LAPORAN KUNJUNGAN

PAMERAN TRANSPORTASI & INFRASTRUKTUR

SMESCO INDONESIA

DISUSUN OLEH :
VIERY SAMUEL
242017005

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA
2017
 KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yesus Kristus. Yang telah melimpahkan berkat kasih
karunia-Nya sehingga laporan ini dapat diselesaikan dengan baik tanpa suatu kekurangan tentang
berbagai transportasi yang ada atau sedang dikerjakan oleh pemerintah Indonesia saat ini.

Laporan ini dibuat dengan tujuan memberitahukan pembaca tentang berbagai moda
transportasi yang ada saat ini dan yang sedang berlangsung pembagunannya saat ini untuk lebih
detail ,dan penulis berharap agar dapat memberikan maanfaat yang berguna bagi banyak orang.

Yang dalam penyusunan laporan ini penulis memiliki keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman, kiranya pembaca dapat memakluminya dan mengharapkan pembaca dapat
memberikan kritik serta saran yang berguna bagi penulis

Jakarta, 3 Oktober 2017

Viery Samuel
 DAFTAR ISI

Kata Penganta......................................................................................................................i
Daftar Isi..ii
Bab 1 Pendahuluan..1
A. Latar Belakang.1
B. Tujuan Kunjungan....1
C. Tujuan Laporan1
D. Maanfaat Kunjungan............................................................2
E. Lokasi Kunjungan2
Bab II Pembahasan
A. AirNav Indonesia
Bab III
A. Kesimpulan
B. Kesan dan Saran.
 Bab I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Sebagai seorang pelajar teknik sipil kita perlu sekali dengan pengetahuan-
pengetahuan yang belum kita ketahui saat ini, khususnya tentang transportasi yang ada di
Indonesia saat ini, banyak sekali hal-hal yang sebagi seorang pelajar teknik sipil belum saya
ketahui, maka dari itu kunjungan ini sangat diperlukan dan akan berguna kelak jika kita nanti
memasuki dunia yang berhubungan dunia transportasi.

B. TUJUAN KUNJUNGAN
Ada pula tujuan dari kunjungan transportasi ini yaitu adalah :
1. Memperluas pengetahuan pelajar tentang transportasi yang ada di Indonesia.
2. Memberikan rincian tentang bagaimana moda transportasi itu dibuat.
3. Seberapa jauh pembangunan itu sedang berlangsung (khusus untuk transportasi yang
sedang dalam peroses pembagunan.
4. Apa saja manfaat yang didapat dari moda transportasi itu.

C. TUJUAN LAPORAN
Lapora ini dibuat sebagai bentuk dokumentasi kegiatan yang harus dibuat dalam
pelajaran PTIS (Pengantar Ilmu Teknik Sipil).Dengan beberapa metode yaitu :
1. Metode Observasi
Metode ini berlangsung pada saat kita berada di lapangan untuk mengambil data-data
yang dibutuhkan.
2. Metode wawancara
Metode ini sebenarnya masih berkaitan dengan metode observasi hanya saja saja
dilapangan tersebut kita bertanya langsung kepada si penjaga stan.
 3. Metode Baca
Maksud dari metode ini adalah kita membaca berbagai brosur yang diberikan oleh si
penjaga stan untuk mengetahui lebih detail transportasi.

D. MANFAAT KUNJUNGAN
Adapun kunjungan ini diharapkan agar pelajar dapat mengetahui lebih dalam tentang
moda transportasi di Indonesia serta manfaatnya untuk kehidupan sehari-hari.

E. LOKASI KUNJUNGAN
Lokasi kunjungan itu sendiri terletak di JL. Jend. Gatot Subroto Kav. 94, RT.
11/RW. 3, Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12780.
 BAB II
PEMBAHASAN

A. AirNav Indonesia
Sebelum mendalami lebih jauh tentang AirNav pasti yang ada dibenak kita adalah
jika AirNav itu berhubungan dengan pesawat karena berawalan air yang dalam bahasa
inggris berarti udara, tidak salah jika kita berfikiran seperti itu akan tetapi AirNav itu
lebih berhubungan dengan system navigasi pesawat atau secara fisik airnav tidak
berhubungan dengan fisik pesawat melainkan memalui sistem komunikasi antar pesawat
yang dibawa pilot dengan tower yang dikomandoi oleh ATC (air traffic control).
AirNav sendiri untuk saat ini berada dibawah naungan mentri BUMN yang berarti
AirNav Indonesia dimiliki oleh pemerintah Indonesia. Untuk saat ini direktur AirNav
Indonesia dipimpin oleh Novie Riyanto yang bertempat kantor di Tangerang
AirNav memiliki beberapa fungsi, pertama sebagai pemberi layanan lalu lintas
penerbangan, ke dua pelayanan komunikasi penerbangan, ke tiga pelayanan informasi
aeronautika, ke empat pelayanan informasi meteorology penerbangan, dan kelima
pelayanan informasi pencarian dan pertolongan.

B. Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Kereta merupakan suatu moda transportasi yang sudah lama ada di
Indonesia bahkan keti ka pada jaman penjajahan saja kereta sudah ada. Kereta
juga merupakan solusi yang sangat tepat jika ingin menempuh suatu perjalanan
yang sangat jauh dibandingkan jika kita menggunkan transportasi lain semisal
mobil bahkan bisa memuat ribuan penumpang, itu merupakan sekilas tentang
fungsi kereta.
 Untuk saat ini pemerintah sedang mengembangkan sebuah proyek kereta
cepat yang menghubungkan Jakarta-Bandung, yang nantinya jika sudah selesai
peroses pengerjaanya , perjalanan tersebut dapat ditempuh hanya dengan waktu
20 menit, sangat efisien sekali jika sebuah perjalanan jauh ditempuh dengan
waktu sesingkat itu.
Proyek ini akan beroprasi pada tahun 2019 dengan menggunakan non
biaya APBN atau proyek ini merupakan hasil kerja sama BUMN Indonesia
dengan BUMN China dengan persentasi kepemilikan 60% untuk BUMN
Indonesia serta 40% untuk BUMN China. Proyek ini sendiri bersifat bisnis
maksudnya proyek ini seutuhnya biaya tersebut akan masuk ke BUMN China dan
setelah masa konsnesi 50 tahun maka kepemilikan akan seutuhnya untuk
pemerintahaan Indonesia.
Kereta ini memiliki panjang 142,3 km yang akan melewati empat stasiun
nantinya (Halim-Karawang-Walini-Tegal Luar). Teknologi yang diadaptasipun
akan sama dengan kereta China yaitu siemens yang dikembangkan di China sejak
tahun 2003 yang mampu bertahan dengan empat kondisi iklim termasuk iklim di
Indonesia.

C. LRT (Light Rail Transit)

LRT atau kereta api ringan merupakan suatu moda transportasi yang saat
ini sedang dalam proses pengerjaan yang diperkirakan selesai pada tahun 2018,
penggagas proyek ini adalah mantan gubernur Jokowi Dodo lalu diteruskan oleh
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Proyek ini adalah bentuk kerja sama dari pemerintah Indonesia dengan
PT.Adhi Karya Persero mereka berkolaborasi untuk membangun LRT yang ada di
Jakarta agar terhubung dengan daerah di sekitar Jakarta seperti (Cibubur-Cawang-
Grogol dan Bekasi-Cawang).
Pengerjaan proyek LRT terdiri dari dua fase, fase pertama untuk
membangun LRT di wilayah Jakarta meliputi(Cawang-Cibubur,Cawang-Dukuh
Atas,Cawang-Bekasi Timur), kemudian pada fase kedua di daerah sekitar
(Cibubur-Bogor,Palmerah-Grogol).
D. Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat
Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat merupakan suatu
badan yang berada dibawah naungan pemerintahan, yang memiliki fungsi sebagai
badan untuk meneliti serta membangun infrastruktur Indonesia. Ada beberapa
penelitian serta infrastruktur yang dibangun oleh Kementrian ini seperti; teknologi
campuran aspal menggunakan limbah plastic, teknologi corrugated mortar busa,
jembatan gantung kuning, jalan tol, sebagai penyedia dan pemanfaatan ruang
terbuka hijau (RTH), dan sebagai penyedia program perumahan swadaya untuk
kpr. Itu semua merupakan tugas kementrian pekerjaan umum dan perumahan
rakyat yang dalam tugasnya masing-masing dibagi seperti jembatan untuk desa
(Judesa) yang bertugas untuk membangun jembatan-jembatan didaerah terpencil
yang mana dalam roses pembiayaanya dibagi dua yaitu dari uang masyarakat
serta pemerintah daerah setempat.

E. Angkasa Pura II
Angkasa Pura II merupakan suatu badan yang berada dibawah naungan
menteri BUMN yang bergerak dalam bidang kebandarudaran, Angkasa pura II
telah mengelolah 13 bandar udara, selain mengelolah Bandar udara, Angkasa Pura
II juga mengerjakan proyek, yaitu membangun berbagai macam terminal
bandarudara yang besar dengan teknolgi terkini,dan juga dimana mengembangkan
LRT di Bandar udara Soekarno Hatta, dimana tujuaanya adalah untuk
menghubungkan antar terminal utntuk mempersingkat waktu perjalanan, karena
untuk menempuh jarak antar terminal dibutuhkan waktu yang sangat lama.
 BAB II
PEMBAHASAN

A. KESIMPULAN
Semua sarana transportasi dan infrastruktur yang ditampilkan di smesco merupakan
bentuk nyata dari pemerintaha Indonesia terhadap masyarakat untuk memajukan saran
trasnsportasinya dan juga infrastruktur, oleh karena itu kita sebagai masyarakat
mendukung semua peran pemerintah dalam memajukannya.
Walaupun tidak seutuhnya peran Indonesia terhadap pemajuan tersebut dan masih
memerlukan tenaga ahli dan sumbangsi dari luar, kita harus tetap berbangga diri sebab
tidak semua Negara dapat melakukannya dengan tempo yang singkat.

B. Kesan Dan Saran

1. Kesan
Kesan awal dalam kunjungan tersebut sangat menyenangkan sebab kita dapat
megetahui berbagai macam transportasi dan infrastruktur yang ada di Indonesia,
walaupun tidak semuanya dikarenakan keterbatasan waktu. Dan berharap kunjungan
tersebut memberikan wawasan yang lebih luas.
2. Pesan
Saran dari penyusun adalah meminta kiranya para penjaga stan lebih aktif
berinteraksi terhadap pengunjung terlebih lagi untuk para pelajar yang sedang mencari
wawasan.