JUDUL
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL... i
DAFTAR ISI.... ii
DAFTAR PUSTAKA.. iv
BAB IPENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...............
B. Permasalahan..............
C. Persoalan..............................................................
D. Ruang Lingkup.........................................................
E. Maksud dan Tujuan..................................................
F. Metode Pendekatan.................................................
G. Sistematika..............................................................
H. Pengertian-Pengertian...............................................
1. Peluang.........................................................
2. Kendala Atau Ancaman..................................
BAB VI OPTIMALISASI
A. Visi dan Misi.....................................................
B. Tujuan..............................................................
C. Sasaran............................................................
D. Kebijakan.........................................................
E. Strategi............................................................
F. Action Plan.......................................................
BAB I
PENDAHULUAN
4
A. Latar Belakang
dengan alat apung/kapal sebagai sarana (alat utama) patroli harus mampu
mencegah dan menanggulangi setiap gangguan kamtibmas yang terjadi di
wilayah perairan. Oleh karena itu relevan dengan kondisi tersebut diatas, hal
yang sangat tendensius untuk segera dilakukan adalah dengan
meningkatkan kemampuan subditfasharkan dalam melaksanakan
pemeliharaan dan perawatan (harwat) kapal guna mendukung tugas pokok
fungsi polair dalam meningkatkan pelayanan prima sehingga akan terwujud
stabilitas kamtibmas di wilayah perairan Jambi.
Dari uraian tersebut diatas, maka penulis memilih judul dalam penulisan
Naskah Karya Perorangan ini tentang: OPTIMALISASI KEMAMPUAN
SUBDITFASHARKAN DALAM RANGKA MEMELIHARA, MERAWAT DAN
MENYELENGGARAKAN KEGIATAN PENGADAAN BARANG DAN JASA
PEMERINTAH TENTANG HARWAT (PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN)
KAPAL POLISI PATROLI DIREKTORAT POLISI PERAIRAN POLDA JAMBI.
.
B. Permasalahan
C. Persoalan
D. Ruang lingkup
1.Maksud
Untuk memenuhi persyaratan seleksi dalam Dikbang Sespimmen Polri
Dikreg ke 55 `TA. 2015.
2. Tujuan
a. Untuk mendeskripsikan pelaksanaankegiatan memelihara,
merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa
lainnyasaat ini;
b. Untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi
subditfasharkanditpolair dalam kegiatan memelihara, merawat dan
menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnyadi wilayah hukum
Polda Jambi tersebut;
c. Untuk mendeskripsikan kondisi yang ideal subditfasharkanditpolairdalam
melaksanakanmemelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan
pengadaan jasa lainnya .
d. Memformulasikan optimalisasi kemampuan subditfasharkanditpolair dalam
memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa
lainnya pada lingkup satker Ditpolair Polda Jambi;
e. Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan barang/jasa fasharkan dengan
baik dan benar serta sesuai dengan ketentuan yang tersebut dalam Perpres
Nomor 70 Tahun 2012 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah.
F. Metode Pendekatan
1. Metode
9
G. Sistematika
BAB VI OPTIMALISASI
Bab ini merupakan isi dari optimalisasi kemampuansubditfasharkan
ditpolair dalam memelihara, merawat dan menyelenggarakan
kegiatan pengadaan jasa lainnyadiwilayah hukum Polda Jambi.
H. Pengertian-Pengertian
3. Subditfasharkan Ditpolair.
Subditfasharkan adalah subdirektorat fasilitas, pemeliharaan dan
perbaikan materiil peralatan komunikasi, elektronika, dan kapal.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, subditfasharkan
menyelenggarakan fungsi pemeliharaan, perawatan, dan perbaikan di
Dok serta bangunan kapal. Subditfasharkan menyelenggarakan fungsi
pemeliharaan, perawatan, dan perbaikan mesin serta instalasi listrik;
dan pengawasan kelaiklautan dan keselamatan kapal
Polri.Subditfasharkan dibantu oleh seksi fasilitas (sifas) yang bertugas
merawat, memelihara, dan memperbaiki di Dok dan bangunan kapal
dan seksi pemeliharaan dan perbaikan (siharkan), yang bertugas
memelihara, merawat, dan memperbaiki mesin serta instalasi listrik
kapal.(Perkap Nomor 22 tahun 2010 tentang SOTK Poldatanggal 28
September 2010, Jakarta, 2010, hal.92).
