Anda di halaman 1dari 10

TUGAS KARYA ILMIAH

Oleh

NAMA : SRI KUSNIATI


NIM : 823798586
SEMESTER : VIII S1 PGSD

UNIVERSITAS TERBUKA
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH SEMARANG
KELOMPOK BELAJAR KABUPATEN BATANG
TAHUN 2013
Karya Ilmiah Gejala, Pencegahan dan Pengobatan DBD (Demam Berdarah
Dengue)
Sri Kusniati, 2013
NIM. 823798586
ABSTRAK
Demam berdarah dengue adalah penyakit demam berdarah akut yang manifestasi klinisnya
berupa perdarahan dan syok sehingga dapat mengakibatkan kematian. Pencegahan diperlukan
untuk memutus rantai penularan nyamuk Aedes aegypti yang merupakan vektor penyakit ini.
Pengobatan yang cepat dan tepat sangat diperlukan sebagai upaya penyembuhan apabila telah
terkena penyakit ini. Langkah paling efektif adalah dengan upaya promotif atau preventif meskipun
ada pula upaya sebagai pengobatan. Karena itu perlu kita pikirkan cara dapat mencegah penularan
penyakit demam berdarah dengue dengan memahami gejala DBD serta pengobatan ketika
terkena DBD. Pencegahan dapat dilakukan terhadap perkembangan larva dan perkembangan
nyamuk dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui definisi DBD, gejala, pengobatan dan
pencegahan DBD sehingga pembaca bisa memberikan perlakuan yang tepat terhadap penyakit
DBD. Hal ini dikarenakan DBD bisa muncul kapan saja sepanjang tahun dan bisa menyerang siapa
saja mulai dari anak-anak hingga lanjut usia, orang yang sehat kuat hingga yang sedang sakit, orang
yang tinggal di perumahan mewah sampai yang gelandangan semua bisa kena penyakit Demam
Berdarah Dengue yang berbahaya dan mematikan.
Kata kunci : Aedes aegypti, Demam Berdarah Dengue

PENDAHULUAN seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir.


