Anda di halaman 1dari 5

Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia Keilmuan

Lutfi Hamdani Sutikno (160523610828)


Teknik Sipil 2016 Off. C

Teknik Pengembangan Paragraf


1) Alamiah
Teknik alamiah merupakan pengembangan paragraf berdasarkan urutan ruang dan waktu.
Urutan seperti ini biasa disebut dengan istilah kronologis. Adapun keruntutan
penyampaian informasi diharapkan memudahkan pemahaman pembaca.

Contoh pengembangan paragraf secara alamiah :


Arva membuka pintu kelasnya perlahan-lahan. Dilihatnya sebuah jendela yang
terbuka. Di bawah jendela, tampak sebuah meja guru yang memakai taplak putih. Di atas
taplak putih itu ada sebuah vas bunga dari kayu. Vas bunga tersebut bergambar beberapa
kuntum bunga matahari seperti bunga yang ada didalamnya. Disebelahnya tergeletak
sebuah agenda kelas yang terbuka dan kalender duduk. Arva lalu memasuki ruang
kelasnya dengan langkah yang lambat. Dia memalingkan pandangan ke arah kanan.
Tampak satu buah white board yang bersih tanpa coretan. Di sebelah kiri white board
tersebut terpasang sebuah tempat spidol berwarna biru muda, serasi dengan dinding yang
bercatut biru tua. Dan disebelah kanan white board terpasang satu papan mading yang
penuh tulisan-tulisan karya siswa.
Arva memutar pandanganya ke belakang kelas. Ada sebuah peribahasa berbahasa
inggris yang berwarna kuning bertuliskan practice make perfect dibawahnya terpasang
sebuah sistem periodik unsur, di kiri dan kanannya juga terpasng sebuah denah duduk
dan daftar kelompok belajar. Selain itu, ditatapnya dinding kiri kelas. Di sana terpasang
struktur organisasi dan sebuah daftar regu kerja dari karton berwarna kuning. Struktur
organisasi dan daftar regu kerja tersebut dilapisi dengan plastik bening.
Arva berpaling ke dinding kanan. Di sana tergantung daftar pelajaran berwarna
kuning. Daftar pelajaran itu disusun tak berurutan, huruf-hurufnya pun dari guntingan
majalah. Meski tampak tidak rapi,namun cukup bagus dan menarik. Arva menyusuri
deretan bangku kosong didepanya. Tak usah dihitung lagi, karena pasti ada 34 meja dan
34 kursi. Dan tanpa kata Arva berjalan kebangkunya sendiri, dan duduk disana sembari
menunggu upacara hari senin.
2) Klimaks
Klimaks adalah perincian gagasan cerita dari awal menuju gagasan cerita yang
paling puncak. Bisa juga diartikan sebagai bagian dalam cerita yang mendeskripsikan
peristiwa sampai pada konflik yang paling tinggi.

Contoh pengembangan paragraf klimaks:


Komputer selalu mengalami perkembangan yang signifikan dari generasi ke
generasi, penemuan-penemuan para ahli adalah salah satu faktor munculnya teknologi
masa depan tersebut. Komputer generasi pertama memiliki ukuran yang sangat besar dan
belum memiliki fungsi lain selain untuk mengetik. Pada tahun 1948, perkembangan
komputer generasi kedua ditandai dengan pengecilan ukuran komputer. Pertumbuhan
komputer generasi ketiga pada tahun 1958 membuat komputer semakin bersahabat dan
nyaman digunakan karena selain ukurannya yang semakin kecil, juga diikuti dengan
penemuan software-software dari beberapa perusahaan komputer. Dan pada tahun 1980,
tepatnya perkembangan generasi keempat, ditemukan sebuah chip yang mampu
mewakili ratusan komponen penting komputer yang membuat komputer semakin kecil
dan canggih. Di abad inilah komputer didesain untuk keperluan komersial, sehingga
terjangkau untuk semua pihak.
Perkembangan komputer generasi kelima (komputer masa depan) adalah teknologi
yang sedang kita nikmati sekarang, dimana komputer berfungsi di berbagai bidang,
seperti bisnis, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Bahkan, kita sudah dapat
menikmati komputer dalam genggaman tangan.