4. Memelihara.
Memelihara (kk) mengandung pengertian menjaga dan merawat
baik-baik. (Kamus Besar Bahasa Indonesia,Gitamedia Press, Jakarta,
2014,hal.594)
5. Merawat
Rawat, merawat (kk) artinya mengurus, menjaga, memelihara.
(Kamus Besar Bahasa Indonesia,Gitamedia Press, Jakarta,
2014,hal.648).
6. Menyelenggarakan
Selenggara, menyelenggarakan (kk) berarti mengadakan sesuatu
secara besar dan ramai;mengurus dan mengusahakan
sesuatu;melakukan perintah atau rencana;mengadakan, mengatur dan
mengurua.( Kamus Besar Bahasa Indonesia,Gitamedia Press, Jakarta,
2014,hal. 686)
7. Kegiatan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Pengadaan barang/jasa pemerintah yang selanjutnya disebut
dengan pengadaan barang/jasa adalah kegiatan untuk memperoleh
barang/jasa oleh kementerian/lembaga/satuan kerja perangkat
daerah/institusi lainnya yang prosesnya dimulai dari perencanaan
12
BAB II
LANDASAN TEORI
B. Teori Manajemen
5http://hipni.blogspot.com/2012/02/pengertiandifinisi-manajemen-
strategi.html,diakses tanggal1 Maret 2013
6Ibid
16
D. Teori Kinerja
E.Teori Pelayanan
BAB III
KONDISI SAAT INI
1. Kuantitas Personil
a. Data Personil Ditpolair PoldaJambi
4 BHARADA 20
JUMLAH 164 134 -49
Sumber data : Subbag Renmin Dit Polair Polda Jambi, 2015
masih ada jabatan yang belum terisi yaitu jabatan Kepala seksi fasilitas
dan kepala seksi harkan dan jabatan perwira serta bintara lainnya.
2. Kualitas Personil
a. Data Kualifikasi Personil Ditpolair Polda Jambi
KEGIATAN PERAWATAN
NO TARGET ANGGARAN KET
ANGKUTAN AIR
TAMBAHAN
N
PERAWATAN TARGET ANGGARAN KET
O
ANGKUTAN AIR
1 Rp. 720.000 Biaya pengelolaan
HONOR PA/KPA Terpeliharanya
kegiatan pengadaan
Kapal Patroli
barang dan jasa
Sehingga Siap
Operasional
2. HONOR PPK Terpeliharanya Rp.700.000 Biaya pengelolaan
Kapal Patroli kegiatan pengadaan
Sehingga Siap barang dan jasa
Operasional
3. ULP/PEJABAT Terpeliharanya Rp. 1.800.000 Biaya pengelolaan
Kapal Patroli kegiatan pengadaan
PENGADAAN (3
Sehingga Siap barang dan jasa
ORG
Operasional
XRp.600.000)
23
6 Terpeliharanya
HONOR Rp.2.600.000 Biaya pengelolaan
Kapal Patroli
PANITIA/PEJABA kegiatan pengadaan
T PENERIMA Sehingga Siap barang dan jasa
HASIL Operasional
PENGADAAN (5
ORGXRp.520.00
0
7 HONOR PANITIA Terpeliharanya Rp.1.800.000 Biaya pengelolaan
Kapal Patroli kegiatan pengadaan
PENGAWAS
Sehingga Siap barang dan jasa
HASIL
Operasional
PEKERJAAN (5
ORGXRp.360.00
0
TOTAL ANGGARAN Rp.9.360.000
C. SaranaDan Prasarana
2. Data Alkom
KONDISI
JENIS JLH
NO MERK/TYPE BB RR R KET
MATERIL
B
ALL Sebagai data
KENWOOD
1 BAND 1 - 2 3 matlog
TK80
GX SSB subbagrenmin
Sebagai data
I COM/IC
2 KACINA 1 - - 1 matlog
2000
subbagrenmin
Sebagai data
MOTOROLL
3 HT 2 2 - 4 matlog
A
subbagrenmin
Sebagai data
ALINCO DJ
4 HT 8 - - 8 matlog
195
subbagrenmin
Sumber data : Subbag Renmin Dit Polair Polda Jambi, 2015
JENIS KONDISI
NO JLH KET
MATERIL BB RR RB
11 Masuk dalam
RUBBER
1 6 5 kegiatan harwat
BOAT
kapal TA.2015
Sebagai data matlog
2 ALAT SELAM 3 1 - 4
subbagrenmin
TABUNG GAS Sebagai data matlog
3 4 - - 4
OKSIGEN subbagrenmin
Sebagai data matlog
4 GPS 3 - - 3
subbagrenmin
Sumber data : Subbag Renmin Dit Polair Polda Jambi, 2015
BAB IV
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
A. Faktor Internal
1. Kekuatan
a. Personil Ditpolair Polda Jambi dilihat dari segi kuantitas masih
kurang namun sudah mendekati DSP. Dari 134 orang personil
tersebut, sebanyak 81 personil telah mengikuti pendidikan
26
kejuruan fungsi teknis Pol Air seperti ANT-V, ATT-V, Das PA, Das
BA Pol Air, dan Komlek serta Harwat kapal.
