BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah :
C. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sistem kardiovaskuler pada saat persalinan ?
2. Apa yang mempengaruhi sistem kardiovaskuler pada persalinan ?
3. Mengapa sistem kardiovaskuler pada saat persalinan meningkat ?
BAB II
PEMBAHASAN
Pertama, darah mengangkut oksigen dari paru-paru ke sel dan karbon dioksida
dalam arah yang berlawanan (lihat respirasi). Kedua, yang diangkut dari nutrisi yang
berasal pencernaan seperti lemak, gula dan protein dari saluran pencernaan dalam
jaringan masing-masing untuk mengonsumsi, sesuai dengan kebutuhan mereka,
diproses atau disimpan. Metabolit yang dihasilkan atau produk limbah (seperti urea
atau asam urat) yang kemudian diangkut ke jaringan lain atau organ-organ ekskresi
(ginjal dan usus besar). Juga mendistribusikan darah seperti hormon, sel-sel
kekebalan tubuh dan bagian-bagian dari sistem pembekuan dalam tubuh. Perubahan
fisiologi dan anatomi berkembang banyak terjadi pada sistem organ saat terjadinya
kehamilan dan persalinan. Perubahan awal terjadi pada perubahan metabolik oleh
karena adanya janin, plasenta dan uterus dan terutama kenaikan hormon kehamilan
seperti progesteron dan estrogen. Perubahan selanjutnya, pada kehamilan mid
trimester adalah perubahan anatomi disebabkan oleh tekanan akibat berkembangnya
uterus. Cardiac output meningkat sebesar 30 40 % dan peningkatan maksimal
dicapai pada kehamilan 24 minggu. Dengan ekhokardiografi terlihat adanya
peningkatan ukuran ruangan pada end diastolic dan ada penebalan dinding ventrikel
kiri. Cardiac output bervariasi tergantung kepada besarnya uterus dan posisi Ibu saat
pengukuran dilakukan.
Pada saat persalinan kala1 curah jantung meningkat 20 % dan lebih besar pada
kala II, 50% paling umum terjadi saat kontraksi disebabkan adanya usaha ekspulsip
(Ban-zion,1994). Perubahan kerja jantung dalam persalinan disebabkan karena his
persalinan usaha ekspulsip, pelepasan plasenta yang menyebabkan terhentinya
peredaran darah dari plasenta dan kembali kepada peredaran darah umum (1998).
Perubahan selama kontraksi yang ditandai dengan increnetr, decremen merefleksikan
peningkatan metabolisme yang terjadi selama persalinan (Varney, 1997). Peningkatan
metabolismenya ini dikarenakan kecemasan dan aktifitas otot skelet. Peningkatan
aktifitas direflekksikan dengan peningkatan suhu tubuh, denyut jantung, respirasi
cardiac output dan kehilangan cairan. Kompensasinya adalah tekanan darah
meningkat 10-20 mmhg dan peningkatan nadi. Setelah kontraksi sistol kembali ke
level semula.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sejumlah perubahan perubahan fisiologis yang normal akan terjadi selama
persalinan, hal ini bertujuan untuk mengetahui perubahan-perubahan yang dapat
dilihat secara klinis bertujuan untuk dapat secara tepat dan cepat
mengintepretasikan tanda-tanda gejala tertentu dan penemuan perubahan fisik
dan laboratorium apakah normal atau tidak selama persalinan kala I.
Perubahan fisiologis terjadi pada tekanan darah,metabolisme,suhu badan,denyut
jantung,pernafasan,hematologi,uterus,serviks dan kardiovaskular.
B. Saran
Sebagai tenaga medis terutama seorang bidan harus mampu menjelaskan
segala perubahan yang terjadi pada masa persalinan kepada ibu. Sehingga ibu
mengerti bahwa keaadaan tersebut wajar.
DAFTAR PUSTAKA
Coad, Jane. 2007. Anatomi dan Fisiologi Untuk Bidan. Jakarta: EGC
makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Asuhan Kebidanan
Persalinan
Annisa Nurviani
Devi Hardiyanti
Muryani
2016