S.ST
10
10
10
55
17
Slamet Widodo, A.Md
10
10
10
65
18
Moh Najar, SP
10
10
10
10
10
10
75
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
10
10
10
10
10
75
21
Elbert, S.ST
10
10
10
10
10
10
75
150
95
120
180
170
150
195
115
200
1.375
Jumlah

Dalam proses desiminasi teknologi informasi pertanian, nilai tertinggi (105)
dicapai resnpoden nomor 12 atas nama Nurhidayah hal ini terbukti dengan
keaktifan penyuluh yang bersangkutan dilapangan dengan banyaknya
mengadakan kegiatan demonstrasi. Nilai terendah dicapai rensponden
dengan nomor 10 dan 15 atas nama Juliati R. Purba dan Suharmiati, artinya
penyebaran desiminasi informasi teknologi belum berjalan secara maksimal.
Hal ini disebabkan masih kurangnya pendampingan atau pengawalan
sehingga
informasi
teknologi
belum
tersampaikan
secara
maksimal.
21
Sedangkan nilai yang diperoleh responden untuk setiap pertanyaan cukup

tinggi dan perbedaannya tidak berbeda jauh, artinya penyebaran informasi
teknologi pertanian diwilayah Arut Selatan berjalan dengan baik.
5. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian kegiatan kelembagaan
kelompok tani
Tabel 13. Jawaban Responden Tentang Kelembagaan Kelompoktani
No
Nama

4
5
6
Jumlah
Mulyadi, S.ST
30
Manto, S.ST
15
15
10
10
10
15
10
85
Nurasih Budiarti
35
Agus Pitawati, SP
35
Saharani. B
35
Tukiman
15
10
10
15
65
Mursiti
10
40
Sumarsono, S.ST
15
10
50
Furnadi, S.ST
10
10
45
10
35
11
Supangkat, A.Md
10
10
10
10
10
60
12
Nurhidayah, S.ST
10
10
45
13
Roby Panahuan, SP
35
14
Rusiana, S.ST
15
15
Suharmiyati, SP
16
Yayat Munajat, S.ST
17
Slamet Widodo, A.Md
10
10
45
18
Moh Najar, SP
10
40
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
10
45
21
Elbert, S.ST
10
10
45
115
100
95
115
130
125
785
Jumlah
120
Sumber: Olah data primer 2013

Dari jawaban responden tentang kelembagaan kelompoktani, nilai yang
diperoleh responden cukup variatif. Nilai tertinggi diperoleh resnponden nomor
2 atas nama Manto, S.ST, artinya pembinaan kelompoktani diwilayah ini cukup
baik. Nilai terendah (0 dan 5) dicapai responden nomor 15 dan 16 atas nama
Suharmiyati, SP dan Yayat Munajat, S.ST, hal ini disebabkan responden
nomor 15 baru ditugaskan dilapangan dan masih meyesuaikan diri sedangkan
responden nomor 16 sudah mendekat pensiun dan keaktifan dilapangan
22
berkurang. Sedangkan untuk setiap pertanyaan nilai yang diperoleh tidak

terlalu berbeda jauh, pertanyaan nomor empat memperoleh nilai terendah (95)
tentang kemampuan kelompok dalam melaksanakan pemupukan modal.
Rendahnya nilai pada pertanyaan tersebut disebabkan rata-rata kelompoktani
di wilayah Arut Selatan belum mandiri dan masih mengharapkan bantuan
pemerintah.
6. Pelaksanaan kegiatan kemitraan usaha

Tabel 14. Jawaban Responden Tentang Kemitraan Usahatani
No
Nama
Mulyadi, S.ST
Manto, S.ST

6
7
8
9
10
11
Jumlah
10
10
45
10
Nurasih Budiarti
10
10
10
50
Agus Pitawati, SP
Saharani. B
10
20
20
20
100
Tukiman
10
15
10
10
20
15
10
10
10
15
135
Mursiti
Sumarsono, S.ST
10
15
10
15
70
10
10
10
10
10
10
85
Furnadi, S.ST
10
45
11
Supangkat, A.Md
10
10
60
12
Nurhidayah, S.ST
10
10
10
10
60
13
14
Roby Panahuan, SP
10
20
20
20
20
115
Rusiana, S.ST
15
Suharmiyati, SP
10
10
10
10
40
16
Yayat Munajat, S.ST
17
Slamet Widodo, A.Md
10
55
18
Moh Najar, SP
10
10
10
60
23
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
10
10
10
70
21
Elbert, S.ST
10
10
10
65
140
80
80
110
95
135
95
125
85
125
1.070
Jumlah