NAMA TAHUN
TYPE MERK KUAT
NO KAPAL KONSTRUKSI PEROLEH
KAPAL MESIN MESIN
POLISI AN
1 2 3 4 5 6 8
NAMA TAHUN
TYPE MERK KUAT
NO KAPAL KONSTRUKSI
KAPAL MESIN MESIN
POLISI PEROLEHAN
1 2 3 4 5 6 8
2. Kelemahan
28
B. Faktor Eksternal
1. Peluang
a. Pertelahaan anggaran Ditpolair Polda Jambi 2015 untuk
diusulkannya adanya perubahan anggaran terkait harwat kapal
sebagaimana yang tertera didalam standar biaya Polri tahun 2014
telah dikirim ke Kapolda Jambi up.Biro Rena Polda Jambii.
b. Digulirkannya sistem Buttom up oleh Mabes Polri dalam
perencanaan, yaitu menggali segala permasalahan dari bawah
untuk disampaikan sebagai bahan perencanaan kegiatan kerja
tahun anggaran kedepannya telah dilaksanakan dan selanjutnya
diharapkan adanya suatu perubahan terutama untuk kegiatan
tahun kedepannya.
2. Ancaman
/peruntukannya..................................
29
BAB V
KONDISI YANG DIHARAPKAN
1. Kuantitas personil
a. Diawaki oleh personil yang memiliki kualifikasi tenaga
berkemampuan dan bersertifikat LKPP pengadaan barang dan
jasa pemerintah, kemudian subditfasharkan diawaki oleh personil
yang memiliki kemampuan dasar dan berijasah ahli mesin, dan
memiliki pengalaman dalam bidang perbengkelan. Oleh karena itu
kekurangan personil Subditfasharkan saat ini yang sangat
timpang jauh dari kualitas, maka kasubditfasharkan yang
menjabat saat ini diharapkan mampu memberdayakan personil
32
B. Dukungan Anggaran
Selama 5 (Lima ) Tahun
1. Dengan kondisi saat ini yang serba terbatas bahkan tidak punya terkait
markas komando, tempat perbengkelan dan dock kapal polisi, maka
sewa dock kapal dalam kegiatan pengadaanharwat sangat diperlukan
untuk pelaksanaan kegiatan harwat kapal polisi patroli yang diperoleh
dari kegiatan pengadaan barang dan jasa serta kegiatan harwat rutin
dari masing-masing ABK kapal polisi yang tentunya disesuai
dengankarakteristik kapal patroli type non standart, C-2, C-3 yang
dimiliki oleh Ditpolair Polda Jambi.
2. Melakukan kegiatan pengadaan pemeliharaan serta perawatan secara
kontinyu atau berkelanjutanterhadap seluruh materiil dan fasilitas kapal
patroli beserta peralatannya, sehingga usia pakai kapal patroli yang
dimiliki dapat bertahan lama,dengan menambah anggaran harwat kapal
patroli pada tahun anggaran kedepannya.
