Anda di halaman 1dari 3

Nama Tepung Gambar Tepung

Tepung Hong Kong atau Tepung Tang Mien (Wheat Starch)


Tepung ini dibuat dari pati gandum, yang juga adalah
produk sampingan dari pembuatan gluten. Memiliki
warna yang lebih putih dan tekstur yang lebih halus
dibandingkan tepung terigu/ gandum. Tepung ini
biasanya digunakan sebagai bahan pembuat
kulit dumpling seperti hakau sehingga didapatkan kulit
yang lentur dan transparan cantik. Juga dipakai dalam
campuran adonan bakpao.
Tepung Beras (Rice Flour)
Tepung beras ini terbuat dari beras yang ditumbuk. Untuk
tekstur dari tepung beras ini sedikit lebih halus dari
tekstur tepung ketan. Biasanya, tepung beras ini sering
digunakan untuk pembuatan kue tradisional seperti kue
talam dan kue mangkok. Tepung beras ini juga digunakan
menjadi bahan baku untuk pembuatan bihun.
Tapioka (Tapioca Starch)
Tepung tapioka ini dibuat dari pati singkong. By the way,
tepung ini nyaris tidak mengandung protein, lho. Tepung
ini memiliki warna yang bening, kental dan bersifat agak
lengket (sticky) jika dipanaskan. Biasanya, tepung ini
sering digunakan sebagai bahan tambahan dalam
pembuatan bakso, atau sering juga dijadikan pengental
pada berbagai tumisan.

Tepung Hunkwe (Mungbean Starch)


Tepung hunkwe terbuat dari pati kacang hijau lho, ladies.
Tepung ini berwarna putih dan teksturnya sedikit lebih
kasar dari tepung terigu, juga memiliki aroma yang
harum. Biasanya sih dibuat menjadi cendol, puding, kue
lapis, kue pisang, atau es gabus.

Sagu (Sago Flour/ Sago Starch)


Tepung yang masuk ke dalam jenis pati ini terbuat dari
bagian tengah pohon sagu atau pohon aren, ladies. Bagian
tengah pohon ini dikeruk, dihaluskan, dicampur air, dan
didiamkan hingga mengendap. Endapan ini kemudian
dikeringkan sampai berbentuk tepung. Teksturnya dari
tepung ini agak kesat dan berpasir dengan warna yang
agak keruh. Tepung sagu ini paling sering digunakan
untuk pembuatan bubur, pempek, kue bika ambon, kue
Bagea (kue kering khas Ambon), dan kue sagu tentunya.
Tepung Roti (Bread Crumb/ Panko Flour)
Di Indonesia, tepung roti ini lebih akrab dengan sebutan
tepung panir. Terbuat dari roti tawar yang dikeringkan
lalu ditumbuk. Memiliki dua warna, putih dan oranye,
dengan tekstur yang kasar. Biasanya nih, tepung ini
digunakan sebagai coating pada gorengan seperti risoles,
bitterbalen, kroket, juga katsu. Selain itu, kita juga
memiliki tepung panir dengan tekstur lebih halus dengan
warna kuning kecoklatan, yang biasanya digunakan
sebagai campuran galantin atau pelapis kroket.
. Tepung Ketan (Glutinous Rice Flour)
Tepung ketan terbuat dari beras ketan hitam atau putih
yang ditumbuk. Tepung ini bersifat liat dan kenyal,
sehingga sangat cocok digunakan untuk pembuatan onde-
onde, getas, putri mandi, opak, kue bugis, dan lain-lain.

Maizena (Corn Starch)


Mungkin belum banyak yang tahu kalau ternyata maizena
ini bukan nama tepungnya, melainkan nama merek
dagang dari tepung jagung. Tapi sepertinya orang
Indonesia lebih sering menggunakan kata tepung maizena
ya dibanding tepung jagung. Nah, ternyata maizena ini
masuk ke dalam golongan pati, lho. Teksturnya hampir
sama seperti tepung terigu, hanya saja warnanya lebih
pucat dan keruh. Biasanya maizena ini digunakan sebagai
bahan utama pembuatan custard. Maizena ini sering juga
digunakan sebagai pengental pada sup maupun saus. Jika
digunakan pada sponge cake dan puding, akan
memberikan efek lembut. Sedangkan pada cookies, akan
memberikan efek renyah.

Tepung Terigu (Wheat Flour)


Tepung terigu adalah tepung yang berasal dari biji gandum murni. Disebut murni
karena yang diambil adalah bagian daging yang sudah bebas dari kulit ari
maupun inti gandum. Tepung terigu ini memiliki tekstur halus, juga elastisitas
yang tinggi. Nah, tepung terigu ini dibagi lagi ke dalam beberapa kelompok,
yaitu:

Tepung terigu protein tinggi


Sesuai namanya, tepung ini mengandung kadar
protein sekitar 11-13% atau lebih. Paling cocok
digunakan sebagai adonan makanan yang bertekstur
elastis dan tidak mudah rusak seperti mie, roti, pasta

Tepung terigu protein rendah


Mengandung kadar protein paling rendah, hanya
sekitar 6-8%. Nah, tepung terigu jenis ini biasanya
digunakan untuk membuat adonan yang bersifat
renyah
dan crumbly seperti gorengan, cookies, pie crust,
dan short bread.

Tepung terigu protein sedang


Mengandung kadar protein sekitar 8-10%. Biasanya,
tepung terigu protein sedang ini digunakan untuk
membuat kerangka adonan yang bertekstur lembut
tapi mengembang. Seperti gorengan, kue-kue
tradisional, dan aneka cake

Anda mungkin juga menyukai