Pada tabel 6 terlihat, nilai yang dicapai responden cukup variatif dengan nilai
tertinggi 135 dan terendah 0. Nilai tertinggi diperoleh responden nomor 135 atas
nama Tukiman, Penyuluh Pertanian wilayah Kumpai Batu Bawah. Hal ini
dibuktikan dengan banyaknya kelompoktani yang bermitra dengan pihak ketiga
dalam hal jual beli produk hasil pertanian. Selain itu juga faktor pendukung
seperti infrastruktur juga turut membantu dalam kemudahan pihak ketiga dan
pelaku utama dalam bermitra. Sedangkan nilai terendah dicapai oleh lima
responden, artinya belum terjadi kemitraan antara kelompoktani dengan pelaku
usaha atau pihak ketiga. Hal ini disebabkan kalah bersaingnya kualitas harga
produk pertanian petani dengan produk yang dikirim dari luar daerah ke wilayah
Arut Selatan khususnya dan Kotawaringin Barat umumnya.
7. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian tentang kelembagaan petani
Tabel 15. Jawaban Responden Tentang Kelembagaan Petani
No
Nama

4
5
6
Jumlah
Mulyadi, S.ST
10
25
Manto, S.ST
20
10
40
Nurasih Budiarti
10
10
35
Agus Pitawati, SP
10
10
35
Saharani. B
15
Tukiman
10
10
10
45
Mursiti
15
10
40
Sumarsono, S.ST
10
10
35
Furnadi, S.ST
20
10
45
10
10
10
30
11
Supangkat, A.Md
10
10
35
12
Nurhidayah, S.ST
10
20
13
Roby Panahuan, SP
10
40
14
Rusiana, S.ST
10
30
15
Suharmiyati, SP
10
10
35
16
Yayat Munajat, S.ST
10
30
24
17
Slamet Widodo, A.Md
10
30
18
Moh Najar, SP
10
30
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
30
21
Elbert, S.ST
10
30
100
100
175
170
75
665
Jumlah

Pada tabel diatas terlihat, pertanyaan terendah yaitu pada pertanyaan ke
enam tentang penghargaan yang diterima kelompoktani.
Hanya 2 penyuluh
yang kelompoktani binaannya mendapatkan perhargaan tingkat Kabupaten dan

Provinsi, sedangkan kelompoktani yang dibina oleh penyuluh lain belum ada
mendapat penghargaan. Sedangkan jawaban tertinggi pada pertanyaan nomor 3
tentang berjalannya aktivitas kelompok, artinya para penyuluh pertanian sudah
aktif dalam membina kelompoktani diwilayah binaan masing-masing.
8. Pelaksanaan kegiatan tentang efektivitas usaha
Tabel 16. Jawaban Responden Tentang Efektivitas Usaha
No
Nama

5
6
7
8
10
Jumlah
Mulyadi, S.ST
10
10
10
45
Manto, S.ST
10
10
10
10
40
Nurasih Budiarti
10
15
10
Agus Pitawati, SP
10
10
10
65
40
Saharani. B
10
15
10
60
Tukiman
10
15
10
15
15
10
75
Mursiti
10
15
10
10
10
70
Sumarsono, S.ST
10
Furnadi, S.ST
10
15
20
10
10
10
10
10
95
15
10
55
10
10
15
15
11
Supangkat, A.Md
10
15
10
10
10
10
75
12
Nurhidayah, S.ST
10
15
10
10
10
70
13
Roby Panahuan, SP
15
20
14
Rusiana, S.ST
15
Suharmiyati, SP
16
Yayat Munajat, S.ST
17
Slamet Widodo, A.Md
18
Moh Najar, SP
10
15
10
10
65
19
Eltric Yoga, S.Hut
20
Sumardi, S.ST
10
15
10
10
65
21
Elbert, S.ST
10
15
10
10
65
130
195
75
130
95
90
105
85
920
Jumlah