36
DIPA RAKL
PERENCANAAN
PROGRAM
PENGGUNAAN
ANGGARAN
PRODUK
KEGIATAN
BUKU-BUKU
PEENCANAAN/ SURAT
PERINTAH
PELAKSANAAN
PENGADAAN
Direktur Polair
BAB VI
OPTIMALISASI
1. Visi
Untuk optimalisasi kemampuan personil fungsi subditfasharkan
Ditpolair Polda Jambi guna meningkatkan pelayanan prima dalam
38
B. Tujuan
C. Sasaran
D. Kebijakan
E. Strategi
F. Action Plan
41
BAB VII
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
C3 Kep/606/X/20210
a). MESIN DALAM UNIT/TH Rp. 25.000.000,- tanggal 5 Oktober 2010
b). MESIN LUAR UNIT/TH Rp. 8.000.000,-
Sumber data :Subbagrenmin Ditpolair Polada Jambi; Kep Kapolri, Nomor Kep/606/X/20210 tanggal
5 Oktober 2010;
Harwat Kapal Patroli Klas C1, C2 Dan C3 Norma Indeks Dilingkungan Polri, Kep Kapolri
Nomor Kep/523/VII/2013, tanggal 24 Juli 2013
NO JENIS KAPAL SATUAN BIAYA TA. KET
1 KAPAL POLISI C1 UNIT/TH Rp. 800.000.000,- Kep Kapolri, Nomor
Kep/523/VII/2013
(MESIN DALAM,
tanggal 24 Juli 2013
MESIN LUAR)
2 KAPAL POLISI KLAS UNIT/TH Rp.560.000.000,- Kep Kapolri, Nomor
Kep/523/VII/2013
C2
a). MESIN DALAM UNIT/TH Rp. 25.000.000,- tanggal 24 Juli 2013
b). MESIN LUAR UNIT/TH Rp. 8.000.000,-
(MESIN TEMPEL 80
PK S.D 300 PK)
Sumber data :Subbagrenmin Ditpolair Polda Jambi; Kep Kapolri Nomor Kep/523/VII/2013, tanggal
24 Juli 2013
92.450.000, C3 mesin
luar = 1 Unit = Rp.
15.567.000
5 Kegiatan Harwat Dipa Rka-Kl Rp. 96.700.000 PL (Penunjukkan
Kapal Ta. 2013 TA.2013 Sejumlah Langsung) C2=1 Unit=
Rp. 96.700.000
Rp.25.326.500,C3=
2Unit =Rp. 54.673.500,
1 1 Unit Perahu Karet =
Rp. 16.700.000
6 Kegiatan Harwat Dipa Rka-Kl Rp.85.000.000 PL (Penunjukkan
Kapal Ta. 2014 TA.2014 Sejumlah Langsung) =Dukgar
Rp.85.000.000
Rp.85 Juta dgn rincian
sbb: C2= 1 Unit
Rp.80.600.000,-, C3=
Rp.4.400.000,-
7 Kegiatan Harwat Dipa Rka-Kl. Rp.269.000.00 Tender Bebas/LPSE
Kapal Ta. 2015 TA.2015 Sejumlah 0 =Dukgar Rp 269 Juta
Rp.269.000.000
dgn rincian sbb:
C2=Rp.33.666.666,- X 6
Unit =Rp.202 Juta.
C3=Rp.20 Juta X3 Unit
=Rp 60 Juta
1 Unit Perahu Karet
=Rp.7 Juta
Kesimpulan
Sebagaimana yang tercantum dalam norma indeks dilingkungan Polri
atau standar biaya khusus di lingkungan Polri T.A. 2011 s.d 2014 ,
pada peruntukan kapal C2 per unit per tahun sebesar Rp 560 Juta
(mesin dalam, mesin luar), sedangkan peruntukan dukgar kapal C3
dalam per unit per tahun dengan klasifikasi mesin dalam Rp. 25 Juta,
mesin luar Rp 8 Juta, kemudian pemeliharaan alat berupa perahu karet
mesin tempel 20 PK s.d 40 PK dalam unit per kapal Rp 14.500.000,-.