Demam Berdarah (DB) adalah Ada 2,5 miliar orang dari dua perlima
penyakit demam akut yang disebabkan oleh penduduk dunia yang sekarang menghadapi
virus dengue, yang masuk ke peredaran darah risiko DBD. Penyakit DBD pertama kali
manusia melalui gigitan nyamuk dari genus muncul di lndonesia pada tahun 1968. Sejak
Aedes, misalnya Aedes aegypti atau Aedes tahun 1968 jumlah kasus Demam Berdarah
albopictus. Terdapat empat jenis virus dengue Dengue di Indonesia semakin meningkat dari
berbeda yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan tahun ke tahun dan peningkatan jumlah kasus
DEN-4. Virus dengue merupakan virus dari yang mencolok yang memperlihatkan
genus Flavivirus, famili Flaviviridae. eksistensi kejadian luar biasa (KLB) bahkan
Penyakit demam berdarah ditemukan di terjadi setiap 5 tahun sekali yaitu pada tahun
daerah tropis dan subtropis di berbagai 1973, 1978, 1983 dan tahun 1986. Di Jakarta
belahan dunia, terutama di musim hujan yang kasus pertama dilaporkan pada tahun 1969.
lembab. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Kemudian Demam Berdarah Dengue
memperkirakan setiap tahunnya terdapat 50- berturut-turut dilaporkan di Bandung (1972)
100 juta kasus infeksi virus dengue di seluruh dan Yogyakarta (1972). Epidemi pertama
dunia (Wikipedia, 2012). dilaporkan pada tahun 1972 di Sumatera
Kejadian Demam Berdarah Dengue Barat dan Lampung, disusul oleh Riau,
(DBD) telah tumbuh secara meningkat di Sulawesi Utara dan Bali (1973). Pada tahun
1974 epidemi dilaporkan di Kalimantan Sampai saat ini obat untuk pengobatan
Selatan dan Nusa Tenggara Barat. Pada tahun DBD maupun vaksin untuk mencegahnya
1990 semua propinsi sudah terjangkit kecuali belum ditemukan dan pengendalian vector
Timor-Timur. Wabah terakhir tahun 1988 merupakan satu-satunya cara untuk
mencatat 48.573 kasus dengan angka memutuskan rantai penularan, yaitu upaya
kematian 3,3%. Namun pada tahun 1993 penanggulangan DBD dengan fogging fokus,
Demam Berdarah Dengue telah menyebar ke fogging sebelum musim penularan, abatisasi
seluruh propinsi di Indonesia. Berbagai masal dan abatisasi selektif serta
strategi untuk mengendalikan nyamuk Aedes pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan
aegypti sebagai vector DBD telah dilakukan melibatkan seluruh potensi masyarakat.
secara intensif. Namun wabah penyakit Tetapi, dosis yang tidak standar dan frekuensi
demam berdarah masih terus terjadi di paparan berulang diduga menjadi penyebab
Indonesia (Fahmi, 2006). Berdasarkan data timbulnya resistensi nyamuk terhadap
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun insektisida tersebut.
Semakin bertambahnya jumlah warga
2012 menunjukkan jumlah kasus DBD hingga
yang terkena DBD, adanya balita yang
tahun 2011 mencapai 3.671 kasus. Sementara
meninggal serta lambatnya penanganan
tahun 2010 jumlah kasus DBD mencapai
terhadap DBD menunjukkan bahwa
19.362 (IR 5,89 per 10.000 orang) dengan
pengetahuan warga tentang DBD masih
CFR 1,29. Kasus DBD tertinggi di Jawa
sangat rendah. Hal ini terkait dengan
Tengah tahun 2011 Kota Semarang 1.186
pengertian DBD, tanda-tanda nyamuk yang
kasus (IR 76,22).
menularkan, gejala, pengobatan dan
Fenomena wabah DBD yang terjadi di
pencegahannya.
Desa Kalisalak, Kecamatan Batang,
Tujuan dari karya ilmiah ini adalah
Kabupaten Batang pada April 2013
supaya warga bisa mengetahui tentang
memprihatinkan. Warga yang mengalami
definisi DBD, mengetahui gejala-gejala yang
DBD jumlahnya cukup banyak bahkan ada
muncul apabila terkena DBD, mengetahui
seorang balita yang telah meninggal. Namun
cara pengobatan yang cepat dan praktis serta
hingga bulan Mei 2013 belum ada tindakan
mencegah datangnya penyakit DBD.
terkait penanganan dan pencegahan terhadap
Sedangkan manfaat dari karya ilmiah ini
kejadian ini, baik dari masyarakat maupun
adalah warga bisa mengerti tentang apa itu
pihak pemerintah. Kekhawatiran akan
DBD, apa gejala yang disebabkan karena
