Anda di halaman 1dari 19

PENCATATAN INDEX PENYAKIT

(INDEXING)

No. Dok : 5.027 Revisi Ke : 0 Halaman : 1/1


RSI SULTAN
HADLIRIN
JEPARA

Ditetapkan,
PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli 2010

dr.Gunawan W.S,DTMH, M.Kes.

Pengertian Mencatat setiap penyakit dengan kode sesuai dengan klasifikasi


penyakit ICD X, agar dapat mengetahui jumlah masing-masing
jenis penyakit untuk dapat dijadikan sebagai bahan laporan RL 2a
2a1.

Tujuan Agar dapat mengetahui jumlah masing-masing jenis penyakit


untuk dapat dijadikan sebagai bahan laporan RL 2a 2a1.

Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyeleng
Garaan Rekam Medis .

Prosedur 1. Semua Rekam Medis harus lengkap/dengan kode

1. Kode penyakit harus ditulis dengan jelas.

2. Penulisan data pada lembar kolom indeks terdiri dari :


Nomor RM
Tanggal Masuk dan Keluar
Kelas Perawatan.
Jenis Kelamin
Kelompok umur
Kematian
Alamat

3. Indeks penyakit disusun menurut Alfabertikal dan Nomerikal


sesuai kode diagnosa penyakit.
4. Berkas RM yang telah diindeks dilimpahkan pada bagian
penyimpanan.
PENYIMPANAN BERKAS REKAM MEDIS AKTIF

RSI SULTAN
HADLIRINJEPA
Unit Terkait No. Dok
Rekam :5.029
Medis. Revisi Ke : 0 Halaman : 1 / 2
RA

Ditetapkan,
PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli 2010

dr.H.Gunawan W.S,DTMH, M.Kes.

1. Adalah suatu cara untuk mengumpulkan dan


Pengertian menempatkan berkas RM dengan teratur dan rapi di
rak-rak sesuai dengan aturan yang telah ditentukan
baik penyusunannya dan tempat penyimpanannya
dalam gudang penyimpanan.
2. Rak rekam medis aktif disimpan unit rekam medis
dan rak rekam medis inaktif disimpan terpisah

1. Untuk mencegah kerusakan dan hilangnya berkas RM.


Tujuan 2. Untuk memudahkan pencarian kembali apabila sewaktu-
waktu dipergunakan kembali.
3. Untuk memudahkan memonitor dan pengawasan serta
kerahasiaan terjamin.
4. Untuk menghindari penumpukan diruang-ruang kantor
RM, sehingga bersih dan rapi.

Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyeleng
Garaan Rekam Medis (Penyimpanan Berkas Rekam
Medis)

Prosedur Prosedur Penyimpanan Berkas RM :


Petugas penyimpanan menerima berkas RM yang
sudah seleai dipergunakan dari rawat inap, rawat
jalan, maupun rawat darurat yang telah diproses
secara lengkap di Bagian RM dengan cara terlebih
dahulu di cross chek
Menyortir berkas-berkas RM menurut angka akhir
Menyusun sesuai sistem Terminal Digit filing.
Berkas Rekam Medis disimpan dalam rak
penyimpanan berdasarkan sistem Terminal Digit
Filing (Sistem Angka akhir).

Unit Terkait Pendaftaran,RekamMedis/ Filing


PENCARIAN BERKAS REKAM MEDIS

RSI SULTAN
HADLIRINJEPARA No. Dok : 5.029 Revisi Ke : 0 Halaman : 1
Ditetapkan,
PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli 2010

dr.H.Gunawan W.S,DTMH , M.Kes

Prosedur Prosedur Pencarian kembali Berkas RM :

1. Apabila sudah diketahui nomor RM seorang pasien,


Nomer RM ditulis pada tracer dan petugas mencari
Nomer RM dalam rak yang bertanda angka TDF dari
nomor RM pasien tsb.
2. Mencatat berkas-berkas yang dipinjam dalam buku
peminjaman berkas RM.
3. Apabila belum diketahui nomor RM, petugas minta
bantuan petugas pendaftaran mencari dalam KIUP
(Kartu Indeks Utama Pasien) untuk menemukan
nomor RM dari pasien tsb. kemudian mencarinya
dalam rak penyimpanan dengan cara diatas.
4. Apabila tidak diketemukan pada tempatnya, petugas
menelusuri berkas RM berdasarkan petunjuk yang
ada pada tracer yang ada ditempat RM tsb.

