TUGAS KEWIRAUSAHAAN

Analisis Usaha Kost Agatha

Disusun Oleh :

Chrissa Hygianna (138115097)

Defi Krishartanti (138115099)

Indah Kertawati (138115105)

Regina Arningsari (138115122)

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
 ANALISIS USAHA
KOST AGATHA

A. IDENTITAS PEMILIK USAHA

Nama : Ir. Yosep Sumanto, M.Si
Tanggal Lahir : 8 Mei 1950
Alamat : Jl. Paingan I, No. 135
Usaha : Kost Agatha
B. LATAR BELAKANG
Pendirian Kost Agatha oleh pemilik usaha berawal dari keinginan atau obsesi dari Bapak
Yosep untuk memiliki usaha di dekat kampus. Menurut Beliau, bila usaha di dekat kampus
memiliki prospek yang cerah karena banyak kebutuhan mahasiswa yang harus dipenuhi, salah
satunya adalah kebutuhan tempat tinggal bagi mahasiswa yang berasal dari luar kota atau
mahasiswa yang rumahnya jauh dari kampus.
Untuk mewujudkan obsesinya, enam tahun sebelum masa pensiun, Bapak membeli tanah
dan memutuskan untuk melakukan pensiun dini. Pencarian tanah dilakukan pada tahun 1995
dan pada tahun itu juga Beliau mendapatkan tanah yang dibutuhkan dan letaknya di sebelah
timur kampus III Sanata Dharma. Pada tahun 1995, kampus III Sanata Dharma masih berupa
tanah luas yang kosong. Dan pada tahun 1996, terdapat kepastian bahwa di atas tanah tersebut
akan dibangun kampus. Hal ini mendorong Beliau untuk mewujudkan obsesinya membuka
usaha, yakni membuka kost- kostan untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa.
C. VISI DAN MISI
1. Visi :
Memiliki usaha yang tidak semata- mata komersial (sosial ekonomi) yaitu dengan
membantu menyediakan tempat tinggal yang nyaman sehingga menjadi sarana pendukung
mahasiswa dalam mencapai keberhasilan pendidikannya.
2. Misi :
Menjadikan mahasiswa berprestasi
Menjadikan para penghuni kost mempunyai interaksi sosial yang baik
Membentuk komunitas yang rukun
Meningkatkan rasa toleransi
D. ANALISIS USAHA
1. Analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity and Threat)
Analisis SWOT adalah analisis kondisi internal maupun eksternal yang akan
digunakan sebagai dasar untuk merancang strategi dan program kerja.
 Kekuatan (Strength)
1. Ada Bapak Kost yang bisa langsung menjaga dan mengawasi anak kost
2. Tata bangunan yang bagus di mana sirkulasi udaranya lancar dan mendapat sinar
matahari langsung
3. Terdapat kolam ikan di tengah kost- kostan yang memperindah lingkungan kost dan
menyebabkan tidak ada nyamuk di kost.
Kelemahan (Weakness)
1. Tempat tinggal pemilik kost tergabung dengan bangunan kostnya, sehingga
kebebasan anak kostnya berkurang
2. Garasi antara anak kos dan pemilik kost berada di tempat yang sama, sehingga
garasi kurang luas
3. Tidak terdapat ruang tamu khusus tamu anak kost.
Kesempatan (Opportunity)
1. Letak kostnya dekat kampus
2. Letaknya strategis karena berdekatan dengan fasilitas lain, seperti warung makan,
laundry, tempat fotocopy, dan lain-lain
3. Banyak mahasiswa yang berminat masuk ke kost ini, sehingga kamarnya selalu
penuh.
Ancaman (Threat)
1. Pesaing dari kost lain yang mempunyai fasilitas lebih lengkap, seperti kos yang
menyediakan kamar mandi dalam, mempunyai AC, dan lain-lain
2. Analisis Laba Rugi
Analisis laba/rugi bertujuan untuk mengetahui besarnya keuntungan atau kerugian
dari usaha yang dikelola. Jika pendapatan lebih besar dari total pengeluaran berarti usaha
tersebut menguntungkan. Analisis laba rugi merupakan media untuk mengetahui
keberhasilan operasional perusahaan, keadaan usaha, kemampuannya memperoleh laba
efektifitas operasinya.
Laba bersih = total pendapatan per tahun total pengeluaran per tahun
Pendapatan :
Pendapatan bersih kost Agatha pada tahun 2000 : Rp 1.600.000 x 18 kamar
: Rp 28.800.000,-
Pengeluaran kost Agatha
Listrik (Rp 15.000 X 12 bulan) : Rp 180.000,-
PBB (Rp 250.000/tahun) : Rp 250.000,-
Biaya perawatan (15% X total harga jual ) : Rp 4.320.000,-
(15% X Rp 28.800.000,-)
 Total pengeluaran kost Agatha : Rp 4.750.000,-
Laba Kost Agatha : Rp 28.800.000 Rp 4.750.000 = Rp 24.050.000,- (pada tahun 2000)