25
Pada tabel 16 terlihat efektivitas usaha kelompoktani diwilayah binaan

penyuluh pertanian masing-masing. Efektivitas usaha dengan nilai tertinggi (95)
yaitu penyuluh pertanian nomor 8 atas nama Sumarsono, S.ST dengan nama
desa binaan Kumpai Batu Atas. Artinya penyuluh pertanian diwilayah ini cukup
aktif dalam melakukan pembinaan terhadap aktivitas usaha kelompoktani
khususnya dalam proses peningkatan produksi melalui kegiatan demonstrasi.
Sedangkan responden dengan nilai terendah (0) dalam meningkatkan efektivitas
usaha yaitu dengan nomor 14, 15, 16, 17 atas nama Rusiana, Suharmiati, Yayat
Munajat dan Slamet Widodo. Ada beberapa penyebab sehingga rendahnya
efektivitas usaha penyuluh dalam meningkatkan produksi petani yaitu:
a. Faktor Internal penyuluh
Faktor internal yaitu faktor yang terjadi dari dalam diri penyuluh itu sendiri,
seperti kejenuhan dalam bekerja karena sudah lama menjadi penyuluh
pertanian dan faktor usia yang sudah mendekati pensiun.
b. Faktor Eksternal
Faktor eksternal yaitu faktor luar seperti keadaan kelompoktani yang sulit
untuk dilakukan pembinaan dan daerah yang sedikit aktivitas pertaniannya.
Faktor ini menyebabkan sulit dilaksanakannya kegiatan pertanian secara
umum, sehingga peningkatan produksi sebagai bukti dari efektivitas kerja
sulit untuk ditingkatkan.
Sedangkan untuk setiap pertanyaan, nilai tertinggi dalam peningkatan
efektivitas usaha yaitu pada nomor 2 tentang dasar pelaksanaan demonstrasi.
Artinya
dalam
meningkatkan
evektivitas
usaha
penyuluh
pertanian
melaksanakan demonstrasi yang sudah direncanakan sebelumnya dalam

Rencana Kerja Penyuluh Tahunan. Tetapi ada 3 responden yang menjawab
bahwa demontrasi merupakan bagian dari kepentingan proyek atau program.
Namun secara umum, demonstrasi merupakan salah satu metode penyuluhan
26
yang selama ini diandalkan dalam meningkatkan efektivitas kerja penyuluh

pertanian.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Kegiatan Persiapan Penyuluhan Pertanian
Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Arut Selatan dan para penyuluhnya
secara umum
melakukan Persiapan Penyuluhan sebelum melaksanakan
tugas dengan baik dan sesuai dengan tupoksi serta jenjang jabatan masingmasing penyuluh.
2. Kegiatan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian
secara umum melaksanakan tugas dan bekerja dengan baik sesuai dengan
tupoksi serta jenjang jabatan masing-masing penyuluh.
3. Kegiatan Pertemuan Rutin Penyuluh Pertanian
selalu melaksanakan pertemuan rutin sesuai jadwal yang telah dibuat dengan
baik, hanya saja tingkat kehadiran para pemateri dari dinas terkait sangat
rendah.
B. Saran
1. Diharapakan para Kepala Dinas terkait dengan tupoksi penyuluhan bisa lebih
meningkatkan atau memfasilitasi para penyuluh pertanian agar bisa bekerja
sesuai dengan setandar pelayanan minimal yang diharapkan.
2. Diharapkan lebih ditingkatkan kembali pembinaan baik oleh Kepala KPPKP
maupun Kelompok jabatan Fungsional tingkat kabupaten.
27
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
3.
4.
Casley dan Kumar ( 1991 ) Monitoring dan Evaluasi