Unit Terkait Pendaftaran,RekamMedis/ Filing


PEMINJAMAN BERKAS REKAM MEDIS

RSI SULTAN No. Dok :5.032 Revisi Ke : 0 Halaman :1/ 2


HADLIRINJEPARA
Ditetapkan,
Tgl. Terbit : Direktur
PROSEDUR TETAP

dr.H.Gunawan W.S,DTMH , M.Kes.

Berkas Rekam Medis adalah milik rumah sakit, sedangkan isi


Pengertian rekam medis adalah milik pasien yang wajib dijaga
kerahasiaannya.

a. Untuk pembuatan riset/penelitian, pembuatan


Tujuan surat yang penting (Asuransi, Visum, Surat Keterangan ),
Audit Kasus
Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.
Kebijakan 01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman
Penyelenggaraan Rekam Medis ( Peminjaman,Pengamanan
&pemeliharaan Berkas Rekam Medis)
1. a. Peminjam dari luar RSI Sultan Hadlirin Jepara harus
Prosedur membawa surat permohonan yang disetujui oleh
Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara.

b. Peminjam intern (bagian-bagian didalam lingkungan RSI


Sultan Hadlirin Jepara) dengan terlebih dahulu mengisi
bon pinjam dari yang bersangkutan dengan diberi tanda
tangan oleh Dokter/Kepala Bagian/Atasan ybs.

2. Petugas peminjaman mencatat identitas berkas Rekam


Medis (nomor RM, Tgl.masuk, Tgl.keluar, nama pasien,
nama peminjam,
3. Petugas peminjaman mengambil RM dari tempat
penyimpanan RM dan memberi tanda pada tempat berkas
yang diambil dengan menggunakan tracer.

4. Pada tracer dicatat nama pasien, unit (sesuai yang


tercantum pada RM), nomor RM, Tgl.pinjam, Keperluan
pinjam (Rawat ulang, asuransi, fotocopy hasil, kontrol,
medical report, riset/penelitian).

5. Penyerahan kembali berkas RM menggunakan buku


ekspedisi pengiriman kembali Rekam Medis.

6. Petugas peminjaman RM meneliti kelengkapannya


kemudian memberi tandatangan terima berkas tsb. dalam
buku ekspedisi.

7. Berkas Rumah Sakit tidak boleh disalin/dicopy,


digandakan

Unit Terkait Peminjam(Dokter, Perawat, Petugas RS), Rekam Medis,


Penyimpanan.

PENGGUNAAN TRACER

RSI SULTAN No. Dok : 5.033 Revisi Ke : 0 Halaman : 1/1


HADLIRINJEPARA

Ditetapkan,
Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli 2010
PROSEDUR TETAP

dr.Gunawan W.S,DTMH, M.Kes.

Pengertian Tracer adalah suatu alat yang penting untuk mengawasi


penggunaan rekam medis itu keluar dari tempat penyimpanan

Tujuan Agar setiap berkas Rekam Medis yang digunakan / diambil


(keluar) dari rak penyimpanan untuk keperluan rutin dapat
dimonitor / diawasi dimana keberadaannya.
Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.
01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyeleng
Garaan Rekam Medis (Peminjaman,Pengamanan &
Pemeliharaan Rekam Medis).

1. Petugas Rekam medis / Pendaftaran menuliskan tanggal,


Prosedur peminjam, nama pasien dan nomor berkas Rekam Medis
dari setiap berkas Rekam Medis yang dipakai untuk
keperluan rutin pada satu lembar tracer.