Faktanya realisasi alokasi dana dukgar untuk kegiatan harwat kapal
polisi dan pemeliharaan alat perahu karet di Ditpolair Polda Jambi,
rentangannya adalah sebagai berikut :
1. Kapal polisi type C2 (tahun 2012=Rp.30.816.666 +tahun
2013=Rp 25.326.500+tahun 2014=Rp 80.600.000+tahun
2015=Rp 33.666.666) : 4 tahun = rata-rata type C2 dipatok harga
harwat Rp 42.602.458,-
2. Kapal polisi type C3 (tahun 2012=Rp.15.567.000+tahun
2013=Rp 54.673.500+tahun 2014=Rp 4.400.000+tahun 2015=Rp
53
Rencana Harwat Kapal Patroli Type C2, C3, Dan Perahu Karet T.A. 2015
RENCANA DUKUNGAN
ANGGARAN PENGADAAN HARWAT BARANG DAN JASA
DITPOLAIR POLDA JAMBI T.A. 2015
I. PENDAHULUAN
1. Umum
Strategi Polri ( 2005 -2025 ) yang dijabarkan tahapan III Strive For
Excellence sebagaimana dijelaskan dalam Peraturan Menteri Negara
pemberdayaan Aparatur Negara ; Per / 15 / M.PAN / 7 / 2008.
2. Dasar
a. Renja Direktorat Kepolisian Perairan Polda Jambi T.A. 2015;
b. Pogram Kegiatan Subdit Fasharkan T.A. 2015;
c. DIPA / RKA KL Satker Dit polair Polda Jambi T.A. 2015 Nomor :
06001641372. 523121, tanggal 11 Desember 2014;
d. Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor : 54 tahun 2010 dan
perubahannya Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor : 70
tahun 2012, tentang Pengadaan Barang dan jasa.
e. Peraturan Menteri Keuangan RI nomor 53/PMK.02/2014 tentang
Standar biaya masukan tahun anggaran 2015.
a. Maksud
Untuk melaksanakan tugas pokok Direktorat Kepolisian Perairan
Polda Jambi sesuai Program Kerja Direktorat Kepolisian Perairan
Baharkam Polri dan Kebijakan Kapolri mengacu kepada Grand Strategi
dan Program Akselerasi dengan menerapkan Kebijakan Polri yang
mendukung terlaksananya program-program Reformasi Birokrasi Polri
yaitu :
a. Manajemen perubahan dan transformasi budaya;
b. Restrukrisasi Organisasi dan tata laksana;
c. Quick wins;
d. Manajemen sumberdaya manusia dan remunisasi
55
b. Tujuan
4. Sistimatika
a. I. PENDAHULUAN
b. II. PENTELAAHAN
c. III. PENUTUP
II. PENTELAAHAN
Jumlah Pokja 19 (sembilan belas) orang total biaya Rp. 9.360.000,- (sembilan
juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah)
III. PENUTUP
a. SARAN
58
b. KESIMPULAN
NO NAMA KAPAL TYPE WAKTU LAKS. HARWAT RINCIAN HARWAT ANGGARAN KET
1 KP. XXVI Non A. 3 Maret 2009 s/d 17 Juni 2009 Body Dan Mesin Kapal Rp. 6.000.000
2001 Standar B. 1 September 2010 s/d 4 September Body Dan Mesin Kapal Rp. 8.805.000 ( TAHAP 1 )
2010 Body Dan Mesin Kapal Rp. 8.015.000 ( TAHAP 2 )
C. 4 September 2010 s/d 8 September Body,Mesin Utama & Mesin Rp. 9.730.000
2010 Bantu Kapal
D. 4 April 2011 s/d 13 April 2011
Body Dan Gear Box Rp. 11.058.000
TAHUN
NAMA HARWAT YANG DIPA RKA-KL TAHUN
NO ANGGARA WAKTU LAKS. HARWAT RINCIAN
KAPAL DILAKSANAKAN ANGGARAN
N