Mardikanto ( 1993 ) Monitoring dan Evaluasi
Van DanBandan Hawkins ( 1999 ) Monitoring dan Evaluasi
Sugiono ( 2010 ) Metode Analisis Data
Lampiran : 1 Data Responden.
28
DATA RESPONDEN
NAMA
:.
NIP.
:.
UMUR
:.
WKPP
:.
JUMLAH KELTAN
DESA
:...
Penyuluh Pertanian,..2012
Desa
.............................................................................
Nip..
29
30
1
5.
2
Kebudayaan dan Kemandirian Petani
a. Realisasi pertemuan kelompoktani dan Gabungan kelompoktani.(Kunjungan ke
Kelompoktani terpilih, lihat absensi pertemuan).
b. Realisasi gerakkan bersama di tingkat kelompoktani terpilih (Gerakan
pengendalian tikus, gerakkan perbaikan irigasi, dll ).
c. Iuran anggota (Buku iuran), Koperasi petani (Pemupukan modal) Pengadaan
Saprotan/Nak/Kan, Pengadaan Peralatan , dll)
Kemitraan usaha
a. Kelompoktani binaan telah mengadakan kemitraan usaha dengan pihak lain.
b. Kalau ada, berapa jumlah kelompoktani yang telah mengadakan kemitraan
usaha ? (isikan pada kolom keterangan).
c. Keimtraan tersebut di di bidang apa ? (Isikan pada kolom keterngan)
d. Kemitraan tersebut terdapat kontrak kerja.
Catatan : Informasi secara rinci agar dicatat pada lembar tersendiri .
Kelembagaan Petani.
a. Di wilayah binaan saudara telah terbentuk kelembagaan petani (Kelompoktani,
Gapoktan, KTNA,Kelompok Wanita tani/KWT).
b. Berapa jumlah kelompok binaan tersebut diatas ? (Isikan pada kolom
keterangan).
c. Asosiasi di bidang pertanian.
Informasi sarana Produksi dan pemasaran
a. Rencana dan realisasi kebutuhan saprodi (misalnya Pupuk, benih padi/
Jagung/Sayuran).
b. Tabel harga pupuk dan benih.(di tingkat pengecer)
c. Perkembangan harga hasil-hasil pertanian.
Produktivitas dan Pendapatan petani.
a. Data hasil ubinan beberapa komoditas unggulan.
b. Data produksi komoditas pertanian (Tanaman pangan, perkebunan, peternakan
dan perikanan).
c. Perhitungan Analisa Usahatani dari responden (Tanaman Pangan, Perkebunan,
Peternakan dan Perikanan).
,. 2012
Penyuluh Pertanian/Pemantau,
NIP.
Lampiran : 11 QUISENER PENGUKURAN EFEKTIVITAS KINERJA PENYULUH PERTANIAN
31
N
o
Kreteria
Penilaian
1
1
2
Rencana
Kegiatan
Penyuluhan
Pertanian
(RKPP)
Sub. Kegiatan
3
Apakah penyuluh melaksanakan evaluasi
terhadap RKPP tahun sebelumnya ?
a. Ya
b. Tidak
2. Apabila tidak melaksanakan apa
kencala/penyebabnya ?
3. Apabila ya, bagaimana cara melaksanakan ?

a. Dengan alat kwisioner dan hasil monitoring
bulanan.
b. Dengan alat kwisioner dan hasil monitoring 3
bulan
c. Dengan alat kwisioner dan hasil monitoring 6
bulan.
d. Pencatatan langsung pada akhir tahun
4. Berapa persen pencapaiannya ?
a. Lebih dari 81 %
b. Lebih dari 61 80 %
c. Kurang dari 41 60 %
d. Kurang dari 40 %
Bob
ot
Nila
i
4
Nilai Penyuluh
Ket
5
1.
5.
Pelaksanaan Indentifikasi Keadaan Wilayah

dilakukan.
a. Pengumpulan dan pengolahan data primer.
b. Pengolahan data skunder.
6.
Apakah hasil Indentifikasi keadaan wilayah

sama dengan/gambaran wilayah pada data
monografi.
a. Lebih dari 76 % sesuai.
b. Lebih dari 61 75 % sesuai
c. Kurang dari 60 % sesuai
7.
Apakah perumusan masalah sudah sesuai

dengan Indentifkasi.
c. Ya
d. Tidak
8.
Apabila ya, berapa % kesesuaiannya ?

a. Lebih dari 81 %
a. Lebih dari 61 - 80 %
b. Kurang dari 60 %
9.
Apabila tidak sesuai perumusan masalah

dengan indentifikasi keadaan wilayah apa factor
penyebabnya ?
10. Perumusan tujuan kegiatan apakah sesuai

