Anda di halaman 1dari 3

ADENIA CAHYATIE APRILLIA

140302073
MSP A / GANJIL

SISTEM INTEGUMEN DAN SISTEM URAT DAGING


IKAN KEMBUNG (Rastrelliger kanagurta)

Integumen merupakan sistem pembalut tubuh ikan yang terdiri dari kulit
dan derivat-derivatnya. Kulit selain berfungsi sebagai pembalut tubuh juga
berguna sebagai alat pertahanan pertama terhadap penyaklit, perlindungan dan
penyesuaian diri terhadap faktor-faktor lingkungan, alat ekskresi dan
osmoregulasi dan alat pernafasan tambahan pada bebeapa jenis ikan. Kulit sebagai
pembungkus pada ikan terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan luar yang disebut
dengan epidermis dan lapisan dalam yang disebut dengan dermis atau corium.
Lapisan dalam dari epidermis merupakan pertumbuhan sel yang aktif.
Lapisan dermis berisi saluran darah, urat saraf, organ peraba dan jaringan
penghubung. Lapisan dermis berperan dalam pembentukan sisik dan erat
kaitannya dalam pembentukan struktur integumen (Murtidjo, 2001).
Di dalam dermis terdapat bahan-bahan pembentuk keping sisik ataupun
keping tulang. Keping-keping sisik tersebut nantinya akan menjadi derivat dermis
yaitu sisik. Sisik pada Pisces merupakan derivat dermis. Sisik terdiri dari tulang
atau zat yang mirip seperti tulang misalnya dentin, ganoin, dan kosmin. Macam
sisik berdasarkan struktur anatomi dan penyusunnya adalah sisik kosmoid, gaurid,
plakoid, stenoid atau skleroid. Sisik plakoid umumnya sangat kecil, terdiri dari
dentin yang dilapisi oleh enameloid dan tulang lamela berbentuk datar dengan
spina (duri) di tengah (Buchar, 1991).
Sisik ganoid lebih tipis terdiri dari lapisan ganoin yang terletak di sebelah
luar, berkulit dan juga mengandung tulang lamela.Terdapat pada Polypterus,
Chalamoichtyes dan Latimeria. Sisik sikloid memiliki tulang lamela tipis yang
tembus cahaya serta berbentuk oval. Bedanya dengan sisik stenoid adalah adanya
bentukan seperti sikat (Mahardono, 1979).
Ikan kembung (Rastrelliger kanagurta) hidup di laut. Bentuk tubuhnya
pipih, dan mempunyai kelengkapan sirip lengkap yaitu memiliki sirip dorsal, sirip
caudal, sirip anal, sirip ventral, dan sirip pectoral. Memiliki linea lateralis lengkap
tidak terputus. Ikan kembung (Rastrelliger kanagurta) memiliki sisik stenoid dan
ADENIA CAHYATIE APRILLIA
140302073
MSP A / GANJIL

ketebalan lendirnya tipis. Bentuk ekornya cagak, dan tidak memiliki modifikasi
sirip maupun jari-jari sirip, serta ditemukan derivat-derivat kulit berupa finlet
pada bagian belakang sirip dorsal dan sirip anal (Djuhanda, 2010).
Sisik-sisik yang menutupi tubuh kembung berukuran kecil dan seragam.
Sirip punggung dalam dua berkas, diikuti oleh 5 sirip kecil tambahan (finlet).
Jumlah finlet yang sama juga terdapat di belakang sirip anal, duri pertama sirip
anal tipis dan kecil (rudimenter). Sepasang lunas ekor berukuran kecil terdapat di
masing-masing sisi batang ekor. Di depan dan belakang mata terdapat pelupuk
mata berlemak (adipose) (Murniyati, 2002).
Sistem urat daging (mosculorum), berdasarkan histologisnya, otot-otot
ikan dapan dibedakan atas tiga jenis, yaitu otot licin (smooth muscle), otot
bergaris melintang (sceletal muscel), dan otot jantung (cardia muscle). Urat
daging ikan yang tampak merupakan kesatuan, dan hal ini tersusun atas
komponen-komponen penyusunnya. Blok urat daging disebut myotome, dan
kupulan-kumpulan myotome disebut myosepta. Urat daging (otot) pada ikan
tersebar hampir keseluruh tubuhnya. Oleh karena itu urat daging ikan mempunyai
peranan fungsi dan penamaan yang sesuai dengan letak dan fungsinya di dalam
tubuh (Laili, 1993).
Urat daging yang terdapat pada tubuh ikan terbagi oleh
Horizontal steletogeneus septum menjadi urat daging bagian atas (apaxial) dan
urat daging bagian bawah (hypaxial). Urat daging (otot) pada ikan tersebar hampir
diseluruh tubuhnya sehingga urat daging pada tubuh ikan mempunyai peranan,
fungsi dan Peranan yang sesuai dengan letak / posisi dan fungsinya didalam
tubuh. Urat daging yang terdapat pada tubuh ikan terdiri atas kumpulan blok-blok
urat daging. Tiap urat daging ini dinamakan mytome yang dilapisi oleh
myoseptum. Urat daging yang menempel pada tubuh ikan sebelah kiri dan kanan
dari kepala sampai ke batang ekor, myotome tersusun menurut pola tertentu yang
biasa menjadi dua tipe yaitu cyclostomine dan pisces (Rahardjo, dkk., 1984).
ADENIA CAHYATIE APRILLIA
140302073
MSP A / GANJIL

DAFTAR PUSTAKA

Buchar, R. 1991. Kegiatan Magang Mata Ajaran Iktiologi. Institut Pertanian


Bogor, Bogor.

Djuanda, T. 1981. Taksonomi, Morfologi dan Istilah-istilah Teknik Perikanan.


Akademis Perikanan, Bandung.

Lalli, 1993. Biological Oceanography: An Introduction. Penerbit Pergamon Press,


Columbia

Mahardono, 1979. Anatomi Ikan. Penerbit Inter Masa. Jakarta.

Murniyati, 2002. Biologi Perikanan. Penerbit Swadaya. Tegal.

Murtidjo, B. A. 2001. Beberapa Metode Pembenihan Ikan Air Tawar. Penerbit


Kansius. Yogyakarta.

Rahardjo, MF dan Muniarti. 1984. Anatomi beberapa jenis Ikan Ekonomis


Penting di Indonesia. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB.

Anda mungkin juga menyukai