DI INDONESIA
Masalah Demokrasi
Pemikiran kunci demokrasi terletak pada bagaimana negara
tersebut mengelola dan mengembangkan hal yang ada. Terutama
demokrasi yang berkembang seiring dengan paham lain yaitu
republikanisme, liberalisme, dan Marxisme. Diantara
perkembangan saat ini dinamika ekonomi dunia juga turut serta
memberikan pengaruh dan goncangan pada kebijakan dan
pemerintahanyang ada di berbagai negara khususnya Indonesia.
Tak pernah terbayang oleh kita ketika terjadi aksi bom bunuh diri di legian,
Bali. Apalagi aksi ini diatasnamakan jihad, dan menjadikan agama sebagai
landasan kebenarannya. Sasaran dari terorisme ini adalah orang asing yang
memiliki kepentingan di indonesia. bahkan disebut sebagai kaum mujahidin
(dalam bahasa indonesianya Pejuang - pejuang allah). Setelah itu, kita
kembali dikejutkan dengan pengeboman yang terjadi J.W Marriot dan Rits
calton. Lagi-lagi adalah milik asing yang diserang oleh aliran garis keras ini.
2. Kepicikan kedaerahan
3. Ketidak Adilan
Ketiga, dalam bidang sosial. Dalam bidang sosial ini kaitannya dengan
diskriminasi suku, agama dan lainnya. Sehingga dalam masyarakat terjadi
perpecahan antara suku, agama dan lainnya. Yang terakhir, keadilan dalam
bidang hukum. Hal ini berkaitan dengan kesetaraan dalam bidang hukum.
Kita lihat selama ini begitu banyaknnya fenomena yang mencedrai hukum
kita.
Dalam praktek demokrasi selama ini, meskipun masih relatif baru, ternyata
menimbulkan minimnya kepercayaan publik terhadap institusi-institusi, baik
pemerintahan ataupun partai politik. Seperti independensi pers, penegak
hukum, partai politik, lembaga perwakilan, bahkan pemimpin.
5. Globalisasi.