dengan masalah yang dirumuskan.
a. Ya
b. Tidak
11. Apabila tidak sesuai perumusan masalah
dengan Indentifikasi keadaan wilayah apa factor
penyebabnya
.
10
0
15
10
5
0
20
15
10
5
10
5
15
10
5
10
0
15
10
5
10
0
32
10
1
2.
2
Rencana
1.
Pelaksanaan
Kegiatan
3
Jaduwal kegiatan PPL
a. PPL membuat Jaduwal kegiatan.
b. Jaduwal kegiatan di temple di BPPK.
c. Jaduwalkegiatan dilaporkan ke KPPKP
d. Jaduwal kegiatan PPL diketahui oleh kelompok
Penyuluhan.
2.
Kunjungan PPL
a. Inventarisasi/Inveksi lapangan
b. Langsung ke kelompoktani/Tempat pertemuan.
3.
Materi Kunjungan PPL

a. Hasil Inventarisasi Inveksi lapangan.
b. Sesuai dengan Jawduwal materi kunjungan
PPL
4.
Pelaksanaan Kunjungan PPL

a. Alat peraga, audio visual.
b. Hanya salah satu (alat peraga/audio visual)
c. Tanpa alat bantu peraga.
5. Realisasi Jaduwal Kegiatan PPL.
a. PPL mewngunjungi kelompok tiap 2 minggu .
b. PPL mengunjungi kelompok tiap 4 minggu.
c. PPL mengunjungi kelompok tiap selapan sekali.
d. PPL tidak melakukan kunjungan kelompok
6. Kehadiran petani dalam kegiatan penyuluhan
kelompok.
a. Jumlah anggota kelompok yang hadir > 75 %.
b. Jmlah yang hadir 61 74 %
c. Jumlah yang hadir 46 60 %
d. Jumlah yang hadir 1 45 %
7. Latihan penyuluhan BPPK
a. Aktif mengikuti latihan di BPPK
b. Kadang kadang hadir dalam latihan di BPPK
c. Tidak pernah hadir dalam latihan di BPPK
8. Apakah penyuluh membuat laporan hasil
kunjungan ?
a. Ya
b. Tidak
9. Apabila tidak apa sebabnya ?
10. Pelaporan hasil kunjungan disampaikan setiap?

a. 1 (satu) bulan sekali
b. 3 (tiga ) bulan sekali
c. 6 (enam ) bulan sekali
d. Setahun sekali
15
10
5
0
10
5
10
5
4
15
10
5
15
10
5
0
20
15
10
5
10
5
0
10
0
10
20
15
10
5
Data peta
Wilayah
1.
Apakah penyuluh membuat data keadaan

wilayah kerja
a. Ya
b. Tidak
2. Apabila tidak apa factor penyebabnya ?
10
0
10
33
3.
Apabila ya, apakah melakukan Up Date data

setiap tahunnya.
a. Ya
b. Tidak
4. Bagaimana cara melaksanakan Up Date data ?
a. Dengan alat kwisioner dan hasil monitoring
dilapangan.
b. Pencatatan data skunder.
c. Hanya asal saja.
5. Apakah penyuluh melaksanakan analisa Data
a. Ya
b. Tidak
6. Apabila tidak apa factor penyebabnya ?
7. Bentuk penyajian data keadaan wilayah kerja

a. Dalam bentuk buku dan peta.
b. Hanya dalam bentuk buku saja.
c. Hanya dalam bentuk peta saja.
8. Apa bila dalam bentuk peta keadaan
wilayahkerja.
a. Isi peta memuat potensi SDA, SDE, kios
saprodi dan legenda.
b. Isi peta memuat 3 unsur.
c. Isi peta memuat 2 unsur.
d. Isi peta memuat 1 unsur
9.
Peta komoditas wilayah

a. Isi peta memuat komoditas tan. Pangan dan
Hortikultura,Peternakan, Perikanan, Kehutanan
dan perkebunan.
b. Isi peta memuat 5 unsur.
c. Isi peta memuat 4 unsur.
d. Isi peta memuat 3 unsur
e. Isi peta memuat kuran dari 3 komoditas
10
0
15
10
5
10
0
10
15
10
5
20
15
10
5
25
20
15
10
5
Diseminasi
1.
Informasi
Teknologi.
2.
Apakah penyuluh melaksanakan akses

teknologi.
a. Ya.
b. Tidak.
Apabila tidak apa factor penyebabnya?
10
0
10
34
35
3.
Akses teknologi dilaksanakan dengan cara ?

a. Mendatangi langsung ke sumber teknologi.
b. Tidak langsung
4. Akses teknologi dilaksanakan dengan cara
tidak langsung ?
a. Membaca jurnal hasil penelitian.
b. Melalui pemutaran CD
c. Melalui media TV, Radio, Brosu/Leaflet
5. Apakah penyuluh melaksanakan penyebaran
teknologi.
a. Ya.
b. Tidak.
6. Apabila tidak apa factor penyebab.
7. Jumlah teknologi yang disebarkan.

a. 3 (tiga) Teknologi
b. 2 (Dua ) teknologi
c. 1 (satu) teknologi
8. Metode penyebaran teknologi
a. Demonstrasi
b. Ber media.
c. Penyuluhan
9. Proses penerapan teknologi.
a. Ada pengawalan/pendampingan secara
berkala.
b. Ada pengawalan/pendampinga kadang-kadang.
c. Ada pengawalan/ pendampingan pada saat
awal dan akhir.
d. Tidak ada pendampingan.
10. Apakah penyuluh melaksanakan evaluasi
penerapan teknologi bersama petani?
a. Melaksanakan evaluasi setelah aplikasi
b. Hanya pada saat akhir saja.
c. Tidak melaksanakan.
11. Penyebaran oleh petani kepada petani lain.
a. Temu karya.
b. Kontak komunikasi secara individu
c. Penyuluhan.
10
5
15
10
5
10
0
10
15
10
5
15
10
5
15
10
5
0
10
5
0
15
10
0
Kelembagaan
1.
kelompoktani
2.
3.
berapa jumlah kelompoktani yang mampu

melaksanakan pemupukan modal.
a. 12-16 kelompok
b. 8 11 kelompok
c. 4 -7 kelompok
d. Kurang dari 4 kelompok
Berapa jumlah kelompoktani yang mampu
melaksanakan pemupukan modal dari hasil
pemasaran produk.
a. 12-16 kelompok
b. 8 11 kelompok
c. 4 -7 kelompok
Berapa jmlah kelompoktani yang mampu
pengolahan produk.
a. 12-16 kelompok
b. 8 11 kelompok
20
15
10
5
20
15
10
5
36
c.
d.
4 -7 kelompok
Kurang dari 4 kelompok
4.
Berapa jumlah kelompoktani yang mampu

iuran anggota produk.
5. 12-16 kelompok
6. 8 11 kelompok
7. 4 -7 kelompok
8. Kurang dari 4 kelompok
5. Berapa jumlah kelompoktani yang mampu
melaksanakan pengadaan sarana produksi dari
modal kelompok.
a. 12-16 kelompok
b. 8 11 kelompok
c. 4 -7 kelompok
6. Berapa jumlah kelompoktani yang mempunyai
data/kelemkapan administrasi kelompok.
a. 12 16 kelompok
b. 8 11 kelompok
c. 4 - 7 kelompok
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
37
2
7.
Kemitraan
usaha
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
3
Berapa jumlah kelompoktani yang mempunyai
kemampuan untuk menangani hal-hal yang
bersifat darurat/bencana.
a. 12 16 kelompok
b. 8 11 kelompok
c. 4 - 7 kelompok
Apakah penyuluh mengupayakan kemitraan
usaha kelompoktani dengan pihak lain.
a. Ya.
b. Tidak
Apabila tidak apa factor penyebab.
Apabila ya, berapa kelompok yang

melaksanakan kemitraan usaha secara bersama
dalam satu musim.
a. 1 16 kelompok setiap musimnya.
b. 8 - 11 kelompok setiap musim.
c. 4 - 7 kelompok setiap musim.
d. Kurang dari 4 kelompok setiap musim.
Berapa jumlah kelompok yang melaksanakan
kemitraan usaha dibidang usaha.
Berapa jumlah anggota kelompok yang
berperan serta didalam kemitraan usaha ?
a. Lebih dari 75 %.
c. Lebih dari 25 49 %
d. Kurang dari 25 %
kemitraan usaha dibidang pengadaan sarana
produksi tanaman.
a. 12 16 kelompok setiap musim
b. 8 - 11 kelompok setiap musim
d. Kurang daru 4 kelompok setiap musim
Berapa jumlah anggota kelompok yang
berperanserta didalam kemitraan usaha.
a. Lebih dari 75 %
c. 25 49 %
d. Kurang dari 24 %
20
15
10
5
10
0
10
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
20
38
kemitraan usaha dibidang pemasaran hasil.