1. Berkas Rekam Medis diambil dari rak penyimpanan,


digantikan dengan tracer yang telah diisi lengkap.

2. Tracer dimasukan (diletakkan) tepat pada posisi berkas yang


keluar tersebut dengan posisi tulisan berdiri.

3. Tracer diambil dari rak penyimpanan apabila berkas Rekam


Medis yang dipakai sudah kembali pada tempatnya.

4. Tracer dapat dipakai berulang-ulang sampai tulisannya


penuh.

Unit Terkait Rekam Medis.

PENYIMPANAN BERKAS REKAM MEDIS AKTIF

RSI SULTAN No. Dok : 5.030 Revisi Ke : 0 Halaman : 1/1


HADLIRINJEPARA
Ditetapkan,
PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli 2010

dr.H Gunawan W.S,DTMH, M.Kes.


Pengertian Suatu kegiatan petugas penyimpanan rekam medis untuk
menyimpan catatan medis pasien aktif pada tempat
penyimpanan.

Tujuan Mengatur penyimpanan berkas Rekam medis secara teratur,


tertib, sistematis dan efektif agar dengan mudah, cepat dan tepat
dalam pengambilan kembali saat dibutuhkan dan menekan
kesalahan salah simpan.

Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


Kebijakan 01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyeleng
Garaan Rekam Medis (Pencatatan & Pengisian Rekam Medis).

Prosedur 1. sortir berkas rekam medis yang telah diassembling di


tempat sortir sesuai urutan nomor rekam medis.

2. dicatat dalam ekspedisi penyimpanan untuk mengetahui


berkas rekam medis sudah diterima oleh petugas filing

3. Petugas melakukan pengurutan berkas rekam medis


sesuai nomor penjajaran dalam rak filing

4. Petugas memasukan berkas rekam medis kedalam rak


secara urut di setiap nomer sesuai TDF (Terminal Digit
Filing)

Unit Terkait Petugas filing Rekam Medis

PENGGUNAAN SIMBOL

RSI SULTAN No. Dok : 5.064 Revisi Ke : 0 Halaman : 1 / 3


HADLIRINJEPARA
Ditetapkan,
PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli2010
dr. H Gunawan W.S,DTMH,, M.Kes.

Pengertian Simbol adalah tanda/gambar yang dipergunakan dalam


rekam medis yang berlaku di RSI Sultan Hadlirin Jepara

Tujuan Sebagai sandi untuk memperjelas rekam medis pasien


untuk kasus-kasus tertentu.

Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyeleng
Garaan Rekam Medis .

Prosedur 1. Pemberian simbul dilakukan oleh dokter yang pertama


kali menemukan kasus tersebut.
2. Pemberian tanda/simbul dengan menggunakan cap atau
alat tulis yang telah ditentukan.

DAFTAR SIMBOL YANG BERLAKU


DI RSI SULTAN HADLIRIN JEPARA

No Gambar Keterangan

1 Meninggal

2 Laki-laki

PENGGUNAAN SIMBOL

RSI SULTAN No. Dok : 5.064 Revisi Ke : 0 Halaman : 2 / 3


HADLIRINJEPARA
PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit :
06 Juli 2010

Prosedur
Perempuan
3

4 Transfusi darah
(merah)

5 Infus/cairan
(biru)

6 Nadi
(merah)

7 Suhu Axila
(biru)

8 Mulai Anestesi

9 Akhir Anestesi

10 Letak Lintang Punggung


bawah

Letak Lintang punggung


11
atas

12 Presentasi Kepala Punggung


Kanan
RSI SULTAN HADLIRINJEPARA

PENGGUNAAN SIMBOL

No. Dok : 5.064

Revisi Ke : 0

Halaman : 3 / 3

Presentasi Kepala
PROSEDUR TETAP 14 Punggung Kiri

Tgl. Terbit : 15 Presentasi Bokong


Punggung Kiri

Presentasi Bokong
16 Punggung Kanan
Prosedur
17
Paru- Paru

Unit Terkait

18 Kulit Badan Belakang


RM, IGD,Poliklinik, Instalasi
kamar operasi,Ruang
Perawatan,HND Penunjang
Medis

Kulit Badan Depan


19
PERLINDUNGAN RM DARI AKSES / PENGGUNAAN TIDAK SAH

RSI SULTAN
HADLIRINJEPARA

No. Dokumen No.Revisi Halaman


........./........