62
1 2009 KP. XXVI 3 Maret 2009 s/d 17 Juni 2009 Body Dan Mesin Kapal Rp. 6.000.000 DIPA RKA-KL T A.2009
2001 (NON SEJUMLAH RP
STANDART) 46.000.000 (EMPAT
KP. XXVI 11 April 2009 s/d 20 April 2009 Body Dan Mesin Kapal Rp. 8.097.000 PULUH ENAM JUTA
2002 (C2) RUPIAH
KP. XXVI 2 April 2009 s/d 11 April 2009 Body Kapal Rp. 8.000.000
2003 (C2) PL (PENUNJUKKAN
KP. XXVI 2 Maret 2009 s/d 12 Maret 2009 Mesin Kapal Rp. 7.903.000 LANGSUNG)
2004 (C2)
KP. XXVI 3 Maret 2009 s/d 17 Juni 2009 Body Dan Mesin Kapal Rp. 8.000.000
2005 (C2)
KP. XXVI 6 Februari 2009 s/d 15 Februari 2009 Body Kapal Rp. 4.000.000
2006 (C2)
KP. XXVI 7 Mei 2009 s/d 16 Mei 2009 Body Dan Mesin Kapal Rp. 6.000.000
1001 (C3)
2 2010 KP. XXVI 1 September 2010 s/d 4 September 2010 Body Dan Mesin Kapal Rp. 8.805.000 DIPA RKA-KL T A.2010
2001 (NON 4 September 2010 s/d 8 September 2010 Body Dan Mesin Kapal ( TAHAP 1 ) SEJUMLAH
STANDART) Rp. 8.015.000 RP.81.224.500
( TAHAP 2 )
PL (PENUNJUKKAN
KP. XXVI 22 April 2010 s/d 30 April 2010 Body Dan Navigasi Kapal Rp. 9.961.000 LANGSUNG)
2002( C2) 30 April 2010 s/d 5 Mei 2010 ( TAHAP 1 )
6 Mei 2010 s/d 11 Mei 2010 Rp. 6.508.000
( TAHAP 2 )
Rp.
7.485.000( TAHA
P3)
KP. XXVI 19 Januari 2010 s/d 25 Januari 2010 Body Dan Mesin Kapal Rp. 9.896.000
2004 (C2) 26 Januari 2010 s/d 29 Januari 2010 ( TAHAP 1 )
Rp. 6.477.000
63
( TAHAP 2 )
KP. XXVI 15 Oktober 2010 s/d 19 Oktober Mesin Kapal Rp. 9.825.000 (
2005 (C2) 2010 Mesin Kapal TAHAP 1 )
21 Oktober 2010 s/d 26 Oktober Rp. 9.044.500 (
2010 TAHAP 2 )
KP XXVI 1 Juli 2010 s/d 5 Juli 2010 Mesin Kapal Rp. 4.812.000
2006 (C2)
3 2011 KP XXVI 4 April 2011 s/d 13 April 2011 Body,Mesin Utama & Rp. 9.730.000 DIPA RKA-KL T A.2011
2001 (NON Mesin Bantu Kapal SEJUMLAH
STANDART) RP.90.727.000
KP XXVI 7 November 2011 s/d 16 November Body, Navigasi Dan Rp. 13.138.000 PL (PENUNJUKKAN
2004 (C2) 2011 Mesin Kapal LANGSUNG)
KP XXVI 3 Mei 2011 s/d 10 Mei 2011 Body, Navigasi Dan Mesin Rp. 10.131.000
2005 (C2) Kapal
KP. XXVI 22 Februari 2011 s/d 25 Februari Katrol Palka, Body & Rp. 9.850.000 (
2006 (C2) 2011 Mesin Kapal TAHAP 1 )
25 Februari 2011 s/d 1 Maret 2011 Katrol Palka, Body & Rp. 4.200.000 (
Mesin Kapal TAHAP 2 )
KP. XXVI 13 April 2011 s/d 19 April 2011 Body, Navigasi Dan Rp. 11.853.000
1001 (C3) Mesin Kapal
KP. XXVI 21 April 2011 s/d 29 April 2011 Body, Navigasi Dan Rp. 9.773.000
1003 (C3) 11 Agustus 2011 s/d 20 Agustus Mesin Kapal Rp. 13.017.000
2011 Kedudukan Mesin
KP. XXVI 21 November 2011 s/d 30 November Body Dan Kedudukan Rp. 9.035.000
1004 2011 Mesin
(SPEED
BOAT)
4 2012 KP. XXVI 27 September 2012 s/d 11 Oktober Body Dan Gear Box Rp. 11.058.000
64
KP.XXVI- 16 s.d 19 September 2014 Accu 120 A, sparepart Rp. 4.400.000` PL (PENUNJUKKAN
1003 (C3) mesin LANGSUNG)