Anda di halaman 1dari 3

1.

Desain produksi

a. Formula
Tablet metamizol 500 mg mengandung:
- Metamizol sodium (dipyrone) 500 mg
- Microcrystalline cellulose (Avicel PH 101) 100 mg
- Kollidon 30 15 mg
- Kollidon CL 25 mg
- Aerosil 200 1 mg
- Talc 8 mg
- Calcium arachinate 1 mg
(Niazi, 2004).
b. Alasan penggunaan bahan
- Metamizol sodium (dipyrone) : Zat aktif.
Karena berkhasiat sebagai analgetikum dan antipiretikum.
(Depkes RI, 1979).
- Microcrystalline cellulose (Avicel PH 101): zat pengisi (Niazi, 2004).
Alasan penggunaan karena bobot zat aktif dalam 1x dosis sedikit
untuk dibentuk dan dibuat bulk dan tidak mencukupi bobot total
tablet sehingga ditambahkan Microcrystalline cellulose sebagai
pengisi (Nurcahyo, dkk, 2016).
- Kollidon 30 : sebagai pengisi (Niazi, 2004).
Alasan penggunaan karena bobot zat aktif dalam 1x dosis sedikit
untuk dibentuk dan dibuat bulk dan tidak mencukupi bobot total
tablet sehingga ditambahkan Kollidon 30 sebagai pengisi (Nurcahyo,
dkk, 2016).
- Kollidon CL : sebagai disintegrant (Niazi, 2004).
Alasan penggunaan karena sediaan tablet sukar untuk segera
hancur ketika kontak dengan cairan lambung. Sedangkan sediaan
tablet yang mudah pecah menjadi granul ketika berkontak
dengan cairan pada saluran cerna, sehingga terjadi pelepasan zat
aktif sehingga ditambah amilum kering sebagai penghancur
(BPOM, 2001).
- Aerosil 200 : sebagai glidant (Niazi, 2004).
Alasan penggunaan karena massa cetak kemungkinan lengket
pada permukaan punch dan die karena pengeringan yang kurang
sempurna. Sedangkan yang diinginkan massa cetak tidak lengket
pada permukaan punch dan die sehingga dihasilkan tablet yang
sempurna, tidak mudah terjadi sticking. Maka ditambahkan
aerosil 200 sebagai glidant membantu memperbaiki fluidity dan
compactibilitas zat aktifnya (BPOM, 2001)
- Talc : sebagai lubricant (pelicin) (Niazi, 2004).
Alasan penggunaan karena kemungkinan tablet sulit dikeluarkan
dari ruang die dan terjadi gesekan antara punch dan die yang
dapat menyebabkan bentuk tablet yang tidak rata. Sedangkan
yang diinginkan tablet mudah dikeluarkan dari ruang die dalam
bentuk tablet utuh. Maka ditambahkan talk sebagai lubricant
membantu memperbaiki fluidity dan compactibilitas zat aktifnya
(Rowe, et al, 2009).
- Calcium arachinate : pengikat (Niazi, 2004).
Alasan penggunaan untuk memberi daya adhesi pada masa dan menambah daya
kohesi yang telah ada pada bahan pengisi serbuk (sehingga dapat kompak pada saat
dikempa).
c. Penimbangan
Satu tablet metamizol 500 mg ditimbang:
- Metamizol sodium (dipyrone) 500 mg x 1 tablet = 500 mg
- Microcrystalline cellulose (Avicel PH 101) 100 mg x 1 tablet = 100 mg
- Kollidon 30 15 mg x 1 tablet = 15 mg
- Kollidon CL 25 mg x 1 tablet = 25 mg
- Aerosil 200 1 mg x 1 tablet = 1 mg
- Talc 8 mg x 1 tablet = 8 mg
- Calcium arachinate 1 mg x 1 tablet = 1 mg

2. Rancangan dengan pengemasan produk


a. No. Registrasi : GKL9001800910A1
b. No. Batch : 07900108
c. Tanggal kadaluarsa : 02 Januari 1992
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta : Departemen Kesehatan Indonesia.
Niazi, Sarfaraz K. 2004. Handbook of Pharmaceutical Manufacturing Formulations:
Compressed Solid Products.Volume I. New York: Boca Raton.
Rowe, R.C, Sheskey, P.J and Owen, S.C. 2009. Handbook of Pharmaceutical Excipients. 6th
Edition. USA: Pharmaceutical Press and American Pharmacists Association.

Anda mungkin juga menyukai