0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
563 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut merupakan contingency plan dari Divisi Keamanan yang berisi enam kasus yang mungkin terjadi beserta langkah-langkah preventif dan solutifnya. Kasus-kasus tersebut adalah kekurangan staf, kelebihan staf, staf yang ilang-ilangan atau tidak hadir, kurang dekatnya hubungan antar staf dan atasan, staf yang tidak mengikuti latihan fisik, serta terjadinya kerusuhan pada saat pertandingan. Unt
Deskripsi Asli:
Timeline logistik lawlympic 2017 yang akan dilaksanakan pada tiap bulannya
Dokumen tersebut merupakan contingency plan dari Divisi Keamanan yang berisi enam kasus yang mungkin terjadi beserta langkah-langkah preventif dan solutifnya. Kasus-kasus tersebut adalah kekurangan staf, kelebihan staf, staf yang ilang-ilangan atau tidak hadir, kurang dekatnya hubungan antar staf dan atasan, staf yang tidak mengikuti latihan fisik, serta terjadinya kerusuhan pada saat pertandingan. Unt
Dokumen tersebut merupakan contingency plan dari Divisi Keamanan yang berisi enam kasus yang mungkin terjadi beserta langkah-langkah preventif dan solutifnya. Kasus-kasus tersebut adalah kekurangan staf, kelebihan staf, staf yang ilang-ilangan atau tidak hadir, kurang dekatnya hubungan antar staf dan atasan, staf yang tidak mengikuti latihan fisik, serta terjadinya kerusuhan pada saat pertandingan. Unt
1. Kekurangan Menghitung dengan baik Cabutan, dengan cara
Staf berapa panitia yang menyuruh tiap staf dibutuhkan untuk mencari Diskusi dengan divisi acara partnernya sendiri mengenai berapa jumlah Menawarkan kepada peserta yang akan rekan-rekan angkatan mengikuti acara basket 2015, untuk ikut berpartisipasi di dalam acara lawlym 2016,dengan perbandingan yang nantinya disesuaikan dengan keadaan 2. Kelebihan Staf Menghitung dengan baik Pengurangan staf, cara berapa panitia yang ini sangat tidak dibutuhkan dianjurkan karena Menyeleksi dengan baik menimbulkan kesan mana staf yang layak dan labil memiliki kompetensi saat Pengalihan staf, yaitu oprec dialihkan ke dalam divisi lain 3. Staf ilang- Ditanyakan (pada saat Menghubungi staf agar ilangan atau oprec) mengenai kesiapan jelas dia kemana untuk tidak ilang-ilangan Berkomunikasi tidak hadir (baik dalam
dengan kabar atau tidak arti saling
atau tidak) Sering mengadakan mengeratkan satu
pertemuan sehingga sama yang lain jika menimbulkan keterikatan dirasa salah satu staf Contingency Plan Divisi Keamanan antar sesama staf merasa kurang sehingga betah dalam antusias lagi terhadap kepanitiaan kepanitiaan Dalam hal ini pada saat oprek, maka akan di beri suatu pertanyaan kasus menyanggkut kesediaannya apabila jadwal tanding berbenturan dengan keperluan atau mepet dengan waktu pulang.
4. Kurang dekatnya Sering mengadakan Berkomunikasi jika
antar sesama pertemuan sehingga dirasa salah satu staf staf dan atasan menimbulkan kedekatan merasa kurang bergaul antar sesama staf dan dengan staf lain Saling mendekatkan atasan Kadiv dan wakadiv jangan satu sama lain tidak kaku dan rigid, harus lebih ada saling ejek yang bisa luwes agar staf tidak menimbulkan merasa kaku. kerekatan tersebut hilang. 5. Staf tidak Memastikan jadwal dengan Disaat latihan fisik mengikuti latihan fisik tidak jangan terlalu serius latihan fisik mengganggu perkuliahan dan kaku, melainkan baik itu untuk angkatan seperti sedang 2015 maupun 2016 berolahraga bersama Sesegera mungkin dengan have fun menginformasikan kepada Setiap selesai latihan staf jika ada perubahan fisik ada baiknya jadwal mengenai latihan dengan makan Contingency Plan Divisi Keamanan fisik bersama (bonding) 6. Terjadi ke chaos- Setiap staf diingatkan Pada saat ricuh, an pada saat untuk selalu sigap dan maupun saat itu pertandingan tangkap dalam setiap sedang sendiri atau baik itu gerak-gerik bersama-sama harus supporter support/pemain yang langsung maupun akan menimbulkan memisahkan/menyeles permain/delegas keadaan ricuh. aikan masalah pada i yang Kordinasi dengan divisi saat keadaan ricuh/ribut (tidak terkait yang berada di ricuh/tidak kondusif, kondusif) lapangan, untuk tetapi dengan cara mengingatkan jikalau ada yang baik bukan staf keamanan yang dengan cara yang tidak skip/bodo amat pada saat baik. keadaan tidak kondusif.