3. Analisis BEP (Break Event Point)

BEP adalah suatu keadaan dimana dalam suatu operasi perusahaan tidak mendapat
untung maupun rugi atau disebut impas (penghasilan sama dengan total biaya).
Rumus BEP:
Biaya tetap
BEP (Unit)
Harga jual/unit - biaya variabel/unit

biaya tetap
BEP (Rp)
biaya variabel
1-
penjualan

Harga jual kamar kost Agatha tahun 2014 :

Rp 4.000.000,- x 18 kamar : Rp 72.000.000,-
Biaya Tetap Kost Agatha pada tahun 2014
1. Listrik (Rp 40.000/bulan X 12 bulan) : Rp 480.000,-
2. PBB (Rp 250.000/tahun) : Rp 250.000,-
3. Biaya Perawatan (15% X total harga jual )
(15% X Rp 72.000.000,-) : Rp10.800.000,-
Total biaya tetap kost Agatha : Rp 11.530.000,-

BEP (Unit) = = 2,8825 3 unit

BEP (Rp) = = Rp 11.530.000,-

4. Analisis ROI (Return On Investment)

ROI (Return On Investment) merupakan ukuran atau indeks yang menunjukkan
seberapa besar laba atau keuntungan yang didapat atas investasi yang telah ditanam pada
perusahaan.

Rumus ROI = x 100%

Investasi pemilik kost Agatha adalah :
 1. Tanah : Rp 48.000.000,-
2. Bangunan : Rp 200.000.000,-
3. Ongkos perabot kos
(18 X Rp100.000,-) : Rp 1.800.000,-
4. Almari
(18 X Rp 300.000,-) : Rp 5.400.000,-
Total Investasi : Rp 255.200.000,-
Laba kost Agatha : Pemasukan bersih kost Agatha pengeluaran bersih kost Agatha
Pemasukan bersih kost Agatha : Rp 1.600.000 x 18 kamar
: Rp 28.800.000,-
Pengeluaran kost Agatha
Listrik (Rp 15.000 X 12 bulan) : Rp 180.000,-
PBB (Rp 250.000/tahun) : Rp 250.000,-
Biaya perawatan (15% X total harga jual ) : Rp 4.320.000,-
(15% X Rp 28.800.000,-)
Total pengeluaran kost Agatha : Rp 4.750.000,-
Laba Kost Agatha : Rp 28.800.000 Rp 4.750.000 = Rp 24.050.000,-

Jadi, ROI kost Agatha = = 9,42 10 tahun

Dapat disimpulkan, pemilik kost Agatha akan mendapatkan pengembalian modal setelah
menyewakan kamar kos selama 10 tahun. Sehingga, diperkirakan pada tahun 2010 modal
pemilik untuk membangun kost Agatha sudah kembali.

E. DOKUMENTASI

Pemilik Kost Agatha Proses Wawancara Kondisi lingkungan kost

Tim wawancara Kamar Kost