a. 12 16 kelompok setiap musim
b. 8 - 11 kelompok setiap musim
d. Kurang daru 4 kelompok setiap musim
9. Berapa jumlah kelompok yang melaksanakan
kemitraan usaha dibidang pemasaran hasil
a. Lebih dari 75 %
c. 25 49 %
d. Kurang dari 24 %
10. Berapa jumlah kelompok yang melaksanakan
kemitraan usaha di bidang pengolahan hasil.
11. Berapa jumlah anggota kelompokm yang
berperanserta dalam kemitraan usaha.
a. Lebih dari 75 %
c. 25 49 %
d. Kurang dari 24 %
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
39
1
7
2
Kelembagaan
Petani
1.
2.
3.
4.
5.
6.
3
Berapakah Jumlah kelompoktani ?
Klas kelompoktani.
a. Jumlah klas Utama > 75 %
b. Jumlah klas Madya > 75 %
c. Jumlah klas Lanjut > 75 %
d. Jumlah klas Pemula > 75 %
Kelompoktani yang berjalan.
a. Lebih dari 75 %
b. Lebih dari 59 - 75 %
d. Kurang dari 25 %
Apakah penyuluh melaksanakan pertanian
kelompoktani setiap tahun?
a. Ya.
b. Tidak.
Apabila tidak apa sebabnya ?
Kelompoktani yg mendapatkan penghargaan

?
a. Tingkat Nasional
b. Tingkat Propinsi
c. Tingkat Kabupaten
d. Tidak ada
10
20
15
10
5
20
15
10
5
10
0
10
15
10
5
0
8
Aktivitas Usaha
1.
Apakah penyuluh melaksanakan

demonstrasi (Plot,Fam,Area) dll pada
setiap musim ?
a. Ya.
b. Tidak
2. Dasar pelaksanaan Demonstrasi (Plot, Fam,
Area) dll.
a. Rencana kerja penyuluh tahunan (RKTP).
b. Kepentingan proyek/program
c. Kepentingan dinas tingkat kabupaten
3.
4.
10
0
15
10
5
Apabila tida apa factor penyebabnya ?
Abila ya, berapa jumlah Demonstrasi di
40
wilayah kerja yang dilaksanakan dalam satu

musim.
a. 12 -16 demonstrasi dalam setiap musimnya.
b. 8 11 demonstrasi dalam setiap musimnya.
c. 4 7 demonstrasi dalam setiap musimnya
d. Kurang dari 4 demonstrasi dalam setiasp
musimnya.
5.
20
15
10
5
Apakah penyuluh pada setiap musim

mengambil sample produksi di luar petak
demonstrasi ?
a. Ya.
b. Tidak.
6.
Apabila tidak apa factor penyebabnya ?
7. Apbila ya, berapa jumlah sample produksi di

wilayah kerja yang diambil dalam satu
musim.
musimnya.
8.
Berapa jumlah kelompoktani yang diambil

sample produksi dalam satu musim ?
musimnya.
9. berapa jumlah anggota kelompoktani yang
produksinya di atas rata-rata produksi
kelompok satu musim ?
a. Lebih dari 75 %
b. Lebih dari 59 - 75 %
d. Kurang dari 25 %
e. berapa jumlah kelompoktani yang
produksinya diatas rata rata produksi
WBPP dalam satu musim.
a. 12 16 kelompok setiap musimnya
b. 8 11 kelomppok setiap musimnya
c. 4 7 kelompok setiap musimnya
d. Kurang dari 4 kelompok setiap musimnya
10
0
10
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
20
15
10
5
41
Lampiran : 3 Data Penyuluh Pertanian BPP Kec. Arsel Tahun 2012

