Masalah relevansi pendidikan mencakup sejauh mana sistem pendidikan dapat menghasilkan
luaran yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan yaitu masalah seperti yang digambarkan
dalam rumusan tujuan pendidikan nasional. Luaran pendidikan diharapkan dapat mengisi semua
sector pembangunan seperti sektor produksi,sector jasa dan lain lain. Sebenarnya kriteria
relevansi cukup ideal jika dikaitkan dengan kondisi sistem pendidikan pada umumnya dan
gambatan tentang kerjaan yang ada antara lain sebagai berikut.
a. status lembaga pendidikan yang bermacam-macam
b. sistem pendidikan tidak pernah menghasilkan luaran yang siap pakai. Yang ada ialah siap
kembang.
c. Tidak tersedianya pete kebutuhan tenaga kerja dengan persyaratannya yang digunakan sebagai
pedoman oleh lembaga-lembaga pendidikan untuk menyusun programnya
Pendidikan tidak dapat diabaikan terutama pada saat suatu bangsa sedang mulai membangun
mempunyai tujuan ganda,yaitu disamping tujuan politis(memenuhi hak dan persamaan bagi
rakyat banyak ) juga tujuan pembangunan yaitu memberikan bekal dasar kepada warga negara
agar dapat menerima informasi dan memiliki kemampuan dasar untuk mengembangkan diri
sehingga dapat berpartisipasi dalam pembangunan. Dalam uraian tersebut nampak bahwa
masalah pemerataan berkaitan dengan masalah mutu pendidikan.
a. Pertambahan penduduk
Dengan bertambahnya jumlah penduduk maka penyediaan sarana dan prasarana
pendidikan beserta komponen penunjang terselenggaranya pendidikan harus ditambah ,
dan juga beban pembangunan pendidikan bertambah.
b. Penyebaran penduduk
Masih banyak tempat tempat di Indonesia tentunya dipedalaman masih belum bisa
merasakan pemerataan pendidikan karena daerahnya terpencil ,kendalanya daerah
mereka sangat pelosok dan untuk kesana terkendala transportasi belum lagi kesulitan
dalam hal penyediaan dan penempatan guru