c) Umum khusus
Contoh paragraf secara umum khusus:
Styrofoam terbukti aman digunakan karena telah melewati standar BPOM (Badan
Pengawas Obat dan Makanan). Styrofoam bisa menyerap panas. Ini terbukti setelah
diseduh air panas, tidak terasa panas di tangan ketika dipegang. Selain itu, syrofoam
aman digunakan untuk membungkus berbagai jenis makanan, seperti kue, nasi, katering,
dan sebagainya. Anggapan yang menyatakan bahwa styrofoam mengandung zat kimia
berbahaya adalah tidak benar, karena styrofoam telah melewati penelitian BPOM dan
Japan Environment Agency, sehingga memenuhi syarat untuk mengemas produk pangan.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, kemasan styrofoam aman digunakan.
4) Cara Perbandingan
Cara perbandingan merupakan sebuah pengembangan paragraf yang dilakukan dengan
membandingkan guna memperjelas suatu paparan. Biasanya menggunakan
ungkapan seperti, serupa dengan, seperti halnya, demikian juga, sama dengan, sejalan
dengan, akan tetapi, sedangkan, dan sementara itu.
Contoh :
Tata cara kehidupan masyarakat primitif berbeda dengan modern. Masyarakat
primitif dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dari bahan-bahan yang tersedia di
lingkungannya tanpa membelinya. Jika barang yang diperlukannya tidak ada di
lingkungannya,maka mereka dapat memperolehnya dari tetangganya dengan sistem
barter (saling menukar barang). Alat-alat yang diperlukan untuk memenuhi
kebutuhannya juga diperoleh dari lingkungannya, yaitu berupa batu, tanah liat, atau pun
dahan pohon yang diolah secara manual. Sedangkan masyarakat modern memperoleh
kebutuhannya dengan cara membeli barang atau membayar jasa. Alat-alat yang
diperlukan merupakan olahan dari pabrik yang juga harus dibeli untuk
memeperolehnya.

5) Cara Pertentangan
Yaitu cara pengembangan paragraf yang biasanya menggunakan ungkapan-ungkapan
seperti berbeda dengan, bertentangan dengan, sedangkan, lain halnya dengan, akan
tetapi, dan bertolak belakang dari.

Contoh :
Sekolah umum berbeda dengan sekolah swasta. Perbedaan itu dapat dilihat dari segi
biaya sekolah, fasilitas, standar sekolah, serta kualitas pengajarannya. Untuk sekolah
umum, biayanya mampu dicapai bagi semua kalangan masyarakat. Akan tetapi, fasilitas
yang ditawarkan kurang memadai bagi kelangsungan sistem belajar mengajar.
Sedangkan biaya yang ditawarkan sekolah swasta hanya mampu mencapai batas
keuangan beberapa kalangan masyarakat, artinya kalangan orang mampu. Hal ini
sejalan dengan fasilitas, standar sekolah, serta kualitas pengajarnya. Sehingga sekolah
swasta mampu bersaing dengan sekolah-sekolah unggulan.

6) Analogi
Analogi adalah bentuk pengungkapan suatu objek yang dijelaskan dengan objek lain
yang memiliki suatu kesamaan atau kemiripan, biasanya dilakukan dengan bantuan
kiasan. Kata-kata kiasan yang digunakan yaitu ibaratnya, seperti dan bagaikan.

Contoh pengembangan paragraf secara analogi :


Lionel Messi adalah seorang pemain sepak bola yang memiliki teknik dan
kemampuan yang luar biasa. Kecepatannya dalam menggiring bola tidak di ragukan lagi,
dia bisa melewati lima pemain sakaligus. Dia berlari lebih cepat dari kijang, lebih gesit
dari kelinci, dan lebih kuat dari singa yang mengejar mangsanya. Hingga hampir tak
seorang pun bisa merebut bola darinya.

7) Contoh contoh
Contoh-contoh disajikan sebagai gagasan penjelas untuk mendukung atau memperjelas
gagasan umum agar mudah dipahami oleh pembaca. Kata seperti, misalnya, contohnya
dan lain-lain, merupakan ungkapan-ungkapan dalam pengembangan paragraf dengan
teknik contoh-contoh.

Contoh pengembangan paragraf secara contoh contoh, sebagai berikut.