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS


OPERASIONAL
PROSEDUR

Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

PENGERTIAN Rekam Medis adalah catatan kondisi kesehatan pasien, pengobatan, rencana
tindakan dan terapi pasien yang harus terjamin kerahasiaannya.
PERLINDUNGAN RM DARI AKSES / PENGGUNAAN TIDAK SAH

RSI SULTAN
HADLIRINJEPARA

No. Dokumen No.Revisi Halaman


........./........

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS


OPERASIONAL
PROSEDUR

Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

Mulai pencatatan selama pasien mendapatkan pelayanan medis, dilanjutkan


TUJUAN dengan penanganan berkas rekam medis yang meliputi penyelenggaraan
penyimpanan serta pengeluaran berkas dari tempat penyimpanan untuk
melayani permintaan/peminjaman apabila pasien berobat jalan/ inap atau
untuk keperluan lainnya (asuransi, kepolisian, dll).

KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyelenggaraan Rekam
Medis (Penyimpanan Berkas Rekam Medis)
1. Pihak Internal
a. Peminjam menghubungi petugas rekam medis untuk meminjam status
PROSEDUR rekam medis
b. Petugas menulis pada buku peminjaman status rekam medis
c. Petugas meletakan tracer pada tempat map RM yang diambil
d. Waktu peminjaman 2 x 24 jam.
e. Berkas Rekam Medis tidak boleh dibawa keluar dari Rumah Sakit
2. Pihak Ekternal
a. Pihak external yang boleh mengakses rekam medis dalam hal :
Untuk kepentingan kesehatan pasien
Memenuhi permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka
penegakan hukum atas perintah pengadilan
Permintaan dan/atau persetujuan pasien sendiri
Permintaan institusi/lembaga berdasarkan ketentuan perundang-
undangan
Untuk kepentingan penelitian, pendidikan, dan audit medis, sepanjang
tidak menyebutkan identitas pasien
b. Petugas rekam medis menulis pada buku peminjaman rekam medis
c. Peminjaman hanya pada lingkungan Rumah Sakit tidak boleh dibawa ke
luar Rumah Sakit
d. Peminjaman selama jam kerja
e. Berkas Rekam Medis tidak boleh dibawa keluar dari Rumah Sakit.
f. Berkas rekam medis tidak oleh di foto

UNIT TERKAIT Rekam Medis


PERLINDUNGAN RM DARI KEHILANGAN DAN KERUSAKAN

No. Dokumen No.Revisi Halaman


........./........
RSI SULTAN
HADLIRINJEPARA
Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

Pemeliharaan dokumen dan berkas rekam medis yang dilakukan secara


berkala untuk memberikan keamanan bagi dokumen dari kerusakan,
PENGERTIAN kotor dan kena rayap.

Untuk menjamin keamanan berkas rekam medis dari kerusakan dan


TUJUAN kehilangan

Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


KEBIJAKAN 01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyelenggaraan
Rekam Medis (Penyimpanan Berkas Rekam Medis)

1. Inventarisasi secara berkala : dokumen rekam medik yang tersusun


dari rak rak disusun kembali menurut sistem penomoran/ TDF
PROSEDUR 2. mengganti stopmap yang telah rusak dengan yang baru.
3. membuat buku laporan rekam medik yang belum kembali ke rak
penyimpanan.
4. Pemberian insectisida ataupun kapur barus pada kaki kaki rak
supaya terhindar dari rayap
5. Pembersihan berkala secara rutin pada rak rak berkas dengan vacum
clener supaya terhindar dari debu (1 bulan sekali)

UNIT TERKAIT Bagian filling rekam medik dan petugas rekam medis
PENGIRIMAN
BERKAS REKAM MEDIS

RSI SULTAN
HADLIRINJEPARA No. Dok : 5.023 Revisi Ke : 0 Halaman : 1/1
Ditetapkan,
Tgl. Terbit : Direktur
06 Juli 2010
PROSEDUR TETAP

dr. Gunawan W.S,DTMH,M.Kes

Pengertian Adalah suatu cara pengiriman / penyaluran berkas rekam


medis ke tempat-tempat yang membutuhkan
(poliklinik,rawat inap/gawat darurat ).

