Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

Malignant eccrine poroma atau yang dikenal juga sebagai Eccrine

porocarcinoma (EPC) adalah tumor adneksa ganas langka yang timbul dari bagian

duktus intra-epidermal dari kelenjar keringat. EPC merupakan keganasan kulit

yang langka yang tumbuh secara perlahan dalam periode yang panjang tapi

dengan fase perkembangannya cepat. Tumor malignan ini dapat tumbuh de-novo

atau berevolusi dari benign eccrine poroma yang tersisa. Pinkus dan Mehregan

pertama kali mendeskripsikan EPC di tahun 1963 sebagai laporan kasus baru pada

Archieves of Dermatology. EPC adalah malignansi yang langka yang timbul dari

sel acrosyringeum dengan potensial metastasis.1

Angka kejadian EPC hanya sekitar 0,005% sampai 0,01% dari semua

kasus keganasan kulit pada epidermis.2 Lokasi tersering EPC adalah daerah

ekstremitas bawah. Lokasi lainnya namun jarang terjadi di daerah kulit kepala,

wajah & telinga, ekstremitas atas, dan badan. Meskipun jarang, namun

kekambuhan lokal dan metastasis kelenjar getah bening dapat terjadi pada EPC.

Eksisi luas dengan batas lesi yang jelas merupakan tatalaksana utama dan

kemoterapi mungkin diperlukan.3

Berikut ini akan dilaporkan kasus seorang pria berusia 55 tahun yang

didiagnosis Malignant Eccrine Poroma. Pasien dirawat sejak tanggal 20 Februari

2017 hingga 28 Februari 2017 di RSUD Ulin Banjarmasin.

Anda mungkin juga menyukai