Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kebutuhan pangan Indonesia dapat dikatakan jumlahnya sangat tinggi
dan akan terus meningkat seiring pertumbuhan penduduk, terutama
kebutuhan akan bahan pangan pokok. Untuk menjaga ketahanan pangan
dalam negeri, maka dibutuhkan upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan,
hal tersebut dapat dilakukan dengan diversifikasi bahan pangan dan
peningkatan teknologi dalam bidang pangan.
Diperlukan perkembangan teknologi yang tinggi dalam pengolahan
pangan, agar mampu memproduksi makanan dalam jumlah yang optimal dan
waktu yang singkat guna memenuhi kebutuhan akan pangan tersebut. Salah
satu industri yang bergerak dalam bidang pertanian yang telah menerapkan
teknologi dalam produksinya yaitu industri tepung terigu.
Tepung terigu berasal dari tanaman gandum (triticum sp.) yang tumbuh
dan dapat berproduksi dengan baik di daerah sub tropis seperti Australia,
Kanada, Amerika Serikat, dll (Murthado, 2005). Bogasari Flour Mills adalah
divisi dalam PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. yang merupakan perusahaan
penggilingan tepung terigu terintegrasi dan terbesar dalam satu lokasi.
Bogasari juga merupakan produsen tepung terigu di Indonesia dengan
kapasitas produksi sebesar 3,6 juta ton per tahun.
Proses pengolahan gandum menjadi tepung terigu dibagi dalam dua
proses umum, yaitu proses pembersihan dan penggilingan. Proses
pembersihan gandum atau cleaning section dibagi menjadi tiga proses utama,
yaitu first cleaning, conditioning dan second cleaning. Pada proses
pembersihan gandum dibersihkan dari impurities seperti debu, biji-biji lain
selain gandum, kulit gandum, batang gandum, batu-batuan, kerikil, dll serta
pengkondisian gandum yang merupakan penyiapkan gandum pada kondisi
siap giling optimal yaitu ekstraksi yang tinggi dan kualitas tepung yang
memenuhi standar kualitas. Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat
dilakukannya conditioning adalah besarnya penambahan air (dampening),
lama waktu penyimpanan, dan temperature (tempering). Proses kedua yaitu
penggilingan, meliputi proses breaking, sifting, reduction, dan purification.
Proses penambahan air atau dampening merupakan salah satu proses
yang penting dalam proses produksi tepung terigu. Proses dampening
dilakukan bertujuan untuk menambah kadar air dalam gandum sehingga
memudahkan dalam proses penggilingan gandum. Penambahan air dilakukan
sesuai rumus yang telah ditentukan sehingga nantinya akan didapatkan tepung
sesuai dengan kadar air yang dikehendaki. Proses penambahan air juga
dilakukan untuk mengatasi apabila terjadi hilangnya kadar air selama proses
penggilingan gandum menjadi tepung sehingga tepung yang dihasilkan kadar
airnya sesuai dengan standar kualitas yang ditentukan.
Berdasarkan pengamatan di lapangan ternyata diketahui bahwa terdapat
perbedaan kebutuhan air untuk dampenning apabila komposisi gandum yang
akan di dampening berbeda. Perbedaan tersebut dapat dilihat berdasarkan
jumlah air yang ditambahkan untuk menaikkan 1% kadar air komposisi
gandum yang akan digiling. Oleh karena itu perlu adanya analisis hubungan
antara komposisi gandum terhadap jumlah air yang ditambahkan sehingga
diketahui faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut terjadi.

1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapang


Tujuan dari praktek kerja lapang di PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.
Bogasari Flour Mills adalah sebagai berikut :
1. Memahami dan mempelajari proses pengawasan mutu tepung terigu
2. Mendapatkan ilmu baru tentang teknologi yang digunakan
3. Melatih mengatasi masalah, mempelajari analisa yang dilakukan dan
interaksi dengan beberapa pihak di perusahaan
4. Mendapatkan pengalaman kerja untuk gambaran kedepannya.

1.3 Manfaat
Manfaat dari praktek kerja lapang di PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.
Bogasari Flour Mills adalah sebagai berikut
1. Mengetahui proses produksi tepung terigu di perusahaan secara langsung.
2. Memperoleh pengalaman kerja secara langsung sehingga dapat
dipergunakan sebagai bekal bagi mahasiswa untuk dapat terjun di dunia
kerja
3. Meningkatkan pengetahuan mahasiswa mengenai hubungan antara teori
dengan penerapannya dalam dunia kerja.
4. Menjalin hubungan kemitraan antar mahasiswa, perguruan tinggi, dan
masyarakat industri di PT. Indofood Sukses Makmur.Tbk Bogasari Flour
Mills

Anda mungkin juga menyukai