MANAJEMEN KESELAMATAN
SUMBER DAYA MANUSIA
OLEH:
A.DHINI ALFIANDARI
P1806216008
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk
itu Kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
di Rumah Sakit ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Rumah sakit merupakan tempat kerja yang unik dan kompleks, tidak saja
fungsi suatu rumah sakit maka semakin kompleks peralatan dan fasilitasnya.
Kerumitan yang meliputi segala hal tersebut menyebabkan rumah sakit mempunyai
potensi yang bahaya yang sangat besar, tidak hanya bagi pasien dan tenaga medis,
yang mempekerjakan tenaga kerja sebanyak seratus orang atau lebih dan atau
pencemaran dan penyakit akibat kerja wajib menerapkan Sistem Manajemen K3.
ini. Penting untuk menyadari betapa pentingnya arti keselamatan tersebut, dan jika
efektif secara definitive untuk menghindari kecelakaan. Pada saat yang sama,
mengatasinya.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. DEFINISI KESELAMATAN
atau kesehatan.
B. SISTEM KESELAMATAN
yang aman, dan yang dirasakan aman. Pada umumnya, terdapat tiga jenis
keadaan:
adanya risiko kematian, cedera, atau kerusakan pada manusia atau benda.
Resiko ini dapat timbul karena adanya situasi yang tidak aman atau tindakan
yang tidak aman. Contoh dari situasi yang tidak aman adalah lingkungan
terdapat senyawa kimia yang berbahaya. Sebagai respons dari risiko ini,
berbagai tindakan diambil sebagai pencegahan. Respons yang diambil
E. PENGUKURAN KESELAMATAN
disimpan.
kendor.
Analisis Kimia.
kerja terkontrol.
meningkatkan produktivitas.
sebagainya.
lingkungan.
PENUTUP
KESIMPULAN
tersebut.
harus mengetahui system keselamatan itu sendiri. Tidak juga mengetahui, tetapi