Tujuan Untuk memudahkan pengiriman berkas rekam medis dan


pengecekan kembali berkas rekam medis yang keluar.
Untuk memudahkan memonitor dan pengawasan serta
kerahasiaan terjamin.

Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyeleng
garaan Rekam Medis .

Prosedur Berkas rekam medis yang telah dikeluarkan dari rak


file,kemudian disalurkan kepada alamat yang memintanya.
1. Berkas rekam medis yang dipinjam oleh ruangan,
diberikan kepada petugas ruangan yang meminjam
dengan membawa bon pinjam dan mengisi buku
peminjaman rekam medis.
2. Berkas rekam medis rawat jalan yang dibutuhkan untuk
kunjungan ulang dikelompokkan kemudian disampaikan
kepada klinik spesialis /klinik umum di unit rawat jalan.
3. Petugas meneruskan berkas berkas rekam medis
kepada klinik spesialis maupun klinik umum sebagai
berikut :
Berkas rekam medis dicatat pada buku ekspedisi
Berkas rekam medis diteliti kemudian disampaikan
ke klinik spesialis atau umum dan IGD rawat jalan
yang meminjam
Petugas klinik / IGD menerima berkas yang
dikirimkan oleh petugas dan memberi tanda pada
daftar ekspedisi rekam medis
Unit Terkait Rawat Jalan, Rawat Inap,Rawat Darurat, Rekam Medis.

UNIT FILING

RSI SULTAN No. Dok : 5.023 Revisi Ke : 0 Halaman : 1/1


HADLIRINJEPARA

Ditetapkan,

PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur

06 Juli 2010

dr.H Gunawan W.S,DTMH, M.Kes.

Sebagai unit penyimpan data Rekam Medis, penyedia data


Rekam Medis untuk berbagai keperluan rawat jalan maupun
PENGERTIAN rawat inap
Pelindung arsip-arsip data Rekam Medis terhadap
TUJUAN kerahasiaan isi data rekam medis dan pelindung arsip-arsip
data Rekam Medis terhadapan bahaya kerusakan fisik,
kimiawi dan biologi.

KEBIJAKAN

a. Menerima data rekam medis yang sudah lengkap dan


PROSEDUR sudah di koding
b. Menyimpan data rekam medis yang sudah lengkap
kedalam rak sesuai TDF (Terminal Digit Filing)
c. Menyediakan Rekam Medis dengan langkah sebagai
berikut:
Menerima tracer yang sudah dicatat dari TPP untuk
kebutuhan pelayanan pasien atau kebutuhan lainnya.
Mencari nomer rekam medis sesuai dengan
permintaan pada tracer
Menyelipkan tracer pada Rekam Medis yang sudah
ditemukan
d. Mencatat penggunaan Rekam Medis pada buku catatan
peminjaman
e. Menandatangani dan meminta tanda tangan /paraf
penerima rekam medis
f. Melakukan retensi rekam medis bersama tim pemusnah
UNIT TERKAIT Filing, TPPRP/TPPGD

NILAI GUNA BERKAS REKAM MEDIS

RSI SULTAN No. Dok : 5.023 Revisi Ke : 0 Halaman : 1/1


HADLIRINJEPARA

Ditetapkan,

PROSEDUR TETAP Tgl. Terbit : Direktur

06 Juli 2010

dr.H Gunawan W.S,DTMH, M.Kes.