semakin bertambahnya jumlah warga yang
DBD dan apa yang harus dilakukan untuk
terkena DBD menjadi sebuah isu
mengobati dan mencegah agar tidak terkena
dilingkungan warga. Hal ini mengapa wabah
DBD.
DBD ini menjadi menarik untuk dibahas.
nausea (mual-mual), muntah dan rash (ruam
PEMBAHASAN pada kulit). Viraemia (adanya virus di dalam
Demam berdarah dengue (DBD) darah) biasanya muncul pada saat atau persis
merupakan salah satu masalah kesehatan sebelum gejala awal penyakit tampak dan
masyarakat di Indonesia yang jumlah berlangsung selama kurang lebih 5 hari
penderitanya cenderung meningkat dan setelah dimulainya penyakit. Saat-saat
penyebarannya semakin luas. Penyakit ini tersebut merupakan masa kritis dimana
merupakan penyakit menular yang terutama penderita dalam masa sangat infektif untuk
menyerang anak-anak. DBD adalah penyakit vektor nyamuk yang berperan dalam siklus
demam akut dengan ciri-ciri demam penularan (Widoyono, 2008; Sitio, 2008).
manifestasi perdarahan dan bertendensi Perjalanan penyakit DBD sering sukar
mengakibatkan renjatan atau syok yang diramalkan, karena sebagian penderita dengan
menyebabkan kematian. Penyakit ini selalu renjatan yang berat dapat disembuhkan
terjadi tiap tahun di berbagai tempat di walaupun hanya dengan pengobatan yang
Indonesia terutama pada saat musim hujan. sederhana. Selain itu hal ini juga terjadi
Penyakit DBD disebabkan oleh virus karena pengawasan yang minim, sehingga
dengue dari kelompok Arbovirus B, yaitu tahap awal penularan epidemi biasanya tidak
arthropod-borne atau virus yang disebarkan terdeteksi, dengan kasus yang banyak tidak
oleh artropoda. Virus ini termasuk genus dilaporkan sampai epidemi ini diakui sebagai
flavivirus dari famili flaviviridae. Nyamuk demam berdarah, yang biasanya terjadi dekat
Aedes betina biasanya terinfeksi virus dengue dengan transmisi puncak; kemudian menjadi
pada saat menghisap darah dari seseorang terlalu banyak dilaporkan. Keadaan darurat
yang sedang berada pada tahap demam akut pengendalian nyamuk biasanya dimulai pada
(viraemia). Setelah melalui periode inkubasi waktu tersebut, tetapi upaya ini biasanya
ekstrinsik selama 8 sampai 10 hari, kelenjar salah arah, terlalu sedikit dan terlalu terlambat
ludah Aedes akan menjadi terinfeksi dan untuk memiliki berbagai pengaruh pada
virusnya akan ditularkan ketika nyamuk epidemi (Gubler, 2002).
menggigit dan mengeluarkan cairan ludahnya Nyamuk Aedes Aegypti memiliki ciri-
kedalam luka gigitan ke tubuh orang lain. ciri :
Setelah masa inkubasi instrinsik selama 3-14 a. Nyamuk Aedes Aegypti bertubuh belang
hari (rata-rata selama 4-6 hari) timbul gejala hitam-putih, suka berkembang biak di
awal penyakit secara mendadak, yang tempat yang bisa digenangi air terutama
ditandai dengan demam, pusing, myalgia air bersih.
(nyeri otot), hilangnya nafsu makan dan b. Nyamuk betina biasanya yang menghisap
berbagai tanda atau gejala non spesifik seperti darah
c. Nyamuk ini biasanya menghisap darah mengalami demam tinggi 3 hari berturut-
setiap 2-3 hari sekali, biasanya pada pagi turut. Banyak penderita atau keluarga
hari antara pukul 08.00 12.00 dan sore penderita mengalami kondisi fatal karena
hari antara pukul 16.00 17.00 mereka menganggap ringan gejala-gejala tersebut.
perlu menghisap banyak darah untuk Sesudah masa tunas / inkubasi selama
menyuburkan telurnya. 3 15 hari orang yang tertular dapat
d. Setelah kenyang nyamuk betina perlu mengalami / menderita penyakit ini dalam
istirahat, mereka suka santai-santai si salah satu dari 4 bentuk berikut ini :
tempat lembab, diruangan remang- a. Bentuk abortif, penderita tidak
remang, digerumbul tanaman hias, ditirai merasakan suatu gejala apapun.
rumah, bahkan di baju-baju yang di b. Dengue klasik, penderita mengalami
gelantung. demam tinggi selama 4 7 hari, nyeri-
Perkembangan nyamuk Aedes Aegypti nyeri pada tulang, diikuti dengan
adalah sebagai berikut : munculnya bintik-bintik atau bercak-
