Air Kapur
Glukosa
Termometer
Ragi
Penolftalein
Vaselin
Gelas Erlenmeyer
Gelas Kimia
Cara Kerja:
N Perubahan
Perlakuan
O Awal Akhir
Warna (cream), Suhu (30 Warna (cream), Suhu (31
1 Glukosa + Ragi derajat) derajat)
Air Kapur + Warna (ungu), Suhu (28 Warna (bening),Suhu (28
2 Penolftalein derajat) derajat)
Tabel hasil pengamatan
Kesimpulan:
7. Air
9. H2O2
Langkah Kerja:
II. Beri label pada tabung reaksi (1,2,3,4) dan pada tabung lainnya (A,B,C,D).
III. Tabung label 1-4 isi dengan bubur hati ayam setinggi 2 mm,lalu tabung
label A-D isi dengan H2O2 sebanyak 5 tetes.
Hasil pengamatan praktikum untuk mencari faktor yang mempengaruhi kerja enzim katalase
disajikan dalam table sebagai berikut :
Keterangan (gelembung) :
++++ : banyak sekali
+++ : banyak
++ : sedang
+ : sedikit
- : tidak ada
Dari hasil praktikum diperoleh bahwa ekstrak hati ayam yang dicampur senyawa
hydrogen peroksida dan ekstrak hati yang telah didingankan kemudian ditambah dengan
senyawa hydrogen peroksida menghasilkan jumlah gelembung dengan kategori banyak
sekali dan bara api dengan kategori banyak untuk yang tidak didinginkan dan banyak sekali
untuk yang sebelumya didinginkan. Untuk perlakuan ekstrak hati yang dicampur asam
klorida dan senyawa hydrogen peroksida maupun ekstrak hati yang dicampur dengan natrium
hidroksida dan senyawa hydrogen peroksida menghasilkan jumlah gelembung sedikit tanpa
menghasilkan bara api. Untuk ekstrak hati yang dipanaskan dan dicampur dengan senyawa
hydrogen peroksida tidak menghasilkan gelembung maupun bara api, hal yang serupa juga
terjadi pada perlakuan terakhir, yaitu ekstrak umbi kentang () yang dicampur dengan
senyawa hydrogen peroksida.
Kesimpulan
1. Aktivitas enzim katalase dipengaruhi oleh faktor suhu, pH, dan konsentrasi enzim.
2. Enzim katalase bekerja optimum pada suhu kamar atau normal dan pH netral.
3. Semakin besar konsentrasi enzim katalase, maka semakin banyak molekul substrat yang
dapat dipecahkan.
Catatlah perubahan suhu (suhu awal dan akhir) yang terjadi pada masing-
masing tanaman pada tabel pengamatan.
SUHU JUMLAH
PERLAKUAN WAKTU
Awal Akhir GELEMBUNG
Tanaman di tempat 20-30
0 0
terang 30 C 32 C Banyak menit
Tanaman di tempat 20-30
teduh 310C 280C Sedikit menit
Tanaman di tempat 20-30
300C 320C Sedang
terang +CaCO3 menit
3. Proses fotosintesis akan lebih efektif dalam kondisi cahaya merah (650-
700 nanometer).
PERSILANGAN MONOHIBRIDA
Cara Kerja :
Catatan :
2) Intermediet : Merah-Hitam
3) Resesif : Hitam-Hitam
Kesimpulan :
2) Jika gen homozigot dominan letal, maka perbandingan turunan pertama adalah
Intermedier : Resesif = 27 : 12
VI.