Suatu kegiatan penilaiaan terhadap formulir-formulir rekam


medis yang masih perlu diabadikan atau sudah boleh
PENGERTIAN dimusnahkan.
Mengurangi beban penyimpanan berkas rekam medis.
TUJUAN Menyimpan formulir-formulir rekam medis yang
memiliki nilai guna:
Administrasi
Hukum
Keuangan
Riset
Pendidikan
Sejarah (dokumentasi

KEBIJAKAN

Memisahkan formulir rekam medis yang harus disimpan yaitu :


PROSEDUR 1. Ringkasan masuk dan keluar.
2. Resume penyakit.
3. Lembar operasi (termasuk laporan persalinan).
4. Identifikasi bayi lahir.
5. Lembar persetujuan rekam medis (informed consent).
6. Lembar kematian.

UNIT TERKAIT Rekam Medis, TPPRJ/TPPRI, TPPGD


KODE WARNA PENOMERAN PADA MAP BERKAS REKAM
MEDIS

No. Dokumen No.Revisi Halaman


RSI SULTAN ........./........
HADLIRINJEPARA
Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

Suatu kegiatan penomeran pada map berkas rekam medis agar


PENGERTIAN penyimpanan berkas rekam medis tidak terjadi kesalahan saat
penyimpanan.

TUJUAN Untuk mencegah terjadinya salah letak dokumen ketika berkas disimpan
dalam rak

Surat Keputusan Direktur RSI Sultan Hadlirin Jepara No.


KEBIJAKAN 01/RM/RSISH/XI/2011 tentang Buku Pedoman Penyelenggaraan
Rekam Medis (Penyimpanan Berkas Rekam Medis)

Untuk mencegah terjadinya salah letak saat penyimpanan berkas


rekam medis, maka map berkas rekam medis diberi label warna pada
PROSEDUR pada dua angka terakir (TDF) sebagai berikut:
Angka nol = Biru Muda
Angka satu = Ungu
Angka dua = Kuning
Angka tiga = Hijau
Angka empat = Jingga
Angka lima = Biru Muda
Angka enam = Cokelat
Angka tujuh = Merah Muda
Angka delapan = Biru Muda
Angka sembilan = Merah
KODE WARNA PENOMERAN PADA MAP BERKAS REKAM
MEDIS

No. Dokumen No.Revisi Halaman


RSI SULTAN ........./........
HADLIRINJEPARA
Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

UNIT TERKAIT Bagian filling rekam medis dan petugas rekam medis

RETENSI REKAM MEDIS

No. Dokumen No.Revisi Halaman


RSI SULTAN ........./........
HADLIRINJEPARA
Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

Kegiatan penyusutan atau pengurangan berkas rekam medis dari rak


PENGERTIAN penyimpanan dan pemusnaahan berkas rekam medis yang sudah tidak
memiliki nilai guna.

TUJUAN 1. Mengurangi berkas rekam medis yang semakin bertambah


2. Menyiapkan fasilitas yang cukup agar tersedia tempat
penyimpanan berkas rekam medis
3. Tetap menjaga kualitas pelayanan dengan mempercepat
penyiapan rekam medis jika sewaktu waktu diperlukan
4. Menyelamatkan berkas rekam medis yang memiliki nilai guna
tinggi serta mengurangi berkas yang sudah tidak memiliki nilai
guna
RETENSI REKAM MEDIS

No. Dokumen No.Revisi Halaman


RSI SULTAN ........./........
HADLIRINJEPARA
Tanggal Terbit : Ditetapkan : Direktur RS

STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Dr. H. Gunawan W,DTMH, M.Kes

KEBIJAKAN

1. Memindahkan berkas rekam medis dari rak aktif ke rak inaktif


dengan cara memilah pada rak file sesuai tahun kunjungan
PROSEDUR 2. Membuat daftar pertelaah berkas rekam medis yang dimusnahkan
3. Menyimpan softcopy pada beberapa flashdisk sebagai backup
data jika terjaadi eror

UNIT TERKAIT Bagian filling rekam medis dan petugas rekam medis

Anda mungkin juga menyukai