a. Nyamuk Aedes Aegypti biasa bertelur di bercak perdarahan di bawah kulit.
dinding tempat air yang tidak mengalir c. Dengue Haemorrhagic Fever
b. Setelah 7-10 hari, telur-telur ini akan (Demam berdarah dengue) gejalanya
tumbuh menjadi nyamuk sama dengan dengue klasik ditambah
c. Rata-rata umur nyamuk betina 2-3 bulan, dengan perdarahan dari hidung (epistaksis
sedangkan yang jantan hanya 14 hari. /mimisan), mulut, dubur, dsb.
Penyakit ini ditunjukkan melalui d. Dengue Shock Syndrome, gejalanya
munculnya demam tinggi terus menerus, sama dengan DBD ditambah dengan syok
disertai adanya tanda perdarahan, contohnya / pre-syok. Bentuk ini sering berujung
ruam. Ruam demam berdarah mempunyai pada kematian.
ciri-ciri merah terang. Selain itu tanda dan Karena seringnya terjadi perdarahan
gejala lainnya adalah sakit perut, rasa mual, dan syok maka pada penyakit ini angka
trombositopenia, hemokonsentrasi, sakit kematiannya cukup tinggi, oleh karena itu
kepala berat, sakit pada sendi (artralgia), setiap Penderita yang diduga menderita
sakit pada otot (mialgia). Sejumlah kecil Demam Berdarah dalam tingkat yang
kasus bisa menyebabkan sindrom shock manapun harus segera dibawa ke dokter atau
dengue yang mempunyai tingkat kematian Rumah Sakit, mengingat sewaktu-waktu
tinggi. Kondisi waspada ini perlu disikapi dapat mengalami syok / kematian. Demam
dengan pengetahuan yang luas oleh penderita berdarah umumnya lamanya sekitar enam
maupun keluarga yang harus segera atau tujuh hari dengan puncak demam yang
konsultasi ke dokter apabila pasien/penderita lebih kecil terjadi pada akhir masa demam.
Secara klinis, jumlah platelet (trombosit) Demam mendadak tinggi, dan disertai
akan jatuh hingga pasien dianggap afebril sakit kepala hebat, sakit di belakang mata,
(Supriyatna, 2013) badan ngilu dan nyeri, serta mual/muntah,
Gejala Orang Yang Terserang Penyakit kadang disertai bercak merah di kulit.
Demam Berdarah Dengue / DBD adalah b. Hari 4 5 Fase Kritis
sebagai berikut: Fase demam turun drastis dan sering
a. Badan demam panas tinggi lebih dari mengecoh seolah terjadi kesembuhan.
2 hari Namun inilah fase kritis kemungkinan
b. Nyeri pada ulu hati terjadinya Dengue Shock Syndrome
c. Terdapat bercak bintik merah di kulit c. Hari 6 7 Fase Masa Penyembuhan
yang tidak hilang walau ditekan, ditarik, Fase demam kembali tinggi sebagai
diregangkan dan lain sebagainya. bagian dari reaksi tahap penyembuhan.
d. Bisa mengeluarkan darah dari hidung Apabila muncul ciri-ciri diatas maka
(mimisan), muntah darah, dan melalui harus diambil langkah yang tepat, yaitu :
buang air besar. a. Beri minum yang cukup
e. Penderita bisa pucat, gelisah, ujung b. Hati-hati memilih obat demam,
kaki dan ujung tangan dingin. pastikan mengandung paracetamol (baca
Orang yang terindikasi terserang kemasan)
demam berdarah harus secepatnya diberi c. Bawa segera ke rumah sakit
pertolongan medis dengan dibawa ke Penyebaran penyakit DBD ditularkan
puskesmas, dokter atau rumah sakit untuk melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan
diobati. Terlambat memberi pertolongan pada Aedes albopictus, sehingga pada wilayah
penderita DBD dapat menyebabkan penderita yang sudah diketahui adanya serangan
meninggal dunia. Kenali Gejala Demam pada penyakit DBD akan mungkin ada penderita
Demam Berdarah Dengue (DBD) karena lainnya bahkan akan dapat menyebabkan
demam ini bukan seperti demam yang wabah yang luar biasa bagi penduduk
disebabkan oleh infeksi-radang, tetapi oleh disekitarnya.
virus DBD yang ada pada nyamuk. Jadi Bagian terpenting dari pengobatannya
kenali dengan baik demam pada DBD ini agar adalah terapi suportif. Panderita disarankan
tepat penanganannya. Demam pada DBD untuk menjaga penyerapan makanan,
mempunyai siklus demam yang khas disebut terutama dalam bentuk cairan. Jika hal itu
Siklus Pelana Kuda tidak dapat dilakukan, penambahan dengan
Ciri-ciri Demam DBD atau Demam cairan intravena mungkin diperlukan untuk
Pelana Kuda adalah : mencegah dehidrasi dan hemokonsentrasi
a. Hari 1 3 Fase Demam Tinggi yang berlebihan. Fokus pengobatan pada
penderita penyakit DBD adalah mengatasi jambu biji yang tidak terlalu tua dan terlalu
perdarahan, mencegah atau mengatasi muda karena jika terlalu tua, kadar flavonoid
keadaan syok/presyok, yaitu dengan banyak mengalami oksidasi sehingga
mengusahakan agar penderita banyak minum dikhawatirkan kurang efektif. Pun pada daun
sekitar 1,5 sampai 2 liter air dalam 24 jam (air muda, kandungan flavonoid belum
teh dan gula sirup atau susu). Transfusi mencukupi. Daun jambu biji ampuh
platelet (trombosit) dilakukan jika jumlah mengatasi BDB karena mengandung kurang
platelet menurun drastis. lebih ada 40 senyawa kimia seperti
Menurut para ahli pengobatan (misalnya) golongan aldehid, guanin dan
tradisional, buah jambu biji merah berkhasiat quercentin yang merupakan senyawa pokok
sebagai obat alami demam berdarah. Buah penambah jumlah trombosit. Kadar
anggota famili Myrtaceae ini dikenal sebagai Quercentin di buah jambu biji lebih sedikit
obat alami pendongkrak trombosit bagi daripada di daun. Kandungan di selembar
penderita demam berdarah yang lazimnya daun bisa sama dengan di sekilo buah jambu
anjlok, hanya 40.000/ul; ambang batas, biji. Namun, dalam kondisi darurat
10.000/ul--450.000/ul. Virus DBD akan disarankan merebus 5 lembar daun dalam 3
menginfeksi sel darah putih dan kelenjar gelas air hingga tersisa segelas. "Air rebusan
getah bening sehingga trombosit penderita diminum sehari sekali selama 3-4 hari", kata
demam turun drastis. Tetapi dalam sebuah Suprapto, anggota Komite Nasional Penilai
penelitian terbukti bahwa sebenarnya daun Obat Tradisional dan Suplemen Makanan
jambu biji/klutuk lebih ampuh jika BPOM itu. Hasilnya sama, trombosit cepat
dibandingkan manfaat buah jambu biji merah. meningkat.
Hasil riset Prof. Dr. Segeng Soegijanto, Ada cara yang bisa ditempuh tanpa
Sp.A(K) dan Harjono Achmad (2005), harus diopname di rumah sakit, tapi butuh
membuktikan bahwa obat alami anti DBD itu kemauan yang kuat untuk melakukannya.
justru daun jambu biji. Cara itu adalah sebagai berikut :
Cara penggunaan obat alami DBD 1. Minumlah air putih minimal 20 gelas
adalah : berukuran sedang setiap hari (lebih
a. 9 lembar daun jambu biji direbus dengan banyak lebih baik)
5 gelas air sampai menjadi 3 gelas. 2. Cobalah menurunkan panas dengan
b. Saring dan dinginkan, diminum 3 x 1 minum obat penurun panas
gelas/hari. 3. Beberapa teman dan dokter menyarankan
Air rebusan daun jambu biji/klutuk untuk minum minuman ion tambahan
akan berwarna coklat kehijauan dengan rasa (tapi banyak juga yang tidak
agak sepet. Sebaiknya menggunakan daun menganjurkannya).
4. Minuman lain yang disarankan: Jus jambu b. Memasuki masa pancaroba,
merah untuk meningkatkan trombosit (ada perhatikan kebersihan lingkungan tempat
juga yang menyarankan: daun angkak, tinggal dan melakukan 3M, yaitu
daun jambu, dsb) menguras bak mandi, menutup wadah
5. Makanlah makanan yang bergizi dan yang dapat menampung air, dan
usahakan makan dalam kuantitas yang mengubur barang-barang bekas yang
banyak (meskipun biasanya minat makan dapat menjadi sarang perkembangan
akan menurun drastis). jentik-jentik nyamuk, meski pun dalam
Sebenarnya, semua usaha di atas hal mengubur barang-barang bekas tidak
bertujuan untuk menambah daya tahan tubuh baik, karena dapat menyebabkan polusi
terhadap serangan demam berdarah, karena tanah. Akan lebih baik bila barang-barang
pada dasarnya demam berdarah tidak perlu bekas tersebut didaur-ulang;
obat tertentu (dan memang tidak ada obat c. Fogging atau pengasapan hanya akan
untuk itu). Ketahanan tubuh dapat dilihat dari mematikan nyamuk dewasa, sedangkan
jumlah leukosit dalam darah. Ketika leukosit bubuk abate akan mematikan jentik pada
mulai meningkat (membaik), maka biasanya air. Keduanya harus dilakukan untuk
trombosit yang kemudian akan bertambah. memutuskan rantai perkembangbiakan
Tidak ada vaksin yang tersedia secara nyamuk;
komersial untuk penyakit demam berdarah. d. Segera berikan obat penurun panas
Pencegahan utama demam berdarah terletak untuk demam apabila penderita
pada menghapuskan atau mengurangi vektor mengalami demam atau panas tinggi
nyamuk demam berdarah. Inisiatif untuk e. Pencegahan dilakukan dengan
menghapus kolam-kolam air yang tidak menghindari gigitan nyamuk diwaktu pagi
berguna (misalnya di pot bunga) telah sampai sore, karena nyamuk aedes aktif di
terbukti berguna untuk mengontrol penyakit siang hari (bukan malam hari). Misalnya
yang disebabkan nyamuk, menguras bak hindarkan berada di lokasi yang banyak
mandi setiap seminggu sekali, dan membuang nyamuknya di siang hari, terutama di
hal hal yang dapat mengakibatkan sarang daerah yang ada penderita DBD nya.
nyamuk demam berdarah Aedes Aegypti. Beberapa cara yang paling efektif
Hal-hal yang harus dilakukan untuk dalam mencegah penyakit DBD melalui
menjaga kesehatan agar terhindar dari metode pengontrolan atau pengendalian
penyakit demam berdarah, sebagai berikut: vektornya adalah :
a. Melakukan kebiasaan baik, seperti a. Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),
makan makanan bergizi, rutin olahraga, pengelolaan sampah padat, modifikasi
dan istirahat yang cukup; tempat. perkembangbiakan nyamuk hasil
samping kegiatan manusia, dan perbaikan yang bisa digenangi air, seperti bak
desain rumah. mandi, ember, vas bunga, dan tampat
b. Pemeliharaan ikan pemakan jentik (ikan minum burung.
adu/ikan cupang) pada tempat air kolam, 2. Menutup rapat semua penampungan
dan bakteri (Bt.H-14). air seperti ember, tempayang, gentong dan
c. Pengasapan/fogging (dengan drum.
menggunakan malathion dan fenthion). 3. Mengubur semua barang bekas yang
d. Memberikan bubuk abate (temephos) dapat digenangi air.
pada tempat-tempat penampungan air Agar nyamuk tidak berada
seperti, gentong air, vas bunga, kolam, dilingkungan kita maka usir nyamuk dari
dan lain-lain. lingkungan dengan cara :
1. Mengolesi tubuh dengan obat anti
SIMPULAN DAN SARAN digigit nyamuk
Serangan penyakit DBD (Demam 2. Membubuhi abate di semua ke tempat
Berdarah Dengue) bisa muncul kapan saja air
sepanjang tahun dan bisa menyerang siapa 3. Memelihara ikan pemakan jentik
saja mulai dari anak-anak hingga lanjut usia, nyamuk
orang yang sehat kuat hingga yang sedang 4. Mengusir nyamuk dengan obat
sakit, orang yang tinggal di perumahan nyamuk
mewah sampai yang gelandangan semua bisa 5. Memasang kawat nyamuk pada
kena penyakit Demam Berdarah Dengue yang ventilasi
berbahaya dan mematikan. 6. Tidak mempunyai hobi
Penyakit DBD berkaitan dengan menggantungkan baju
kondisi lingkungan dan perilaku masyarakat.
Masyarakat yang kurang peduli kebersihan Daftar Pustaka
lingkungan dan ancaman penyakit berbahaya
merupakan lokasi yang sangat baik sebagai Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. 2012.
Buku Saku Kesehatan. Semarang :
endemik DBD. Diperlukan kesadaran dan
Dinas Kesehatan.
peran aktif semua lapisan masyarakat untuk
Doengoes. M .2000. Rencana Asuhan
menghindari demam berdarah dengue dari
Keperawatan : pedoman umum
lingkungan sekitar tempat tinggalnya. perencanaan dan pendokumentasian
perawatan pasien. Jakarta: EGC.
Agar terhindar dari DBD masyarakat
hendaknya melaksanakan 3M plus, yaitu : Fahmi, M. 2006. Perbandingan Efektivitas
Abate dengan Ekstrak Daun Sirih
1. Menguras tempat-tempat
(Piper betle) dalam Menghambat
penampungan air atau barang-barang
Pertumbuhan Larva Aedes
aegypti. Semarang.

Supriyatna. A. 2013. Demam berdarah (DB)


atau demam berdarah dengue (DBD).
http://www.obat-pengobatanalami
.com / diakses pada 13 April 2013.

Widoyono. 2008. Penyakit Tropis:


Epidemiologi, Penularan,
Pencegahan, dan Pemberantasannya.
Jakarta:Erlangga.

Wikipedia : http://id.wikipedia.org/wiki
/Demam_berdarah diakses pada 13
April 2013.

Anda mungkin juga menyukai