No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Nama / NIP
Oto Heru Sidarta, SP
Nip. 19630420 198710 1 002
Mohamad Najar ,SP
Nip.19660228 2006041 009
Sumardi, S.ST
NIP. 1960007 198801 1002
Elbert,SST
NIP. 19620921 198703 1 014
Tyas Susilo, SP
Nip. 19790920 200604 1 006
Eltric Yoga WN.S,Hut.
NIP. 19820726 201101 1 002
Tukiman, sst
NIP. 19670303 199703 1 007
Yuliaty R. Purba, A.Md
NIP. 19690710 198803 2 007
Manto, SST
NIP.19660520 198710 1 001
Roby Panahuan
Nip. 19800823 200803 1 001
Jabatan
PP Muda
PP Pertama
PP Muda
PP Pelaksana Lanjutan
PP Pertama
PP Pertama
WKPP
Koordinator PP / Pengelola
BPP Arut Selatan
KJF . Tanaman Pangan BPP
Arut Selatan
KJF. Ternak BPP Arut
Selatan
KJF. Pangan BPP Arut
Selatan
Kjf .Perikanana BPP Arsel
PP Pertama
Kjf.Tan.Kehutanan
BPP Arut Selatan
Desa Kumpai Batu bawah
PP Penyelia
Desa Pasir Panjang
PP Muda
Desa Tanjung Terantang
PP Pertama
Desa Runtu
42
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19
20.
21.
22.
23
.
Supangkat
NIP. 19640508 199903 1 003
Nurhidayah, S.ST
NIP. 19630110 198711 2 001
Rusiana, S.ST
NIP. 19621210 198801 2 004
Muliadi, S.ST
NIP. 19641122 198801 1 001
Yayat Munajat, S.ST
NIP. 19570112 1988 03 1 002
Mursiti
Nip.19700720 200003 2 004
Slamet Widodo, A.Md
NIP. 19600802 198303 1 010
Saharani
NIP. 19600616 198003 1 007
Sumarsono, SST
NIP. 19690627 199903 1 003
Agus Pitawati, SP
Nip. 19760817 200803 2 004
Roby Panahuan
Nip. 19800823 200803 1 001
Nuasih Budiyati
NIP. 19751107 200003 2 004
Furnadi,SST
NIP. 19861204 201001 1 008
Desa Natai Baru
PP Muda
Kelurahan Mendawai
PP Muda
Raja Seberang
PP Pertama
Desa Sulung Kenambui
PP Pertama
Rangda
PP Pelaksana
Madurejo
Kelurahan Sidorejo
Kelurahan Mendawai
PP Muda
Desa Kumpai Batu Atas
PP Pertama
Baru
PP Pertama
Desa Umpang
PP Pelaksana
Desa Natai Raya
PP Pertama
Desa Tanjung Putri
43

Monev PPL BPP Arsel 2012

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Monev PPL BPP Arsel 2012

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB I

BPP kecamatan arut selatan,mulai dari kegiatan penyusunan

programa, penyusunan RKTP (Rencana Kegiatan Tahunan Penyuluh),rencana

pelaporan kegiatan penyuluhan, kegiatan pertemuan rutin

penyuluh pertanian di BPP, penyusunan materi penyuluhan pertanian, serta

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

Casley dan Kumar (1991 ) melihat pengertian evaluasi dalam perspektif

Pengamatan untuk pengumpulan data dan fakta.

monitoring dan evaluasi yang

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

dilakukan, dalam hal ini adalah gambaran tentang Kondisi Penyelenggaraan

monitoring dan evaluasi penyelenggaraan

penyuluhan pertanian ini dilakukan sebagaimana dipaparkan dalam bab 1 dan

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

pertanian di BPP kecamatan Arut Selatan.

pertanian di laksanakan Khusus diwilayah binaan BPP kecamatan Arut Selatan,

4. Metode Analisis Data

sebagai responden. Data-data tersebut harus diringkas dengan baik dan

1. Kegiatan Persiapan Penyuluhan Pertanian.

dapat dilihat pada Tabel : 1

e. Kegiatan rutin laporan triwulan penyuluhan pertanian masing-masing

kehadirannya dalam kegiatan rutin Pertemuan penyuluh di BPP

Pertemuan penyuluh di BPP Kecamatan Arut Selatan hanya 4,16%.

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

Tabel : 1. Data Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Tahun 2012

JENIS KEGIATAN PERSIAPAN PENYULUHAN PERTANIAN

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Pengatur Muda Tk.I (II/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda (III/A)

Penata Muda (III/A)

Penata Muda (III/A)

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

Tabel : 2. DataKegiatan Pelaporan Penyuluh Pertanian BPP Kec. Arut SelatanTahun2012

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Pengatur Muda Tk.I (II/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda (III/A)

Monitoring dan Evaluasi BPP Arut Selatan Tahun 2012

Laporan Rutin Bulanan

Nip.19600516 198003 1 007

Penata Muda (III/A)

Penata Muda (III/A)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)

Penata Muda Tk.I (III/B)