Semakin hari, semakin banyak demonstrasi yang terjadi di Indonesia, baik
demonstrasi oleh mahasiswa maupun masyarakat. Bentuk demonstrasi pun semakin
ekstrim, contohnya, demonstrasi akhir akhir ini, demonstrasi dengan bakar diri oleh
Sondang Hutagalung, salah satu mahasiswa PTS di Jakarta terkait protes atas
ketidakadilan dan kesenjangan, serta pemiskinan akibat neoliberalisme pemerintah SBY.
Kemudian aksi demonstrasi jahit mulut yang berdemonstrasi di depan gedung DPR,
Senayan, Jakarta, Jumat (23/12/2011). Mereka menuntut perusahaan kertas yang
menguasai Kepulauan Meranti, Padang, dicabut izinnya.

8) Sebab akibat
Sebab akibat sering disebut dengan kausalitas. Pengembangan paragraf cara ini dapat
dilakukan dengan menyajikan sebab sebagai gagasan penjelas, atau sebaliknya disajikan
akibat sebagai gagasan pokok utama diikuti dengan penyebab sebagai gagasan penjelas.
Kata yang digunakan yaitu, padahal, akibatnya, oleh karena itu dan karena.

Contoh pengembangan paragraf secara sebab akibat :


India merupakan negara penghasil beras pertama dunia yang memproduksi 54%
beras dunia . Indonesia juga memiliki andil yang cukup besar sebagai penghasil beras
ketiga terbesar dunia dengan menyumbang 8,5 % beras dunia atau 51 juta ton.
Sayangnya akhir- akhir ini Indonesia mengalami penurunan, hingga Indonesia harus
mengimpor beras hingga 1000 ton. Hal tersebut di pengaruhi oleh banyak faktor, seperti
hama yang tidak terkendali, kurangnya pengetahuan petani dalam mengolah lahan,
kurang andilnya pemerintah dalam usaha memajukan pertanian dalam negeri dan banjir
yang kerap kali terjadi menyebabkan kebanyakan petani mengalami gagal panen, hingga
Indonesia harus mengimpor beras dari India, Cina, atau Thailand.
9) Definisi luas
Definisi luas adalah pengembangan paragraf melalui pengungkapan penjelasan atau
pengertian dari suatu masalah yang dibicarakan, serta diungkapkan dari berbagai sudut
pandang. Kata-kata yang digunakan dalam mengembangkan paragraf secara definisi,
antara lain adalah, ialah, yaitu.

Contoh pengembangan paragraf secara defenisi luas :


Gedung- gedung pencakar langit, hotel-hotel berbintang lima, tak lepas dari
kreatifitas dan imajinasi tinggi dari para arsitek. Tak semua orang bisa menjadi seorang
arsitek, Istilah arsitek seringkali diartikan secara sempit sebagai seorang perancang
bangunan, adalah orang yang terlibat dalam perencanaan, merancang, dan mengawasi
konstruksi bangunan, yang perannya untuk memandu keputusan yang memengaruhi
aspek bangunan tersebut dalam sisi astetika, budaya, atau masalah sosial. Definisi
tersebut kuranglah tepat karena lingkup pekerjaan seorang arsitek sangat luas, mulai dari
lingkup interior ruangan, lingkup bangunan, lingkup kompleks bangunan, sampai dengan
lingkup kota dan regional. Karenanya, lebih tepat mendefinisikan arsitek sebagai seorang
ahli di bidang ilmu arsitektur dan ahli rancang bangun.

10) Klasifikasi
Cara klasifikasi adalah pengembangan paragraf melalui pengelompokan berdasarkan
ciri-ciri tertentu. Kata-kata ungkapan yang lazim digunakan yaitu terdiri dari, dibagi
menjadi, digolongkan menjadi, terbagi menjadi, dan mengklasifikasikan.

Contoh pengembangan paragraf secara Klasifikasi :


Indonesia memiliki hewan dan tumbuhan endemik yang sangat banyak, terdiri dari
burung, hewan berkaki empat ataupun hewan berkaki dua, Tumbuhannya juga sangat
menarik dan indah, tak kalah indah dengan bunga sakura. Hewan endemik Indonesia
seperti harimau sumatra, orang utan, badak bercula satu, siamang, dan lain lain. Burung
endemik Indonesia seperti cenderawasih, kakatua putih, dan sebagainya. Flora endemik
Indonesia seperti bunga bangkai, bunga kantong semar, matoa, dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai